Anda di halaman 1dari 6

TUGAS ETIKA UMUM

KONSEP DASAR ETIKA KESEHATAN

Oleh

Nama : Maya Zulasmi


Prodi : DIII Keperawatan
Dosen : Ns. Novriani Husna M,Kep

STIKES NAN TONGGA LUBUK ALUNG

TAHUN AJARAN 2020/2021


BAB I

PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN ETIKA
Secara etimologi kata Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu "Ethos", yang
berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom). Etika biasanya berkaitan erat
dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu "Mos" dan
dalam bentuk jamaknya "Mores", yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup
seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-
hal tindakan yang buruk.
Sedangkan Etiket berasal dari bahasa Perancis “etiquette” yang berarti aturan
sopan santun dan tata cara pergaulan yang baik antara sesama manusia. Biasanya
orang yang mengerti dan menghayati etiket akan lebih berhasil dalam pergaulan dan
pekerjaan. Etiket mengajarkan kita untuk memelihara hubungan baik, bahkan
memikirkan kepentingan dan keinginan orang lain. Pemahaman tentang etiket dapat
dijadikan alat pengendali. Hal ini juga membuat diri kita disegani, dihormati,
disenangi, percaya diri, dan mampu memelihara suasana yang baik di lingkungan.
Etika sebagai filsafat moral/cabang filsafat yang berbicara tentang tindakan
manusia (bagaimana manusia bertindak sesuai dengan norma-norma) nilai dan ajaran
moral.
Istilah lain yang identik dengan etika adalah sebagai berikut:
a) Susila (sansekerta), lebih menunjukkan kepada dasar-dasar, prinsip, aturan
hidup (sila) yang lebih naik (su).
b) Akhlak (arab),yang berarti moral dan etika berarti ilmu akhlak. Filsuf
Aristoteles, dalam bukunya Etika Nikomacheia, menjelaskan tentang
pembahasan etika, sebagai berikut:
c) Terminus techi2qnus, pengertian etika dalam hal ini adalah etika dipelajari
untuki ilmu pengetahuan yang mempelajari masalah perbuatan atau tindakan
manusia.
d) Manner dan custom, membahas etika yang berkaitan dengan tata cara dan
kebiasaan (adat) yang melekat dalam kodrat manusia (inherent in human
nature) yang terikat dengan pengertian “baik dan buruk”suatu tingkah laku
atau perbuatan manusia. (Efendi,2009;25)
2. ETIKA DALAM ILMU KEPERAWATAN
Menurut Virginia Henderson (1978) Keperawatan adalah upaya membantu
individu baik yang sehat maupun sakit untuk menggunakan kekuatan, keinginan dan
pengetahuan yang dimilikinya sehingga individu tersebut mampu melaksanakan
aktivitas sehari-hari, sembuh dari penyakit atau meninggal dunia dengan tenang.
Tenaga perawat berperan menolong individu agar tidak menggantungkan diri pada
bantuan orang lain dalam waktu secepat mungkin.
Jadi Etika keperawatan adalah norma yang dianut kita sebagai perawat agar
kita bisa berperilaku baik terhadap pasien, keluarga pasien, kolega dan masyarakat.
Dan norma yang disertakan harus kita lakukan dengan baik sesuai SOP.
Pentingnya Etika, dalam profesi keperawatan merupakan alat pengukur
perilaku moral dalam keperawatan. Dalam penyusunan alat pengukur ini, keputusan
diambil berdasarkan pada kode etik sebagai standar yang mengukur dan mengevaluasi
perilaku perawat dengan menggunakan kode etik keperawatan, organisasi profesi
keperawatan dapat meletakkan kerangka berpikir perawat untuk mengambil
keputusan dan bertanggung jawab kepada masyarakat, anggota tim kesehatan lain,
dan kepada profesi.
Untuk itu, etika keperawatan saat ini penting sekali untuk dilakukan agar
perawat dalam melakukan asuhan keperawatan berperilaku sesuai dengan kode etik
keperawatan sehingga tidak menimbulkan kerugian pada pasien. Kerugian yang
dialami pasien akan menyebabkan ketidakpuasan pasien yang berdampak pada citra
perawat dan profesi keperawatan. Etika keperawatan tersebut diatur didalam kode etik
keperawatan. Di beberapa Negara dimana perawat tidak mempunyai kode etik dalam
penggunannya. Namun tidak ada jaminan bahwa perawat yang dinegaranya terdapat
kode etik atau tidak ada kode etik akan memberikan perawatan pasien dengan etika
(Leino,2006).
Menurut Lin et al, (2013) menyatakan bahwa salah satu cara melaksanakan
etika profesi keperawatan adalah dengan menjaga privasi klien dan meningkatkan
kepuasan klien terhadap layanan asuhan keperawatan. Pendekatan lingkungan yang
dilakukan adalah dengan memberikan privasi dan kenyamanan klien pada saat
dirumah sakit.
Dalam berkomunikasi kita sebagai perawat etika juga sangat penting karena
dengan kita beretika yang baik komunikasi kepada pasien, keluarga pasien,Kolega,
dan masyarakat akan lancar terjalin dengan baik.
3. NILAI NILAI DASAR DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN
Setelah memahami etika secara keseluruhan, maka kita lebih mengerti bahwa
etika merupakan bagian moral. Sebagai mana kita pahami ajaran moral itu berisi
tentang nilai dan norma yang menjelaskan sifat baik dan buruk, benar dan salah.
Ajaran moral harus di pahami oleh setiap manusia yang ingin menjadi baik. Meskipun
kita meyakini bahwa manusia itu pada dasarnya baik, tetapi karena lingkungan social
membentuk manusia itu bagaimana dan menjadi apa.
Karena etika mengajarkan filsafat moral, berarti yang mempelajari etika
tentunya ingin pula menjadi manusia bermoral. Pengertian bermoral disini sering di
artikan dengan baik. Oleh karena itu kalau kita menyebut orang itu sangat bermoral,
sama halnya dengan menyebut orang itu dengan baik. Setidaknya ada tiga prinsip
moral yang harus dimiliki oleh seseorang untuk menjadi manusia baik(magni suseno,
1987). tiga prinsip tersebut adalah:
1. Prinsip sikap baik
Berangkat dari aliran utilitarisme (aliran kegunaan), yang menyatakan bahwa
pada dasarnya seseorang tidak ingin merugikan orang lain. Jadi sikap hidup
yang dituntut oleh seseorang adalah sikap positif dan baik. Prinsip ini
mempunyai arti yang amat besar bagi kehidupan manusia. Hanya karena
prinsip itui kita resapi dan rupa-rupanya mempunyai dasar dalam struktur
psikis manusia, kita dapat bertemu dengan orang yang belum kita kenal tanpa
kita takut. Karena sikap dasar itu kita dapat mengandaikan bahwa orang lain,
kecuali mempunyai alasan khusus, tidak langsung mengancam atau merugikan
kita. Karena sikap dasar itu kita selalu mengandaikan bahwa yang
memerlukan alasan bukan sikap yang baik,melainkan sikap yang buruk.
Jadi prinsip sikap baik bukan hanya sebuah prinsip yang kita pahami secara
rasional,melainkan juga mengungkapkan syukur Alhamdulillah suatu
kecondongan yang memang sudah ada dalam watak manusia. Sebagai prinsip
dasar etika, prinsip sikap baik termasuk sikap dasar manusia yang harus
diserapi  dengan segala sikap kongkret, tindakan dan kelakuannya.
Bagaimana sikap baik itu harus dinyatakan secara kongret tergantung dari
pada apa yang terbaik dalam situasi kongkret itu. Maka prinsip ini menuntut
suatu pengetahuan tepat tentang realitas supaya dapat diketahui apa yang
masing-masing baik bagi yang bersangkutan. Kalau itu sudah kita ketahui kita
tau juga bagaimana prinsip sikap baik harus kita terapkan dalam situasi itu.
2. Prinsip keadilan
Prinsip sikap baik perlu diikuti dengan prinsip keadilan. Hal ini dapat kita
pahami dengan contoh sebagai berikut: untuk memberikan makanan kepada
seseorang ibu gelandangan yang menggendong anak, apakah saya boleh
mengambil sebuah blek susu dari super market tanpa membayar, dengan
pertimbangan bahwa kerugian bagi supermarket amat kecil (dan adanya
pencurian bahkan sudah termasuk kalkulasi untung rugi) sedangkan bagi ibu
itu sebuah blek susu dapat berarti banyak . hal yang sama dirumuskan dengan
lebih kualitis: prinsip kebaikan hanya menegaskan agar kita bersikap baik
terhadap siapa saja. Tetapi kemampuan manusia untuk besikap baik secara
hakiki terbatas. Itu tidak hanya berlaku bagi benda-benda materil yang
dibutuhkan orang: uang yang telah diberikannya kepada seorang pengemis
tidak dapat dibelanjakan bagi anak-anaknya sendiri: melainkan juga dalam hal
perhatian dan cita kasih: kemampuan untuk memberikan hati kita juga
terbatas! Maka secara logis dibutuhkan prinsip tambahan yang menentukan
bagaimana kebaikan yang merupakan barang langka itu harus dibagi. Prinsip
itu adalah prinsip keadilan. Adil pada hakikatnya berarti bahwa kita
memberikan kepada siapa saja apa yang menjadi haknya, dan karena semua
orang sama nilainya sebagai manusia, maka tuntutan paling dasar tentang
keadilan itu adalah perlakuan yang sama terhadap semua orang, tentu dalam
situasi yang sama (kalau pemerintah membagikan beras didaerah yang kurang
pangan, semua kepala keluarga berhak atas bagian beras yang sama, dengan
memperhitungkan jumlah warga keluarga, tetapi penduduk yang cukup
berada, jadi yang tidak membutuhkan bantuan, tidak berhak untuk dibantu
juga).
3. Prinsip hormat terhadap diri sendiri.
Prinsip inipun bukan prinsip baru, melainkan sudah kita temukan dalam
pembahasan etika pengembengan diri. Meskipun kita mengatakan bahwa
pengembangan diri jangan sampai menjadi prinsip dasar moral satu satunya
karena akan menggagalkan tujuan sendiri. Namun kita secara moral wajib
untuk mengembangkan diri, kita terima sebagai unsur hakiki dalam suatu etika
yang utuh.
a) Prinsip hormat terdapat diri sendiri mengatakan bahwa manusia wajib
untuk selalu memperlakukan diri sebagai suatu yang bernilai pada
dirinya sendiri. Prinsip ini berdasarkan paham bahwa manusia adalah
person, pusat pengertian berkehendak yang memiliki kebebasan dan
suara hati, makhluk berakal budi.
b) Prinsip ini menghormati diri sendiri mengandung dua arah. Pertama
dituntut agar kita tidak memberikan diri diperas, diperalat, diperkosa
atau diperbudak. Perlakuan semacam itu tidak wajar untuk kedua belah
pihak maka yang diperlukan demikian jangan memberkannya
berlangsung begitu saja. Apabila ia dapat melawan kita mempunyai
harga diri, jika dipaksa untuk melakukan atau menyerahkan suatu tidak
pernah wajar, karena berarti bahwa kehendak kebebasan
eksistensial  kita dianggap sepi. Kita diperlukan sama seperti batu atau
binatang. Dan itu juga berlaku apabila hubungan-hubungan
pemerasaan dan perbudakan dilakukan atas nama cinta kasih.oleh
orang  yang dekat dengan kita,seperti oleh orang atau suami.kita
berhak untuk menolak hubungan pemerasan,paksaan,pemerkosaan
yang tidak pantas,misalnya ada seseorang didatangi orang yang
mengancam bahwa ia akan membunuh diri apabila dia itu tidak mau
kawin dengannya,maka lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai