Anda di halaman 1dari 4

Tugas 3

Manajamen ( EKMA 4116 )


Kelas 63

Nama : Sevi Amanta Sari


NIM : 031017127
Prodi : S1 Manajemen 2018.2
UPBJJ UT-SURABAYA
1. Jelaskan analisa laporan keuangan!
Jawab:
Laporan keuangan memberikan data yang diperlukan, tetapi diperlukan teknik
analisa agar informasi yang lebih mnedalam dapat digali.
A. Analisa rasio: mempunyai tujuan menghilangakan bias ukuran semmacam itu dalam
evaluasi pprestasi keuangan organisasi.
Ada 5 kelompok analisa keuangan yaitu.
a. Rasio likuiditas , rasio inimengukur kemampuan organisasi memenuhi
kewajiban jangka pendeknya, yaitu kewajiban yang jatuh tempo dalam waktu
satu tahun atau kurang. Contoh, jika aktiva lancar organisasi adalah Rp. 200
juta, sedangkan kewajiban lancarnya Rp. 100 juta, rasio lancar adalah Rp. 2.
Angka2 dapat diinterpretasikan bahwa setiap Rp. 1 utang lancer dijamin oleh
Rp. 2 aktiva lancer.
b. Rasio solvabilitas, rasio ini ingin melihat kemampuan organisasi memenuhi
kewajiban jangka panjang, yaitu kewajiban yang jatuh temponya lebih dari
satu tahun. Utang jangka panjang digunakan untuk menghitung kewajiban
organisasi. Seringkali perhitungan dilakukan dengan menggunakan utang total
yang berarti utang jangka penjang di tambah utnag jangka pendek. Interpretasi
dapat dilakukan sama seperti interpretasi rasio likuiditas.
c. Rasio aktivasi, rasio ini mengukurefektivitas penggunaan sumber daya oleh
organisasi.beberapa sumber daya yang diukur efektivitasnya adalah piutang,
aktiva tetap, atau aktiva total. Semakin tinggi rasio ini semakin baik efektivitas
suatu organisasi dalam menggunakan asetnya.
d. Rasio profitabilitas, rasio ini mengukur kemampuan organisasi menghasilkan
profit (keuntungan) berdasarkan asset , modal saham , atau factor lain. Rasio
ini merupakan ukuran prestasi yang lebih menyeluruh terhadap prestasi
organisasi.
e. Rasio pasar, rasio pasar relevan untuk perusahaan yang sudah go-
publik(menjual sahamnya ke masyarakat melalui pasar modal). Beberapa
ukuran yang digunakan melibatkan harga pasar . jika organisasi dapat
menjalankan tugasnya dengan baik, harga sahamnya akan naik.
B. Perbandingan dalam analisa keuangan.
Jika suatu organisasi memperoleh kenaikan pennjualan sebesar 10% , belum tentu
baik untuk menentukan suatu prestasi organisasi. Jika sector usaha atau
perekonomian tumbuh dengan 20% , angka 10% tersebut tidak baik. Pesaing barang
kali memperoleh kenaikan 30% . emskipun organisasi mengalami kenaikan
penjualan, pasar organisasi tersebut ternyata mengalami penurunan. Karena itu,
prestasi organisasi perlu di bandingkan dengan standard tertentu. Salah satu standard
yang di pakai adalah industri, yaitu rata-rata angka yang di capai oleh perusahaan
dalam industri tertentu.

2. Jelaskan bagan rantai nilai!

Jawab:

Manajemen rantai nilai bisa didefinisikan sebagai suatu proses untuk mengelola
aktivitas2 di sepanjaang rantai nilai yang akan ditawarkan kepada konsumen.Rantai nilai
tersebut terdiri atas kegiatan pendukung: infrastruktur perusahaan, manajemen sumber daya
manusia, pengembangan teknologi, dan procurement (pengadaan). Kemudian rantai nilai
mempunyai kegiatan utama, yaitu inbound logistics, operasi, outbound logistics, pemasaran
dan penjualan, serta pelayanan. Kegiatan- kegiatan tersebut ditujukan untuk menciptakan
nilai atau nilai tambah yang menghasilkan marfin(keuntungan) bagi perusahaan.

a.Kegiatan Pendukung

 Infrastruktur Perusahaan, mencakup prasarana yang digunakan perusahaan untuk


menjalankan aktivitasnya. Contoh infrastruktur perusahaan adalah bangunan atau
gedung yang dijadikan basis kegiatan,surat izin, atau akta pendirian perusahaan.
 Manajemen sumber daya manusia, kegiatan perusahaan dijalankan oleh sumber daya
manusianya.Manajemen sumber manusia mencakup aktivitas yang berkaitan dengan
karyawan perusahaan, seperti rekrutmen,pengembangan, dan pemberian kompensasi.
 Pengambangan teknologi, Teknologi merupakan komponen penting dalam kegiatan
perusahaan.Teknologi bisa digunakan untuk mendukung kegiatan utama
perusahaan,seperti kegiatan operasi,inbound dan outbound logistics, dan lainnya.
 Procurement (pengadaan) merupakan kegiatan pengadaan barang atau jasa yang
diperlukan perusahaan. Sebagai contoh, kegiatan operasi membeli pabrik baru untuk
meningkatkan efisiensi perusahaan.

b.Kegiatan Utama

 Inbound logistic adalah serangkaian aktivitas yang dijalankan untuk mendatangkan


barang atau jasa dari pihak luar (seperti pemasok) ke perusahaan. Contoh kegiatan
tersebut adalah pemesanan bahan baku,penerimaan bahan baku, dan memasukkan
bahan baku ke dalam gudang. Rangakain tersebut bisa menjadi semakin kompleks
dengan perkembangannya jaringan pemasok perusahaan.
 Operasi Kegiatan operasi bertujuan mengubah input,melalui proses transformasi
tertentu,menjadi output.
 Outbound Logistics adalah kebalikan dari inbound logistics. Outbound Logistics
adalah serangaian kegiatan untuk memindahkan barang atau jasa dari perusahaan ke
pihak luar perusahaan. Sebagai contoh, setelah pabrik mobil selesai memproduksi
mobil, mobil tersebut perlu dikirimkan ke pabrik dealer mobil. Dealer mobil bisa
berhubungan langsung dengan konsumen akhir.
 Pemasaran dan Penjualan merupakan kegiatan yang ditujukan untuk konsumen agar
konsumen bersedia melakukan ‘pertukaran’ (membeli) produk atau jasa perusahaan.
 Pelayanan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan dan menjaga
nilai produk, seperti jasa pemasangan dan instalasi mesin, konsultasi pengoperasian
dan perawatan mesin, serta pelayanan setelah mesin dibeli (pelayanan purnajual).
Kegiatan pendukung dan utama tersebut ditujukan untuk menciptakan nilai, yaitu
manfaat yang dihargai oleh konsumen.

Sumber:
 BMP EKMA 4116 Mamduh Hanafi Penerbit Universitas Terbuka

Anda mungkin juga menyukai