Anda di halaman 1dari 1

Rasa Kopi

Malam sudah menunjukkan pukul 09.30 wita, waktu terasa begitu cepat berubah padahal baru saja
rasanya selesai sholat isya', namun ya sudahlah nggak usah terlalu difikirin namanya juga waktu ya
memang prinsipnya gitu "selalu bergerak kedepan nggak pernah mundur".

Ngomong-ngomong ketika nggak ada kerjaan kita pasti merasakan yang namanya lapar dan juga haus
dan begitulah yang aku rasakan saat ini.

Pada akhirnya aku memilih kopi sebagai teman buat mengisi waktu luang.

Kopi sudah tersedia di toples juga gula ada disana, tapi ternyata kopinya belum digiling masih berupa
bulatan-bulatan kecil khas kopi jenis kopinya adalah kintamani, yang berasal dari daerah Bali. Kemudian
aku ambil penggiling manual yang dibuat khusus buat menggiling kopi, caranya kita masukan kopi ke
alatnya kemudian kita putar tuas yang ada pake tangan sampai kopinya benar-benar halus, dan setelah
halus baru kita taruh dalam gelas juga gula secukupnya untuk kemudian tuangkan air panas kedalam
gelasnya dan kita aduk-aduk sampai merata tercampur kopi dengan gulanya. Setelah selesai dibuat
selanjutnya kita nikmati rasa kopinya, kopi jenis kintamani rasanya itu agak sedikit dingin kaya daun mint
dan agak sedikit asem tapi campuran rasa dingin, asem dan manis dari gula membuatnya terasa lebih
nikmat apalagi sambil nonton TV itu akan lebih nikmat lagi.

Melalui cerita diatas kita dapat belajar dari kopi, bahwa saat kita menginginkan suatu kenikmatan maka
caranya harus dengan bekerja keras dulu dan itu tidak cukup dengan satu cara melainkan harus dengan
berbagai cara, hal ini sama dengan kopi kalau kita ingin meminumnya maka kita harus membuatnya dulu
dan kalau kita ingin kenikmatan kopi maka harus ada beberapa rasa disana.

Anda mungkin juga menyukai