Anda di halaman 1dari 3

TINDAKAN AMNIOTOMI

No. Dokumen : B/SOP/Pkm


Talun/272/II/2017
SOP No. Revisi :0
Tanggal terbit :2 februari 2017
Halaman : 1/2

UPT
Pemerintah Puskesmas
Kabupaten Talun
Cirebon
drg. Evi Nilawati
NIP. 19651220 199403 2 008

1. Pengertian Tindakan Amniotomi adalah memecahkan selaput ketuban


pada saat persalinan dengan m,enggunakan alat
amniotomi (setengah koher) dengan syarat pembukaan
lengkap dan bagian terkecil bayi (kepala) sudah masuk ke
dalam panggul
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah penerapan Tindakan
Amniotomi
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala Puskesmas Nomor:B/SK/Pkm
Talun/128/II/2017 tentang Penugasan Pelaksana program
KIA
4. Referensi a. Pelatihan APN 2008
b. Sinopsis Obstetri 2002
c. Materna Dan Neonatal 2002
5. Prosedur a. Prosedur bahan dan alat :
Petugas menyiapkan alat dan bahan :

1. Bak instrumen
2. Sarung tagan
3. Kapas DTT
4. Air DTT
5. Bengkok
6. Larutan klorin
7. Ember kosong

b. Anamesa :
Petugas melakukan anamesa diantaranya :

1. Petugas Membina hubungan baik


2. Petugas Mencuci tangan
3. Petugas memakai sarung tangan DTT atau steril
4. Diantara kontraksi melakukan pemeriksaan dalam
dengan hati-hati, raba dengan hati-hati selaput
ketuban untuk memastikan bahwa kepala telah
masuk kedalam panggul dan tali pusat atau bagian-
bagian terkecil bayi tidak teraba apabila ada salah
satu diatas ketuban tidak boleh dipecahkan
5. Dengan menggunakan tangan lain tempatkan klem
setengah koher dengan lembut ke vagina dan pandu
klem dengan jari dari tangan yang digunakan untuk
pemeriksaan hingga mencapai selput ketuban
6. Petugas memegang ujung klem diatara ujung jari
pemeriksaan gerakkan jari dengan lembut gosokkan
klem pada selaput ketuban dan pecahkan pada saat
his mulai berkurang
7. petugas mengunakan tangan yang lain untuk
mengambil klem dan menempatkannya dalam
larutan klorin 0,5 % untuk dekontaminasi. Biarkan
jari tangan pemeriksa tetap dalam vagina untuk
mengetahui penurunan
kepala dan memastikan bahwa tali pusat atau
bagian terkecil bayi tidak teraba, kemudian
keluarkan tangan pemeriksaan secara lembut dari
dalam vagina
8. petugas mengevaluasi warna cairan ketuban,
periksa apakah air ketuban mekonium atau darah
9. Petugas mencelupkan tangan yang masih
menggunakan sarung tangan kedalam larutan klorin
lalu lepaskan sarung tangan dan biarkan terendam
dlaam larutan klorin 0,5% selama 10 menit
10. Petugas mencuci tangan
11. Petugas Segera periksa ulang DJJ
12. Petugas mencatat dalam partograf waktu
dilakukannya pemecahan ketuban ,warna air
ketuban dan DJJ
c. Petugas mengevaluasi hasil dari tindakan amniotomi
d. Petugas mendokumentasi hasil dari tindakan
amniotomi
TINDAKAN AMNIOTOMI
No. Dokumen : B/SOP/Pkm
Pemerintahan Talun/272/II/2017
Kabupaten Cirebon SOP
No. Revisi :0 drg. Evi Nilawati
Tanggal terbit :2 februari 2017
Halaman : 2/2

6. Diagram alir
Pakai lakukan
Membina Hubungan Baik pemeriksaan
sarung
tangan dalam

Pegang ujung klem


mengambil klem gosok pada selaput
menempatkannya tempatkan klem
ketuban pecahkan saat setengah koher
dalam larutan klorin his mulai berkurang
0,5 % dengan lembut ke
vagina

Lepaskan sarung
Evaluasi warna
tangan dan celupkan
cairan ketuban Pantau DJJ dan catat
pada klorin
dipartograf

7. Unit Terkait 1. KIA


2. BPM

Anda mungkin juga menyukai