Docx
Docx
1. Lisnawaty (AP131001)
2. Muhamad Riski (AP131002)
3. Nika Nur Asiah (AP131003)
4. Rista Ristiani (AP131004)
5. Siti Nurohmah (AP131005)
6. Sofy Silvia Ningsih (AP131006)
7. Sani Afrianty (AP131007)
KONSENTRASI AKUNTANSI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI PERPAJAKAN
POLITEKNIK TEDC BANDUNG
2015
BAB VI
PT. Horas membeli tanah pada tanggal 1 januari 20X1 seharga Rp.
20.000.000, pada tanggal 10 juni 20X4 , PT.Horas menjual tanah tersebut
ke anak perusahaannya, PT Luna seharga Rp.30.000.000. PT. Horas
memiliki 60% saham berhak suara PT. Luna.
Diminta :
1 Januari 20X1
(2) Kas Rp. 30.000.000
Tanah Rp. 20.000.000
Keuntungan Rp. 10.000.000
1 Januari 20X5
Tanah Rp. 10.000.000
Keuntungan Rp. 10.000.000
31 Desember 20X5
Keuntungan Rp. 10.000.000
Tanah Rp. 10.000.000
Diminta :
31 Desember 20X6
Kas Rp. 40.000.000
Akm. Penyusutan Rp. 15.000.000
Truk Rp. 45.000.000
Keuntungan Rp. 10.000.000
Tahun 20X6
Eliminasi (1) :
Truk Rp. 5.000.000
Keuntungan Rp. 10.000.000
Akm. Penyusutan Rp. 15.000.000
Tahun 20X7
1 Desember 20X7
Truk Rp. 10.000.000
Keuntungan Rp. 10.000.000
PT. Firda membeli 60% saham biasa berhak suara PT. Mindanao pada
tanggal 1 januari 20X1, pada nilai bukunya. Pada tanggal 31 desember
20X5 PT. Firda menerima kas sebesar Rp 210.000.000 dari PT. Mindanao
untuk truk milik PT Firda yang dulunya dibeli pada tanggal 1 januari 20X2
seharga Rp. 300.000.000. Truk tersebut diekspektasi mempunyai masa
manfaat 10 tahun dan tanpa nilai sisa. Kedua perusahaan menyusutkan
truk menggunakan garis lurus.
Diminta :
31 Desember 20X5
Truk Rp. 210.000.000
Kas Rp. 210.000.000
( Mencatat Pembelian Truk )
Eliminasi (1)
Truk Rp. 90.000.000
Keuntungan Rp. 30.000.000
Akm. Penyusutan Rp. 120.000.000
31 Desember 20X6
Truk Rp. 210.000.000
Kas Rp. 210.000.000
( mencatat pembelian truk )
Eliminasi (1)
Truk Rp. 90.000.000
Keuntungan Rp. 60.000.000
Akm Penyusutan Rp. 150.000.000
PT. Turangga membeli 70% PT. Samarang kira-kira 20 tahun lalu. Pada
tanggal 31 desember 20X8, PT. Turangga membeli bangunan dari PT.
Semarang seharga Rp. 300.000.00. PT. Semarang dulunya membeli
bangunan tersebut pada tanggal 1 januari 20X1 dengan biaya perolehan
sebesar Rp. 400.000.000dan menggunakan penyusutan garis lurus dengan
ekspektasi umur 20 tahun. Total estimasi umur ekonomis asset tidak
mengalami perubahan karena penjualan antarperusahaan tersebut.
Diminta:
b) PT. Turangga
Bangunan Rp. 300.000.000
Kas Rp. 300.000.000
( Pembelian Bangunan )
Rp. 300.000.000 = Rp. 25.000.000
12
PT. Putra memiliki 90% PT. Utama. PT.Putra membayar Rp. 9.000.000
lebih tinggi dari nilai buku untuk membeli saham PT. Utama dan
mengamortisasi selisih tersebut selama 10 tahun. Selama tahun 20X4, PT.
Utama menjual tanah kepada PT.Putra dengan kentungan sebesar Rp.
7.000.000. PT. Utama melaporkan laba neto sebesar Rp. 19.000.000 dan
membayar deviden sebesar Rp. 4000.000 di tahun 20X4. PT. Putra
melaporkan laba, tidak termasuk pendapatan dari PT. Utama, sebesar Rp.
34.000.000 dan membayar deviden sebesar Rp. 15.000.000 ditahun 20X4.
Diminta :