Anda di halaman 1dari 5

Nama : Isnaini

Npm : 21701082127
Kelas : A6

“DIMENSI ETIS SISTEM EKONOMI PASAR DAN AKTIVITAS BISNIS”


1. PENGERTIAN SISTEM PASAR
Sistem pasar adalah setiap proses yang sistematis yang memungkinkan banyak pelaku
pasar untuk menawar dan bertanya. Dengan kata lain, sistem pasar adalah tempat (virtual atau
fisik) yang memfasilitasi pencocokan pembeli dan penjual. Salah satu komponen dalam
pengertian sistem pasar adalah alat tukar atau harga,penerbitan harga saat ini adalah komponen
kunci dalam sistem pasar. Contoh yang paling terkenal dari sistem pasar adalah pasar saham.
Komponen penting lainnya dari sistem pasar adalah bahwa adanya persaingan. Pasar sendiri
dalam konsep ilmu ekonomi adalah setiap struktur yang memungkinkan pembeli dan penjual
untuk menukar jenis barang, jasa dan informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang adalah
transaksi.
2. ISU-ISU DAN DILEMA ETIS DARI MASING-MASING SISTEM EKONOMI
PASAR
Kasus Penjualan Kapal Perang

Sebuah perusahaan BUMN besar milik pemerintah Perancis, Thompson-CSF yang menjadi
perusahaan alat-alat pertahanan perang, melakukan negosiasi pada tahun 1988 guna menjua l
enam buah kapal perang jenis frigate berukuran 3.500 ton kepada Taiwan seharga $2,8 milyar.
Departemen Luar Negeri Perancis awalnya menolak rencana ini karena khawatir akan
mengganggu hubungan dengan pemerintah China. Perdana Menteri Perancis ketika itu, Ronald
Dumas, secara pribadi tidak menyukai rencana penjualan kapal perang tersebut.
Dumas adalah seorang pejuang ketika Perang Dunia II berlangsung. Seusai perang, ia menjadi
pengacara dan memasuki dunia politik sehingga menjadi kepercayaan presiden Perancis
Francois Mitterand, bahkan dumas diangkat menjadi Menteri Luar Negeri. Setelah selesai
menjabat Menteri Luar Negeri, Dumas menjadi ketua Mahkamah Agung, lembaga peradilan
tertinggi di Perancis.
Dumas memiliki seorang wanita simpanan bernama Christine Deviers-Joncour, seorang
mantan peragawati pada akhir tahun 1980-an. Mereka seringkali nampak berada bersama
ditempat para selebritis berkumpul di luar dan di dalam negeri, walaupun keduanya masih
memiliki pasangan hidup yang sah. Pada tahun 1989, Dumas menyarakan agar Elf Aquitane,
perusahaan paling besar di Perancis, mengangkat Christine menjadi konsultan bidang public
relations. Perusahaan Elf Aquitane merupakan perusahaan BUMN di bidang perminyaka n
yang didirikan oleh Charles De Gaulle sesaat setelah usai perang dunia II.
Pada tahun 1990, Alfred Sirven, seorang petinggi nomor 2 di Elf, menawarkan jasa Elf untuk
menjadi agen membantu Thompson-CSF dalam upaya menjual frigate ke Taiwan
menggunakan jejaring kontak EFL yang sangat luas. Setelah Elf berhasil memperoleh kontrak
dari Thompson-CSF, Sirven mulai menghubungi pihak China dan menunjuk Chistine Deviers -
Joncour untuk melakukan lobi terhadap Dumas. Christine dibayar bulanan senilai $8.300
ditambah izin untuk menggunakan kartu kredit atas nama perusahaan Elf sampai batas $33.000
setiap bulan, yang dibayar oleh Elf lewat dana taksis yang dikuasai oleh Sirven.
Dumas mulai menerima pemberian benda-benda berharga bernilai puluhan ribu dollar melalui
Christine. Elf pun membiayai tempat-tempat mewah sebagai rendesvouz mereka, termasuk
biaya makan dan minum puluhan ribu dollar per bulan di wilayah elite di pinggir sungai Seine
di kota Paris.
Penolakan Dumas terhadap rencana penjualan frigate Thompson-CSF kepada Taiwan lambat
laun melemah. Lobi Elf terhadap pihak pemerintah China juga menunjukkan hasil yang positif
sehingga China tidak keberatan lagi berkeberatan atas penjualan kapalperang Perancis kepada
Taiwan. Tahun 1991 pada bulan Agustus penjualan frigate itu berhasil dilakukan. Christine
menerima upah untuk perannya senilai hampir $10 juta melalui rekening bank di Swiss. Total
retro-commisions (istilah pembayaran uang korupsi di Perancis) sebesar $500 juta, hampir
seperempat harga penjualan frigate itu menurut pengakuan Dumas belakangan.
Pada tahun 1996 jaksa Perancis Eva Joly mulai melaksanaka n pengusutan terhadap Elf
Aquitane semasa kepemimpinan Loik Le Floc-Prigent sebagai CEO Elf antara tahun 1989-
1993. Segera Eva menemukan serangkaian pembayaran melauli rekening bank di Swiss kepada
para tokoh politik terkemuka di Perancis, Afrika serta Jerman. Peristiwa menggemparkan ini
dikenal dengan sebutan “L’affaire Elf”. Ketika penyelidikan yang dilakukan Eva mulai
menyentuh Sirven, ia melarikan diri ke luar negeri dengan membawa kabur uang senilai hampir
$30 juta.
Sirven kemudian tertangkap pada tahun 2001 dan dibawa kembali ke Perancis berkat kegigiha n
Eva beserta apparat penegak hukum di negeri itu. Pada bulan Mei 2001, Dumas, Christine
Deviers-Joncour, Loik Le Floc-Prigent serta Sirven dinyatakan bersalah karena telah
melakukan korupsi. Mereka dihukum penjara dan didenda dengan jumlah denda yang besar
untuk mengembalikan kerugian keuangan perusahaan negara yang diambil secara tidak sah.
Rincian peristiwa ini dapat dibaca dalam buku otobiografi Deviers-Joncour berjudul La Putain
de la Republique (pelacur republic).
Sebenarnya kasus itu hanya merupakan kasus permukaan gunung es saja, sebelum sempat
dikembalikan ke Perancis Sirven pernah mengancam akan membongkar kasus-kasus korupsi
berskala besar yang bernilai lebih dari 20 kali lipat dari korupsi yang dilakukannya dan
komplotannya. Pada tahun 1999 perusahaan Elf Aquitane di privatisasi dan dijual kepada
perusahaan perminyakan swasta gabungan milik Perancis –Belgia bernama Totalfina.

Dari kasus diatas terdaat benang merah yang dapat disimpulkan, yaitu terbebannya korporasi
melalui managemen nya dalam tindakan demi menjalankan bisnis, dan dipihak lain masalah
etis yang harus dijaga dengan baik dan professional. Pada umunya masalah etika bisnis yang
sering dialami oleh korporasi antaara lain sebagai berikut:
1. Penyuapan
Bertujuan memanipulasi pilihan seseorang dengan membeli kebebasan memilih orang itu
melalui memberikan, menawarkan, mengiming-imingi sesuatu yang berharga, dengan tujuan
mempengaruhi orang itu melakukan pilihan, tugas, maupun kewajibannya. Sesuatu yang
berharga itu dapat berupa harta, kedudukan, jasa, uang dan dilakukan sebelum atau sesudah
diberikan. Kasus penjualan kapal perang Perancis menunjukkan betapa Dumas yang semula
menentang rencana pejualan kapal-kapal itu kepada Taiwan pada akhirnya dapat berubah
menjadi netral setelah dibujuk oleh Christine dengan aneka macam barang berharga serta
fasilitas lain yang dibiayai Elf Aquitane melalui Sirven atas nama Thompson-CSF.
Di Indonesia penyuapan lazimnya disebut dengan korupsi. Sebagai contoh kasus korupsi yan
terjadi di Indonesia yang sampai saat ini belum terselesaikan dengan tuntas atau malah lebih
tepatnya saya pribadi menganggap ‘dengan sengaja’ dilupakan yaitu kasus Pertamina tahun
1970an, kasus BLBI / Bantuan Likuiditas Bank Indonesia, kasus Bank Mandiri, dan masih
banyak lagi kasus yang lain. Dan para pelaku korupsi pun masih memiliki kebebasannya
dengan melarikan diri ke luar negeri seperti Mari Lumowa buron yang menjadi otak dibalik
kasus pembobolan bank BNI 24 senilai Rp 1,3 trilliun.
2. Pemaksaan
Bertujuan mengendalikan orang lain lewat kekuatan atau ancaman, dengan akibat buruk yang
bisa langsung terjadi atau di kemudian hari, terhadap penerima ancaman maupun orang
terdekatnya, ataupun terhadap masyarakat dimana orang yang menerima ancaman menjadi
anggota. tujuan akhirnya ialah untuk melakukan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki
oleh yang melakukan pemaksaan. Contoh menghentikan proses kenaikan pangkat bawahan
jika tidak bersedia melakukan apa yang dikehendaki oleh atasan.
3. Penipuan
Didefinisikan sebagai perbuatan yang dengan sengaja dilakukan melalui pemalsuan keterangan
tertulis maupun lisan yang secara umum dilakukan untuk memberikan gambaran yang keliru
mengenai keadaan sekarang, yang telah lalu, atau yang akan datang. Dalam etika bisnis,
penipuan merupakan pelanggaran bisnis yang sering terjadi, mulai dari kebohongan kecil-
kecilan hingga yang bisa merusak perekonomian ataupun mengancam nyawa manusia. Contoh
di Indonesia antara lain berkenaan dengan pasar modal, perdagangan berjangka, seperti
ketentuan mengenai insider trading dan lain-lain.
4. Pencurian
Contoh kasus dari pencurian yaitu J.Ignacio Lopez de Arriortua, seorang GroupVice President
General Motors Europe, pabrik mobil terbesar di dunia, mengalami masalah besar ketika ia
memutuskan untuk menerima tawaran jabatan puncak penting di kantor pusat pabrik mobil
Volkswagen AG, sebagaimana diterbitkan oleh mingguan Jerman Der Spiegel tanggal 15
Februari 1993. Lopez telah dituduh ikut membawa dokumen-dokumen penting yang amat
rahasia milik Generals Motors ketika ia pindah kerja ke Volkswagen. Atas laporan General
Motors, Lopez diperiksa oleh pihak kejaksaan Jerman. Lopez dituduh telah melakukan
pencurian atas informasi serta teknologi berharga milik General Motors, khususnya mengena i
rencana design produk kendaraan General Motors. Design itu merupakan produk General
Motors yang sangat berharga dan amat berbahaya bagi kelangsungan bisnisnya jika bocor ke
pihak Volgswagen melalui Lopez.
5. Diskriminasi
Merupakan tindakan yang tidak adil yang melakukan perbuatan terhadap seseorang
berdasarkan ras, usia, kebangsaan, jenis kelamin, agama, maupun kepercayaan, dari orang itu
ketika yang bersangkutan sedang dipertimbangkan untuk diberikan sebuah pekerjaan, jabatan,
hak maupun status tertentu. diskriminasi terjadi dalam hal seseorang memiliki semua
kemampuan sama seperti orang lain, namun dibedakan karena pertimbangan-pertimba nga n
yang sama sekali tidak terkait dengan kemampuan profesionalnya. Diskriminasi pun terjadi
jika perbedaan itu dilakukan terhadap kelompok, bukan saja terhadao perorangan. Contoh
kasus diskriminasi di Indonesia, terjadi di masa lalu karena keyakinan politik seseorang, atau
karena seseorang yang dianggap bersebrangan dengan posisi pemerintah di bidang politik,
seperti yang pernah terjadi terhadap orang-orang yang disebut kelompok “Petisi 50”semasa
Orde Baru berkuasa. Diskriminasi juga dilakukan terhadap para Tapol/Napol dalam
memperoleh kesempatan kerja, termasuk keluarga mereka. Ada juga diskriminasi yang
diberlakukan secara peraturan maupun kultural terhadap etnis China walau mereka merupakan
bagian dari anak bangsa juga.
3. SISTEM EKONOMI PASAR DAN ETIKA

1. Pengertian Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahka n seluruh kegiatan
ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar.
Sistem ini dipelopori oleh Adam Smith yang dalam bukunya yang berjudul “An Inquiry Into
the Nature and Causes of the Wealth of Nations.”

Sistem ekonomi pasar terasa berlaku adalah suatu sistem ekonomi di mana harga barang dan
jasa ditentukan oleh pasar terbuka, di mana hukum penawaran dan permintaan dapat berlaku
dengan bebas (tidak ada intervensi). Konsekuensi dari hal ini adalah kebebasan individu dala m
membuat keputusan ekonomi (liberal), kemudian individu dapat memiliki hak milik atas faktor
produksi dan beroperasi untuk keuntungan dirinya (kapitalis).

2. Ciri Sistem ekonomi Pasar

Adapun ciri-ciri sistem ekonomi pasar sebagai berikut.

1. Setiap individu bisa memiliki barang termasuk barang modal secara bebas karena
adanya pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi
2. Setiap individu bisa memakai barang dan jasa yang dimilikinya secara bebas.
3. Aktivitas ekonomi dilakukan untuk memperoleh laba sebesar-besarnya.
4. Seluruh kegiatan ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (swasta) dan dipengaruhi oleh
mekanisme pasar (permintaan dan penawaran).
5. Pemerintah tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam kegiatan ekonomi.
6. Adanya persaingan secara terbuka antarindividu dan antarperusahaan secara bebas.
7. Modal memiliki peran yang sangat vital dalam perekonomian.
8. Banyaknya muncul pengusaha yang kreatif dan inovatif.
9. Sarana dan fasilitas umum tersedia karena adanya inisiatif masyarakat.

3. Keunggulan Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi yang dianut oleh banyak negara ini tentu memiliki keunggulan yang dijelaskan
sebagai berikut.

1. Inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi tumbuh subur.
2. Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi dan menentuka n
perekonomian sendiri.
3. Kreativitas masyarakat tinggi karena adanya kebebasan melakukan segala hal yang
terbaik dirinya sehingga muncul persaingan untuk maju.
4. Barang yang dihasilkan bermutu sangat baik agar laku di pasar.
5. Efisiensi dan efektivitas tinggi dalam memanfaatkan sumber-sumber daya dan
distribusi barang-barang.
6. Harga barang-barang dan jasa sangat kompetitif bahkan bisa ada yang sangat murah
sehingga konsumen diuntungkan.
7. Persaingan antarindividu dan antarperusahaan sangat kelihatan.
8. Kegiatan produksi hanya dilakukan sesuai kebutuhan masyarakat sehingga tidak ada
barang yang tidak laku dalam jumlah besar.
9. Kegiatan konsumsi bisa lebih maksimal dan memuaskan setiap individu karena barang-
barang dan jasa-jasa yang dibutuhkan selalu tersedia.
10. Kemakmuran masyarakat terlihat jelas karena tidak ada intervensi pemerintah dalam
kegiatan ekonomi.

4. Kelemahan Sistem Ekonomi Pasar

Tidak ada sistem ekonomi yang sempurna sehingga pasti memiliki kelemahan. Adapun
kelemahan sistem ekonomi pasar sebagai berikut.

1. Pemerataan pendapatan sangat sulit untuk dilakukan sehingga ketimpangan sangat


terlihat jelas dalam kehidupan masyarakat.
2. Eksploitasi buruh dan sumber daya dilakukan oleh para pemilik modal secara besar-
besaran.
3. Monopoli terhadap suatu barang atau jasa sangat mungkin terjadi sehingga merugika n
masyarakat.
4. Gejolak dalam perekonomian sering terjadi karena persaingan bebas terjadi nyata.
5. Tidak adanya persaingan sempurna di negara yang menganut sistem ekonomi pasar.
Persaingan yang terjadi adalah persaingan tidak sempurna dan persaingan monopolis tik
sehingga persaingan tidak sehat.
6. Adanya faktor-faktor eksternalitas yang tidak memperhitungkan upah buruh dan lain-
lain.
7. Alokasi sumber-sumber daya tidak efisien.
8. Rentan terhadap krisis ekonomi karena pemerintah tidak bisa melakukan intervens i
dalam kegiatan perekonomian.
9. Kesenjangan sosial masyarakat kerap terjadi karena adanya ketimpangang antara si
kaya dan si miskin.

Pasar bebas cenderung terkait dengan pertukaran kekayaan, sedangkan kapitalisme terkait
dengan penciptaan kekayaan. Pasar bebas adalah komponen kunci dari kapitalisme, walaupun
pasar bebas tidak mendefinisikan secara utuh apa itu kapitalisme. Pasar bebas digerakkan oleh
permintaan dan penawaran yang mengarah pada kompetisi yang bebas tanpa dipengaruhi
pemilik modal, sedangkan pada kapitalisme masih ada saat bagi pemilik modal untuk
memengaruhi perdagangan.

Anda mungkin juga menyukai