METODA PENELITIAN
b. Uji reliabilitas
Tinggi rendahnya reliabilitas ditunjukkan oleh suatu angka yang disebut
koefisien reliabilitas. Pada awalnya tinggi-rendahnya reliabilitas kuesioner
tercermin oleh nilai Internal Consistency, dimana nilai cronbach alpha
pada taraf signifikan 0,05 dimana variabel dalam penelitian dapat dikatakan
reliabel atau handal, sehingga kuesioner pertanyaan yang diajukan
dilakukan secara berulang-ulang dihasilkan jawaban responden sama
(Ghozali, 2002). Hasil uji reliabilitas didapat reliabilitas kuesioner tinggi
diatas nilai Alpha Cronbach melebihi angka kritik. Adapun hasil reliability
adalah sebagai berikut: hasil uji reliabilitas dengan nilai = 0,820 artinya
kuesioner tersebut reliabilitas tinggi karena nilai Alpha Cronbach melebihi
angka kritis (0.60) dan mendekati nilai 1.
G. Etika Penelitian
Sebelum melakukan penelitian, terlebih dahulu peneliti perlu mendapatkan
rekomendasi dari institusi dengan mengajukan permohonan ijin kepada
institusi/lembaga tempat penelitian. Setelah mendapatkan persetujuan barulah
melakukan penelitian dengan menekankan masalah etika penelitian yang meliputi:
1. Informed concernt
Peneliti membenkan penjelasan tentang tujuan serta maksud penelitian sebelum
menyerahkan kuesioner penelitian, kemudian peneliti memberikan surat
permohonan menjadi responden sebagai permintaan pasien untuk menjadi
responden.
2. Anonimity (tanpa nama)
Untuk menjaga kerahasiaan responden dengan cara tidak memberikan nama
responden pada lembar alat ukur hanya menuliskan kode pada lembar
pengumpulan data.
3. Confidentiality (kerahasiaan)
Kerahasiaan informasi responden dijamin peneliti, hanya data tertentu sebagai
hasil penelitian