Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN INDIVIDU

PROGRAM MAGANG 1
DI SD NEGERI PONDOK CABE ILIR 1

Oleh
NAMA : KARTIKA
NIM : 2017820193

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
2018
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG
DI SD NEGERI PONDOK CABE ILIR 1

Oleh:

NAMA : KARTIKA
NIM : 2017820193

Telah diperiksa dan disetujui oleh :


Kepala Sekolah, Dosen Pembimbing,

Menyetujui,
Kaprodi,
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat dan hidayah-
Nya sehingga proses penulisan Laporan Magang 1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar yang telah dilaksanakan di SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1, dapat diselesaikan tepat
pada waktunya.
Sebagaimana kita ketahui bahwa penyusunan laporan ini sebagai pemenuhan tugas
mata kuliah Magang 1. Tersusunnya laporan ini berkat usaha yang maksimal penulisan dan
bantuan berbagai pihak yang telah membantu. Pada kesempatan kali ini saya ingin
menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

 Azmi Al Bahij, M.Si. Ketua Prodi PGSD


 Azmi Al Bahij, M.Si. Dosen Pembimbing
 .
 Adik-adik siswa SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1 khususnya kelas VI yang telah
semangat dan antusias pada saat mengikuti pelajaran yang disampaikan.
 Pihak-pihak yang tidak dapat saya sebutkan, atas bantuan, doa serta
dukungannya yang berhubungan dengan pelaksanaan magang ini.
Semoga semua bantuan yang telah diberikan mendapat pahala dan hikmah dari Tuhan
Yang Maha Esa. Untuk itu semoga Laporan Magang 1 ini bermanfaat di kemudian hari.
Amin.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak
kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, untuk itu kritik dan saran
yang bersifat membangun dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan Laporan
Magang 1 ini. Akhir kata saya berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua.

Jakarta, Oktober 2018

Kartika
DAFTAR ISI

COVER
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kegiatan Magang
B. Tujuan Program Magang
C. Manfaat Program Magang
D. Langkah-langkah Pelaksanaan Pengamatan Program Magang
BAB II PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG
A. Karakteristik Sekolah Mitra
B. Laporan Hasil Pengamatan
1. Kegiatan Akademik di Sekolah Mitra
2. Kegiatan Non Akademik / Persekolahan di Sekolah Mitra
BAB III SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Magang adalah upaya pengembangan pengetahuan, pembentukan
keterampilan, dan peneguhan sikap yang dilakukan melalui belajar dengan berbuat
(learning by doing). Magang merupakan upaya pengenalan secara dini mahasiswa
kepada sekolah yang dilaksanakan secara berjenjang dan 2 SKS. Dengan
terselenggaranya Program Magang ini, peserta akan siap menjadi pendidik pemula
yang dapat mengimplementasikan kemampuannya sesuai dengan profesionalitas,
pedagogik, kepribadian, dan sosial sehingga pendidik-pendidik masa depan di
Indonesia menjadi pendidik yang unggul, berkemajuan, dan beriman.

B. Tujuan Program Magang


Mengacu pada pasal 3 Undang-undang Nomor 20 tahun 2003, tujuan umum
mata kuliah Magang Program Studi PGSD adalah menghasilkan calon guru yang
memiliki kemampuan mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Secara umum program magang bertujuan untuk membangun jati diri pendidik,
memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi, menetapkan
kemampuan awal mahasiswa calon guru, mengembangkan perangkat pembelajaran
dan kecakapan pedagogis dalam membangun bidang keahlian pendidikan.
Secara khusus kegiatan magang ini bertujuan membangun landasan jati diri
pendidik melalui kegiatan:
1. Pengamatan langsung kultur sekolah;
2. Pengamatan untuk membangun kompetensi dasar pedagogik,
kepribadian, dan sosial;
3. Pengamatan untuk memperkuat pemahaman peserta didik;
4. Pengamatan langsung proses pembelajaran di kelas; dan
5. Refleksi hasil pengamatan proses pembelajaran.

C. Manfaat Program Magang


 Manfaat bagi mahasiswa
Mahasiwa diharapkan:
1. Mendapatkan pemahaman dan pengalaman di bidang kultur sekolah;
2. Mendapatkan pengalaman melalui pengamatan terhadap proses
membangun kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, di sekolah;
3. Mendapatkan pengalaman melalui pengamatan terhadap proses
pembelajaran di kelas; dan
4. Memperoleh pengalaman tentang cara berfikir dan bekerja secara
interdisipliner, sehingga mengatasi permasalahan pendidikan yang ada
di sekolah.
 Manfaat bagi sekolah tempat magang :
Sekolah tempat magang diharapkan :
1. Menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan antara sekolah
tempat magang dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta;
2. Memperoleh kesempatan untuk ikut serta dalam menyiapkan calon
guru yang berdedikasi dan profesional; dan
3. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam
merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah
 Manfaat bagi Universitas Muhammadiyah Jakarta
1. Mendapatkan informasi tentang manajemen sekolah dan kultur
sekolah;
2. Mendapatkan informasi tentang proses membangun kompetensi
pedagogik, kepribadian, dan sosial sekolah;
3. Mendapatkan informasi tentang proses pembelajaran di kelas; dan
4. Membina jaringan kerja sama dengan sekolah tempat magang dalam
upaya meningkatkan keterkaitan dan kesepadanan antara substansi
akademik dengan pengetahuan dan keterampilan.

D. Langkah-langkah pelaksanaan program magang


Langkah-langkah pelaksanaan program magang ini dibuat berdasarkan aspek
dan tujuan yang telah dicapai.
Aspek-aspek yang dianggap penting sebagai berikut:
Tabel 2.1 Aspek Pelaksanaan Magang I

No Waktu Kegiatan
1 5 Oktober 2018  Pembekalan Mahasiswa Magang
 Pembekalan Dosen Pembimbing
 Koordinasi Dosen Pembimbing dan
Mahasiswa Magang
2 12 Oktober 2018  Penyerahan Daftar Sekolah
Magang
3 16 Oktober 2018  Penyerahan Mahasiswa Magang
4 16, 18, 23, 25, 30  Observasi Lingkungan Sekolah
Oktober 2018  Observasi Kelas
5 1 November 2018  Administrasi Kelas
6 6 November 2018  Administrasi Kelas
 Administrasi Sekolah
7 7-9 November 2018  Observasi Kelas
 Susun Laporan
 Administrasi Sekolah
8 10 November 2018  Penarikan Mahasiswa Magang
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG

A. Karakteristik Sekolah Mitra


1. Hasil Setiap Aspek Kegiatan
Aspek kegiatan pada Magang I ini adalah pengenalan lingkungan sekolah
dasar yang dilakukan secara observasi, dan wawancara.
a) Pembekalan Magang I
Pembekalan Magang I ini merupakan program tentang suasana kehidupan
sosial akademik di SD. Pembekalaan yang dilaksanaan pada tanggal 10 Oktober 2018
yang bertempat di Auditorium Universitas Muhammadiyah Jakarta
b) Penyerahan ke SD
Penyerahan Magang I ini dilakukan pada tanggal 19 Oktober 2018. Yang
kemudian diterima oleh pihak SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1.
c) Observasi Kondisi Lingkungan Fisik SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1
i. Bangunan Sekolah/SD
Lingkungan sekolah sangat bersih dan terjaga. Terlihat pada
lingkungan dalam dan luar sekolah. Semua warga sekolah ikuut serta dalam
menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Siswa-siswi diajarkan untuk menjaga
lingkungan sekolah yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya dan
mereka juga harus mandiri. Tempat sampah organik dan non-organik sudah
ada pada setiap ruangan yang ada di Sekolah.
Dan ada juga fasilitas pendukung untuk menunjak pembelajaran seperti
Ruang UKS, Perpustakaan, Ruang Musik, Mushola, dan Kantin. Namun SD
Negeri Pondok Cabe Ilir 1 ini belum memiliki Ruang Komputer, Labolatorium
IPA.
Bangunan SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1 ini jauh dari jalan raya tetapi
dekat dengan rumah penduduk. Saya mengamati letak bangunan ini yang
tentunya memiliki dampak negatif dan positif nya. Dampak negatifnya yaitu
sekolah ini sedikit sulit dijangkau oleh masyarakat yang belum mengetahui
daerah SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1 tersebut. Dampak positifnya yaitu letak
bangunan yang jauh dari bibir jalan raya yang membuat suasana lingkungan
nyaman untuk belajar dan memperkecil terjadinya kecelakaan.
ii. Lapangan Sekolah
Lapangan sekolahnya memiliki 3 lantai, tidak terlalu besar dan luas,
tetapi masih bisa untuk melakukan kegiatan Upacara Bendera, senam, dan
kegiatan olahraga disana. SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1 pun memiliki tempat
parkir yang lumayan bagus yang tidak mengganggu aktivitas belajar mengajar
disana.
iii. Perpustakaan
iv. Koperasi
Ruang koperasi menyatu dengan kantin. Jadi siswa lebih mudah untuk
membeli peralatan tulis. Tetapi hal ini juga dapat membuat siswa sering izin
dengan alasan ke koperasi tetapi malah jajan di kantin nya. Dan ini membuat
proses pembelajaran terganggu. Ruang koperasinya lumayan bersih dan
peralatan yang dijual pun lumayan lengkap.
v. Kantin Sekolah
Kantin masih berada di lingkup sekolah. Kebersihannya pun terjaga.
Tetapi siswa masih membeli jajanan di luar sekolah sebab jajanannya lebih
menarik dan beragam dari pada jajanan di kantin sekolah. Hasil ini dan
beresiko siswa sering keluar sekolah tanpa sepengetahuan guru nya.
vi. WC Sekolah
WCnya berjumlah 12 pintu dengan 6 WC guru dan 6 WC siswa.
WCnya cukup bersih dan juga terjaga sehingga cukup nyaman. Air di WC nya
pun banyak.
vii. Tempat Pembuangan Sampah
Letak tempat pembuangan sampah yang cukup bagus. Hanya saja
kotak sampah nya masih berupa ember bukan kotak sampah khusus seperti
yang ada tulisan organik dan non organiknya. Warga sekolahnya pun harus
tetap menjaga dan memperhatikan tempat pembuangan sampah agar tidak
meniimbulkan polusi udara di sekitar lingkungan sekolah.
viii. Ruang Kelas
Ruang kelas yang bersih dan rapih membuat siswa nyaman untuk
melakukan kegiatan belajar mengajar. Di SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1 ini
terdapat 11 ruang belajar. Yang bersistem ruangan untuk pembelajaran
Tematik kelas 1 memiliki ruang A-C. untuk ruangan dengan pembelajaran
Tematik kelas 4 memiliki ruang A-E. Sayangnya setiap kelas belum memiliki
pojok buku untuk menunjang pembelajaran di kelas.
ix. Ruang Kantor
Ruang kantor sangat rapi dan bersih, meja tamunya pun bagus dan bersih.
Tetapi ruangannya masih kecil dan belum terlalu memadai untuk dijadikan
ruang guru karena terlalu sempit. Barang-barang di ruang guru ditata dengan
rapi.
 Profil Sekolah
Tabel 2.2 Identitas Sekolah
N
Identitas Sekolah
o
1 Nama Sekolah SDN Pondok Cabe Ilir 01
2 NSS  
Jl. Cabe III Rt 03/07 Pondok Cabe
3 Alamat
Ilir
4 Status Sekolah Negeri
5 Nilai Akreditasi B
6 Tahun 1960
Pendirian
7 Jumlah Bidang 952 m
8 Luas Tanah 1500 m
9 Status Tanah Hak milik SDN Pondok Cabe Ilir 01
Tabel 2.3 Kondidi Fisik Bangunan Sekolah

Kondisi Fisik Bangunan Sekolah

Kondisi Rehab Tahun


No Jl
Jenis Bangunan R R
. m B RS T RT RR Th
B B
1 Bangunan Sekolah 1 v              
2 Ruang Belajar 11 v              
3 Ruang Kepsek 1 v              
4 Ruang Guru 1 v              
5 Ruang Perpustakaan                  
6 Ruang UKS 1 v              
7 Rumah Dinas Kepsek                  
8 Rumah Dinas Guru                  
9 Rumah dinas penjaga                  
10 Mushola                  
11 Kantin Sekolah                  
12 WC Sekolah 12   v            
13 Gudang 3 v              

Tabel 2.3 Data Jumlah Murid Menurut Kelas dan Jenis Kelamin Th ajaran
2015/2016

Jl
No Kelas L P m
15
1 I 75 76
1
2 II 42 52 94
10
3 III 57 51
8
13
4 IV 61 70
1
10
5 V 51 51
2
12
6 VI 62 63
5
34 71
Jumlah 363
8 1

 Visi dan Misi SD Negeri Pondok Cabe Ilir 1


Visi :
“ Menjadi sekolah terpercaya di masyarakat untuk mencerdaskan bangsa
dalam rangka mensukseskan wajib belajar.”
Misi :
 Menyiapkan generasi unggul yang memiliki potensi dibidang IMTAQ dan
IPTEK.
 Membentuk sumber daya manusia yang aktif, kreatif, inovatif sesuai dengan
perkembangan zaman.
 Membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat.

 Administrasi Kesiswaan
Administrasi kesiswaan merupakan suatu data yang mencatat dan
melaporkan tentang kesiswaan. Dan administrasi ini meliputi:
a. Administrasi Pembelajaran
1. Buku Kurikulum
2. Silabus
3. Program Semester
4. RPP
5. Buku Penilaian
6. Program Evaluasi
7. Daftar Nilai
8. Analisis Hasil Evaluasi
9. Buku perbaikan dan pengayaan
10. Buku bimbingan dan konseling
11. Jadwal pelajaran
12. Kalender Pendidikan
13. Program Ekstrakulikuler
b. Administrasi Kelas
1. Daftar kelas
2. Daftar hadir siswa
3. Buku Keuangan
4. Buku penerimaan dan pengembalian Rapor
 Administrasi Kepegawaian
Administrasi kepegawaian adalah kegiatan yang mencakup penetapan
norma standar, prosedur, pengangkatan, pembinaan, dan pemberhentian
tenaga Kependidikan sekolah agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya
dalam mencapai tujuan sekolah.
Tabel 2.4 Data Pegawai SD Negeri Pondok Cabe Ilir 01

No Nama Pegawai NIP Pangkat Jabatan Status Masa


/ Gol Pegawai Kerja
1 Sumartan, S.Pd 195901081982041001 4A Kepsek PNS 28 Th
2 Eny Martanti, S. Pd 196405181985032006 4A Guru PNS 24 Th
3 Bainih, S.Pd 196905121992022001 4A Guru PNS 18 Th
4 Wahyu S, S.Pd 196504291992121001 4A Guru PNS 16 Th
5 Muhani, S.Ag 197103022006042013 3D Guru PNS 11 Th
6 Ono S, S.Pd 197001022000121003 3C Guru PNS 8 Th
7 Ely Haryati, S.Pd 196908032005012008 3B Guru PNS 15 Th
8 Drs. Wawan S 196409092007011008 3B Guru PNS 10 Th
9 Binah, S.Pd 197002142008012012 3B Guru PNS 10 Th
10 Nurhasanah, S.Pd 196905122007012025 3B Guru PNS 9 Th
11 Solecha, S.Pd 196707082007012008 3B Guru PNS 6 Th
12 Neneng W, S.Pd 196812272007012012 3B Guru PNS 6 Th
13 Lia Apriliani, S.Pd 198203202007012003 3B Guru PNS 6 Th
14 Amronih, S.Pd 197009052008012011 3A Guru PNS 9 Th
15 Rohmat, S.Pd 196507192007011006 3A Guru PNS 6 Th
16 Sutini, S.Pd 196406012007012003 2C Guru PNS 11 Th
17 Suminto, S.Pd 196610062007011007 2C Guru PNS 11 Th
18 Ismayrani, S.Sos 197603172014112001 3A Guru CPNS 11 Th
19 Ambarwati, S.Pd 197202152014112002 3A Guru CPNS 11 Th
20 Juen M, S.Pd 197006052014081001 2A Guru CPNS 14 Th
21 Elita S, S.Ag Guru Honda 10 Th
22 Khotibul Umam, Guru Honda 09 Th
S.IP
23 Fitriyah S.Pd Guru Honda 09 Th
24 Mulya Sari Asih, Guru Honda 10 Th
S.Pd
25 Hani Rahmawati, Guru Honda 04 Th
S.Pd
26 Djuwita L, S.Pd Guru Honda 03 Th
27 Babun, S.Pd Guru Honda 03 Th
28 Maisaroh, S.Pd.I Guru Honda 15 Th
29 Arum Slamet, S.Pd Guru Honda 14 Th
30 Ike Raina W, Guru Honda 04 Th
S.Pd.I
31 Abdul Muadz, Guru Sukwan 05 Th
S.Pd.I
32 Alwin Aditya T Guru Honda 04 Th
33 Rusnawati Sani Guru Sukwan 01 Th

I. Kultur Sekolah
 Mengamati kedisiplinan warga sekolah dalam melaksanakan peraturan
1. Kepala Sekolah
Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Sekolah bertangggung jawab,
datang tepat waktu, selalu memberikan bimbingan atau didikan kepada siswa.
2. Guru
Berdasarkan pengamatan, guru yang akan mengajar dan masuk kelas
biasanya 10 menit setelah bel baru memasuki kelas. Dan sebelum memulai
pelajaran guru mengarahkan anak muridnya untuk membaca doa dan
melafalkan surah pendek. Tetapi saat upacara bendera ada beberapa guru yang
terlambat dan tidak mengikuti upacara bendera. Semua guru berpakaian rapi.
3. Karyawan
Karyawan datang lebih awal biasanya cleaning service dan satpam.
Mereka langsung melaksanakan tugasnya masing-masing.
4. Siswa
Siswa yang piket biasanya datang sebelum pukul 07.00 dan langsung
membersihkan ruangan kelas dan halaman kelas. Tetapi ada juga beberapa
siswa yang piket terlambat. Tidak ada siswa yang bolos.
 Mengamati hubungan Sosial antar Warga Sekolah
1. Kepala Sekolah dengan Guru dan Karyawan serta Peserta Didik
Hubungan Kepala Sekolah dengan Guru-guru sangat baik, seperti yang
diamati ketika Guru-guru datang langsung bersalaman dengan Kepala Sekolah. Ketika
siswa ada lomba mata pelajaran Kepala Sekolah bersama Guru mendampingi siswa
tersebut.
Karyawan selalu membantu Kepala Sekolah ketika ada hal yang harus
dikerjakan. Ketika bertemu dengan Kepala Sekolah siswa langsung bersalaman.
Kepala Sekolah ikut mendampingi siswa ketika ada perlombaan.
2. Guru dengan Karyawan dan Siswa
Karyawan selalu membantu Guru-guru, misalnya Tata Usaha, membantu
mengetik soal-soal ujian, pengelola UKS membantu ketika ada yang sakit.
Ketika datang siswa selalu bersalaman dengan Guru-guru. Ketika ada siswa
yang bertengkar guru menasehati dan membimbing mereka.
3. Guru dengan Guru
Hubungan Guru dengan guru sangat baik, tidak ada perselisihan, mereka
saling memberikan masukan, saling mengisi kekurangan. Ketika pagi Guru-guru
saling bersalaman. Jika istirahat Guru-guru kumpul di Ruang Guru, mereka saling
berinteraksi dan membahasa kegiatan belajar yang telah mereka lakukan.
4. Siswa dengan Siswa
Hubungan siswa dengan siswa sangat baik, meskipun mereka bertengkar tetapi
setelah itu mereka bermain bersama lagi. Ada siswa yang suka mengganggu teman-
temannya..
 Mengamati sikap siswa terhadap
1. Kepala Sekolah

Siswa sangat patuh dan menuruti apa yang diperintah kepala sekolah,
contohnya membersihkan atau mengumpulkan sampah. Dan sikap siswa
terhadap kepala sekolah sangat sopan. Dan ketika siswa datang mereka
langsung bersalaman sama kepala sekolah dan ketika pulang sekolah mereka
juga bersalaman dengan kepala sekolah di luar ruangan.
2. Guru
Sebagian siswa ada yang menuruti perkataan guru ada juga yang tidak
menurut. Kalau untuk bersalaman semua siswa maupun warga sekolah tetap
melakukannya, dan itu sudah menjadi kebiasaan warga sekolah, tapi disisi lain
jika guru menyuruh untuk membersihkan halaman sekolah atau memungut
sampah sebagian siswa dan juga ada yang tidak ingin melakukannya. Ketika
guru memberikan tugas atau PR sebagian siswa ada yang mengerjakan dan
ada juga tidak mengerjakannya.
3. Karyawan
Sikap siswa terhadap karyawan mau itu TU, Penjaga UKS, Penjaga
Perpustakaan, dan Satpam. Sikapnya hampir sama dengan guru, ada yang mau
mendengar dan melakukan ada juga yang tidak, itu dilakukan kebanyakan
pada siswa laki-laki yang cukup nakal.
4. Tamu
Ketika ada tamu datang ke sekolah ada siswa yang menyapa sambil
bersalaman dan ada juga yang tidak menghiraukan dengan adanya tamu yang
berkunjung ke sekolah mereka dan itu sebagian kecil yang mempunyai rasa
ramah tama.

 Mengamati Pelaksanaan Kegiatan


1. Kegiatan Ekstrakulikuler

Kegiatan Ekstrakulikuler biasanya diadakan setiap hari Sabtu.


Ekstrakulikulernya yaitu Pramuka dan Sepak Bola. Hanya saja latihan Sepak Bola
diadakan saat menjelang pertandingan saja. Untuk kegiatan pramuka dilakukan
kegiatan dengan 2 kali pertemuan. Kelas rendah melakukan esktrakulikuler pada pagi
hari yaitu jam 07.00-09.00. Kemudian kelas tinggi melakukan ekstrakulikuler pada
siang hari yaitu pukul 10.00-12.00. Kegiatan yang biasanya didapat yaitu materi
tentang kepramukaan dan simbol-simbol serta morse pramuka.

II. Membangun Kompetensi Dasar Pedagogik


1) Kegiatan Pembelajaran yang mendidik di kelas, dan di lapangan.
Kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelas berjalan dengan aman
dan lancar karena saran dan prasarana yang memadai sehingga siswa dapat
mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Kegiatan pembelajaran di
lapangan adalah kegiatan olahraga yang dibimbing oleh guru mata pelajaran.
Dalam hal ini semua siswa mengikuti olahraga, ada yang bermain futsal,
badminton, basket, volley, dan yang lainnya.
2) Mengamati kegiatan Pembelajaran Peserta Didik
Dalam proses belajar mengajar guru menggunakan alat peraga berupa
video sebagai media agar siswa lebih cepat mengerti dan paham dalam proses
belajar dan pembelajaran yang sedang dilakukan. Kemudian, siswa juga
disuruh menentukan benda-benda yang ada disekelilingnya sesuai dengan
tema pelajaran. Dalam memberikan kesempatan siswa untuk berpendapat atau
memberikan jawaban guru mengatakan kepada siswa siapa yang berani maju
ke depan dan menjelaskannya kepada teman-teman. Dalam hal ini siswa
dilatih untuk mengembangkan sikap keberanian dan percaya diri akan
pertanyaan atau jawaban. Meskipun jawabannya benar atau salah, akan tetapi
siswa mempunyai rasa keberanian.
Setelah memperagakan dan menjelaskan materi guru menyuruh siswa
untuk membaca dan mengingat kembali materi yang telah dijelaskan.
Kemudian, siswa mengerjakan latihan soal yang ada dalam bukut paket
(LKS). Setelah siswa selesai mengerjakan soal latihan, guru langsung saja
membahasa soal yang telah dikerjakan siswa tadi, dan jika pelajaran hampir
usai guru selalu memberikan tugas rumah agar anak bisa lebih mengerti dan
paham.

Anda mungkin juga menyukai