Anda di halaman 1dari 2

1.

Conditional Sentence Type 1


Conditional Sentence Type 1

Conditional Sentence type 1 kita akan membahas perihal pengandaian masa depan. Dengan kata lain
kalimat ini dipakai untuk mengungkapkan atau mengandaikan sesuatu dengan keinginan terjadi di masa
depan.

Pola kalimat yang dipakai :

If + subject + Verb I (Simple Present Tense)+Object+Subject + will + Verb I (Simple Present tense)
+Object

Contoh:  If I live in Liverpool, I will visit Anfield Stadium. (jika saya tinggal di Liverpool, Saya akan
mengunjungi Stadion Anfield)

Faktanya: I don’t live in Liverpool, and I probably will visit or not (saya tidak tinggal di Liverpool dan
saya mungkin akan berkunjung atau tidak). Pernyataan dari rujukan diatas, ada kemungkinan saya untuk
pergi ke Liverpool dan mengunjungi Stadion Anfield pada masa depan.

2. Conditional Sentence Type 2

Conditional Sentence Type 2

Conditional Sentence Type 2 dipakai untuk menyatakan insiden yang mustahil terjadi. Alasannya yaitu
bertolak belakang atau berbeda  dengan kondisi di masa sekarang.

Pola kalimat yang digunakan:

If + subject + Verb II (simple past tense) + Subject + would + Verb l (past future tense)

atau

If + subject + were + adjective/noun + Subject + would be + adjective/noun

Contoh:

1. If she invited me to her wedding party, I would be there now. ( Jika beliau mengundang saya ke pesta
pernikahannya, Saya akan berada di sana sekarang.)

2. If I married Anna, I would be very happy. ( Jika saya menikahi Anna, saya akan sangat senang)

Faktanya:

1. She doesn’t invite me, so I am not there. (Dia tidak mengundang saya, jadi saya tidak di sana).

2. I don’t marry Anna, so I’m not very happy ( Saya tidak menikahi Anna, jadi saya tidak sangat senang)

3. Conditional Sentence Type 3

Conditional Sentence Type 3


Pengandaian tipe ini yaitu pengandaian yang mustahil terjadi alasannya yaitu mengandaikan sesuatu yang
telah terjadi pada masa lalu. Dapat juga dikatakan sebagai pengungkapan sesuatu keinginan yang tidak
terwujud di masa lalu.

Pola kalimat yang dipakai :

If + subject + had + Verb III (past perfects) + subject + would have + Verb III (past perfect)

atau

if + subject + had been + adjective/noun + subject + would have been + adjective/noun

Contoh :

1.  If I had studied English well, I would have got good score in TOEFL (Jika saya mencar ilmu bahasa
Inggris dengan baik, saya akan mendapat nilai yang baik di TOEFL).

2. If I had been working in Bandung last year. I would have been living together with my family. (Kalau
saya bekerja di Bandung tahun lalu, saya niscaya tinggal bersama dengan keluargaku)

Faktanya:

1. I did not study. Therefore, I had bad score in TOEFL (saya tidak belajar, oleh alasannya yaitu itu saya
mendapat nilai TOEFL yang buruk)
2. I am not working in Bandung, I am not living together with my family. (Saya tidak bekerja di Bandung.
Aku tidak tinggal bersama dengan keluargaku)

Anda mungkin juga menyukai