PROPOSAL

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK PADA PASIEN HALUSINASI

PENGLIHATAN pada SESI II
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Keperawatan Jiwa II

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK II

Achmad Arifin 16.IK.454

Desy Meldawati 16.IK.465

Dwiti Hikmah Sari 16.IK.466

Fachriyal Hami 16.IK467

Fahmi Riduan 16.IK.468

Kadek Dian Purwata 16.IK.476

Rahmat Maulida 16.IK.490

Siti Hotijah 16.IK.495

Yunita 16.IK.502

Zhikri Samudera AS Sujud 16.IK.504

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SARI MULIA
BANJARMASIN
2018
 PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

A. Topik
Terapi Aktivitas Kelompok pada klien halusinasi penglihatan
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Setelah dilakukan TAK sesi II diharapkan klien dapat meningkatkan
kemampuan dalam mempersepsikan simulasi yang dilakukan sehingga
dapat mengontrol halusinasinya.
2. Tujuan khusus
a. Klien mampu mengidentifikasi isi halusinasinya.
b. Klien mampu meyebutkan cara mengontrol halusinasinya
c. Klien dapat memilih cara mengontrol cara halusinasinya
d. Klien dapat melaksanakan cara baru yang dipilih untuk
mengontrol halusinasinya
C. Landasan Teori
Pada pasien gangguan jiwa dengan kasus skizofrenia selalu diikuti
dengan gangguan persepsi sensori, halusinasi. Terjadinya halusinasi dapat
menyebabkan klien menjadi menarik diri terhadap lingkungan sosialnya,
hanyut dengan kesendirian dan halusinasinya sehingga semakin jauh dari
sosialisasi dengan lingkungan disekitarnya (Fitria,2009)
Atas dasar tersebut, maka kami menganggap dengan terapi aktifitas
kelompok (TAK) klien dengan halusinasi dapat tertolong dalam hal
sosialisasi dengan lingkungan sekitarnya, tentu saja klien yang mengikuti
terapi ini adalah klien yang sudah mampu mengontrol dirinya dari
halusinasi sehingga pada saat TAK klien dapat berkerja sama dan tidak
mengganggu anggota kelompok yang lain (Haris,2013)

D. Kriteria Klien
Kriteria klien yang diikutkan dalam TAK sesi II : kemampuan mencegah
halusinasi dengan cara menghardik adalah sebagai berikut :
 a. Klien dengan halusinasi penglihatan yang sudah menunjukkan
kemauan untuk menceritakan apa yang dilihat.
b. Klien yang kooperatif dan mampu berkomunikasi
c. Klien yang mempunyai riwayat halusinasi penglihatan
d. Klien dengan halusinasi penglihatan
e. Klien yang sudah melewati TAK sesi pertama : mengenal halusinasi
yang biasa dialami

E. Proses Seleksi
Sebelum melakukan TAK, kelompok akan melakukan pengkajian
terhadap semua pasien di ruangan Mawar. Setelah mendapatkan hasil
pengkajian, kelompok akan memilih pasien dengan masalah halusinasi.
Pasien yang terpilih adalah sebanyak 4 orang dengan kriteria antara lain:
1. Mengidentifikasi klien yang masuk kriteria.
2. Mengumpulkan klien yang masuk kriteria.
3. Membuat kontrak dengan klien yang setuju ikut kegiatan TAK.

F. Uraian Struktur Kelompok

1. Tempat : Ruang kelas
2. Hari/tanggal : 5 November 2018
3. Waktu : 15.00 Wita-selesai
4. Pengorganisasian :
a. Jumlah dan nama klien : Jumlah 4 orang
Nama klien : 1. Fahmi Riduan
2. Ahmad Arifin
3. Rahmat Maulida
4. Yunita
b. Leader : Zhikri Samudera As-Sujud
Uraian Tugas :
1) Memimpin jalannya TAK
2) Merencanakan, mengontrol dan mengatur jalannya TAK
3) Menyampaikan materi sesuai tujuan TAK
 4) Memimpin diskusi kelompok
c. Co-Leader : Siti Khotijah
Uraian tugas :
1) Membuka acara
2) Mendampingi leader
3) Mengambil alih posisi leader jika leader bloking
4) Meneyerahkan kembali posisi kepada leader
5) Menuntun acara diskusi
d. Fasilitator : 1. Desy Meldawati
2. Fachriyal Hami
3. Kadek Dian Purwata
Uraian tugas :
Memberikan stimulus dan memotifator pada anggota kelompok
untuk aktif mengikuti jalan terapi dan menjaga kelompok agar
tetap fokus.

e. Observer : Dwiti Hikmah Sari

Uraian tugas :
1) Mengobservasi jalannya kegiatan
2) Mencatat dan menyimpulkan hasil kegiatan observasi TAK

5. Langkah-langkah :
a. Persiapan
1) Memilih klien sesuai dengan indikasi yaitu, klien dengan
perubahan sensori persepsi : halusinasi
2) Membuat kontrak dengan klien
3) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b. Orientasi
1) Salam teraupetik : terapis mengucapkan salam
2) Evaluasi validasi : terapis menanyakan perasaan peserta hari
ini
3) Kontrak :
 a) terapis menjelaskan tujuan kegiatan
b) terapis menjelaskan aturan main
 masing-masing klien memperkenalkan diri : nama,
nama panggilan
 jika ada klien yang mau meninggalkan kelompok
harus meminta izin pada terapis
 lama kegiatan 45 menit
 setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai
akhir
4) Kerja
a) Leader memperkenalkan diri
b) Terapis menjelaskan yang akan dilaksanakan, yaitu
masing-masing klien membagi pengalaman tentang
halusinasi yang mereka alami dengan menceritakan.
- Isi halusinasi
- Waktu terjadinya
- Frekuensi halusinasi
- Perasaan yang timbul saat mengalami halusinasi.
c) Meminta klien menceritakan halusinasi yang dialami
secara berurutan dimulai dari klien yang ada disebelah
kiri terapis, seterusnya bergiliran searah jarum jam.
d) Saat seorang klien menceritakan halusinasi, setelah cerita
selesai terapis mempersilahkan klien lain untuk bertanya
sebanyak-banyaknya 3 pertanyaan.
e) Lakukan kegiatan (d) sampai semua klien selesai
mendapat giliran.
f) Setiap kali klien bias menceritakan halusinasinya, terapis
memberikan pujian
g) Terapi menjelaskan cara mengatasi halusinasi dengan
menghardik halusinasi saat halusinasi muncul.
h) Terapi memperagakan cara menghardik halusinasi
 i) Terapi meminta masing-masing klien memperagakan
menghardik halusinasi dimulai dari peserta disebelah kiri
terapi berurutan searah jarum jam sampai semua peserta
mendapat giliran.
j) Terapi memberikan pujian dan mengajak semua klien
bertepuk tangan saat setiap klien bertepuk tangan saat
setiap klien selesai memperagakan menghardik
halusinasi.
5) Terminasi
a) Evaluasi
1) Terapi menyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2) Terapi memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
b) Rencana tindak lanjut
Terapi menganjurkan klien untuk menerapkan cara yang sudah
dipelajari jika halusinasi muncul
c) Kontrak yang akan datang
1) Terapi membuat kesepakatan dengan klien TAK berikutnya
yaitu belajar mengontrol halusinasi dengan cara lain
2) Terapi membuat kesepakatan waktu dan tempat TAK
6) perilaku yang diharapkan :
a) Persiapan
- Terapis/ perawat : Perawat mampu membuat pasien
meningkatkan kemampuan dalam mempersepsikan simulasi
yang dilakukan.
- Klien : klien mampu menerapkan dalam mempersepsikan
simulasi yang dilakukan.
b) Proses
Saat Proses TAK yang diharapkan klien koperatif.
c) Hasil
Perilaku saat proses TAK klien mampu menerapkan apa yang telah
diajarkan.
7) Aturan Main :

a) Klien bersedia mengikuti kegiatan TAK

b) Klien wajib hadir lima menit sebelum acara dimulai
c) Klien berpakaian rapi, bersiha dan sudah mandi
d) Klien diperkenankan makan, minum, merokok selama kegiatan
TAK
e) Jika ingin mengajukan atau menjaab pertanyaan, peserta
mengangkat tangan kanan dan berbicara setelang dipersilahkan
oleh pembimbing
f) Peserta dilarang keluar sebelum acara TAK selesai
g) Apabila waktu TAK sesuai kesepakatan telah habis, namun TAK
belum selesai, maka pemimpin akan meminta persetujuan
anggota untuk memperpanjang waktu TAK

8) Program Antisipasi
a) Apabila ada klien yang sudah bersedia mengikuti TAK, namun
pada saat pelaksanaan TAK tidak bersedia, maka langkah yang di
ambil adalah: mempersiapkan klien cadangan yang telah diseleksi
sesuai dengan criteria dan telah disepakati oleh anggota kelompok
lainnya

b) Apabila ada anggota kelompok yang melakukan kekerasan, leader

memberitahukan kepada anggota TAK bahwa perilaku kekerasan
tidak boleh dilakukan

c) Apabila dalam pelaksaan dalam anggota kelompok ada yng tidak

mentaati tata tertib yang telah disepakati, maka berdasarkan
kesepakatan ditegur terlebih dahulu, dan bila masih tidak
kooperatif maka dikeluarkan dari kegiatan.

9) Alat Bantu
a. Spidol dan white board/ papan tulis
b. Jadwal kegiatan harian (jika ada yang dibuat saat TAK)
sebelumya
 c. Laptop

10) Setting tempat

L CL

P O

F P

P P P fF

F G P Keterangan :
L : leader
CL :Co-Leader
F : Fasilitator
P : Pasien

11) Penutup
Demikian proposal ini kami buat, atas perhatian dan dukungan serta
partisipasi dalam kegiatan ini kami ucapkan terima kasih.
 LEMBAR OBSERVASI
(Evaluasi Formatif)
Kemampuan Verbal

No. Aspek Yang Dinilai Nama Klien

Menyebutkan nama
lengkap
Meyebutkan nama
panggilan
Menyebutkan asal

Menyebutkan hobi

Jumlah

No. Aspek Yang Dinilai Nama Klien

Menyebutkan isi
halusinasi
Menyebutkan waktu
halusinasi
Menyebutkan
frekuensi halusinasi
Menyebutkan
perasaan bila
halusinasi timbul
 No. Aspek Yang Dinilai Nama Klien

Menyebutkan cara
yang selama ini
digunakan
Menyebutkan
efektifitas cara
Menyebutkan cara
mengatasi halusinasi
dengan
Memperagakan
menghardik
halusinasi

Kemampuan Non Verbal

No. Aspek Yang Dinilai Nama Klien

Kontak mata
Duduk tegak
Menggunakan bahasa tubuh
yang sesuai
Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk :
a. Dibawah judul nama klien tulis nama panggilan klien yang mengikuti
kegiatan terapi aktivitas kelompok stimulasi persepsi : halusinasi
penglihatan
b. Untuk setiap klien semua aspek dinilai dengan memberi tanda untuk yang
ditemukan dengan tanda bila tidak ditemukan
c. Jumlah kemampuan yang ditemukan bernilai 3 atau 4 klien mampu dan 0,1,
atau 2 klien belum mampu