Maksud dari prinsip tersebut ialah dengan merancang bangunan yang merespon bentuk tapak.
Tidak melakukan cut & fill pada tapak. Bangunan ini sangat menerapkan prinsip ini dengan merespon
Sistem Konversi Energi bentuk tapak yang datar dan berbentuk persegi panjang. Merancang bangunan yang berbentuk persegi
Sumber : Data Pribadi,2020 panjang dan tidak melakukan cut & fill yang dapat merusak bentuk tapak.
• AC (Air Conditioner)
Student Activity Center ini tidak memaksimalkan dalam penggunaan AC, terutama pada hall dan
perpustakaan ,Dikarenakan bangunan ini berada di lahan yang masih hijau dan banyak pohon, sehingga
masih terasa sejuk sampai ke dalam museum melalui celah-celah atau ventilasi. Namun bangunan ini
menggunakan AC split hanya pada ruang uang privat dan ruang arsip ,yang berfungsi untuk meningkatkan
kualitas udara dan mengatur kelembaban antara luar bangunan dengan dalam bangunan.
4. Respect for User (Mengharga Pengguna Bangunan)
5.2.1 AISYAH AMINI PASARIBU NIM 180406082 Tapak berlokasi di dalam kampus Universitas Negeri Medan yang mudah dijangkau dan diakses oleh
mahasiswa .
Lokasi tapak berada di Jalan Rumah Sakit Haji, Kenangan Baru, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli
Serdang, Sumatera Utara, dengan luas lahan 8.000m2..
Konsep perancangan bangunan ini meliputi zonasi, gubahan massa, dll. Gambar berikut merupakan
gubahan massa yang terinspirasi dari bentuk tapak berbentuk persegi panjang. Yang kemudian dibagi
menjadi 2 massa namun tetap dalam satu kesatuan bangunan. Pembagian massa tersebut berdasarkan
fungsi privat dan publik dari bangunan. Berikut merupakan transformasi massa
A. Gubahan Massa
Massa mengalami Setelah adanya zonasi lingkungan serta gubahan massa, konsep perancangan tapak dilanjutkan.
perpanjangan bentuk agar
sesuai dengan fungsinya. Gambar berikut merupakan ilustrasi konsep tata ruang luar. Tata ruang luar meliputi jenis tanaman
yang akan ditanam di sekitar tapak dan material perkerasan.
Pencapaian dan sirkulasi merupakan penjelasan dari arah mana saja tapak dapat dicapai. Pada poin
sirkulasi menjelaskan alur sirkulasi di dalam tapak
E.Tata Hijau
Ketika memasuki pintu masuk tapak, pengguna akan melewati drop off terlebih dahulu. Setelah drop off,
pengguna akan terhubung dengan main entrance lalu terhubung ke Hall dan Loket yang telah disediakan.
G. Utilitas Penataan ruang luar berkaitan dengan penataan tata hijau yaitu jenis tanaman apa saja yang dipilih
untuk memperindah tapak dan menyejukkan bangunan. Tata hijau merupakan unsur penting di dalam
Air Bersih pendekatan arsitektur hijau karena hubungannya dengan prinsip “Bekerjasama dengan
Sumber air bersih berasal dari PDAM. Untuk Flushing toilet menggunakan air hujan yang iklim”.Membantu untuk memecah angin untuk mempertahankan struktur, membuat udara disekitar
sejuk serta menambah estetika pada tapak dan bangunan. Gambar berikut merupakan zonasi tata hijau
telah difilterisasi dengan baik dan bisa digunakan beserta jenis tanamannya. Tata hijau pada tapak yang diilustrasikan melalui ilustrasi di atas terdiri dari
Air Hujan (Gray Water) beberapa jenis pohon, yaitu:
Air hujan masuk kedalam tanah atau lubang jalan setapak lalu difilterisasi dan masuk ke
dalam ground water tank lalu di distribusikan ke toilet bangunan
A. Pohon Elm
Sumber : Wikipedia
Elm dapat tumbuh tinggi dan sering dijadikan tanaman hias. Namun elm rentan terhadap
serangan hama, terutama dari fungi Ophiostoma yang disebarkan oleh kumbang. Genus ini merupakan
tumbuhan hermafrodit dengan bunga sempurna yang dapat diserbuki oleh angin.[2] Tumbuhan ini dapat
bertahan pada jangkauan tingkat keasaman tanah yang lebar namun membutuhkan drainase yang baik.
B. Pohon Angsana
Pohon angsana berfungsi sebagai pohon peneduh membantu menurunkan suhu panas pada siang hari
5.3 Konsep Perancangan Bangunan
Konsep perancangan bangunan “Student Activity Center”meliputi zonasi, tata ruang dalam, suasana
ruang, sirkulasi, bentuk dan estetika bentuk. Adapun konsep tersebut adalah sebagai berikut
A. Zonasi
Zonasi pada bangunan SAC ini adalah Ruang Publik,Ruang Semipublik,dan privat
B. Tata Ruang Dalam dan Suasana Ruang
Konsep tata ruang dalam dan suasana ruang untuk menjelaskan bagaimana hubungan antar
ruang secara horizontal.
- DENAH LANTAI 1
Konsep tata ruang dalam untuk lantai 1 memaksimalkan luas pada multifunction Hall dan pada area
kelas tetap menyediakan area service yang cukup besar sehingga kebutuhan pengguna bangunan tetap
terpenuhi
- DENAH LANTAI 2
Ruang Perpustakaan dan Kantin
- DENAH LANTAI 3
Konsep Tata ruang dalam untuk lantai 3 yaitu ketika sampai di lantaai 3 pengguna bisa melewati koridor yangc
cukup luas sehingga mengurangi terjadinya desakan antar pengguna yang lain, ruang ganti dan ruang persiapan
diletakkan di dekat area service sehingga mempermudah pengguna aula ini.