KEPUTUSAN
(Tugas Mata Kuliah Manajemen)
Dosen pengampu : Liberty,SE.,MA
Disusun oleh :
Nama kelompok 4 NPM
1. Chandra aditia 1602080003
2. Feni febrianti 1602080029
3. Lailatul fitria 1602080016
4. Nurjanah 1602080040
5. Nila ayu monika 1602080076
Demikian makalah ini dibuat kami menyadari di dalam penyusunan dan pembuatan
makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna.untuk itu,kepada dosen
pembimbing kami meminta masukan nya demi perbaikan pembuatan makalah kami di masa
yang akan dating dan mengharapkan kritik dan saran dari pembaca.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………………………………………..
KATA PENGANTAR…………………………………………i
DAFTAR ISI………………………………………………….ii
BAB 1 : PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah……………………………………………i
B. Rumusan masalah………………………………………………….i
C. Tujuan pembuatan makalah……………………………………… i
BAB 2 : PEMBAHASAN
A. Fungsi perencanaan dan pengambilan keputusan…………………ii
B. Elemen perencanaan………………………………………………ii
C. Tahapan perencanaan.......................................................................iii
D. Pengambilan keputusan………………………………………...…iv
BAB 3 : PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….
A.LATAR BELAKANG
Setiap organisasi perlu melakukan suatu perencanaan dalam setiap kegiatan yang
terjadi dalam bebagai organisasi,sebab perencanaan ini merupakan proses dasar manajemen
di dalam pengambilan suatu tindakan dan keputusan,perencanaan di perlukan dalam jenis
kegitan baik itu kegiatan organisasi,perusahaan maupun kegiatan di masyarakat dan
perencanaan ada dalam setiap fungsi-fungsi manajemen.karena fungsi-fungsi tersebut hanya
dapat melaksanakan keputusan-keputusan dalam perenencanaan.
B.RUMUSAN MASALAH
Dari uraian latar belakang di ats dapat di tarik beberapa rumusan masalah yaitu :
1. Apa yang dimaksud dengan perencanaan ?
2. Apa tujuan dan fungsi perencanaan ?
3. Apa saja tahapan perencanaan?
4. Bagaimana elemen perencanaan itu ?
5. Apa yang dimaksud pengambilan keputusan ?
Dari sisi proses , fungsi perencanaan adalah proses dasar yang digunakan untuk memilih
tujuan dan menentukan bagaimana tujuan tersebut akan dicapai.
Dari sisi fungsi manajemen,perencanaan adalah fungsi dimana pimpinan menggunakan
pengaruh atas wewenangnya untuk menentukan atau mengubah tujuan dan kegiatan
organisasi.
Dari sisi pengambilan keputusan, perencanaan merupakan pengambilan keputusan untuk
jangka waktu yang panjang atau yang akan datang mengenai apa yang akan dilakukan,
bagaimana melakukannya, bialamana dan siapa yang melakukannya, dimana keputusan yang
diambil belum tentu sesuai, hingga implementasi perencanaan tersebut dibuktikan di
kemudian hari.
Fungsi perencanaan
Robbins dan Coulter (2002) menjelaskan bahwa paling tidak ada empat fungsi dari
perencanaan, yaitu :
A. Perencanaan sebagai pengarah
Perencanaan akan menghasilkan upaya untuk meraih sesuatu dengan cara yang lebih
terkoordinasi.perusahaan yang tidak menjalankan perencanaan sangat mungkin untuk
mengalami konflik kepentingan,pemborosan sumberdaya,dan ketidak berhasilan dalam
pencapaian tujuan karena bagia-bagian dari organisasi bekerja secara sendiri tanpa ada
kordinasi yang jelas dan terarah.
B. Perencanaan sebagai minimalisasi ketidakpastian
Ketidak pastian ini lah yang di coba diminalkan melalui kegiatan perencanaan.dengan adanya
perencanaan di harapkan ketidaksamaan yang mungkin tidak terjadi di masa yang aan datang
dapat dianti sipasi jauh-jauh hari.
C. Perencanaan sebagai minimalisasi pemborosan sumberdaya
Perencanaan berfungsi sebagai minimalisasi pembrosan sumberdaya organisasi yang
digunakan. Dengan demikian,pemborosan yang terkait dengan pengunaan sumberdaya yang
dimiliki perusahaan akan bias diminimalkan sehingga tingkat efisiensi dari perusahaan jadi
meningkat.
D. Perencanaan sebagai penetapan standar dalam pengawasan khualitas
Dalam pengawasan perusahaan membandingkan antara tujuan yang ingin di capai dengan
realisasi di lapangan,mengefaluasi penyimpangan-penyimpangan yang mungkin
terjadi,hingga mengambil tindakan yang dianggap perlu untuk memperbaiki kinerja
perusahaan.
Dalam ilmu manajemen menjelaskan bahwa salah satu fungsi pokok manajemen adalah
perencanaan, dimana dalam ilmu manajemen terdiri dari
perencanaan, koordinasi, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi.
Perancanaan merupakan salah satu fungsi pokok manajemen yang pertama harus dijalankan.
Sebab tahap awal dalam melakukan aktivitas perusahaan sehubungan dengan penyampaian
tujuan organisasi perusahaan adalah dengan membuat perencanaan.
Fungsi perencanaan empat tujuan penting, yakni:
-Mengurangi atau mengimbangi ketidakpastian dan perubahan-perubahan dimasa mendatang
-Memusatkan perhatian pada pencapaian sasaran
-Memastikan proses pencapaian tujuan dapat terlaksana secara efisien dan efektif
-Memudahkan pengawasan
Sasaran adalah hal yang ingin dicapai oleh indifidu grup, atau seluruh organisasi. Sasaran
sering pula disebut tujuan sasaran memadu manajemen memuat keputusan dan memuat
kriteria untuk mengukur suatu pekerjaan.
Sasaran dapat diagi menjadi dua kelompok, yaitu sasaran yang dinyatakan (stated goals) dan
sasaran ril.
Stated goals adalah sasaran yang dinyatakan organisasi kepada masyarakat luas.sasaran seperti
ini dapat dilihat di piagam perusahaan,laporan tahunan,pengumuman humas,atau pernyataan
publik yang dibuat oleh manajemen.
Setiap organisasi perlu melakukan suatu perencanaan dalam setiap kegiatan organisasinya,
perencanaan rekrutmen karyawan baru, program penjualan produk baru,maupun perencanaan
anggarannya.
Perencanaan atau (planning) merupakan proses dasar bagi organisasi untuk memilih sasaran
dan menetapkan bagaimana cara mencapainya
Perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghuungkan fakta-fakta dan membuat serta
menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dalam hal memfisualisasi
serta merumuskan aktifitas-aktifitas yang diusulkan yang dianggap perlu mencapai hasil-hasil
yang diinginkan
Perencanaan berdasarkan jangka waktunya teragi menjadi 3 yaitu, perencanaan jangka
pendek, menengah dan panjang.
Perencanaan merupan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa
perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tidvak akan
dapat berjalan.
Pada dasarnya yang dimaksud perencanaan yaitu memberi jawaban atas pertanyaan apa(what),
siapa(who), kapan(when), dimana(where), mengapa(why).
Perencanaan (planning) didefinisikan sebagai menentukan sebelumnya apa yag harus
dilakukan dan bagaimana melakukannya.
C. Tahapan perencanaan
Mempertimbangkan premis-premis
Premis adalah asumsi-asumsi yang memberikan suatu landasan berdasarkan kejadian-
kejadian yang diperkirakan mempengaruhi perencanaan akan terjadi.
3. Penilaian Alternatif
Pada tahap ini, pengambil keputusan mengambil evaluasi dan penilaian terhadap berbagai
alternatif yang muncul untuk kemudian diambil satu atau lebih alternatif yang muncul untuk
kemudian diambil satu atau lebih alternatif yang dianggap terbaik.
PENUTUP
1.KESIMPULAN
Perencanaan merupakan tahapan paling penting dari suatu fungsi manajemen,
terutama dalam menghadapi lingkungan eksternal yang berubah dinamis. Dalam era
globalisasi, perencanaan harus lebih mengandalkan prosedur yang rasional dan sistematis,
bukan hanya intuisi 8 dugaan.
DAFTAR PUSTAKA