ROLE PLAY

Pada suatu hari disebuah rumah sakit “X” terdapat pasien atas nama Nuriazizah yang telah didiagnosa
oleh dokter mengalami kanker darah ringan yang di rawat di ruangan bugenfil.

Perawat : Selamat pagi bu?

Pasien : Selamat pagi juga sus,

Perawat : Perkenalkan saya perawat santi yang merawat ibu selama ibu disini, ibu dengan siapa ?

Pasien : Saya ibu nuri

Perawat : ow Bu nuri Gimana keadaan ibu nuri hari ini ?

Pasien : saya merasakan sering pusing , mimisan dan badan saya merasa lemas sus ?

udah sekitar 4 bulanan sus,

Perawat : ow ya udah lumayan lama yaa , eem mbak kalo boleh tau ibu nuri punya riwayat
penyakit apa sebelumnya?

Keluarga pasien : sebelumnya ibu belum pernah periksa kedokter pak , sebelumnya mungkin Cuma
pusing biasa , setelah ibu mengeluh kesakitan ibu baru mau saya bawa ke rumah sakit

Perawat : baiklah, coba saya periksa keadaan ibu… (sambil memeriksa keadaan pasien)

Sudah selesai, data ini akan saya bawa ke dokter edi.silahkan ibu beristirahat, dokter edi
akan memeriksa ini sekitar 2 jam yang akan datang

Pasien : iya sus.

Sementara itu perawat dewi menemui dokter edi untuk berkonsultasi tentang kondisi pasien.

Perawat : permisi dok, ini data ttv dari pasien atas nama nuri ruang bugenfil.

Dokter : oh iya sus,terima kasih. Saya akan segera melakukan tindakan.

Perawat : iya dok.

Dua jam kemudian, dokter edi dating ke ruang pasien untuk memeriksa.

Dokter: selamat siang bu. perkenalkan saya dokter edi yang akan memeriksa keadaan ibu.

Pasien : iya dok.

Dokter : gimana keadaan ibu?

Saya periksa yah bu…

Pasien : saya masih merasa pusing dan mimisan yang tidak berhenti.

Dokter : oh iya baiik, saya akan berikan resepobat yang akn mengurangi pusing ibu.

Pasien : iya dok terimakasih.

Dokter: sayapermisi dulu.

Selamat siang

Setelah itu, bberapa menit kemudian seorang perawat datang untuk memberikan obat untuk pasien
berdasarkan resep yang diberikan dokter. Yaitu 3 kali sehari,tetapi perawat hanya membawa 2 karena
kelalaian perawat.

Perawat: selamat siang bu. Perkenalkan nama saya perawat dewi dan Saya akan memberikan
obat untuk pagi dan siang hari. Diminum ya ibu.

Keluarga pasien : iya sus terima kasih

Perawat : iya sama-sama

Nanti akan ada perawat santi yang akan memberikan injeksi pada ibu.

Keluarga pasien : iya sus

Perawat : saya permisi dulu yah ibu….

selamat siang

malam hari perawat santi datang ke kamar pasien

perawat : selamat malam ibu

bagaimana keadaan ibu sekarang ?apa ibu sudah mendingan?

Obatnya sudah diminum ?

Pasien : sudah mendingan, tadi sudah diminum untuk pagi dan siang.

(Perawat heran )

Perawat : baiklah sus, saya disini akan melakukan injeksi pada ibu.

Apakah ibu bersedia ?

Pasien : silahkan sus

Perawat : permisi, saya suntik yah ibu.

Injeksi sudah dilakukan,silahkan ibu beristirahat yang cukup.

 Jika ibu memerlukan bantuan silahkan ibu tekan tombol merah disebelah kanan.

Saya permisi dulu.

Pasien: iya sus terima kasih.

Setelah memeriksa pasien, perawat santi langsung menuju ke ruang perawat untuk menemui perawat
dewi.

Perawat santi : maaf sus, ap suster dewi ada waktu ?

Perawat dewi : iya, ada. Bagaimana yah sus…

Perawat santi : begini,apakah suster tadi yang memberikan obat pada pasien atas nama ibu nuri di
kamar bugenfil?

Perawat dewi: iya benar.

Perawat santi: saya tadi telah memberikan injeksi pada pasien,apakah dokter edi meresepkan obat 2 kali
sehari ?

Perawat dewi: sebentar saya periksa dulu..

Obat yg diresepkan dokter 3 kali sehari.

( Perawat dewi terkejut karena dia telah salah memberika obat pada pasien )

Perawat santi : tadi saya menanyakan kepada pasien tentang obat yang hanya diminum pagi dan siang
hari.

Perawat dewi : oh begitu sus, maaf. ini kelalaian saya yang telah salah dalam pemberian obat.

Perawat santi :lain kali suster harus lebih teliti lagi karena perilaku suster akan berakibat fatal pada
pasien.

Perawat dewi : iya sus, saya akanlebih berhati-hati lagi. Sekali lagi maafkan saya…

Perawat santi : iya sus. Sebaiknya suster dewi segera ke kamar pasien untuk memberikan obat dan
meminta maaf atas kelalaian suster.

Perawat dewi : iya sus.

Terima kasih banyak sus.

Perawat dewi segera bergegas ke ruangan pasien untuk memberikan obat dan ingin meminta maaf.

Perawat : selamat malam.

Keluarga pasien : malam juga sus

Perawat : begini ibu, sebelumnya saya ingin meminta maaf karena saya telah kurang dalam
pemberian obat dan saya membawakan obat ini untuk diminum saat ini.

Keluarga pasien : oh begitu. Apakah ada efek yang akan terjadi pada konsisi pasien ?

Perawat : oh tidak buk, ini hanya kesalahan saya dalam pemberian jumlah obat yang tadi saya
berikan, yang seharusnya saya memberikan 3 tetapi saya hanya memberikan 2

Keluarga pasien : oh iya sus gakpapa, berarti ini harus dimunum sekarang ?

Perawat : Iyaa, sekali lagi saya minta maaf atas kelalaian saya

Keluarga pasien : oh iya sus tidak papa.

Perawat : kalo bdegitu saya permisi dulu

Keluarga pasien : iyaa sus

Perawat ;