Parameter Perhitungan
Jumlah
Persen Beban Roda
Berat Kotor Roda
JENIS Pembebanan Pendaratan
NO Lepas Landas Pendaratan
PESAWAT Main Gear Utama
Utama
Pound % Rd W2
1 DC-9-32 108002.037 95 2 51,301
2 DC-9-50 120002.019 95 2 57,001
3 DC-10-30 555000.517 95 8 65,906
4 B-737-200 115500.179 95 4 27,431
5 B-707-320B 333605.612 95 8 39,616
6 B-707-120B 234302.883 95 4 55,647
7 B-727-200 169001.961 95 2 80,276
8 Mercure 114641.920 95 2 54,455
JENIS W2 1/2
NO Log R2 Log R1 R1
PESAWAT W1
MTOW
115500
CBR 20%
MTOW
115500
Tebal Total
76.20
Gambar Konstruksi
4 in = 10.160 cm
14.5 in = 36.830 cm
11.500 in = 29.210 cm
CBR
Tebal Total
68.58
Gambar Konstruksi
3.6 in = 9.144 cm
13.05 in = 33.147 cm
10.350 in = 26.289 cm
CBR
Total Tebal = 68.580 cm
Tebal Total
53.34
Gambar Konstruksi
2.8 in = 7.112 cm
10.15 in = 25.781 cm
8.050 in = 20.447 cm
CBR
Total Tebal = 53.340 cm
Parameter Perhitungan
Jumlah
Persen Beban Roda
Berat Kotor Roda
JENIS Pembebanan Pendaratan
NO Lepas Landas Pendaratan
PESAWAT Main Gear Utama
Utama
Pound % Rd W2
1 DC-9-32 108002.037 95 2 51,301
2 DC-9-50 120002.019 95 2 57,001
3 DC-10-30 555000.517 95 8 65,906
4 B-737-200 115500.179 95 4 27,431
5 B-707-320B 333605.612 95 8 39,616
6 B-707-120B 234302.883 95 4 55,647
7 B-727-200 169001.961 95 4 40,138
8 Mercure 114641.920 95 2 54,455
JENIS W2 1/2
NO Log R2 Log R1 R1
PESAWAT W1
MTOW
114642
CBR 35%
MTOW
114642
Tebal Total
91.44
Gambar Konstruksi
4 in = 10.160 cm
23 in = 58.420 cm
9 in = 22.860 cm
CBR
Tebal Total
82.30
Gambar Konstruksi
3.6 in = 9.144 cm
20.7 in = 52.578 cm
8.100 in = 20.574 cm
CBR
Total Tebal = 82.296 cm
Tebal Total
64.01
Gambar Konstruksi
2.8 in = 7.112 cm
16.1 in = 40.894 cm
6.300 in = 16.002 cm
CBR
Total Tebal = 64.008 cm
Parameter Perhitungan
Kg % Rd W2
1 B-737-200 52390 95% 4 12,443
2 B-727-200 76658.4 95% 4 18,206 124
3 DC-10-30 251744 95% 8 29,895 182
4 DC-10-10 195048 95% 8 23,162 299
5 DC-8-63 158757 95% 8 18,852 232
6 DC-8-62 158760 95% 8 18,853 189
7 DC-8-61 147420 95% 8 17,506 189
8 DC-9-50 54432 95% 4 12,928 175
R= 151,844 129
Keterangan : 1 Pound = 0.45359237 Kg
1 Pound = 1 Ibs
1 1
T 8,71. log R 5,43 P .
8,1. CBR 450 . S
= 50.56 x 28.6383
= 1447.95 mm
= 144.80 cm
Gambar Struktur :
SURFACE / AC 18.9802
Gambar Struktur :
SURFACE / AC 18.9802
KESIMPULAN
1. PERHITUNGAN ANALISIS
Maka tebal perkerasan dengan Analisis adalah :
1. Lapis Permukaan AC = 18.9802 cm
2. Base Coarse / CTB = 37.82 cm
3. Sub Base Coarse / CSB = 87.99 cm
TOTAL = 144.80 cm
Gambar Struktur :
SURFACE / AC 18.9802
2. PERHITUNGAN GRAFIS
Maka tebal perkerasan dengan grafis adalah :
1. Lapis Permukaan AC = 18.9802 cm
2. Base Coarse / CTB = 37.82 cm
3. Sub Base Coarse / CSB = 110.84 cm
TOTAL = 167.64 cm
Gambar Struktur :
SURFACE / AC 18.9802
Kesimpulan
Perhitungan tebal perkerasan dengan menggunakan metode CBR, dipakai perhitungan Grafis, kerena
nilainya lebih besar, yaitu
= 167.64 cm
4.13 Perhitungan Perkerasan Kaku non Tulangan Metode FAA
Parameter Perhitungan
Karena Pesawat Rencana menggunakan type Roda Dual Whell yaitu B-737-200
Maka semua jenis pesawat dikonversikan ke arah pesawat rencana dengan
mengubah atau mengkonversikan roda pendaratan utama ke pesawat rencana.
mengubah atau mengkonversikan roda pendaratan utama ke pesawat rencana.
3. Menghitung Beban Roda Tiap Pesawat ( W2 )
1
W2 = x 95% x MTOW
Rd
Jumlah
Persen Beban Roda
Berat Kotor Roda
JENIS Pembebanan Pendaratan
NO Lepas Landas Pendaratan
PESAWAT Main Gear Utama
Utama
Pound % Rd W2
1 DC-9-32 108002.037 95 2 51301
2 DC-9-50 120002.019 95 2 57001
3 DC-10-30 555000.517 95 8 65906
4 B-737-200 115500.179 95 4 27431
5 B-707-320B 333605.612 95 8 39616
6 B-707-120B 234302.883 95 4 55647
7 B-727-200 169001.961 95 4 40138
8 Mercure 114641.920 95 2 54455
JENIS W2 1/2
NO Log R2 Log R1 R1
PESAWAT W1
Harga K
Bahan Sub Grade
Mn/m3 Pci
MR = K fc'
Maka
Mutu Beton = K 350 = 350 Kg/cm2
1 Kg / Cm2 = 14.2233 Psi
1 Mpa = 145.0380 Psi
MR = K fc'
= 8 4213.3539
= 519.3 Psi
Karena Konversi Ke Single Wheel menurut pesawat rencana, maka digunakan Grafik
Dual Whell untuk menghitung tebal perkerasannya
K = 200 Pci
MTOW
114642
MR = 519,3
CBR
20%
MTOW = 115500
Didapat dari kurva tebal Sub Base Coarse 9 in
10. Perkerasan Untuk Daerah Kritis
1. Lapisan Beton ( Slab Beton ) = 14 in = 35.56 cm
2. Lapisan Bawah Sub Base = 9 in = 22.86 cm
Total Tebal Perkerasan = 23 in = 58.42 cm
Tebal Total
58.42 cm
Gambar Konstruksi
Subgrade CBR 5%
Tebal Total
52.578 cm
Gambar Konstruksi
Subgrade CBR 5%
12. Perkerasan Untuk Daerah Pinggir
Untuk daerah pinggir dikalikan faktor koreksi = 0.7
1. Lapisan Beton ( Slab Beton ) = 9.8 in = 24.892 cm
2. Lapisan Bawah Sub Base = 6.3 in = 16.002 cm
Total Tebal Perkerasan = 16.1 in = 40.894 cm
Tebal Total
40.894 cm
Gambar Konstruksi
Subgrade CBR 5%
13. Hasil Perhitungan
Daerah Kritis Daerah non Kritis Daerah Tepi
Lapisan
in cm in cm in cm
Slab Beton 14 35.56 12.6 32.004 9.8 24.892
Sub Base Coarse 9 22.86 8.1 20.574 6.3 16.002
Total 23 58.42 20.7 52.578 16.1 40.894
4.14 Desain Penulangan Plat
Jarak Joint Maximum ( Disarankan )
0.64 L Ö L.h
Luas Tulangan ( As ) =
fs
Dimana As = Luas penampang lintang besi untuk setiap feet atau meter
lebar atau panjang slab beton dalam inchi atau cm2
L = Panjang atau lebar slab, ft atau m
h = Tebal slab, in atau mm
fs = Tegangan tarik besi, psi atau Mn/m2
Æ Tulangan = 1.2 cm
1
Luas Tulangan ( As ) = x p x d2
4
1
= x 3.14 x 1.44 = 1.130 cm2
4
As
Jumlah Tulangan =
As Tulangan
47.0689
= = 41.6391 = 42 Buah
= = 41.6391 = 42 Buah
1.130
Lebar Plat
Jarak Tulangan =
Jumlah Tulangan
760
= = 18.0952 cm
42
w = 0.864 Ib/in2
fs = 166.6 Mpa 1 Mpa = 145.038 Psi
= 24163.3308 Psi
L = 500 cm
= 196.850394 in
f = 1.5
Sehingga
Wfl 0.864 x 1.5 x 500
As = =
fs 24163.3308
= 0.02681749 in2
fs = 24163.3308 Psi
d = 0.625 In
m = 350 Psi
Maka
1 24163 x 0.625
Lt = x + 3 = 24.5744 in
2 350
1 feet = 0.3048 m
Jarak = 6 m 19.685
= 20 feet
30 m
1.8 m
0
30 m
7
13
7.5 m
Untuk Marka ini dapat di desain sabagai berikut :
Jarak Antar Strip = 30 m
Lebar strip = 0.9 m
Panjang strip = 30 m
Sudut pada strip = 45 ᵒ
Jarak Tepi = 7.5 m
(Dapat di lihat pada Lampiran 17 )
Nomor Landasan
150m
50 m
1.5m
1.8m
1.7m
12 m 9m 12 m
13
4
2 x 1.7m
2.2m
0.9m
1.8m
6m
Marking Treshold
30 m
8
1
. m
7
1
. m
12 m 9 m 12 m
3
1
7 m
m
1
x.
2
2
2
.
50 m 22.5 m
1.5m
9m
23m
1.8m
Fixed Distance Marking
150 m 150m
50 m
22.5 m
1.5 m
9m
23 m
1.8 m
- Untuk memandu gerakan taxi pesawat pada malam hari atau siang hari
pada kondisi jarak pandang yang buruk
- Lampu tepi taxiway berwarna biru, lampu sumbu taxiway warna hijau
- Jarak antar lampu sumbu taxiway < 30 meter, jarak antar lampu tepi
taxiway < 60 meter