Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika

Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Evaluasi 1 – Pengantar Komputer Grafik

EVALUASI INDIVIDU
Ini merupakan evaluasi secara individu. Setiap mahasiswa mengerjakan masing-masing.

DESKRIPSI EVALUASI
Komputer grafik memiliki banyak contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari. Bentuknya
banyak dan bervariasi; namun penerapan komputer grafik secara garis besar bisa dibagi menjadi
empat area penerapan: 1) Penayangan Informasi, 2) Desain, 3) Simulasi dan Animasi, 4) User
Interfaces.

1) Penayangan Informasi (Display of Information)

Penayangan informasi berarti penerapan komputer grafik untuk menampilkan informasi apa pun
yang dibutuhkan manusia dalam memahami sesuatu. Baik itu angka penjualan, angka saham,
rencana pembangunan rumah, arah jalan ke suatu tempat, visualisasi data air dalam game simulasi
pembangunan kota, dan termasuk juga untuk menunjukkan posisi musuh dalam suatu video game.
Dalam perkembangan peradaban manusia, umat manusia sudah menggunakan grafik untuk
menyampaikan informasi. Penggunaan grafik untuk menggambar perencanaan pembangunan
gedung sudah dilakukan sejak sekitar tahun 2000 SM. Sekarang informasi perencanaan tersebut
dibuat menggunakan perangkat lunak CAD untuk menghasilkan rencana gedung dalam 2D dan 3D
seperti terlihat berikut.

Contoh Blueprint Bangunan dalam 2D (kiri) dan visualisasi dalam 3D (kanan)

(https://www.visualbuilding.co.uk/)

Penayangan informasi juga sudah digunakan sejak lama untuk menampilkan informasi geografis,
yaitu dalam bentuk peta. Dahulu informasi geografis dibuat oleh para kartografer untuk
memetakan daerah yang belum pernah mereka kunjungi. Sekarang peta sudah bisa berupa aplikasi
digital dan bahkan mampu menunjukkan arah ke suatu tempat melalui jalan mana saja seperti yang

1
Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika
Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

tampak di aplikasi Google Map berikut yang menunjukkan arah ke Untag Surabaya dari
Gunawangsa MERR.

Contoh lain yang paling sederhana untuk penayangan informasi, yang juga sudah digunakan sejak
perkembangan awal teknologi komputer, adalah ploting grafik dari data-data angka misalkan data
penjualan atau harga saham seperti yang ditunjukkan dari gambar di bawah yang menunjukkan
grafik dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) atau index saham Indonesia.

Selain untuk penayangan informasi digital, penerapan komputer grafik juga digunakan untuk
penayangan informasi secara fisik di ruang umum seperti videotron, atau video projection mapping
(sempat digunakan di pembukaan Asian Games 2018 di Monas).

2
Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika
Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

2) Desain (Design)
Penerapan berikutnya dari komputer grafik adalah untuk proses desain. Sejak dulu kala manusia
sudah melakukan proses desain untuk berbagai hal: bangunan, komponen mesin, kendaraan, alat
makan, baju, elektronik, dll. Namun di zaman sekarang, manusia melakukan desain juga untuk
benda-benda digital seperti karakter sebuah game, lingkungan virtual. Desain digital pun juga
digunakan untuk mendesain hal-hal fisik yang dulunya di desain secara manual. Hal ini disebut
dengan Computer Aided Design (CAD).

Dengan menggunakan CAD, manusia bisa lebih cepat melakukan proses desain dan bisa
memperbaiki kesalahan desain lebih cepat dibanding jika melakukannya secara manual. Misalkan
ketika harus membuat desain poster untuk sebuah kegiatan menggunakan Gravit Designer seperti
di atas. Perbaikan dan pengubahan dapat dilakukan lebih cepat. Termasuk ketika membuat
lingkungan virtual 3D dengan menggunakan MagicaVoxel seperti berikut.

Penggunaan MagicaVoxel untuk membuat lingkungan virtual 3D

(https://ephtracy.github.io/index.html?page=mv_main)

Penerapan desain dalam komputer grafik sudah sangat meluas dan perangkat lunak baru terus
dikembangkan untuk mempermudah manusia dalam melakukan desain, baik dalam bidang 2D atau
pun 3D. Salah satu yang terbaru adalah melakukan desain di lingkungan VR 3D seperti Google
Blocks.

3
Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika
Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Ilustrasi Pemanfaatan Google Blocks untuk memodelkan pohon (https://vr.google.com/blocks/)

3) Simulasi dan Animasi (Simulation and Animation)

Penerapan berikutnya adalah simulasi dan animasi. Dua hal ini seringkali dipakai bersama-sama
karena simulasi seringkali membutuhkan animasi dalam visualisasinya. Contoh yang paling awal
dikembangkan untuk penerapan simulasi adalah dalam latihan penerbangan untuk pilot. Biasanya
di awal, pilot tidak dilatih langsung menggunakan pesawat asli, tapi menggunakan simulator.

Simulator Penerbangan di Museum Angkut, Batu (halomalang.com)

Contohnya pada pelatihan pilot angkatan udara atau pilot penerbangan komersial. Disini komputer
grafik berperan sebagai visualisasi proses simulasi yang terjadi. Mulai dari lingkungan virtual 3D

4
Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika
Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

seperti landasan terbang, gunung dan bukit, pohon, kecepatan dan arah pesawat serta angin,
sampai hal-hal lain terkait proses penerbangan.

Tampilan Cities Skylines, video game pembangunan kota

(https://www.paradoxplaza.com/cities-skylines/CSCS00GSK-MASTER.html)

Selain simulasi yang serius (untuk keperluan bisnis), bentuk simulasi lain adalah video game. Video
game sendiri juga terdapat genre simulasi seperti simulator traktor, pertanian, bus, kereta, atau
pembangunan kota SimCity atau Cities Skylines seperti tampak pada gambar di atas. Tapi secara
mendasar, video game adalah bentuk simulasi dan animasi sekaligus. Terutama pada permainan
yang tampilannya mendekati realistis, biasanya terdapat banyak simulasi fisika di dalamnya.
Misalkan pada game Counter Strike, Player Unknown Battleground, Gran Turismo, dll.

4) Antarmuka Pengguna (User Interfaces)

Untuk User Interfaces (UI) atau Antarmuka Pengguna, penerapan komputer grafik ada pada desain
dan implementasi dari UI itu sendiri. Biasanya UI di-implementasikan di tingkat Sistem Operasi,
atau di tingkat Aplikasi (termasuk Web). Untuk Sistem Operasi, terdapat X Windows System yang
digunakan di Linux untuk membuat GUI. Di pembuatan website, terdapat Cascading Style Sheet
(CSS) yang digunakan untuk mengatur tampilan dari HTML dalam penayangan informasi.

UI Google Translate dengan memanfaatkan AR

5
Evaluasi 1 – Komputer Grafik & Visualisasi Data Program Studi Informatika
Semester Gasal 2018/2019 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Untuk tren terbaru, pembuatan UI untuk Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR)
membuka banyak hal baru dalam paradigma pemanfaatan komputer grafik untuk UI. Salah satu
contohnya adalah Google Translate dengan mode kamera dapat melakukan penerjemahan realtime
seperti yang tampak pada gambar di atas.

Berdasarkan 4 kegunaan utama tersebut, cari 1 contoh nyata dari penerapan komputer grafik
dalam kehidupan Anda sehari-hari. Pilih salah satu saja dari 4 kategori tersebut untuk dicari
contohnya.

Berikan penjelasan singkat contoh tersebut dengan minimal 200 kata. Jika dalam paragraf, 200 kata
bisa berarti 4 paragraf – dengan per paragraf 50. Tulis penjelasan tersebut dalam bentuk laporan.
Lengkapi dengan gambar/ilustrasi dalam penjelasan tersebut. Dikumpulkan melalui SIAKAD Untag
dalam bentuk PDF.

File tugas yang dikumpulkan dengan format nama berikut:

“NBI-Nama-Eval-1-KomGrafVis-Kelas-X.pdf”

Ganti “NBI” dengan NBI Anda, dan “Nama” dengan Nama Anda, dan “X” dengan kelas Komputer
Grafik dan Visualisasi Data Anda (B,C,R, atau T)

DEADLINE
Deadline untuk setiap kelas dari Evaluasi 1 KomGrafVis ini adalah Kamis, 20 September 2018 Pukul
23:59 WIB

PENILAIAN
Nilai maksimal 95%. Anda masih bisa mengumpulkan setelah deadline, tapi nilai maksimal
dikurangi 15% setiap pekan setelah deadline. Minimal pada nilai 50, dengan rincian:
 21 September s.d 28 September – nilai max. 80%
 29 September s.d 6 Oktober – nilai max. 65%
 7 Oktober dan seterusnya – nilai max. 50%

Aspek Penilaian
Penilaian tugas ini akan diukur berdasarkan 4 faktor berikut:
 Kualitas contoh yang dijelaskan (20%)
 Kerapian isi laporan (15%)
 Kualitas gambar dan ilustrasi (25%)
 Originalitas/Keaslian isi laporan (40%)