Pendahuluan
3. Tujuan
Manfaat dari penulisan makalah ini secara tidak langsung adalah dapat mengetahui
wirausaha di sekitar daerah kita, selain itu manfaat lainnya adalah dapat memotifasi para
pembaca makalah ini dalam berwirausaha melalui perusahaan yang telah saya wawancarai.
BAB.II
PEMBAHASAN
Tempe kripik adalah makanan camilan yang terbuat dari olahan kedelai.Kedelai yang sudah
diolah,kemudian dibungkus dengan daun pisang kira-kira 1 malam 1 hari baru jadi.Industri
tempe kripik ini masih sedikit yang mengembangkannya,padahal industri ini juga bisa
menambah pendapatan perkapita.Dilihat dari segi kesehatan,tempe kripik mempunyai nilai gizi
yang cukup tinggi,karena bahan dasar pembuatan tempe kripik adalah kedelai.
Dalam pembuatan suatu makanan pastinya ada bahan yang diperlukan.Pembuatan tempe
1. Tempe
Tempe adalah suatu bahan makanan yang berasal dari olahan kedelai dengan proses yang
sederhana. Di dalam pembuatan tempe kripik haruslah dipilih kedelai yang berkualitas
baik.Berikut adalah bagaimana cara pembuatan tempe dari bahan kedelai serta proses pemilihan
1) Dalam pembuatan tempe,bahan dasarnya yaitu kedelai.Kedelai yang dipilih haruslah
kedelai yang berkualitas baik.Hal tersebut bisa memengaruhi keuntungan atau daya beli
2) Setelah pemilihan kedelai yang sudah dilakukuan,proses selanjutnya adalah perebusan
kedelai.Sebelum proses perebusan dimulai,kedelai harus dicuci terlebih dahulu menggunakan air
pam.Setelah dicuci sampai bersih,kemudian kedelai tersebut direbus pada tempat yang sudah
disiapkan. Setelah proses perebusan selesai,selanjutnya kedelai tersebut di injak-injak agar kulit
pada kedelai terlepas atau hilang.Kemudian kedelai tersebut direndam atau didiamkan selama 1
malam untuk memperoleh hasil yang baik.Setelah 1 malam, kedelai tersebut ditiriskan selama 1
setengah jam.
3) Proses selanjutnya adalah di rebus.Setelah di rebus,kedelai tersebut dilaruni dan di tapeni,agar
kulit pada kedelai yang masih tersisa supaya hilang.Kedelai yang sudah ditapeni kemudian
ditaruh di tempat yang sudah disiapkan.Setelah itu,kedelai diberi ragi.Guna ragi adalah umtuk
menumbuhkan jamur yang ada dalam tempe tersebut.kemudian kedelai tersebut di bungkus
menggunakan daun pisang.Biasanya pembuat membuat tempe ,tiap 1 bendel terdapat 5 isi
tempe.Setelah itu tempe di diamkan 1 malam 1 hari untuk mendapatkan tempe yang di inginkan
Bahan kedua dari pembuatan tempe kripik adalah tepung beras.Tepung beras yang di pilih
haruslah yang baik,agar dalam pembuatannya dapat menghasilkan tempe kripik yang
lezat.Dalam 1 kali pembuatan tempe kripik membutuhkan tepung beras kurang lebih 6 kg.Harga
Setelah tepung beras, bahan yang ketiga adalah tepung gaplek.Tepung gaplek ini berguna
untuk membuat tempe kripik itu menjadi lebih renyah.Pemberian tepung gaplek dalam
pembuatan tempe kripik haruslah tepat,yaitu sekitar ¼ kg dari tepung beras.Karena kalau lebih
dapat membuat tempe kripik mejadi keras,sedangkan jika pemberiannya kurang, maka akan
membuat tempe kripik tidak renyah.dalam pembuatan ini membutuhkan tepung gaplek kurang
4. Bumbu-Bumbu
Setelah bahan – bahan tersebut sudah siap,maka bahan selanjutnya adalah bumbu-
bumbu.Bumbu-bumbu ini berguna untuk menambah cita rasa tempe tersebut. Adapun macam-
1) Garam
3) Ketumbar
4) Kemiri,dan
5) Moto
Bahan yang terakhir dari pembuatan yempe kripik adalah minyak goreng. Minyak berguna
untuk menggoreng tempe yang akan dibuat menjadi tempe kripik.Dalam penggorengannya bisa
Dalam pembuatan tempe kripik haruslah ada peralatan yang digunakan.peralatan tersebut
antara lain:
1) Wajan
2) Daun pisang
3) Tampah
4) Tompo
5) Sodel
6) Serok
7) Baskom
8) Munthu,dan
9) Lemper
1. Pertama bahan-bahan yang sudah disiapkan seperti tempe yang di tiriskan tipis-
tipis,kemudian Tepung beras, tepung gaplek, bumbu-bumbu seperti garam, bawang putih,
sudah panas,baru masukkan tempe tersebut ke dalam wajan yang berisi minyak
tadi.Tunggu tempe tersebut hingga matang,dan jangan lupa di bolak-balik agar tempe
hasilkannya.Di dalam industri tempe kripik ini menghasilkan tempe kripik yang siap saji.Adapun
Tempe kripik di artikan sebagai makanan camilan karena cara mengkonsumsinya tanpa
nasi.Tempe kripik juga sangat baik di gunkan sebagai lauk,karena memiliki kadar protein yang
tinggi. Akan tetapi,sebagian besar masyarakat mengkonsumsi tempe kripik bukan sebagai lauk
Dalam pemasaran tempe kripik ini tidak lain halnya sama dengan pemasaran industri
makanan ringan lainnya,yaitu di pasarkan ditempat-tempat yang dirasa baik penjual untuk
menjualkan barang dagangannya.Pada industri tempe kripik ini, penjual memasarkan
dagangannya di rumah dan di pasar.Penjual menjual dagangannya di pasar 5 kali sehari dan
sisanya dijual dirumah.Dalam penjualannya ada yang di plastik dan ada juga yang di besek.Jika
di plastik,1 plastik di hargai Rp.2500,00.Sedangkan jika di besek,dapat dibeli dengan harga
berapa saja.
2. PEMASARAN
a. Lingkungan Usaha
1. Lokasi usaha terdapat di tempat yang tidak strategis sehingga tidak mudah konsumen untuk
membeli
2. Tingkat konsumsi yang tinggi sehingga harga menjadi meningkat
b. Kondisi pasar
Terdapat banyak persaingan dalam perdagangan ini, karena mudahnya proses pembuatan kripik
tempe ini dan mudah dalam mencari bahan-bahan pokoknya.
c. Saluran distribusi
Penyaluran / pemasaran / penjualan kripik tempe ini bisa dilakukan secara langsung dengan cara
menitipkannya ke warung-warung, kios-kios serta toko yang terdapat di sekitarnya dan
khususnya ke beberapa warung yang ramai dan strategis. Kripik tempe ini pun juga dapat dibeli
oleh masyarakat sekitar dengan mendatangi ke tempat pembuatannya secara langsung.
d. Sarana & Prasarana
- Tanah
- Bangunan / tempat produksi
- Alat hitung / kalkulator
- Peralatan memasak, khususnya untuk memasak kripik tempe
- Kantor dan tempat penyimpanan kripik tempe
e. Bahan baku dan produksi
- Tempe
- Tepung
- Bawang merah & putih
- Minyak goreng
- Bumbu penyedap
f. Alat pembuatan
1) Wajan
2) Daun pisang
3) Tampah
4) Tompo
5) Sodel
6) Serok
7) Baskom
8) Munthu,dan
9) Lemper
Di dalam semua industri tentu kita ketahui kegunaan-kegunaan barang yang di hasilkannya.Di
dalam industri tempe kripik ini menghasilkan tempe kripik yang siap saji.Adapun kegunaannya
adalah sebagai berikut:
1) Sebagai makanan camilan
Tempe kripik di artikan sebagai makanan camilan karena cara mengkonsumsinya tanpa
menggunakan nasi dan hanya di konsumsi sebagai makanan sampingan saja.
2) Sebagai lauk
Tempe kripik di artikan sebagai lauk karena cara mengkonsumsinya menggunakan
nasi.Tempe kripik juga sangat baik di gunkan sebagai lauk,karena memiliki kadar protein yang
tinggi. Akan tetapi,sebagian besar masyarakat mengkonsumsi tempe kripik bukan sebagai lauk
tetapi sebagai makanan camilan.
i. Tenaga kerja
Tenaga kerja yang di butuhkan dalam pembuatan kripik tempe ini adalah 3 orang dan
mendapatkan gaji per orang Rp. 25.000 per hari + makan siang.
j. Biaya proses produksi
Biaya yang di butuhkan dalam sekali proses produksi untuk pembelian tempe, tepung, bawang
merah, bawang putih, minyak goreng dan bumbu penyedap mengeluarkan biaya sekitar Rp.
500.000,-
BAB. III
ASPEK KEUANGAN
Jumlah Rp.3.000.000
BAB.IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Kesimpulan dari hasil pembuatan makalah saya ini, perusahaan adalah suatu satuan
ekonomi yang bertujuan menyelenggarakan sebagian dari proses produksi masyarakat guna
memperoleh laba atau penghasilan. Perusahaan pun juga mengatur mengenai proses manajemen
seperti perencanaan, pengorganisasian, pengimplementasian, dan pengontrolan, bagaimana
memperoleh bahan baku dengan mudah dan dengan biaya yang rendah, serta perusahaan dapat
memasarkan hasil produksinya, sehingga dari semua unsur di atas jika dapat dilakukan dengan
baik maka akan memuaskan setiap konsumen barang atau makanan yang dihasilkan perusahaan
itu, khususnya kripik tempe yang dipasarkan oleh perusahaan ini.
SARAN
1. Dalam pemasarannya mungkin dapat lebih diserbaluaskan sehingga perusahaan ini dapat terus
berkembang dan juga akan mendapat keuntungan yang berlipat
2. Perlunya inovasi dalam pembuatan keripik tempe yang disukai oleh konsumen sehingga
menambah tingkat penjualan dan keuntungannya pula