Anda di halaman 1dari 13

PENELITIAN

TINDAKA KELAS
(PTK)
TIEN ASMARA PALINTAN
DIHARAPKAN
MAHASISWA MEMAHAMI
SEJARAH SINGKAT MUNCULNYA PTK

PENGERTIAN TINDAKAN KELAS

PRINSIP-PRINSIP TINDAKAN KELAS

ALUR PENALARAN KARYA TULIS ILMIAH

MODEL PTK

TUJUAN PTK

OBJEK PTK

PERSYARATAN PTK

KAITAN PTK DENGAN MODEL LAIN


SEJARAH SINGKAT MUNCULNYA PTK

CLASSROOM PENELITIAN PTK


ACTION Untuk meningkatkan kualitas Guru diminta untuk meningkatkan
RESEARCH pembelajaran pada kelas atau bidang kemampuannya dalam menyelesaikan
Mulai dilaksanakan sejak studi yang menjadi tanggung masalah pembelajaran di dalam
digulirkannya Proyek Pengembangan jawabnya. kelas.
Pendidikan Guru (P3G). Untuk
memenuhi kebutuhan kompetensi
profesional guru, hasrus melakukan
penelitian.

PAGE 05
PENGERTIAN PENELITIAN
TINDAKAN KELAS
01
PENELITIAN, menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek
dengan menggunakan caraatau aturan metodologi tertentu untuk
memperoleh data arau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan
mutu suatu hal/ masalah.

02
TINDAKAN, suatu usaha/kegiatan yang sengaja dilakukan untuk
mencapai tujuan tertentu.

03
KELAS, suatu tempat yang tidak terbatas pada ruang tertentu, tetapi
mengandung pengertian pada sejumlah siswa dalam kelompok yang
mengikuti kegiatan pembelajaran yang dirancang oleh guru.

PAGE 02
BERBAGAI DEFENISI PTK
WIBAWA (2004) PTK mrupakan penelitian yang mengangkat masalah-masalah aktual yang
dihadapi oleh guru dilapangan.

WIRIATMADJA (2006) PTK adalah bagaimana sekelompok guru dapat mengorganisasikan kondisi
praktis pembe;ajaran mereka dan belajar dari pengalaman mereka sendiri.

PTK merupakan suatu kegiatan siklus yang bersifat menyeluruh yang terdiri
SANFORD (2010)
atas analisis, pelaksanaan, penemuan fakta tambahan dan evaluasi.

SUHARDJONO (2009) PTK merupakan penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk meperbaiki
mutu praktik pembelajaran dikelasnya.

Bentuk penelitian refelektif yang dilakukan oleh pendidik sendiri terhadap


MCNIFF (SUPARDI,2009) kurikulum, pengembangan sekolah, meningkatkan prestasi belajar,
pengembangan keahlian mengajar, dsb.

PAGE 04
PRINSIP PENELITIAN TINDAKAN

LOOHCS
YRADNOCES
Kegiatan nyata dalam situasi rutin.
Adanya kesadaran diri untuk memperbaiki

DAEMDLO
kinerja.
SWOT sebagai dasar berpijak
Upaya empiri dan sistematis
Ikuti prinsip SMART dalam pelaksanaan.
Specific : khusus, tidak umum
Manageable : dapat dikelola, dapat
dilaksanakan
Acceptable : dapat diterima lingkungan
Realistic: operasional, tidak diluar jangkauan

CLASS
Time bound: diikat oleh waktu, terencana.

SCIENCE
PAGE 03
ALUR PENALARAN
KARYA TULIS ILMIAH

Masalah Tujuan

TEORI PEMBAHASAN

IDE/GAGASAN ASLI PENULIS

KESIMPULAN

TIDAK DILAKSANAKAN DILAKSANAKAN

PAGE 07
LOOHCS
YRADNOCES
DAEMDLO
DARI ALUR TERSEBUT..
DAPAT DILANJUTKAN MENJADI PENELITIAN TINDAKAN,
YAITU MENGAPLIKASIKAN IDE ATAU GAGASAN ASLI YANG
TELAH DITEMUKAN OLEH PENELITI DALAM BENTUK
TINDAKAN KELAS.

CLASS
SCIENCE
PAGE 07
LOOHCS
YRADNOCES
DAEMDLO
MODEL TINDAKAN KELAS
TAHAPAN YANG LAZIM
DIGUNAKAN

1. PERENCANAAN
2. PELAKSANAAN'
3. PENGAMATAN/OBSERVASI
4. REFLEKSI

CLASS
SCIENCE
PAGE 08
TUJUAN PENELITIAN
TINDAKAN KELAS
Salah satu strategi guna memperbaiki layanan
maupun hasil kerja suatu lembaga pendidikan.
Mengembangkan rencana tindakan kelas guna
mengingkatkan kinerja sekarang sedang dan
telah dilakukan.
Mewujudkan proses penelitian yang bermanfaat
ganda baik bagi peneliti maupun bagi lembaga
pendidikan yang diteliti.
tercapainya konteks pembelajaran dari pihak
yang terlibat yaitu peneliti, para subjek yang
diteliti serta guru dan tenaga kependidikan yang
lain.

PAGE 09
TUJUAN PENELITIAN
TINDAKAN KELAS
Timbulnya budaya meneliti yang memiliki nilai
ganda yakni sambil bekerja sambil melakukan
penelitian dibidang pekerjaan yang ditekuni.
Timbulnya perubahan pada subjek yang diteliti
karena dampak dari tindakan yang dilakukan
oleh peneliti sehingga bisa meningkatkan
kualitas belajar siswa yang diteliti.
Diperolehnya pengalaman dan hasil penelitian
yang selanjutnya dapat digunakan sebagai
rujukan dalam rangka meningkatkan kualitas
mengajar guru pada umumnya serta peneliti
pada khususnya.

PAGE 09
Harus tertuju atau mengenai hal-hal yang terjadi di
dalam proses pembelajaran dan diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran.
Harus dilaksanakan sekurang-kurangnya dua siklus
tindakan secara berurutan.
Penelitian tindakan oleh guru, harus dilakukan
pengamatan secara terus menerus, objektif, dan
PERSYARATAN sistematis.

PTK Penelitian tindakan terjadi atau dilakukan secara wajar,


tidak mengubah aturan yang sudah ditentukan atau
tidak mengubah jadwal yang sudah ada.
Harus disadari oleh kedua belah pihak yang
berkolaborasi, baik pelaksana tindakan maupun
observer (berkaitan dengan hal2 yang baik maupun
kekurangan).
Harus benar2 menunjukkan adanya perlakuan yang
dilakukan oleh pelaksana dan siswa benar-benar
melakukan kegiatan sesuai dengan tindakan yang
diberikan oleh pelaksana tindakan.
PAGE 06
1. Unsur siswa, dapat dilihat dari kegiatan siswa pada saat mengikuti proses
pembelajaran sebagai wujud tindakan yang dilakukan oleh peneliti.
2. Unsur guru, dapat dilihat ketika guru memberikan perlakuan di dalam kelas.
3. Unsur materi atau abhan ajar, dapat dilihat dari Rancana Kerja Harian yang
disusun oleh peneliti apakah sudah sesuai dengan GBPP, matriks dan promes
maupun silabus yang ada.
SASARAN 4. Unsur media pembelajaran, dapat dicermati dari fungsi media pembelajaran

ATAU OBJEK apakah efektif atau tidak untuk menjadi alat bantu pembelajaran.
5. Unsur hasil belajar siswa, hendaknya dapat memenuhi ketiga ranah
PENELITIAN perkembangan yakni aspek kognitif, afektif dan psikomotor.
TINDAKAN 6. Unsur lingkungan, lingkungan belajar meliputi lingkungan di dalam kelas, diluar
kelas, maupun dirumah atau tempat tinggal siswa. Semuanya harus
KELAS mencerminkan situasi yang edukatif.
7. Unsur Pengelola, hal yang perlu diperhatika dalam pengelolaan antara lain
pengaturan tempat duduk siswa, jadwal pelajaran, penataan peralatan milik
siswa, jadwal piket bagi siswa, dan lain-lain pengelolaan yang telah ditetapkan
oleh kepala sekolah sebagai upaya ketertiban dan kedisiplinan proses belajar
mengajar.

PAGE 04

Anda mungkin juga menyukai