BAB III
2. Pemilihan Bibit
a. Bibit ternak adalah ternak yang mempunyai dan mewariskan sifat
unggul serta memenuhi persyaratan tertentu untuk
dikembangbiakkan.
b. Pemilihan bibit yang baik dapat diketahui dengan melakukan seleksi.
c. Calon Bibit yang dipilih adalah yang memiliki bentuk tubuh seimbang
dan tidak cacat.
3. Pemberian Makan
a. Pemberian pakan harus memperhatikan jumlah kebutuhan, waktu
pemberian, dan cara pemberian pakan.
b. Pakan untuk kelinci harus memiliki porsi 80% tumbuhan hijau, dan
20% konsentrat.
c. Untuk jenis pakan hijauan, pastikan harus dalam keadaan layu
namun tidak busuk.
d. Proses pelayuan berguna untuk mempertinggi serat kasar, juga
untuk menghilangkan getah atau racun yang dapat menimbulkan
kejang-kejang dan diare.
e. Pakan tambahan (konsentrat) bisa diberikan dalam bentuk pelet
atau bekatul yang dicampur dengan sayuran.