Anda di halaman 1dari 1

PENGALAMAN ESTETIS MUSIKAL

NAMA : Afilio Dafi Fardana


NIM : A15.2018.01240
MATA KULIAH : Komunikasi Musik

Dalam pengalaman proses meditasi estetis musikal yang saya alami adalah sebuah
ketenangan yang saya rasakan, selama kurun waktu 30 menit semua beban yang saya pikirkan
terasa hilang karena saat mendengarkan sebuah suara hujan gerimis dan juga suara alam, juga
percikan air membuat saya merasakan berada di sebuah tenda dipinggir danau dengan suasana yang
dingin dan saya menghangatkan diri didalam tenda sambil memejamkan mata.
Saya memilih musik yang memainkan instrumen piano dengan tempo lambat dan saya
menggunakan aplikasi tambahan untuk menambahkan suara gerimis, alam, dan percikan air.
Sehingga dalam semua kesatua, elemen elemen tersebut dapat tergabung dan menjadi sebuas media
meditasi estetis musikal yang saya buat.
Dalam 10 menit pertama cukup susah untuk menikmati musik tersebut dikarenakan
banyaknya pikiran yang muncul, tetapi dengan fokus berimajinasi di tempat yang saya inginkan
dengan tenang, setelah terfokus dengan itu pikiran yang mengganggu akan hilang. Setelah 10 menit
pertama digunakan untuk benar benar merasakan ketenangan dengan berimijanasi. 10 menit
selanjutnya adalah merelaksasikan dan mengosongkan pikiran dan memperkerucut keadaan, disini
saya memilih instrumen piano dikarenakan suara notes yang ditekan dengan tempo lambat
membawa kepada suasana tenang dan sepi, dengan memejamkan mata selama 10 menit dan
merelaksasikan seluruh badan dengan mencari posisi ternyaman, raga dan jiwa akan terasa tenang
dan nyaman, untuk 10 menit terakhir yang saya lakukan adalah menambah beban pikiran yang
manggangu tersebut secara satu persatu untuk mulai ekstraksi dengan ketenangan, sehingga dalam
melakukan sesuatu kedepanya saya dapat dengan rileks menjalankannya.
Dalam proses meditasi yang selanjutnya biasanya saya menggunakan intrument lainya
untuk menghindari rasa bosan dan monoton, sehingga biasanya saya menggunakan intrumen gitar
atau violin dengan tempo yang lambat, dan untuk suara pendukungnya saya ubah sesuai suasana
hati pada saat itu. Dengan mengubah pola pola yang biasanya didengarkan otak akan menjadi lebih
tenang karena terdapat proses baru pada otak, sehingga saya dapat menikamti musik tersebut tanpa
tahu lagu terssebut.
Dalam setiap keadaan dimana merasakan titik jenuh dan otak sudah mulai beroikiran keruh,
saat itulah saya melakukan meditasi estetis musikal, menggunakan metode ini merupakan hal yang
sangat sederhana dan tentunya mudah dilakukan, selain itu dalam metode ini juga kinerja otak
menjadi lebih lancar, sehingga kedepanya proses respon otak menjadi lebih cepat.

Anda mungkin juga menyukai