Disusun Oleh :
Nurhikmah Rizkiani
202002040071
Jenis Kelamin 100 % kelompok berjenis kelamin perempuan. Presentase jenis kelamin adalah 100%
perempuan.
Pendidikan 100 % kelompok memiliki riwayat pendidikan SD. Presentase tingkat pendidikan dengan
riwayat pendidikan yaitu SD.
Pekerjaan 100% kelompok seorang pelajar. Semua anggota kelompok sebagai pelajar.
Nadi 84x/menit frekuensi nadi kelompok sebanyak Presentase frekuensi nadi kelompok
(20%). paling tinggi adalah 85 kali/menit.
85x/menit frekuensi nadi kelompok sebanyak
(40%).
87x/menit frekuensi nadi kelompok sebanyak
(20%)
90 x/menit frekuensi nadi kelompok sebanyak
Suhu (20%) Presentase suhu badan kelompok
tertinggi adalah 36 °C (60%).
60 % kelompok memiliki suhu 36 °C.
40% % kelompok memiliki suhu 37 °C.
Pernapasan Semua anggota kelompok memiliki
frekuemsi pernapasam normal.
19-20 frekuensi pernapasan kelompok sebanyak
Konjungtiva (100%). Semua anggota kelompok memiliki
konjungtiva yang normal.
100 % kondisi konjungtiva kelompok an anemis.
Riwayat Penyakit Presentase riwayat penyakit anggota
kelompok tertinggi adalah febris dan
40 % kelompok memiliki riwayat diare. diare
40 % kelompok memiliki riwayat febris.
Alat Bantu 20 % kelompok memiliki riwayat batuk & pilek.
Semua anggota kelompok tidak
100% kelompok tidak ada yang menggunakan alat menggunakan alat bantu.
Pola Tidur bantu.
Presentase pola tidur anggota kelompok
100% kelompok yang memiliki pola tidur 9 jam tertinggi adalah 100% memiliki pola
selama sehari. tidur 9 jam.
Keterangan
Anggota kelompok rata-rata mempunyai
40 % kelompok mempunyai riwayat penyakit riwayat penyakit febris dan diare
Analisa Masalah febris.
Kesehatan 40% kelompok mempunyai riwayat penyakit diare Presentase analisa masalah kesehatan
tertinggi pada kelompok adalah yang
40 % kelompok yang mempunyai riwayat Diare mempunyai riwayat febris.
rata-rata sejak 2 bulan yang lalu
40 % kelompok yang mempunyai riwayat febris
rata-rata 2 bulan yang lalu
20 % kelompok yang mempunyai riwayat batuk &
pilek rata-rata sudah 1 bulan yang lalu
3. Upaya
Peningkatan
- Terdapat posyandu yang dilaksankan setiap 1 bulan 1x di Fasilitas kesehatan sudah tersedia dengan cukup
Kesehatan :
Fasilitas pelayanan rumah RT, tapi anggota kelompok ada yang tidak rutin baik dengan adanya puskesmas, namun anggota
mengikuti kegiatan posyandu. kelompok jarang yang mengikuti kegiatan
kesehatan yang
tersedia untuk - Terdapat puskesmas di kecamatan, setiap ada kegiatan posyandu.
Pelayanan
- Setiap ada kegiatan posyandu setiap anak diberikan - Kelompok kurang memanfaatkan pelayanan
Kesehatan yang
vitamin A. kesehatan yang ada.
dimanfaatkan oleh
- Pelayanan kesehatan yang ada berupa posyandu, - Kelompok ibu yang mempunyai anak balita
kelompoknya
Puskesmas dan Rumah Sakit. sering dating ke posyandu
Fasilitas - Fasilitas pendidikan yang tersedia untuk kelompok Terdapat fasilitas pendidikan seperti MI
pendidikan
adalah terdapat 5 SD dan 1 MI. dan SD.
Huruf
A= Kesadaran masyarakat akan masalah
B= Motivasi untuk menyelesaikan masalah
C= Kemampuan perawat dalam mempengaruhi penyelesaian masalah
D= Ketersediaan ahli/pihak terkait penyelesaian masalah
E= Berat konsekuensi jika masalah tidak terselesaikan
F= Mempercepat penyelesaian masalah dengan resolusi yang dapat dicapai
EVALUASI KEPERAWATAN
No Dx Keperawatan Hari/tgl Jam Tind/keg Pelaksana Tempat Hasil
1. - Perilaku Kesehatan Rabu, 9 10.00 Melakukan Nurhikmah Ds. - Siswa siswi mengatakan
Cenderung Berisiko Desember Rizkiani Pagergunung saat akan makan jajan
pengkajian
- Kesiapan Meningkatkan 2020 , Kec. dan setelah makan jajan
Informasi jarang cuci tangan
Ulujami
- Anak sekolah
mengatakan memotong
kuku saat panjang saja
- Anak sekolah
menunjukkan sikap
sebelum dan setelah
makan jajan tidak cuci
tangan
- Sebagian besar klien
memiliki kuku yang
pendek dan menghitam
- Anak sekolah
menunjukkan sikap untuk
merubah kebiasaan
kurangnya perawatan
kebersihan tangan, gigi,
telinga.
- Anak sekolah
menunjukkan sering jajan
sembarangan
- Anak sekolah
mengatakan belum
pernah mendapatkan
pendidikan kesehatan
tentang cuci tangan
- Anak sekolah
mengatakan belum
mengerti merawat
kesehatannya