I. PENDAHULUAN
1. Umum
a. Pada Rehabilitasi sarana bangunan pustaka/ruang kelas pendidikan dasar, setiap prosesnya
dilaksanakan secara bertahap, yaitu melalui tahap persiapan, perencanaan, pelelangan dan
pelaksanaan konstruksi fisik.
b. Tahapan pembuatan perencanaan sangat diperlukan sekali dalam proses tersebut, yang dalam
pelaksanaannya diserahkan/ditugaskan kepada pihak ketiga yaitu Konsultan Perencana.
c. Konsultan Perencana akan merencanakan pekerjaan dari hasil verifikasi ke lapangan sesuai
kesepakatan, baik dengan Tim dari Imigrasi, dengan dana sesuai dalam DPA dari suatu
program/kegiatan, dalam bentuk gambar serta uraian pekerjaan yang nantinya akan dipakai
sebagai pedoman dasar dalam rangka rencana pengembangan sarana dan prasarana fisik
bangunan sesuai dengan prediksi dimasa yang akan datang.
d. Secara kontraktual, Konsultan Perencana bertanggung jawab kepada Pimpinan Kegiatan dan
dalam kegiatan operasionalnya. Konsultan Perencana akan mendapatkan bantuan/bimbingan
dalam menentukan arah pekerjaan dan Pengelola Kegiatan, yang terdiri dari Pengelola
Administrasi, Pengelola Keuangan dan Pengelola Teknis yang ditunjuk dan bertanggung jawab
kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan pengguna Anggaran (PA).
4. Sumber Dana
- Untuk Pagu Dana Perencanaan pekerjaan ini Rp. 34.936.550,- (Tiga Puluh Empat Juta
Sembilan Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Lima Ratus Lima Puluh Lima Ribu Rupiah)
termasuk PPN 10% yang dibiayai Dana APBD Tahun Anggaran 2019.
5. Lingkup Kegiatan
a. Lingkup Kegiatan adalah : “Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasi , Pelayanan Dan Penegakan
Hukum Keimigrasian
b. Lingkup Pekerjaan adalah : “Perencanaan Pembangunan / Renovasi Gedung Dan Bangunan,
Rumah Dinas I,II Dan III”
Lokasi Pekerjaan : Komp. Perumahan Pemda, Kel Gurun Laweh Kec. Lubuk Begalung
Kota Padang
c. Apabila dipandang perlu oleh penyedia jasa, maka penyedia jasa harus mengadakan diskusi dan
presentasi yang terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan
kepada pengelola kegiatan.
7. Dasar Pelaksanaan
a. Peraturan Presiden RI No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
b. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 22/PRT/M/2018 tentang
Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
c. Peraturan dan standar-standar Teknis seperti PBI, SKBI, SNI dll
8. Waktu Pelaksanaan
Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini direncanakan selama 25 ( Dua Puluh Lima Hari ) Kalender
b. Peralatan
10. Keluaran
Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini berupa gambar adalah :
Gambar arsitektur berupa : denah, tampak, potongan dan gambar rencana lainnya
Gambar sipil berupa struktur yang diperlukan
Gambar detail berupa gambar penampang sipil dan arsitektur.
Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini berupa administrasi adalah :
Penyusunan Rencana Anggaran (RAB)
Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pekerjaan (Time Schedule)
Penyusunan Spesifikasi Teknis (RKS)
Penyusunan rencana detail/gambar kerja
Keluaran yang dimaksud dianggap telah memenuhi apabila telah dikonsultasikan secara teknis
dengan pelaksana teknis proyek.
11. Masukan
Untuk melaksanakan tugasnya konsultan perencana harus mencari informasi yang dibutuhkan
selain dari informasi yang diberikan oleh Pejabat Pembuat Komitmen termasuk melalui Kerangka
Acuan Kerja ini.
Konsultan Perencana harus memeriksa kebenaran informasi yang digunakan dalam pelakanaan
tugasnya, baik yang berasal dari Pengguna Anggaran maupun yang dicari sendiri.
Kesalahan/Kelalaian pekerjaan perencanaan sebagai akibat dari kesalahan informasi menjadi
tanggung jawab konsultan perencana.
12. Laporan
Jenis laporan yang diserahkan kepada pengguna jasa adalah :
a. Dokumen Pascakualifikasi
b. Dokumen Perencanaan
c. Pelaporan dan Softcopy
13. P E N U T U P
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka Konsultan Perencanaan hendaknya
memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan.
TTD