Rizky Putra Hutagalung - Akuntansi Internasional 1
Rizky Putra Hutagalung - Akuntansi Internasional 1
TUGAS I
1. Ada 8 (delapan) faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi internasional, yaitu:
1. Sumber pendanaan
Pada negara yang memiliki pasar ekuitas yang kuat, akuntansi memiliki fokus atas seberapa baik
manajemen menjalankan perusahaan (profitabilitas), dan dirancang untuk membantu investor
menganalisis arus kas masa depan dan risiko terkait. Sedangkan dalam Negara yang menerapkan sistem
berbasis kredit, memiliki fokus atas perlindungan kreditor melalui pengukuran akuntansi yang
konservatif.
Di Negara-negara dengan pasar ekuitas yang kuat, seperti Amerika Serikat dan Inggris,
akuntansi memiliki focus atau seberapa baik manajemen menjalankan perusahaan (profitabilitas)
dan dirancang untuk membantu investor menganalisis arus kas masa depandan risiko terkait.
Pengungkapan dilakukan sangat lengkap untuk memenuhi ketentuan kepemilikan public yang
luas. Sebaliknya, dalam sistem berbasis kredit di mana bank merupakan sumber utama
pendanaan, akuntansi memiliki focus pada perlindungan kreditor melalui pengukurang akuntansi
yang konservatif dalam meminimumkan pembayaran dividen dan menjaga pendanaan yang
mencukupi dalam rangka perlindungan bagi para peminjam. Oleh karena lembaga keuangan
memilki akses langsung terhadap informasi apa saja yang diinginkan, pengungkapan public yang
luas dianggap tidak perlu. Contohnya adalah Jepang dan Swiss.
2. Sistem hukum
Dunia barat mempunyai dua orientasi dasar yaitu hokum kode (sipil) dan hokum umum (kasus). Hokum
kode diambil dari hokum Romawi dan kode napoleon. Di Negara-negara yang menerapkan hokum kode,
aturan akuntansi digabungkan dalam hokum nasional dan cenderung sangat lengkap serta mencakup
banyak prosedur. Sedangkan hukum umum berkembang atas dasar kasus per kasus tanpa adanya usaha
untuk mencakup seluruh kasus dalam kode yang lengkap. Aturan akuntansi menjadi adaptif dan inovatif
karena ditetapkan oleh organisasi professional sector swasta.
3. Perpajakan
Di kebanyakan Negara, peraturan pajak secara efektif menentukan standar karena perusahaan harus
mencatat pendapatan dan beban dalam akun mereka untuk mengklaimnya guna keperluan pajak. Namun,
ketika akuntansi keuangan dan pajak terpisah, kadang-kadang aturan pajak mengharuskan penerapan
prinsip akuntansi tertentu, yang berbeda dengan prinsip akuntansi keuangan.
5. Inflasi
Inflasi menyebabkan distorsi terhadap akuntansi biaya histories dan mempengaruhi kecenderungan
(tendensi) suatu Negara untuk menerapkan perubahan terhadap akun-akun perusahaan.
Inflasi mengaburkan biaya historis akuntansi melalui penurunan berlebihan terhadap nilai-nilai
asset dan beban-beban terkait, sementara di sisi lain melakukan peningkatan berlebihan terhadap
pendapatan. Negara-negara dengan inflasi tinggi seringkali menuntut perusahaan-perusahaan
melakukan berbagai perubahan harga ke dalam perhitungan keuangan mereka. Meksiko dan
beberapa Negara Amerika Selatan menggunakan akuntansi tingkat umum karena pengalaman
mereka dengan hiperinflasi. Pada akhir tahun 1970-an, sehubungan dengan tingkat inflasi yang
tidak biasanya tinggi, AS dan Inggris melakukan eksperimen dengan pelaporan pengaruh
perubahan harga
Faktor ini mempengaruhi jenis transaksi usaha yang dilaksanakan dalam suatu perekonomian dan
menentukan manakah yang paling utama. Masalah akuntansi seperti penilaian aktiva tetap dan pencatatan
depresiasi yang sangat relevan dalam sector manufaktur menjadi semakin kurang penting.
7. Tingkat Pendidikan
Standar praktik akuntansi yang sangat rumit akan menjadi tidak berguna jika disalahartikan dan
disalahgunakan. Pengungkapan mengenai resiko efek derivative, misalnya, tidak akan informatif kecuali
jika dibaca oleh pihak yang berkompeten.
8. Budaya
Budaya berarti nilai-nilai dan perilaku yang dibagi oleh suatu masyarakat. Variasi budaya mendasari
pengaturan kelembagaan di suatu Negara
2. Suatu perusahaan mulai terlibat dengan akuntansi internasional adalah pada saat mendapatkan
kesempatan melakukan transaksi ekspor atau impor. Ekspor diartikan sebagai penjualan ke luar
negeri dan dimulai saat perusahaan penjual domestik mendapatkan order pembelian dari
perusahaan pembeli asing. Kesulitan-kesulitan mulai timbul pada saat perusahaan domestik ingin
melakukan investigasi terhadap kelayakan perusahaan pembeli asing.Jika pembeli diminta untuk
memberikan informasi finansial berkaitan dengan perusahaannya, ada kemungkinan bahwa
informasi finansial tersebut tidak mudah diinterpretasikan, mengingat adanya asumsi-asumsi
akuntansi dan prosedur akkuntansi yang tidak lazim di perusahaan penjual. Sebagian besar
perusahaan yang baru terjun di bisnis internasional bisa meminta bantuan kepada bank atau
kantor akuntan dengan keahlian internasional untuk menganalisis dan menginterpretasikan
informasi finansial tersebut.
3. Negara-negara dengan bursa saham yang besar dan nama bursa sahamnya :
Di bursa saham ini menawarkan berbagai jenis produk dan jasa keuangan termasuk saham,
futures, opsi, obligasi, data pasar, dan solusi teknologi informasi. Bursa saham NYSE ini terletak
di distrik Manhattan Financial, New York.
Kapitalisasi pasar saham Nasdaq mencapai US$ 6.084,97 miliar pada 2013. Nasdaq OMX
mengoperasikan 24 pasar. Di bursa saham ini juga memperdagangkan saham, opsi, pendapatan
tetap, derivatif, komoditas, dan futures. Bursa saham memang mengkhususkan pada saham
perusahaan teknologi tinggi.
Bursa saham grup Jepang terdiri dari bursa saham Tokyo dan Osaka Securities Exchane.
Kapitalisasi pasar sahamnya mencapai US$ 4.543,17 miliar pada 2013. Bursa saham ini
dipisahkan menjadi beberapa bagian berbeda. Bagian pertama merupakan tempat perdagangan
saham untuk perusahaan besar. Bagian kedua, perusahaan-perusahaan menengah melakukan
bisnis.
Bursa saham yang didirikan pada 1801 ini termasuk bursa saham tertua di dunia. Kapitalisasi
pasar saham bursa efek London mencapai US4 4.428,98 miliar. Grup bursa efek London terdiri
dari bursa efek London dan Borsa Italiana.
Bursa saham ini memiliki kapitalisasi pasar saham US$ 3.100,78 miliar pada 2013. Bursa saham
ini merupakan bursa keenam terbesar di dunia, dan terbesar ketiga di Asia.
Bursa saham ini meski tidak sepenuhnya terbuka untuk investor asing, akan tetapi operasi bursa
saham ini independen di China. Kategori yang ditransaksikan di bursa saham ini antara lain
saham, obligasi dan dana. Kapitalisasi pasar saham mencapai US$ 2.469 miliar pada 2013. Bursa
saham ini didirikan pada 26 November 1990, dan beroperasi pada 19 Desember 1990. Bursa
saham ini merupakan organisasi nirlaba yang dikelola China Securities Regulatory Commision.
Indeks pasar saham utama ini adalah SSE Composite.
Kapitalisasi pasar saham ini termasuk TSX Venture mencapai US$ 2.113,82 miliar. Bursa saham
ini mentransaksikan berbagai saham termasuk pertambangan, minyak dan gas. Selain itu, surat
berharga, dana investasi, dan exchange-trade fund juga ditransaksikan di bursa saham ini. Bursa
saham Toronto termasuk bursa saham terbesar di Kanada. Mengutip dari Wikipedia, bursa saham
ini berkantor pusat di Toronto, Kanada dan mempunyai kantor di Montreal, Winnipeg, Calgary,
dan Vancouver.
Kapitalisasi pasar sahamnya mencapai US$ 1.936,11 miliar pada 2013. Seperti bursa saham
lainnya, di bursa saham ini juga mentransaksikan saham, surat berharga, dan transaksi
perdagangan derivatif.
Bursa saham mencatatkan kapitalisasi pasar saham sekitar US$ 1.540 miliar pada 2013. Bursa
saham yang terletak di Zurich ini memperdagangkan obligasi pemerintah dan derivatif seperti
opsi saham. Indeks pasar saham utama bursa saham ini disebut SMI (Swiss Market Index).
Indeks saham ini terdiri dari 20 saham terpenting berdasarkan kapitalisasi pasar yang
mengambang bebas. Bursa saham SIX ini termasuk bursa saham pertama di dunia yang
menggunakan sistem perdagangan, kliring, dan penyelesaian terautomasi penuh pada 1995.
Bursa saham SIX ini dikelola suatu perkumpulan yang terdiri dari 55 bank yang masing-masing
mempunyai hak pilih yang seimbang dalam hal-hal terkait manajemen dan pengawasan bursa.