Faktor Kimia dan

Faktor Biologi
Lingkungan Kerja
Penentuan Parameter Kimia dan Biologi yang Sesuai dengan Keadaan
Lingkungan Kerja
KAPAN FAKTOR KIMIA HARUS DIUKUR ???

Dari mana Kita Bisa

Mengetahui Potensi Bahaya
Tersebut??

Potensi Bahaya dari

Material Safety Data Sheet
Bahan Kimia
(Lembar Data Keselamatan Bahan)
Tiga Bahan Kimia Paling Banyak Digunakan

Dihydrogen Sulfat (H2SO4) – Asam Sulfat

Ethene (C2H4) – Ethylene (Etilen)

Sodium Hydroxide (NaOH) – Soda Api – Soda

Kaustik
Dihydrogen Sulfat (H SO ) – Asam Sulfat
2 4
Parameter
Uji dalam
Faktor
Kimia
Pengujian Faktor Kimia -
Teknik Sampling

PENGUKURAN PERSONAL / PENGAMBILAN SAMPEL UDARA PADA AREA

PERNAPASAN PEKERJA
 Pengujian Faktor Kimia -
Pengujian dan Pengukuran Konsentrasi Cemaran Kimia
KAPAN FAKTOR BIOLOGI HARUS DIUKUR ???

MAKHLUK HIDUP
DAN PRODUKNYA MEMPENGARUHI
AKTIFITAS TENAGA
KERJA PENYAKIT AKIBAT
KERJA
 Jenis Faktor Biologi Area Kerja
Mikroorganisme Virus
Fungi
Bakteri

Arthopoda crustacea
Arachnida
insect

Alergen & Toksin Dhermatitis Kontak

Tumbuhan Tingkat Asma
Tinggi rhintis

Alergan dan Toksin lichen

Tumbuhan Tingkat liverwort

Rendah fern

Hewan Invertebrata protozoa

(Tanpa Tulang
ascaris
Belakang)
 Pengujian Faktor Biologi –
Parameter Mikrobiologi atau Mikroorganisme

Pompa Statis Swab Test

Mikrobiologi Permukaan
Air Sampler objek diusap
• Udara yang yang
diambil dimasukkan
ditampung kedalam
dengan media
tumbuh media tumbuh
mikrobiologi mikrobiologi
Pengujian Mikrobiologi Pada Udara (Air Bone
Mikrobiologi)
Pengujian Mikrobiologi Pada Permukaan
Standar Kualitas Faktor Mikrobiologi
Pada Area Kerja

Bebas dari Bakteri Patogen

Maksimum 700 cfu/cm 3

Maksimum 1000 cfu/cm3

STANDAR
KUALITAS
UDARA
DALAM
RUANGAN