Cara Buat Lifting Plan PDF
Cara Buat Lifting Plan PDF
Wah kayak nya sudah lama banget ya saya ndak posting tulisan di blog ini hehe, kali ini saya mau
share sedikit tentang cara membuat lifting plan atau rencana kerja angkat yang simple.
Lifting plan dibuat sebelum dilakukan pekerjaan lifting atau pengangkatan yang menggunakan alat berat
seperti TMC (Truck Mounted Crane), Mobile Crane, Tower Crane, Crawler Crane, dll (dalam contoh
kasus disini saya akan ambil penggunaan crane jenis mobile crane ya).
Sebelum membuat lifting plan, ada beberapa data penting yang perlu kita siapkan yaitu :
1 of 5 2/23/2014 11:51 AM
.: Cara Membuat Lifting Plan (Rencana Angkat) http://danarpradhipta.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-lifting-plan-re...
Setelah data – data tersebut di dapatkan, selanjutnya akan dilakukan pengolahan data untuk
menentukan panjang boom yang akan digunakan, dan berat beban yang boleh di gunakan lewat load
chart :
Jika kita mengambil contoh untuk mengangkat beban misal container atau porta cabin) dengan berat
total maksimum 5 ton, kemudian kita akan menggambar nya pada program autocad untuk lebih
jelasnya seperti dibawah :
Dari program autocad tersebut, kita juga bias mendapat kan berapa derajat kemiringan dari boom
atau boom angle dari crane yang akan dilakukan dalam proses pekerjaan pengangkatan tersebut.
Tidak hanya boom angle saja, tapi kita bias juga mendapat berapa jarak yang aman antara crane dan
mobil pengangkut yang digunakan.
Contoh saya mengambil load chart untuk crane KATO kapasitas 25 Ton (yang pernah kami
gunakan) :
2 of 5 2/23/2014 11:51 AM
.: Cara Membuat Lifting Plan (Rencana Angkat) http://danarpradhipta.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-lifting-plan-re...
Setelah kita dapat menggambar rencana angkat dan bisa membaca load chart, kita juga harus
menghitung liŌing plan tersebut, yaitu dengan cara sebagai berikut :
3 of 5 2/23/2014 11:51 AM
.: Cara Membuat Lifting Plan (Rencana Angkat) http://danarpradhipta.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-lifting-plan-re...
ada kebocoran huydraulic dan tahun penggunan dibawah 2 tahun, maka kita akan
korelasikan perhitungannya dengan beban aman yang ada dalam load chart sebagai berikut:
1. kondisi crane = 95 %
2. berat yang diperbolehkan sesuai load chart = 7.1 ton
3. maka LiŌing capacity = 7.1 ton x 95 % = 6.745 ton
4. setelah itu kita harus menghitung Safety Factor untuk lifting activity ini dengan cara membagi
lifting capacity dengan Total beban (total beban x DAF), Safety factor = lifting capacity / total
load = 6,745 ton / 6,16 ton = 1.09
5. jika kita mendapat liŌing capacity < dari beban angkat maksimal yang diperbolehkan di load
chart, maka dapat dinyatakan proses pengangkatan aman untuk dilakukan
D i p osk a n ol eh D a na r S y a h r i a l Pr a d h ip t a d i 12 . 54
La b e l : c r a n e, l i f t i ng , l i f t in g p l a n
4 of 5 2/23/2014 11:51 AM
.: Cara Membuat Lifting Plan (Rencana Angkat) http://danarpradhipta.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-lifting-plan-re...
T I D AK AD A K O M E N T AR :
P O S K AN K O M E N T AR
Publikasikan
5 of 5 2/23/2014 11:51 AM