Anda di halaman 1dari 9

BAB IX

BENTUK RANCANGAN PERATURAN


PERUNDANG-UNDANGAN

A. TUJUAN
Mahasiswa dapat menyusun Rancangan Peraturan
Perundang-undangan.
B. MATERI
10. Bentuk Rancangan Undang-Undang

UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR … TAHUN …
TENTANG

(Nama Undang–Undang)
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang: a. bahwa …;
a. bahwa …;
b. dan seterusnya …;

Mengingat: 1. …;

1
11. …;
12. Dan seterusnya.. .;

Dengan Persetujuan Bersama


DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
dan
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

MEMUTUSKAN:

Menetapkan: UNDANG–UNDANG TENTANG … (nama


Undang–Undang).

BAB I
Pasal 1
................

BAB II

Pasal …
BAB … (dan seterusnya)
Pasal …

Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal


diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan


pengundangan Undang–Undang ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Negara Republik
Indonesia.
Disahkan di Jakarta
pada tanggal …
PRESIDEN REPUBLIK
INDONESIA,

tanda tangan

NAMA

Diundangkan di Jakarta
pada tanggal …
MENTERI (yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang hukum),

tanda tangan

NAMA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN …


NOMOR …

2. BENTUK RANCANGAN UNDANG–UNDANG


PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH
PENGGANTI UNDANG–UNDANG MENJADI
UNDANG– UNDANG

UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR …TAHUN …
TENTANG
PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI
UNDANG-UNDANG NOMOR … TAHUN …
TENTANG … MENJADI UNDANG–UNDANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang: a. bahwa …;
b. bahwa …;
c. dan seterusnya …;

Mengingat: 1.....;
2. …;
3. dan seterusnya …;

Dengan Persetujuan Bersama


DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
dan
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
MEMUTUSKAN:

Menetapkan: UNDANG–UNDANG TENTANG


PENETAPAN PERATURAN
PEMERINTAH PENGGANTI
UNDANG–UNDANG NOMOR …
TAHUN ... TENTANG … MENJADI
UNDANG–UNDANG.

Pasal 1

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang–Undang


Nomor … Tahun … tentang … (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun ... Nomor ... , Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor …)
ditetapkan menjadi Undang–Undang dan
melampirkannya sebagai bagian yang tidak terpisahkan
dari Undang-Undang ini.

Pasal 2

Undang–Undang ini mulai berlaku pada tanggal


diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Undang–Undang ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Negara Republik
Indonesia.

Disahkan di Jakarta
pada tanggal …
PRESIDEN REPUBLIK
INDONESIA,

tanda tangan

NAMA

Diundangkan di Jakarta
pada tanggal …
MENTERI (yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang hukum),

tanda tangan

NAMA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN …


NOMOR …

3. BENTUK RANCANGAN UNDANG–UNDANG


PENGESAHAN PERJANJIAN INTERNASIONAL
YANG TIDAK MENGGUNAKAN BAHASA
INDONESIA SEBAGAI SALAH SATU BAHASA
RESMI

UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR … TAHUN …
TENTANG
PENGESAHAN KONVENSI …
(bahasa asli perjanjian internasional yang diratifikasi
dan diikuti dengan
bahasa Indonesia sebagai terjemahannya)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang: a. bahwa …;
b. bahwa …;
c. dan seterusnya …;

Mengingat: 1. …;
2. …;
3. dan seterusnya …;

Dengan Persetujuan Bersama


DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
dan
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
MEMUTUSKAN:

Menetapkan: UNDANG–UNDANG TENTANG


PENGESAHAN KONVENSI …(bahasa asli
perjanjian internasional yang
diratifikasi dan diikuti dengan bahasa
Indonesia sebagai terjemahannya).

Pasal 1
(1) Mengesahkan Konvensi … (bahasa asli perjanjian
internasional yang diratifikasikan dan diikuti
dengan bahasa Indonesia sebagai terjemahannya) …
dengan Reservation (Pensyaratan) terhadap Pasal ...
tentang…
(2) Salinan naskah asli Konvensi … (bahasa asli
perjanjian internasional yang diratifikasikan dan
diikuti dengan bahasa Indonesia sebagai
terjemahannya) … dengan Reservation
(Pensyaratan) terhadap Pasal ... tentang … dalam
bahasa Inggris dan terjemahannya dalam bahasa
Indonesia sebagaimana terlampir dan merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Undang-Undang
ini.
Pasal 2 Undang–
Undang ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan


pengundangan Undang–Undang ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Negara Republik
Indonesia.

Disahkan di Jakarta
pada tanggal …
PRESIDEN REPUBLIK
INDONESIA,

tanda tangan

NAMA

Diundangkan di Jakarta
pada tanggal …
MENTERI (yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang hukum),

tanda tangan

NAMA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN …


NOMOR

Anda mungkin juga menyukai