Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Selanjutnya mari kita lihat bagaimana konsep Al-Quran tentang manusia ini.
Asal Usul Kejadian Manusia Al-Quran menjelaskan beberapa tahapan dalam proses
kejadian dan asal-usul manusia secara rinci, yaitu :
Kelemahan-kelemahan Manusia
Allah SWT menggambarkan kelemahankelemahan manusia dalam al Qur’an,
yaitu:
1. Manusia itu selalu membantah. (QS. Al Kahfi:54)
2. Manusia bersifat lemah. (QS. An Nisa:28)
3. Manusia selalu zalim dan bodoh. (Al Ahzab:72)
4. Manusia senang berbuat maksiat. (QS. Al Qiyamah:5)
5. Manusia mencintai kehidupan dunia. (QS. Al Qiyamah:20)
Sifat-sifat Manusia
Pada dasarnya sifat-sifat manusia terbagi 2 (dua), yaitu baik dan buruk. Sifat
baik dan buruk tersebut didasari oleh kondisi jiwa manusia itu sendiri. Allah SWT
telah menyifati jiwa manusia dalam al-Qur’an dengan tiga sifat:
Al-Muthma’innah (jiwa yang tenang)
Al-Ammaarah bi as-suu’ (jiwa yang suka menyuruh kepada perkara buruk)
Al-Lawwaamah (jiwa yang suka mencela)
Kelebihannya Atas Makhluk Lain.
1. Makluk yang paling unik, dijadikan dalam bentuk yang paling baik, ciptaan
Tuhan yang paling sempurna. (QS. At-Tin:4).
2. Manusia memiliki potensi (fitrah) beriman kepada Allah. (QS. Al-A’raf:172).
3. Manusia diciptakan Allah untuk mengabdi kepada-Nya. (QS. Az-Zariyat:56).
4. Manusia diciptakan Tuhan untuk menjadi khalifah –Nya di bumi. (QS. Al-
Baqarah:30).
5. Disamping akal manusia dilengkapi Allah dengan perasaan dan kemauan atau
kehendak. (QS. Al-Kahfi:29).