Anda di halaman 1dari 4

Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)

Kelas X

Pengertian Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pelayanan Kesehatan Di Indonesia

A. Pengertian kesehatan masyarakat


Menurut Winslow : suatu ilmu dan ketrampilan untuk mencegah
penyakit,memperpanjang masa hidup, memeliharan kesehatan jasmani dan rohani serta
meningkatkan efisiensi,dengan jalan usaha masyarakat yang terorganisasi untuk
penyehatan lingkungan, pemberantasan penyakit menular, pendidikan setiap orang
dalam prinsip-prinsip kesehatan perorangan, mengatur usaha pengobatan dan perwatan
guna diagnose dini dan pengobatan pencegahan dari penyakit-penyakit dan
mengembangkan badan-badan kemasyarakatan yang akan memberikan jaminan bagi
setiap individu masyarakat suatu derajat hidup yang cukup guna untuk
mempertahankan kesehatannya.

B. Prinsip-prinsip kesehatan masyarakat:


1. Usaha kesehatan masyarakat lebih megutamakan tindakan pencegahan dari pada
pengobatan.
2. Dalam melaksanakan tindkaan pencegahan selalu menggunakan cara-cara yang
ringan biaya dan berhasil baik.
3. Dalam melaksanakan kegiatannyan lebih menitik beratkan pada masyarakat.
4. Dalam melibatkan masyarakat sebagai pelaku,maka sasaran yang diutamakan
adalah masyarakat yang terorganisir.
5. Ruang lingkup usaha kesehatan masyarakat lebih mengutamakan masalah-
masalah kesehatan masyarakat yang jika tidak segera diatasai akan
menimbulkan malapetaka.

C. Tujuan Usaha Kesehatan masyarakat.


1. Tujuan umum
Terciptanya keadaan lingkungan yang sehat, meningkatkan pengetahuan seseorang
tentang prinsip-prinsip kesehatan.
2. Tujuan akhir
Terciptanyan jaminan bagi tiap individu masyarakat untuk mencapai derajat hidup
yang cukup guna untuk mempertahankan kesehatan.

D. Usaha-Usaha Kesehatan Masyarakat


1. Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
2. Kesehatan ibu dan anak
3. Hygine dan sanitasi lingkungan
4. Usaha kesekolah,gigi,mata dan jiwa serta usaha gizi
5. Pendidikan kesehatan kepada masyarakat
6. Perawatan kesehatan masyarakat
7. Keluarga berencana
8. Usaha rehabilitasi
9. Usaha farmasi
10. Labolatorium
11. Statistik kesehatan
12. Administrasi usaha kesehatan masyarakat.

E. Rumah Sakit
Rumah sakit adalah salah satu sarana untuk menyelenggarakan upaya
kesehatan.Rumah sakit merupakan rujukan pelayanan kesehatan dari puskesmas
terutama upaya penyembuhan dan pemulihan,sedangkan pelayanan yang bersifat non
spesialistik atau pelayanan dasar harus dilakukan di puskesmas.
Klasifikasi Rumah sakit berdasarkan
a. Kepemilikan
 Rumah sakit pemerintah
 Rumah sakit swasta contohnya rumah sakit yang dimiliki da
diselenggarakan oleh yayasan
b. Kemampuan dan fasilitas yang diberikan
 Rumah sakit kelas A, merupakan rumah sakit yang mempunyai
fasilitas dan kemampuan pelayanan medik yang bersifat spesialitik
dan subspesialistik.
 Rumah sakit kelas B, dibagi dalam :
1) Rumah sakit kelas B I (nonpendidikan)
2) Rumah sakit kelas B II (pendidikan)
 Rumah sakit kelas C
 Rumah sakit kelas D
c. Jenis pelayanan
 Rumah sakit umum
 Rumah sakit khusus
d. Lama tinggal
 Rumah sakit perawatan jangka pendek
 Rumah sakit perawatan jangka panjang
e. Afiliasi pendidikan
 Rumah sakit pendidikan
 Rumah sakit non pendidikan
f. Puskesmas
a. Puskesmas merupakan satu kesatuan organisasi kesehatan
fungsional,merupakan pusat pengembangan kesehatan mesyarakat yang
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepad masyarakat
diwilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok dna membina peran serta
masyarakat.
b. Fungsi puskesmas adalah :
 Sebagai pusat pembangunan kesehatan masyarakat diwilayah
kerjanya
 Membina peran serta masyarakat diwilayah kerjanya dlam rangka
meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat.
 Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu
kepada masyarakat di wilayah kerjanya.
c. Pengelolaan Puskesmas ada 3 azas yaitu :
 Mengikut sertakan potensi masyarakat
 Melaksanankan azas rujukan
 Bertanggug jawab penuuh atas wilayah kerjanya.
d. Fasilitas pendukung puskesmas :
 Puskesmas pembantu
 Puskesmas keliling
 Bidan desa
 Posyandu.

Anda mungkin juga menyukai