TINJAUAN PUSTAKA
1. Definisi KB
dan jarak kelahiran anak yang diinginkan. Maka dari itu, Pemerintah
(Sulistyawati, 2013).
2. Tujuan Program KB
kecil sesuai dengan kekuatan sosial ekonomi suatu keluarga dengan cara
maksud dari kebijakaan tersebut yaitu untuk menyelamatkan ibu dan anak
akibat melahirkan pada usia muda, jarak kelahiran yang terlalu dekat dan
a. Keluarga berencana
B. Kontrasepsi
1. Definisi Kontrasepsi
oleh sel sperma (konsepsi) atau pencegahan menempelnya sel telur yang
10
diinginkan, apabila kontrasepsi tersebut digunakan dengan mengikuti
b. Dapat diandalkan
c. Sederhana
d. Murah
yaitu:
a. Faktor pasangan
1) Umur
2) Gaya hidup
11
3) Frekuensi senggama
6) Sikap kewanitaan
7) Sikap kepriaan.
b. Faktor kesehatan
1) Status kesehatan
2) Riwayat haid
3) Riwayat keluarga
4) Pemeriksaan fisik
5) Pemeriksaan panggul.
4. Macam-macam Kontrasepsi
(Handayani, 2010).
12
b. Metode Kontrasepsi Hormonal
yang berisi progesteron terdapat pada pil, suntik dan implant (Handayani,
2010).
Operatif Wanita (MOW) dan Metode Operatif Pria (MOP). MOW sering
antara ovum dan sperma. Sedangkan MOP sering dikenal dengan nama
13
sehingga cairan sperma tidak dapat keluar atau ejakulasi (Handayani,
2010).
C. Kontrasepsi Hormonal
(Manuaba, 2010).
14
Selama siklus tanpa kehamilan, kadar estrogen dan progesteron
bervariasi dari hari ke hari. Bila salah satu hormon mencapai puncaknya,
estrogen dan progesteron akan tetap dibuat bahkan dalam jumlah lebih
yang terlalu dini atau prematur dari ovarium, serta juga merangsang
samping yang sering terjadi yaitu rasa mual, retensi cairan, sakit kepala, nyeri
pada payudara, dan fluor albus atau keputihan. Rasa mual kadang-kadang
disertai muntah, diare, dan rasa perut kembung. Retensi cairan disebabkan
oleh kurangnya pengeluaran air dan natrium, dan dapat meningkatkan berat
15
kadang efek samping demikian mengganggu akseptor, sehingga hendak
a. Kontrasepsi Pil
1) Pengertian
16
selama siklus haid yang normal, sehingga juga menekan releasing-
2) Efektivitas
yang sama, dengan 7 tablet tanpa hormon aktif, jumlah dan porsi
setiap hari.
17
4) Cara kerja KB Pil menurut Saifuddin (2010) yaitu:
a) Menekan ovulasi
b) Mencegah implantasi
terganggu.
a) Amenorhea
d) Depresi
18
g) Perubahan libido
h) Hipertensi
i) Jerawat
k) Pusing
l) Sakit kepala
n) Mencetuskan moniliasis
o) Cloasma
p) Hirsutisme
q) leukorhea
s) Perubahan lemak
t) Disminorea
w) Perubahan visual
x) Infeksi pernafasan
19
b. Kontrasepsi Suntik
bokong).
a) Mencegah ovulasi
20
b) Mengentalkan lendir serviks sehingga menurunkan
5) Keterbatasan
(2013) yaitu:
a) Gangguan haid
c) Galaktorea
d) Jerawat
21
e) Rambut Rontok
g) Perubahan libido.
c. Kontrasepsi Implant
atau Implanon
b) Nyaman
panjang 3,4 cm, dengan diameter 2,4 mm, yang diisi dengan 3,6
22
c) Jadena dan indoplant: terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75
terjadi implantasi
d) Menekan ovulasi.
23
n) Melindungi diri dari beberapa penyebab penyakit radang panggul
D. Keputihan
1. Etiologi Keputihan
4,2, sebagian besar 95% adalah jenis bakteri Lactobacillus dan selebihnya
oleh beberapa faktor, seperti posisi kantong rahim yang berubah-ubah atau
24
jamur, virus atau parasit, juga dapat disebabkan karena gangguan
benda asing dalam vagina, dan adanya penyakit dalam organ reproduksi
bakteri, jamur, virus, atau juga parasit . Jumlah warna dan bau dari cairan
(2012) yaitu:
a. Keputihan fisiologik
b. Keputihan patologik
(jamur, kuman, parasit, virus), namun dapat pula akibat adanya benda
25
kelainan bawaan dari alat kelamin wanita, adanya kanker atau
2. Epidemiologi Keputihan
remeh dan lama kelamaan menjadi serius bahkan menjadi parah, 75%
diderita wanita dalam masa aktif reproduksi (umur 20-45 tahun) dan
disertai dengan rasa gatal didalam vagina dan di sekitar bibir vagina
bagian luar, dapat juga disertai bau yang tidak sedap (bau busuk), dan
26
adalah bakteri laktobasilus dan selebihnya adalah bakteri pathogen
3. Patologi Keputihan
sekret vagina, sel-sel vagina yang terlepas dan mucus serviks, yang akan
Kuman ini mudah mati setelah terkena sabun, alkohol, deterjen, dan
sinar matahari.
diemsa.
27
4) Treponema pallidium, adalah penyebab penyakit kelamin sifilis.
blastospores. Jamur ini tumbuh dengan baik dalam suasana asam (pH
28
Diagnosis dibuat dengan cara pemeriksaan seperti trikomonas
pula usapan diatas gelas objek dicat dengan cara Gram; jika perlu,
vulva kemerahan, nyeri bila ditekan atau perih saat buang air kecil
vagina tanpa gejala apapun, akan tetapi dalam beberapa hal yang ada
bahwa 24,6% dari asupan vagina yang diambil secara rutin pada
cara, penularan dengan jalan koitus ialah cara yang paling sering
29
gatal dan membakar. Disamping itu kadang-kadang gejala urethritis
4. Diagnosis Keputihan
panas, gatal dan nyeri yang dapat terasa didaerah vulva dan paha,
perineum, dapat pula disertai nyeri saat berkemih dan senggama. Keluar
30
kekuningan atau putih kelabu dari saluran vagina. Cairan ini dapat encer
a. Jangan menggunakan celana dalam dari bahan nylon karena panas dan
dan candidosis.
g. Program pengobatan intensif dengan obat yang sesuai dan dosis yang
tepat.
dan menghindarkan dari kemandulan dan kanker leher rahim lebih lanjut.
31
genitalia. Keputihan dapat dicegah dengan menjaga kebersihan genitalia,
pubertas, kehamilan, menopouse), benda asing (IUD, tampon, dan obat yang
suntik 3 bulan maka flora vagina berubah sehingga jamur mudah tumbuh di
sekali, kemudian selama 1 minggu cincin vagina dilepaskan. Cincin yang baru
32
digunakan untuk pemakaian 1 bulan. Cincin vagina memiliki efek samping
penggunaan cincin vagina yaitu keputihan atau leukorhea dan iritasi vagina.
pada remaja putri. Hal ini dikarenakan pembersih vagina yang banyak dijual
dan kehidupan bakteri baik. Jika pH terganggu maka bakteri jahat akan mudah
berkembang lebih banyak dan vagina akan mudah terkena penyakit yang salah
satunya keputihan.
paling sering mengalami keputihan saat mereka stress dan kelelahan sebanyak
54 orang (27,28%). Pada penelitian ini didapatkan bahwa para remaja paling
sering mengalami keputihan saat mereka stress atau lelah. Pada usia remaja
merupakan masa yang rentan akan stress atau bisa juga dikatakan sebagai
suatu masa yang labil. Stress bisa saja muncul karena berbagai macam faktor
33
baik dari individu itu sendiri maupun dari lingkungan sekitar. Apalagi remaja
usia sekolah pasti mempunyai tanggung jawab pada dirinya, seperti tanggung
Hal ini bisa jadi merupakan faktor penyebab terjadinya stress pada remaja,
bahwa ada hubungan antara personal hygiene perineal pada wanita usia subur
terjadi suatu penyakit keputihan, untuk itu perlu dilakukan perawatan organ
34
F. Kerangka Teori
Personal hygiene
Cincin Kelelahan
Vagina
KONTRASEPSI Hormonal
‐Pil Estrogen
‐Suntik Fluor Albus atau
Keputihan
‐Implant
Progesteron
Non Hormonal
Penyakit akibat
Alat kontrasepsi dalam hubungan
rahim: IUD seksual
Kontrasepsi Mantap:
Vasektomi dan Kondom
Tubektomi
Cup Serviks
Kontrasepsi
Dengan alat
sederhana Spermisida
35
G. Kerangka Konsep
Variabel Pengganggu:
‐ Kelelahan
‐ Stress
‐ Personal hygiene
‐ Pembersih Vagina
‐ Cincin Vagina
‐ Alat kontrasepsi dalam rahim: IUD
Ket:
: Diteliti
: Tidak Diteliti
36
H. Hipotesis
Kartasura Sukoharjo.
Sukoharjo.
Sukoharjo.
Sukoharjo.
37