TRIGGER CASE MINGGU KE 3

Sdr. M usia 24 tahun sedang dirawat di Ruang ICU RSD Soebandi Jember dengan diagnosa
medis COB+ICH+Edema Cerebri+Post Op Trepanasi+Tracheostomy. Klien mengalami
penurunan kesadaran, klien mengalami kecelakaan bertabrakan dengan sepeda motor saat
pulang bekerja. Klien kemudian dibawa ke Puskesmas Pakusari dan dirujuk Ke RSD
Soebandi Jember dan dirawat di Ruang ICU. Pada saat pengkajian gerakan dinding dada
simetris, terdapat suara nafas tambahan ronchi, nafas terkontrol dengan menggunakan
ventilator.Hasil pemeriksaan BGA FiO2 40, PCO2 46 mmHg, PO2 103 mmHg, BE -4,3,
HCO3 21,6 mmol/L, Tidal volume 450 – 665, Ventilator Mode BPAP, FiO2 40 %, F 14,
ASB 18, Peep 5, Dinsp 14. TD 130/80 mmHg, RR 25 – 40 x/mnt, SPO2 98-100 %, Nadi 135
– 150 x/mnt, Suhu 40 C. Klien mengalami penurunan kesadaran, pupil isokor, kesadaran
coma, GCS 1 X2, refleks cahaya +, Terpasang kateter, warna kuning pekat dengan jumlah
150 cc/jam. BB 70 kg, TB 161 cm, Terpasang infus ditangan sebelah kanan dengan cairan NS
500/24 jam dan nutrisi sonde susu 6 x 200 cc. Kekuatan otot lemah, terdapat luka ditangan
sebelah kanan, kiri dan kaki kiri. Terdapat penumpukan sekret kental pada trakheostomi, Post
trepanasi hari ke 1, Terpasang NGT.
Lakukan analisa pengkajian, tentukan diagnosa keperawatan dan rencana keperawatan dari
kasus diatas ?