Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian


Lokasi penelitian dilakukan di Puskesmas Simpang Periuk Kota
Lubuklinggau dengan alasan terdapat jumlah penderita Hipertensi selain itu
untuk mencapai tercukupnya sampel terkait pemberian intervensi Bekam dan
Bekam Plus Murottal Waktu penelitian yaitu diperkirakan akan dilaksanakan
pada Bulan September sampai dengan Bulan November 2020

B. Desain Penelitian
Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif dengan menggunakan Quasi-experiment design dengan
jenis two group pretest dan posttests design. Uji statistic menggunakan uji
Marginal Homogeneity hipotesis komparatif kategorik berpasangan prinsip
2X (>2) dengan tingkat kemaknaan ἀ=0.05. Pada penelitian ini sebelum
dilakukan intervensi Bekam peneliti akan mengukur nilai Tekanan Darah
selanjutnya memberikan intervensi Bekam , ukur kembali Tekanan Darah
untuk mengetahui pengaruh intervensi Bekam terhadap penurunan Tekanan
darah pada pasien Hipertensi sebelum dilakukan intervensi Bekam plus
murottal peneliti akan mengukur nilai Tekanan Darah selanjutnya
memberikan intervensi Bekam Plus Murottal , ukur kembali Tekanan Darah
untuk mengetahui pengaruh intervensi Bekam Plus murottal terhadap
penurunan Tekanan darah pada pasien Hipertensi yang dapat dilihat pada
skema dibawah ini.

34
35

Skema 3.1.

Pre Test Post Test


A  Intervensi Bekam  AX

A = Tekanan darah sebelum intervensi Bekam


AX = Tekanan darah setelah intervensi Bekam

Skema 3.2.

Pre Test Post Test


A  Intervensi Bekam Plus Murottal  AX

A = Tekanan darah sebelum intervensi Bekam Plus Murottal


AX = Tekanan darah setelah intervensi Bekam Plus murottal

a. Populasi dan Sampel


1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari suatu
variabel yang menyangkut masalah yang diteliti (Nursalam, 2001).
Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien Hipertensi di
Puskesmas Simpang Periuk yang berjumlah 2503 orang.

2. Sampel
Sampel adalah bagian dari elemen populasi yang dipilih dengan
cara tertentu sehingga dianggap mewakili populasi (Nursalam, 2008).
Sample yang diambil idealnya adalah sample yang mewakili populasi.
Sampel dalam penelitian ini adalah pasien Hipertensi yang pengambilan
36

sample dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan cara


accidental sampling yang berjumlah 60 orang Teknik mengambil
sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi dalam jangka waktu tertentu.
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subyek penelitian dari suatu
populasi target yang terjangkau dan akan diteliti (Nursalam, 2008).
a. Kriteria Inklusi dalam penelitian ini adalah:
1) Pasien Hipertensi ringan dan sedang tanpa penyakit lain yang
berobat di Puskesmas Simpang Periuk Kota Lubuklinggau
2) Bersedia dilakukan Terapi Bekam
3) Bersedia Mendengarkan murottal
4) Pasien mampu berkomunikasi secara verbal dan nonverbal
b. Kriteria Eksklusi
1) Kondisi Hipertensi berat dan tidak stabil dan ada penyakit lain
2) Ada riwayat epilepsi, gangguan jiwa dan retardasi mental

b. Teknik Pengumpulan Data


1. Pengumpul Data
a. Data Primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden
melalui observasi. Data diambil dengan prosedur sebagai berikut :
1) Peneliti akan mengajukan permohonan izin penelitian dari
institusi yaitu Puskesmas Simpang Periuk Kota Lubuklinggau
agar bersedia dan memberikan izin penelitian menjadi
lokasi/tempat diadakan penelitian.
2) Setelah mendapat izin dari instansi tersebut, maka peneliti akan
mengadakan pendekatan dengan calon responden, kemudian
memberikan penjelasan tentang penelitian ini. Dan jika calon
responden bersedia, maka peneliti akan mempersilahkan
menandatangani lembar persetujuan responden.
b. Setelah responden menandatangani lembar persetujuan, maka
intervensi segera dilakukan pada kelompok intervensi Data Sekunder
berupa data yang diperoleh dengan cara menyelusuri dan memilih
37

literatur, serta data yang diperoleh dari Puskesmas Simpang Periuk


Kota Lubuk Linggau

2. Instrumen Penelitian
Instrumen pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah
observasi dengan teknik menilai Tekanan darah pada pasien setelah
diukur dengan menggunakan lembar observasi. Secara umum lembar
observasi berisi tentang perubahan Tekanan darah yang muncul
sebelum dan setelah pemberikan Terapi Bekam. Dan pemberian bekam
plus murootal Pemeriksaan Tekanan darah dengan menggunakan Tensi
meter. Lembar Observasi yg digunakan merupakan instrument yang
dapat mengobservasi apakah pasien mengalami kenaikan Tekanan
darah atau mengalami penurunan Tekanan Teknik Analisis Data
1. Analisa Univariat
Analisa ini dilakukan untuk tiap-tiap varibel yang diteliti dari hasil
penelitian. yang kemudian akan mendapatkan hasil Tekanan darah
sebelum dan sesudah Terapi Bekam pada pasien Hipertensi ringan
dan sedang

2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat dilakukan untuk melihat pengaruh variabel
independen dengan dependen dalam bentuk tabulasi silang antara
kedua variable tersebut yaitu perbedaan rata-rata Tekanan darah
pasien hipertensi sebelum dan sesudah Terapi Bekam dengan
menggunakan uji statistic Uji t dependent dengan tingkat
kebermaknaan 0,05.

Anda mungkin juga menyukai