Anda di halaman 1dari 12

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Pekerjaan

BELANJA JASA KONSULTANSI PERENCANAAN


PENYUSUNAN RENDUK TIK

I. LATAR BELAKANG
Era reformasi saat ini menuntut terbentuknya pemerintahan yang bersih, transparan,
dan mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dimana masyarakat menuntut
pelayanan publik yang memenuhi kepentingan masyarakat luas, dapat diandalkan dan terper-
caya, serta mudah dijangkau secara interaktif.
Keberadaan teknologi informasi yang dimanfaatkan secara tepat akan meningkatkan
efektivitas dan efisiensi organisasi dalam melaksanakan fungsinya, dalam bentuk
pengelolaan informasi. Penggunaan media telematika akan meningkatkan kemampuan
mengolah, mengelola, menyalurkan dan mendistribusikan informasi secara internal maupun
untuk kepentingan eksternal, termasuk dalam hal ini untuk masyarakat umum.
Pemerintah Kabupaten Kendal mau tidak mau harus memanfaatkan kemajuan
teknologi informasi untuk meningkatkan kemampuan mengolah, mengelola, menyalurkan,
dan mendistribusikan informasi dan pelayanan publik. Oleh karena itu Pemerintah
Kabupaten Kendal sedang melaksanakan proses transformasi menuju e-Government.
Melalui proses tersebut, diharapkan dapat mengoptimasikan pemanfaatan kemajuan
teknologi informasi untuk mengeliminasi sekat-sekat organisasi dan birokrasi, serta
membentuk jaringan sistem manajemen dan proses kerja yang memungkinkan instansi-
instansi Pemerintah Kabupaten Kendal bekerja secara terpadu untuk menyederhanakan akses
ke semua informasi dan layanan publik yang harus disediakan.
Penerapan Teknologi Informasi yang baik pada gilirannya akan mendukung proses
penentuan arah dan kebijakan organisasi. Dukungan teknologi informasi bagi Pemerintah
Daerah diperlukan untuk menunjang kelancaran setiap kegiatan organisasi dalam
menjalankan berbagai fungsi organisasi. Pemerintah Kabupaten Kendal dalam hal ini perlu
berfungsi sebagai fasilitator, mediator serta koordinator dari fungsi-fungsi pemerintahan di
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di wilayah cakupannya. Fungsi-fungsi ini sangat erat
keterkaitannya dengan aspek-aspek informasi yang sifatnya lintas wilayah dan lintas
sektoral.
Pemerintah pusat mengharapkan pembangunan teknologi informasi dan komunikasi di
daerah menjadi lebih terarah dan terintegrasi. Oleh karenanya Pemerintah Kabupaten Kendal
berencana menyusun Renduk TIK (Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi)
yang bertujuan agar kebijakan pengembangan e-Government dapat dilaksanakan secara
sistematik dan terpadu.
Dokumen Rencana Induk ini dibuat untuk memberikan gambaran dan arahan bagi pengelola
sumber daya Sistem Informasi (SI) dan Teknologi Informasi (TI) di pemerintahan dalam
rangka menunjang implementasi e-Government. Kondisi sumber daya SI dan TI yang ada
saat ini perlu ditelaah untuk kemudian dibandingkan dengan hasil analisis kebutuhan masa datang.
Kesenjangan yang dihasilkan perlu diisi secara bertahap sesuai dengan anggaran dan kurun
waktu yang ditentukan. Adanya dokumen Rencana Induk Teknologi Informasi dan
Komunikasi (Renduk TIK) akan mengurangi resiko kegagalan proyek akibat pencapaian sasaran
yang kurang terarah, memberikan kendali pengembangan sistem informasi sehingga solusi parsial yang tidak
sinergis dapat dihindari, menghindari terciptanya.
“Pulau - Pulau” Sistem Informasi yang tidak terhubung sehingga duplikasi kerja,
duplikasi data, dan ketidaktepatan data dapat dihindari. Investasi SI dan TI dapat
direncanakan lebih matang sesuai dengan skala prioritas yang telah ditentukan di dalam
dokumen Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi. Selain itu, dokumen ini juga
merupakan panduan bagi penentuan prioritas pengembangan sistem informasi dimasa yang akan
datang

II. MAKSUD DAN TUJUAN


Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi Konsultan Perencanaan yang memuat
masukan, azas, kriteria, proses dan keluaran yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterpretasikan ke
dalam pelaksanaan tugas perencanaan penyusunan Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi di
Kabupaten Kendal. Dengan penugasan ini diharapkan Konsultan dapat melaksanakan tanggung Jawab
dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memenuhi sesuai KAK ini

III. SUMBER DANA


Sumber Dana Pengadaan Jasa Konsultansi untuk Kegiatan Penyusunan Rencana
Induk TIK Pemerintah Kabupaten Kendal diperlukan dana Rp. 85.000.000,- (Delapan
Puluh Lima Juta Rupiah) termasuk PPN dibiayai APBD Kabupaten Kendal Tahun
Anggaran 2015.

IV. NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


Nama Pejabat Pembuat Komitmen : UTOMO, S.Sos.
Pengguna Jasa : Dinas Komunikasi dan informatika Kabupaten Kendal.
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta 193,Telp/Fax. (0294) 384353 Kendal
V. RUANG LINGKUP KEGIATAN
Ruang Lingkup Kegiatan Penyusunan Rencana Induk Teknologi Informasi dan
Komunikasi Pemerintah Kabupaten Kendal meliputi :
1. Survei implementasi TIK di Kabupaten Kendal (Existing).
◦ infrastruktur jaringan
◦ hardware dan software
◦ aplikasi SIM
◦ brainware/ sumber daya manusia
2. Identifikasi Kebutuhan Aplikasi dan Infrastruktur.
Kebutuhan Aplikasi dan Infrastruktur harus merupakan penjabaran dan tupoksi yang masing-masing
lembaga. Dari tahap kegiatan pada tahapan sebelumnya tentunya dapat diturunkan kebutuhan
ideal aplikasi sistem informasi dan infrastruktur teknologi informasi di masing-masing
elemen organisasi. Agar kebutuhan yang dihasilkan lebih bersifat holistik, maka perlu diidentifikasi
keterkaitan kebutuhan informasi antara satu elemen organisasi dengan elemen
organisasi lainnya. Informasi yang bersifat cross-functional idealnya diletakkan path satu
“wadah” yang sama dan biasanya sumber daya teknologi informasi yang digunakan bisa dibagi
bersama (resource sharing ). Jika ini dilakukan, diharapkan tidak akan terjadi “pulau - pulau” sistem
informasi yang hanya memberikan solusi global di lingkup elemen tetapi sebenarnya memberikan
solusi parsial di lingkungan organisasi secara keseluruhan
3. Strategi Implementasi
Sesuai dengan hasil identifikasi kebutuhan yang dilakukan pada tahap sebelumnya dan
dituangkan dalam bentuk daftar kebutuhan aplikasi, maka tahap selanjutnya adalah
menyusun prioritas implementasi dengan mempertimbangkan prioritas kebutuhan, biaya,
waktu, dan sumber daya manusia yang tersedia. Dari susunan prioritas tersebut perlu dituangkan
dalam mapping rencana pengembangan implementasi tiap tahunnya yang harus dicapai,
4. Merencanakan mapping jaringan fiber optic per titik backbone bertahap selama 5
(lima) tahun di Kabupaten Kendal,,
5. Melaksanakan kajian dan analisis sumber daya manusia di Bidang TIK yang sesuai
dengan kebutuhan pengelolaan data di masing – masing SKPD se-Kabupaten Kendal,
6. Melaksanakan Analisis Potensi/strategi TIK bagi Organisasi dan Analisis Pemanfaatan
TIK baik bagi Organisasi/SKPD maupun untuk pemanfaatan Diseminasi Informasi di
Kabupaten Kendal serta
7. Menyusun Roadmap Pengembangan dan Tata kelola TIK yang ideal yang sesuai
dengan Sumber daya yang ada di Kabupaten Kendal.
8. Melaksanakan Analisa Penanganan Tower Seluler, Kegiatan apa saja yang harus
dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal.
9. Rekomendasi
Merupakan usulan atas langkah-langkah yang harus segera dilakukan pemerintah daerah dalam
pelaksanaan e-Government, dilihat dalam berbagai aspek seperti bidang kebijakan, organisasi, dan
sumber daya manusia.
10. Selama kegiatan penyusunan Rencana Induk TIK, tersebut perlu dilakukan kunjungan dan
presentasi di Kabupaten Kendal yang meliputi:
(a) Sosialisasi Penyusunan Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi.
(b) Presentasi Awal Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi.
(c) Presentasi Akhir Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi.

VI. LOKASI KEGIATAN


Lokasi Kegiatan Penyusunan Master Plan TIK Pemerintah Kabupaten Kendal
mencakup seluruh SKPD se-Kabupaten Kendal termasuk 20 Kecamatan dan 286
Desa/Kelurahan Online.

VII. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan Kegiatan Penyusunan Master Plan TIK Pemerintah
Kabupaten Kendal, ini diberikan batas waktu selama 120 (Seratus dua puluh) hari kalender,
terhitung sejak diterbitkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).

VIII. TANGGUNG JAWAB KONSULTAN


a) Konsultan Perencanaan bertanggung jawab secara professional atas jasa perencanaan
yang dilakukan sesuai ketentuan dan kode etik profesi yang berlaku.
b) Secara umum tanggung jawab konsultan adalah minimal sebagai berikut:
1. Kesesuaian pelaksanaan perencanaan dengan dokumen pelelangan / pelaksanaan yang
dijadikan pedoman, serta peraturan, standar dan pedoman teknis yang berlaku.
2. Kinerja konsultan telah memenuhi standar hasil kerja perencanaan yang berlaku.
3. Hasil evaluasi perencanaan dan dampak yang ditimbulkan.
c) Penganggung jawab profesional perencanaan adalah tidak hanya konsultan sebagai suatu per-
usahaan tetapi juga bagi para tenaga ahli profesional perencanaan yang terlibat.

IX. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencanaan berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
ini adalah sebagai berikut, yang minimal meliputi :
a. Menyusun Laporan Pendahuluan :
 Laporan Pendahuluan memuat diskripsi, latar belakang, maksud dan tujuan,
metodelogi, perencanaan personil, jadwal rencana yang terinci, alat analisis yang
digunakan, studi kepustakaan / literatur dan survei lapangan yang akan
dilaksanakan dan dipresentasikan,
 Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dan
pentahapannya dilakukan 30 (tiga puluh) hari setelah ditandatangani Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK),
 Laporan diserahkan sebanyak 5 (lima) buku.
b. Menyusun Laporan Antara :
 Laporan Antara memuat output analisis, pembahasan hasil analisis, draft
data potensi TIK yang sudah ada, dan rekomendasi arahan pengembangan dan
pemanfaatannya,
 Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dan
pentahapannya dilakukan 60 (enam puluh) hari setelah ditandatangani Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK),
 Laporan diserahkan sebanyak 5 (lima) buku.
c. Laporan Akhir Perencanaan, berupa :
1) Konsep Laporan Akhir
 Konsep Laporan Akhir Memuat Profil Organisasi, Posisi
Strategis IT bagi Organisasi, Kondisi keluaran IT, Arsitektur IT Pemerintah
Kabupaten Kendal, Gap Analisis, Roadmap Pengembangan dan Tata Kelola
TIK yang ideal di Kabupaten Kendal.
 Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan
tersebut dan pentahapannya dilakukan 100 (seratus) hari setelah
ditandatangani Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)Konsep
 Laporan Akhir dibuat sebanyak 3 (Tiga) buku.
2) Laporan Akhir
 Laporan Akhir memuat perbaikan Konsep Laporan Akhir. Setelah dilakukan
perbaikan berdasarkan hasil pembahasan konsep laporan akhir atas masukan,
saran, koreksi dari Tim Teknis.
 Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dan
pentahapannya dilakukan 120 (seratus dua puluh) hari kalender setelah
ditandatangani Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
 Laporan Akhir dibuat sebanyak 10 (sepuluh) buku.
3) CD Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan Dokumen
teknis.
 CD Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan Dokumen teknis
diserahkan setelah 120 (seratus dua puluh) hari kalender setelah ditandatangani
Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK),
 CD Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi dibuat sebanyak 10
(sepuluh) CD.
X. KRITERIA
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan Perencanaan pada Kerangka Acuan Kerja ini harus
memperhatikan persyaratan-persyaratan sebagai berikut :

A. PERSYARATAN UMUM PEKERJAAN


Setiap bagian dari pekerjaan perencanaan harus dilaksanakan secara benar dan tuntas sampai dengan
memberi hasil yang telah ditetapkan dan diterima dengan baik oleh Pejabat Pembuat Komitmen.

B. PERSYARATAN OBJEKTIF
Pelaksana pekerjaan perencanaan yang objektif untuk kelancaran pelaksanaan, baik
yang menyangkut macam, kualitas, dan kuantitas dari setiap bagian pekerjaan sesuai
standar hasil kerja pengawasan yang berlaku.

C. PERSYARATAN FUNGSIONAL
Pekerjaan Perencanaan Penyusunan Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi harus
dilaksanakan dengan profesionalisme yang tinggi sebagai konsultan Perencanaan, sehingga
dapat mendorong peningkatan kinerja proyek.

D. PERSYARATAN PROSEDURAL
Penyelesaian administrative sehubungan dengan pekerjaan di lapangan harus dilaksanakan sesuai
dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.

E. PERSYARATAN TEKNIS LAINNYA


Selain kriteria umum di atas, untuk pekerjaan pengawasan berlaku pula ketentuan-
ketentuan seperti standar, pedoman, dan peraturan yang berlaku.

XI. PROSES PEKERJAAN PERENCANAAN


A. UMUM
Konsultan Perencanaan dalam menjalankan tugasnya diperlukan pula oleh Pengelola
Kegiatan agar fungsi dan tanggung jawab konsultan perencanaan dapat terlaksana dengan
baik, dan menghasilkan keluaran sebagaimana yang diharapkan.
B. URAIAN TUGAS OPERASIONAL KONSULTAN PERENCANAAN
Konsultan Perencanaan harus membuat uraian kegiatan secara terinci yang sesuai dengan setiap
bagian pekerjaan perencanaan yang dihadapi, yang secara garis besar adalah sebagai berikut :
1. Pekerjaan Persiapan
a. Menyusun rencana kerja, kebutuhan tenaga ahli dan konsepsi pekerjaan
perencanaan.
b. Membuat Time Schedule dan Network Planning yang dapat dijadikan acuan
proses pelaksanaan perencanaan.

2. Pekerjaan Teknis Perencanaan


a. Menganalisa atau mengkaji kondisi, situasi, keadaan, peristiwa dan
pengaruh- pengaruh internal dan eksternal yang mempunyai dampak terhadap Rencana
Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi di Kabupaten Kendal, seperti system
manajemen, sumber daya manusia, prasarana, perangkat keras, perangkat
lunak, dan peraturan/kebijakan yang mendukung Rencana Induk Teknologi
Informasi dan Komunikasi.
b. Menentukan target dan strategi pengembangan, serta tahapan- tahapan
yang akan ditempuh pada pelaksanaan perencanaan selama 5 tahun.
c. Merancang kebutuhan infrastruktur teknologi informasi berupa,
perangkat komputer dan sistem operasi yang diperlukan, jaringan, pusat
data (Data Center), serta keamanan jaringan/komputer yang ideal, optimal
dan handal.
d. Merancang kebutuhan aplikasi mendukung optimalisasi kinerja
aparatur Pemerintah.
e. Merancang kebutuhan sumber daya manusia, melalui rekrutmen dan
peningkatan SDM yang tersedia.
f. Menetapkan Model dan Sistem yang sesuai dengan kondisi
Kabupaten Kendal.
g. Menyusun Rancang Sistem Pengembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi di Kabupaten Kendal.
h. Menyusun Rancang landasan hukum bidang TIK dan dukungan dari
seluruh stakeholder di jajaran Pemerintah Kabupaten Kendal.
i. Merencanakan kegiatan penyelarasan setelah penyelesaian
pembuatan Rencana Induk TIK agar dapat dimanfaatkan secara tepat dan
optimal.
3. Konsultasi
Memberikan konsultasi kepada Pejabat Pembuat Komitmen dan Pengelola Kegiatan,
atas segala permasalahan yang timbul pada tahapan-tahapan pelaksanaan
perencanaan.
4. Laporan
Memberikan Saran atau Usulan atas langkah-langkah yang harus segera dilakukan dalam
pelaksanaan e-Government melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi, dalam berbagai
aspek seperti kebijakan, sumber daya manusia, dan lain-lain.
5. Dokumen
a. Menerima dan menyiapkan Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian pekerjaan,
serta untuk keperluan pembayaran pekerjaan.
b. Mempersiapkan formulir, dan laporan yang diperlukan untuk kebutuhan
dokumen.

XII. MASUKAN
A. INFORMASI
1. Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan perencanaan harus mencari sendiri
informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang diberikan oleh Pejabat
Pembuat Komitmen termasuk melalui Kerangka Acuan Kerja ini.
2. Konsultan Perencanaan harus memeriksa kebenaran informasi yang digunakan dalam
pelaksanaan tugasnya, baik yang berasal dari Pejabat Pembuat Komitmen maupun
yang dicari sendiri. Kesalahan Perencanaan / kelalaian pekerjaan sebagai akibat dari kesa-
lahan informasi menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari Konsultan Perencanaan.
3. Informasi perencanaan antara lain:
a. Dokumen pelaksanaan yaitu :
I. Rencana kerja dan syarat-syarat,
II. Berita Acara Aanwijzing sampai dengan penunjukan Penyedia.
III. Dokumen Kontrak Pelaksana / Penyedia.
b. Network Planning dari pekerjaan yang dibuat oleh konsultan (setelah
disetujui).
c. Kerangka Acuan Kerja (KAK) perencanaan.
d. Peraturan-peraturan, standar dan pedoman yang berlaku untuk pekerjaan
perencanaan penyusunan Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi, termasuk
petunjuk teknis perencanaan, dan lain-lain.
e. Informasi lainnya

B. TENAGA
Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan perencanaan harus menyediakan tenaga ahli yang
memenuhi kebutuhan proyek perencanaan, baik ditinjau dari lingkup (besar) proyek
maupun tingkat kekompakan pekerjaan. Tenaga-tenaga ahli yang dibutuhkan dalam
kegiatan perencanaan ini minimal terdiri dari : (kualifikasi masing-masing tenaga ahli
disesuaikan berdasarkan kebutuhan / kompeksitas proyek).

POSISI KUALIFIKASI JUMLAH


ORANG
TENAGA AHLI
System Analist Pendidikan S1 1
Informatika/Komputer/Elektronika dengan
pengalaman 1 tahun. Memiliki sertifikasi
ITIL
Ahli System Informasi Pendidikan S1 Informatika/Komputer 1
dengan pengalaman 1 tahun. Memiliki
Sertifikasi ITIL
Ahli Database Pendidikan S1 Informatika/Komputer 1
dengan pengalaman 1 tahun. Memiliki
sertifikasi di bidang Database dengan level
Proffesional.
Ahli Jaringan Pendidikan S1 1
Informatika/Komputer/Elektronika dengan
pengalaman 1 tahun. Memiliki sertifikasi di
bidang Jaringan dengan level Proffesional.
Ahli Perangkat Lunak Pendidikan S1 Informatika/Komputer 1
dengan pengalaman 1 tahun. Memiliki
sertifikasi di bidang Developer dengan
level Proffesional.
TENAGA PENDUKUNG
Office Manager Dengan pengalaman 2 tahun 1

XIII. PROGRAM KERJA


A. Sebelum melaksanaan tugasnya, konsultan perencanaan harus segera menyusun:
1. Rencana kerja, termasuk jadwal kegiatan secara detail
2. Alokasi tenaga ahli yang lengkap (disiplin dan jumlahnya)
3. Tenaga-tenaga yang diusulkan oleh konsultan perencanaan harus mendapatkan persetujuan
dari Pejabat Pembuat Komitmen.
4. Konsep penanganan pekerjaan perencanaan proyek.
B. Program kerja secara keseluruhan harus mendapatkan persetujuan dari Pejabat
Pembuat Komitmen setelah sebelumnya dipresentasikan oleh konsultan perencanaan dan
mendapatkan pendapat teknis dari Pengelola Kegiatan.
C. Tabel Rencana Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan.
No Aktivitas Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Teknis
Perencanaan
3. Memberikan Konsultasi
kepada PPK dan Pengelola
Kegiatan atas segala
permasalahan yang timbul
4. Penyerahan Laporan
Pendahuluan
5. Diskusi Konfirmasi Hasil
Identifikasi Kondisi Exiting
6. Penyerahan Laporan Antara
7. Diskusi Konfirmasi Hasil
Penyelesaian Masalah
8. Penyerahan Konsep Laporan
Akhir
9. Diskusi Konfirmasi Hasil
Penyelesaian Masalah dan
Pengembangan
10. Penyerahan Laporan Akhir,
CD dan Dokumen Teknis
XIV. PENUTUP
A. Setelah Kerangka Acuan Kerja ini diterima, konsultan hendaknya memeriksa semua
bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan.
B. Berdasarkan bahan-bahan tersebut, maka selanjutnya konsultan agar segera meny-
usun program kerja dan Kerangka Acuan Kerja ini untuk dapat dipahami oleh konsultan
sebagai salah satu dasar untuk membuat penawaran.

Kendal, April 2015

Mengetahui,
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pejabat Pembuat Komitmen Pada
Kabupaten Kendal Dinas Komunikasi dan Informatika
Kabupaten Kendal

ABD SALAM, SE. UTOMO, S.Sos


Pembina Tingkat I NIP. 19660114 198903 1 008
NIP. 19621119 199402 1 001
(RAB)
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Pekerjaan

BELANJA JASA KONSULTANSI PERENCANAAN


PENYUSUNAN RENDUK TIK

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA


KABUPATEN KENDAL
TAHUN ANGGARAN 2015

Anda mungkin juga menyukai