Disusun Oleh :
Kelompok 2
Alhamdulillah, segala puji kita panjatkan hanya kepada Allah SWT. Dzat yang hanya
kepadanya kita meminta tolong dan meminta ampunan. Kita berlindung hanya kepada-Nya
dari buruknya jiwa dan kejelekan amal perbuatan kita. Siapa saja orang yang telah diberi
petunjuk oleh Allah, tidak ada satu pun yang dapat menyesatkannya. Sebaliknya, siapa saja
yang telah disesatkan oleh Allah, tidak ada satu pun yang dapat memberinya petunjuk.
Shalawat serta salam selayaknya kita curahkan kepada baginda rasul, Muhammad
SAW yang telah memberikan kita teladan menuju jalan kebenaran, jalan kasih sayang, jalan
kedamaian, jalan kebahagian dunia akhirat, dan jalan menuju kepada-Nya, yaitu islam.
Shalawat dan salam semoga tercurah pula kepada keluarganya, para sahabatnya, dan orang-
orang yang meniti jalannya dengan sungguh-sungguh hingga akhir zaman.
Alhamdulillah, penulis telah diberi kesempatan untuk menyelesaikan Asuhan
Keperawatan Komunitas Pada Agregat TB Paru di Desa Sawangan. Dalam menjalani
penyusunan makalah ini tidak sedikit kendala yang penulis hadapi.
Penulis sangat menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan oleh
karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun Atas bantuan,
arahan, dan motivasi yang senantiasa diberikan selama ini, dengan segala kerendahan hati
penulis menghaturkan segenap ucapan terima kasih.
Penyusun,
A. Pengkajian Keperawatan
1. Data Inti
a. Lokasi
1) Provinsi : Jawa Tengah
2) Kabupaten : Banyumas
3) Kecamatan : Kebasen
4) Kelurahan : Sawangan
5) RW : 01
6) RT : 02
7) Luas Wilayah : 5.3000 m
b. Penduduk yang terdapat penyakit
1) Jumlah penderita Hipertensi : 80 orang
2) Jumlah penderia TB Paru : 138 orang
3) Jumlah penderita Asma : 40 orang
4) Jumlah penderita DM : 108 orang
c. Berdasarkan usia yang beresiko
1) Usia 22 – 23 : 12
2) Usia 32 – 42 : 23
3) Usia 42 – 51 : 32
4) Usia 52 – 61 : 42
5) Usia 62 – 71 : 29
d. Pendidikan
1) Tidak tamat SD : 80
2) SD : 180
3) SMP : 100
4) SMA : 125
5) S1 : 25
6) Belum Sekolah : 19
e. Jenis kelamin
1) Laki – laki : 258
2) Perempuan : 271
f. Pekerjaan
1) PNS : 20
2) TNI/POLRI : 15
3) Buruh tani/pabrik : 180
4) Wiraswasta : 60
g. Agama
1) Islam : 465
2) Kristen : 35
3) Katholik : 29
h. Nilai – nilai
1) Nilai sosial : Masyarakat selalu ada pertemuan rutin seperti kumpulan kepala
keluarga RT, arisan ibu-ibu, kumpulan remaja, dll.
2) Nilai agama : Mayoritas masyarakat tersebut beragama Islam
i. Riwayat komunitas yang dapat merupakan stressor timbulnya gangguan
Lingkungan perumahan di kelurahan tersebut padat penduduk dan rumah yang
mereka tempati berdempetan.
2. Sub system
a. Physical Environemnt
1) Sumber air dan air minum
a) Penyediaan Air bersih
- PAM : 350 orang
- Sumur : 179 orang
- Sungai :-
b) Penyediaan air minum
- PAM : 280 orang
- Sumur : 130 orang
- Sungai :-
- Lain-lain/air mineral : 119 orang
c) Pengolahan air minum
- Selalu dimasak : 529 orang
- Air mentah :-
2) Saluran pembuangan air/sampah
a) Kebiasaan membuang sampah
- Diangkut petugas : 250 orang
- Dibuang sembarangan : 279 orang
b) Pembuangan air limbah
- Got/parit : 529 orang
- Sungai :-
c) Keadaan pembuangan air limbah
- Baik/lancar : 200 orang
- Kotor : 329 orang
3) Jamban
a) Kepemilikan jamban
- Memiliki jamban : 429 orang
- Tidak memiliki jamban : 100 0rang
b) Macam jamban yang dimiliki
- Septitank : 429 orang
- Di sungai : 100 orang
c) Keadaan jamban
- Bersih : 250 orang
- Kotor : 279 orang
4) Keadaan rumah
a) Tipe rumah
- Tipe A/permanen : 350 orang
- Tipe B/semi permanen : 120 orang
- Tipe C/tidak permanen : 59 orang
b) Status rumah
- Milik rumah sendiri : 360 orang
- Kontrak : 169 orang
c) Lantai rumah
- Tanah : 50 orang
- Papan : 120 orang
- Tegel/keramik : 359 orang
d) Ventilasi
- Ada : 380 orang
- Tidak ada : 149 orang
DS : Hasil wawancara menunjukan bahwa sebanyak 60 % dari warga
yang memiliki ventilasi tidak pernah membuka jendelanya.
e) Luas kamar tidur
- Memenuhi syarat : 380 orang
- Tidak memenuhi syarat : 149 orang
f) Penerangan rumah oleh matahari
- Baik : 220 orang
- Cukup : 250 orang
- Kurang : 59 orang
5) Halaman rumah
a) Kepemilikan pekarangan
- Memiliki : 400 orang
- Tidak memiliki : 129 orang
b) Pemanfaatan pekarangan
- Ya : 389 orang
- Tidak : 140 orang
b. Education
1) Distribusi pendudukan berdasarkan tingkat pendidikan formal
a) Tidak tamat SD : 80
b) SD : 180
c) SMP : 100
d) SMA : 125
e) S1 : 25
f) Belum Sekolah : 19
a. Sarana pendidikan yang tersedia
a) TK :2
b) SD :2
c) SMP :1
d) SMA :-
b. Safety and transportation
1) Keamanan
a) Sarana keamanan
- Pos kamling : 1 Buah
- Pemadam Kebakaran : - Buah
- Instansi Polisi : - Buah
2) Transportasi
a) Alat transportasi yang dimiliki
- Sepeda : 50 orang
- Motor :120 orang
- Mobil : 6 orang
- Lain-lain/ becak : 60 orang
b) Penggunaan sarana transportasi oleh masyarakat
- Angkutan umum : 187 orang
- Kendaraan pribadi : 126 orang
c. Politic and Government
a. Stuktur organisasi pemerintahan
- Terdapat kepala desa dan strukturnya
- Terdapat organisasi karang taruna
b. Kelompok pelayanan kepada masyarakat ( PKK, karang taruna, panti,
LKMD, posyandu)
Ada
c. Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan
Ada
d. Peran serta partai politik dalam pelayanan kesehatan
Tidak ada
d. Health and Social services
a. Fasilitas umum
a) Sarana Pendidikan Formal
- Jumlah TK : 1 Buah
- Jumlah SD/sederajat : 1 Buah
- Jumlah SLTP/sederajat : 1 Buah
- Jumlah SMU/sederajat : - Buah
- Jumlah PT/sederajat :- Buah
b. Fasilitas kegiatan kelompok
a) Karang taruna : 1 Kelompok
b) Pengajian : 1Kelompok
c) Ceramah Agama : 2 X/Bulan
d) PKK : 2 X / Bulan
c. Sarana ibadah
a) Jumlah masjid :2 Buah
b) Mushola :1 Buah
c) Gereja : 1 Buah
d) Pura/vihara : - Buah
d. Sarana olahraga
a) Lapangan sepak bola : 1 Buah
b) Lapangan bola voli : - Buah
c) Lapangan bulutangkis : - Buah
d) Lain-lain : - Buah
e. Fasilitas kesehatan
a) Jenis fasilitas kesehatan
- Puskesmas pembantu :1 buah
Jarak dari desa : 1 Km
Puskesmas : - Buah
Jarak dari desa : - Km
Rumah sakit : - Buah
Jarak dari desa :- Km
Praktek Dokter Swasta : - Buah
Praktek Bidan : 1 Buah
Praktek Kesehtan Lain : - Buah
Tukang gigi : - Buah
b) Pemanfaatan fasilitas kesehatan
Puskesmas pembantu :1Buah
Puskesmas :-Buah
Rumah Sakit :-Buah
Praktek Dokter swasta :-Buah
Praktek Bidan :-Buah
Praktek Kesehatan Lain :-Buah
Tukang Gigi :-Buah
f. Communication
a) Fasilitas komunikasi yang ada
Radio : 225 orang
TV : 165 orang
Telepon/handphone : 420 orang
Majalah/koran : 135 orang
b) Fasilitas komunikasi yang menunjang untuk kelompok TB Paru
Poster tentang diit TB Paru : Tidak ada
Pamflet tentang penanganan TB Paru : Ada
Leaflet tentang penanganan TB Paru : Tidak ada
Kegiatan yang menunjang kegiatan TB Paru
Penyuluhan oleh kader dari masyarakat dan oleh petugas kesehatan
dari Puskesmas : ada tapi jarang
g. Economics
a) Kurang dari UMR : 40
b) UMR : 145
c) Lebih dari UMR : 35
h. Recreation
a) Tempat wisata yang biasanya dikunjungi taman kota dan alun – alun.
b) Ada program setahun sekali diadakan program wisata bersama kader
kesehatan Kelurahan.
B. Analisa Data
Faktor-Faktor Rasional Data Fokus
Yang Berhubungan
Tidak adekuatnya Tidak adekuatnya a. Jumlah penderia TB Paru : 138
penggunaan penggunaan ventilasi rumah orang
ventilasi rumah dapat meningkatkan resiko b. Sejumlah 149 orang tidak terdapat
terjadinya TB ventilasi di rumahnya.
c. Hasil wawancara menunjukan
bahwa sebanyak 60 % dari warga
yang memiliki ventilasi tidak
pernah membuka jendelanya.
C. Diagnosa Keperawatan
1. Tingginya angka TB di wilayah Kelurahan Sawangan Rt.02/Rw.01 b/d tidak
adekuatnya penggunaan ventilasi rumah
2. Resiko penurunan derajat kesehatan masyarakat penderita TB di wilayah
Kelurahan Sawangan Rt.02/Rw.01 b/d pengetahuan yang kurang
E. Intervensi Keperawatan
No Diagnosa keperawatan Tujuan Perencanaan
1 Tingginya angka TB di Umum: 1. Penyuluhan mengenai penyakit
wilayah Kelurahan Meningkatnya TB, lingkungan rumah yang
Sawangan Rt.02/Rw.01 kemandirian masyarakat sehat agar terhindar dari penyakit
b/d tidak adekuatnya menolong dirinya sendiri TB
penggunaan ventilasi agar terhindar dari 2. Ajarkan masyarakat
rumah penyebaran TB keterampilan dalam mengenali
gejala TB, melakukan tindakan
Khusus: pencegahan penularan TB
Pengetahuan dan 3. Deteksi kasus TB di masyarakat
ketrampilan melalui skrining
penanganan TB 4. Pembinaan kader dalam
meningkat. kemampuan penemuan kasus
Peningkatan kualitas dan penanganan TB
sarana kesehatan 5. Membentuk kelompok
untuk pemerhati penanggulangan TB
penanggulangan TB. dan mengembangkan program
Penemuan kasus TB perencanaan pemberantasan TB
secara mandiri oleh 6. Kerjasama dengan TOMA:
masyarakat. formal-informal atau institusi
Terciptanya untuk melaksanakan program
lingkungan rumah terkait pencegahan dan
yang sehat penanggulangan TB.
Peningkatan peran
kader dalam
menangani penyakit
TB.
2 Resiko penurunan derajat Umum : 1. Penyuluhan pada masyarakat
kesehatan masyarakat Meningkatnya derajat tentang penyakit TB, tanda dan
penderita TB di wilayah kesehatan masyarakat gejala, penyebab, diit, cara
Kelurahan Sawangan penderita TB penanganan, cara agar terhindar
Rt.02/Rw.01 b/d dari penyakit TB.
pengetahuan yang kurang Khusus : 2. Ajarkan masyarakat
Pengetahuan tentang keterampilan dalam
penyakit, tanda dan pencegahan terjadinya
gejala, penyebab, diit, penyakit TB.
cara penanganan, cara 3. Pembagian leaflet mengenai
penyakit TB, pemasangan
agar terhindar dari
poster, pamflet.
penyakit TB meningkat
4. Pembinaan kader dalam
Pengetahuan tentang
menangani kasus penyakit TB.
keterampilan 5. Membentuk kelompok
pencegahan terjadinya pemerhati kesehatan masyarakat
penyakit TB meningkat penderita TB dan
Terbentuknya kelompok mengembangkan program
pemerhati kesehatan perencanaan kegiatan.
penderita penyakit TB 6. Kerjasama dengan TOMA,
Peningakatan jumlah institusi pendidikan formal dan
dan kualitas sarana informal untuk melaksanakan
penunjang kesehatan program terkait kesehatan:
masyarakat penderita TB olahraga, pengembangan dan
Meningkatnya peran pembinaan kader, skreening
kader dalam penanganan penderita TB, pembinaan
penyakit TB. mengenai penanganan TB,
lingkungan rumah sehat.