242 555 1 PB PDF
242 555 1 PB PDF
Abstract
The phenomenon of two phase flow can be foundin our nature, at the living
bodyand industrial of the world. The flow of Fluid throughthe pipe bendshave a
valuegreater than thepressure dropstraight pipeit’s was because the changes
ingeometryandtrajectorythathave an impact onthe changeof flowpattern. This
research aims to determine of theflowpatternandtwo-phase flowpressure dropthat
occursthrough the 45° elbowfrom the horizontalto theverticalslopes upward.
Diameter ofthepipe(D) 26.64mm, variationsthatdoaregasflow rate(QG) (1 - 3)
LPMandgasvolumefraction (β) (25 - 50) %. From theresults ofthis research we can
concludedthat theflowpattern thatoccursisthe slug/plugflowwhere the greaterthe
gasvolumefraction (β), the size of theslug/plugflowgreaterandinversely proportional
to thepressure dropfurtherdown. Upheaval of two-phase flow patterns due to the
influence of gravity occurs at the actual speed ratio of air and water (v G/vL) at 1
LPM air 0.713 and 0.966 at 3 LPM air. The highestpressure dropoccurswiththe
condition ofthe gasvolumefraction (β) of 50 %, actual speed ratio of air and
water(vG/vL) 0.764at107.415 Pa in theoretically and 214.616Paat experimentally.
o
Keywords: 45 elbow, flow pattern, pressure drop.
217
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
218
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
udara dari kompresor (3) diinjeksikan ke mixer Untuk perhitungan pressure drop teoritis
(7). Debit aliran udara diukur menggunakan melalui belokan (ΔpEB) dipengaruhi oleh
flow meter (6). Distribusi tekanan aliran dua pressure drop karena friction (Δpf), static
fase (udara-air) sebelum (11) dan sesudah (Δps)dan retriction (Δpr) yaitu menggunakan
o
(12) belokan 45 (9) menuju pipa vertikal persamaan 7.
miring ke atas (10) diukur menggunakan
manometer U [9]. ∆𝑝𝐸𝐵 = ∆𝑝 𝑓 + ∆𝑝 𝑠 + ∆𝑝 𝑟 (7)
Pengambilan data dilakukan setiap
perubahan debit aliran udara (QG) dan debit Pressure drop friction(Δpf) dan
aliran air (QL). Visualisasi fenomena pola static(Δps) aliran fluidadua fase
o
aliran fluida (udara-air) melalui belokan 45 menggunakan korelasi Lockhart-Martinelli
menggunakan kamera kecepatan tinggi seperti pada persamaan 8 dan 9.
Nikkon D90 berupa format gambar perdetik.
Kecepatan superficial digunakan untuk 𝑑𝑝 𝜋𝑅
∆𝑝𝑓 = × (8)
pemetaan pola aliran.Untuk kecepatan 𝑑𝑥 𝑓 𝐿𝑜𝑐𝑘 𝑎𝑟𝑡 2
superficial udara (vsG) menggunakan 𝑀𝑎𝑟𝑡𝑖𝑛𝑒𝑙𝑙𝑖
persamaan 2. 𝑑𝑝 𝑑𝑝 𝑑𝑝
= Φ𝐿2 = Φ𝐺2 (9)
𝑑𝑥 𝑓 𝑑𝑥 𝑠𝐿 𝑓 𝑑𝑥 𝑠𝐺 𝑓
𝑄𝐺
𝑣𝑠𝐺 = (2)
𝐴
Dimana :
𝑑𝑝
Kecepatan superfisia air (vsL) = Gradient pressure friction
𝑑𝑥 𝑓
menggunakan persamaan 3.
(pa/m)
𝑄𝐿 Φ𝐿2 𝑎𝑡𝑎𝑢 Φ𝐺2 = Aliran dua fase multiplier
𝑣𝑠𝐿 = (3)
𝐴 R = Radius belokan (m)
(3)
2
Dimana A adalah luas penampang pipa (m ) 𝑑𝑝
Kecepatan rata-rata udara dan air Gradient pressure untuk friction
𝑑𝑥 𝑓
adalah kecepatan actual yang dihasilkan oleh menggunakan persamaan 10.
udara (vG) dan air (vL) ketika mengalir dalam
2
pipa seperti pada Persamaan 4 dan 5. 𝑑𝑝 𝑓 𝑠𝐿 𝜌 𝐿 𝑣𝑠𝐿
=2 (10)
𝑑𝑥 𝑠𝐿 𝑓 𝐷
𝑣𝑆𝐺
𝑣𝐺 = (4)
𝛼𝐺
Dimana:
𝑣𝑆𝐿 fsL = Friction factor
𝑣𝐿 = (5) 3
ρL = Densitas air (kg/m )
𝛼𝐿
(5)
vsL = Kecepatan superficial aliran (m/s)
Dimana : αG= Gas void fraction D = Diameter dalam pipa (m)
αL = Liquid holdup
Untuk perhitungan pressure drop Korelasi Lockhart-Martinelli (ɸ) yang
eksperimental melalui belokan (ΔpEB) dikembangkan adalah seperti pada
menggunakan persamaan 6 berikut. Persamaan 11.
Dimana :
2 Tabel 1.Nilai parameter C untuk
ΔpEB = Pressure drop pada belokan (N/m )
KorelasiLockhart-Martinelli (ɸ) pada
ΔZ = Elevation antara pressure taps (m)
persamaan (7) [4].
h = Hasil ketinggian level air pada Cairan Gas C
manometer (m) Turbulen Turbulen 20
3
ρm = Densitas campuran (kg/m ) Laminer Turbulen 12
2 Turbulen Laminer 10
g = Percepatan gravitasi (m/s )
Laminer Laminer 5
219
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
Perhitungan pressure drop static (Δps) (QG) menyebabkan debit air (QL) berkurang.
dipengaruhi oleh radius belokan (R) dan sudut Karena fraksi udara dalam campuran lebih
belokan pipa (Ɵ) menggunakanPersamaan besar dari fraksi air menyebabkan luasan
12. udara yang menentukan pola aliran semakin
besar. Perbandingan kecepatan aktual udara
𝑑𝑝 dan air (vG/vL) pada gas volume fraction (β)
∆𝑝𝑠 = × 𝑅 × 𝑠𝑖𝑛𝜃 (12)
𝑑𝑥 𝑠 𝐿𝑜𝑐𝑘 𝑎𝑟𝑡 50% terjadi penurunan yang sangat drastis
𝑀𝑎𝑟𝑡𝑖𝑛𝑒𝑙𝑙𝑖
sehingga terjadi pergolakan pola aliran. Hal ini
𝑑𝑝 terjadi karena kecepatan aktual udara (vG)
Gradient pressure untuk static
𝑑𝑥 𝑠 turun drastis dan berbanding terbalik dengan
mengguanakan persamaan 13 di bawah ini. gas void fraction (αG) nilainya meningkat.
𝑑𝑝 Udara
= 𝜌𝑚 × 𝑔 (13) Udara
𝑑𝑥 𝑠𝑡𝑎𝑡𝑖𝑐
220
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
air pada aliran campuran. Bentuk pola aliran bawah kemudian berinterkasi dengan
yang terjadi karena pengaruh distribusi kecepatan aliran dari arah horizontal sehingga
kecepatan aliran fluida menimbulkan gaya pressure drop (Δp) pada kondisi ini
sentrifugal sehingga terjadi aliran melingkar mengalami penurunan drastis. Hal yang sama
yang dibatasi oleh perbandingan radius dan ditemukan oleh Olivera dan Barbosa [7]
diameter (R/D) belokan. Gerakan melingkar bahwa aliran berlawanan pada pola aliran
aliran fluida menyebabkan terjadinya pressure intermitten arah ke atas sangat dipengaruhi
drop (Δp). oleh belokan dan gaya grafitasi.
(c) vG/vL = 1.039 (d) vG/vL = 1.189 Gambar 4. Grafik hubungan bilangan
Reynolds superficial air (ResL) dengan
perbandingan kecepatan actual udara dan air
Udara (vG/vL)
Udara
221
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
222
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
ini mengalami perubahan sehingga pressure Pipa Vertikal Menuju Pipa dengan Sudut
0
drop multiplier gas (ɸG) menjadi turun.Untuk Kemiringan 60 . Jurnal Teknik Mesin.
gambar 7 terjadi pada gasvolume fraction (β) Institut Teknologi Sepuluh November.
45% ke 50%. Surabaya
Secara keseluruhan grafik hubungan [2] Wiryanta, I.K.E.H., T. Yuwono. 2012.
pressure drop (Δp) terhadap bilangan Studi Eksperimental dan Numerik
Reynolds superfisial air (ResL) gambar 5, 6 Karakteristik Aliran Dua Fase Air-Udara
0
dan 7, menunjukkan bahwa terjadi perbedaan Melewati Elbow 75 dari Pipa Vertikal
pressure drop eksperimental dan teoritis. Menuju Pipa dengan Sudut Kemiringan
0
Disebabkan karena perhitungan secara 15 .Institut Teknologi Sepuluh November.
teoritis menggunakan beberapa asumsi dan Surabaya.
tidak mempertimbangkan keadaan aktual [3] Zainuddin, I.M.A. Sayoga dan I.M.
yang terjadi di lapangan, misalnya Nuarsa. 2012. Analisa Pengaruh Variasi
sambungan pipa, belokan pipa dan kerugian Sudut Sambungan Belokan Terhadap
aliran lainnya sebelum aliran fluida melewati Head Losses Aliran Pipa.Jurnal Teknik
o
belokan 45 .Pada perhitungan eksperimental, Mesin. Vol. 2 (2): 14-22
selain pembacaan distribusi tekanan pada [4] Kim, S., G. Kojasoy dan T. Guo. 2010.
manometer, elevationpressure tab (ΔZ) Two Phase Minor Loss in Horizontal
0 0
sangat mempengaruhi hasil perhitungan. Bubbly Flow with Elbows: 45 and 90
Semakin besar elevation pressure tab (ΔZ) Elbows. Journal of Nuclear Engineering
maka hasil perhitungan pressure drop and Design. Vol. 240: 284-289.
semakin besar. Wiryanta [2] menyimpulkan [5] Adiwibowo, P.H. 2009. Studi
bahwa besarnya pressure drop secara Eksperimental dan Numerik Gas-Cairan
0
eksperimental cendrung akan lebih besar Aliran Dua Fase Melewati Elbow 45 dari
0
daripada pressure drop secara teoritis. Arah Vertikal Ke Posisi Miring 45 . Jurnal
Perubahan bilangan Reynolds superfisial Teknik Mesin. Institut Teknologi Sepuluh
air (ResL) dari turbulen ke laminer terjadi November. Surabaya.
penurunan yang sangat signifikan baik [6] Abdulkadir, M., D. Zhao, A. Azzi, I.S.
eksperimental maupun secara teoritis. Hal ini Lowndes dan B.J. Azzopardi. 2012. Two
terjadi karena friction factor pada aliran Phase Air-Water Flow Through a Large
laminar lebih besar dari aliran Diameter Vertical. Journal of Chemical
turbulen.Pemilihan faktor korelasi pada Engineering Science. Vol. 79: 138-152.
masing-masing perubahan aliran juga [7] Oliveira, P.M. dan J.R. Barbosa. 2014.
mengalami perubahan [4]. Pressure Drop and Gas Holdup in Air-
Water Flow in 1800 Return Bends.
KESIMPULAN Journal of Multiphase Flow. Vol. 61: 83-
Dari hasil penelitian ini dapat diambil 93.
kesimpulan bahwa : [8] Hudaya, A.Z., Indarto, dan Deendarlianto.
1. Semakin besar gas volume fraction (β) 2013. Penentuan Sub-sub Daerah Aliran
disetiap debit aliran udara (QG) maka Stratified Udara-Air Pada Pipa Horisontal
bentuk dan ukuran slug/plug flow yang Menggunakan Constant Electric Current
terjadi semakin besar. Hal ini berbanding Method. Jurnal Simetris. Vol. 4 (1): 49-57.
terbalik dengan bilangan Reynolds [9] Santoso, B., Indarto, Deendarlianto dan
superfisial air (vsL). T.S. Widodo. 2012. Fluktuasi Beda
2. Pressure drop (Δp) aliran dua fase melalui Tekanan dari Pola Aliran Slug Air-Udara
o
belokan 45 mengalami penurunan seiring pada Aliran Dua Fase Searah Pipa
dengan meningkatnya gas volume fraction Horizontal.Jurnal Teknik Mesin. 14 (2): 1-
(β). 6.
[10] Muhajir, K. 2009. Karakteristik Aliran
DAFTAR PUSTAKA Fluida Gas-Cair Malalui Pipa Sudden
[1] Widayana, G. dan T. Yuwono. 2010. Studi Contraction. Jurnal Teknologi. Vol. 2 (2):
Eksperimental dan Numerik Aliran Dua 176-184.
0
Fase (Air-Udara) Melewati Elbow 30 dri
223
Jurnal Rekayasa Mesin Vol.5, No.3 Tahun 2014: 217-224 ISSN 0216-468X
224