1
1. PENDAHULUAN Motor SMKN Sukoharjo, Unit Pelaksana
Perkembangan industri dan penggunaan Kegiatan PNPM-MP Kecamatan Sukoharjo
sepeda motor dari tahun ke tahun sampai saat bermaksud mengadakan kegiatan pelatihan
ini terus meningkat. Setiap jenis produk mekanik sepeda motor bagi pemuda-pemuda
sepeda motor baru yang dilempar oleh di Desa Pulus dan Desa Gumiwang.
bermacam produsen kendaraan bermotor ke
pasaran senantiasa terserap oleh konsumen. 2. TINJAUAN PUSTAKA
Sehingga bisa dikatakan bahwa jumlah sepeda Pelatihan mekanik sepeda motor
motor yang ada di masyarakat semakin lama merupakan suatu sarana untuk meningkatkan
semakin banyak. Padahal setiap sepeda motor keahlian/skill peserta dalam menangani
yang dipakai masyarakat baik di desa maupun kerusakan / servis pada sepeda motor dan
di kota senantisa memerlukan perawatan melayani jasa perawatan / tune up sepeda
berkala atau bahkan perbaikan. Untuk motor.
mengantisipasi hal itu maka perkembangan 2.1. Tune-up Sepeda Motor
penggunaan sepeda motor harus diimbangi Tune-up sepeda motor dapat diartikan
dengan peningkatan jumlah bengkel yang ada sebagai pekerjaan pemulihan atau
dengan tenaga mekanik sebagai penggerak pengkondisian kembali kerja motor sehingga
utamanya. Jadi tenaga mekanik sepeda motor sesuai dengan standar yang telah ditentukan
pada saat ini merupakan tenaga kerja yang sesuai dengan pedoman (Ibnu Siswanto,
sangat dibutuhkan. 2008: 18). Setiap sepeda motor yang
Di sisi lain dengan pertumbuhan ekonomi dioperasikan, pada akhirnya akan mengalami
nasional yang masih berkisar 5%, tentunya suatu keadaan dimana bagian-bagian dari
sangat berpengaruh bagi pemerintah dalam sepeda motor tersebut (mesin, transmisi,
rangka menambah jumlah lapangan kerja rangka, dsb) mengalami kelelahan dan
baru. Hal ini menyebabkan banyaknya keausan sehingga mengurangi kinerjanya,
masyarakat produktif baik yang terdidik diantaranya : tenaga mesin menurun,
maupun yang tidak terdidik yang menganggur akselerasi lambat, bahan bakar boros, dan
karena tidak terserap di dunia kerja. Salah kemungkinan kerusakan berlanjut/merembet
satu upaya yang dilakukan diantaranya adalah terhadap kerusakan komponen yang lainnya.
dengan memberikan bekal ketrampilan yang Apabila kondisi tersebut tidak ditanggulangi
bisa digunakan oleh masyarakat untuk bisa melalui perawatan berkala kendaraan, maka
berwirausaha tanpa harus menunggu kondisi tersebut akan meningkat ke arah
lowongan kerja yang akan ditawarkan. kerusakan komponen yang bertambah parah
Desa Pulus dan Desa Gumiwang, dan membutuhkan dana yang cukup besar
Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo untuk mengembalikan sepeda motor pada
merupakan wilayah yang berada pada bagian kondisi semula (Beni Setya N, 2005:8).
barat dari Kabupaten Wonosobo yang Tune Up sangat diperlukan karena setiap
berbatasan dengan Kabupaten Banjarnegara. kendaraan yang beroperasi secara terus
Dengan minimnya jumlah bengkel sepeda menerus digunakan akan mengalami
motor sedangkan populasi sepeda motor yang perubahan kondisi komponen mesin berupa
banyak, dengan tumbuhnya sekolah-sekolah keausan komponen, kotor serta kerusakan-
dari SD, SMP, MA dan SMA/SMK maka kerusakan lain selama dipakai. Untuk
tentunya merupakan sebuah peluang yang mengembalikan kondisi mesin kendaraan
bagus untuk berwirausaha berbengkelan di seperti semula atau sesuai dengan
daerah tersebut. Disamping itu juga masih spesifikasisemula dan beroperasi optimal
banyak pemuda produktif disana dalam status maka dilakukan tune up engine.
pengangguran yang memang tidak memiliki Tune up merupakan kegiatan yang harus
bekal ketrampilan vokasi. dilakukan secara berkala dalam rentang waktu
Melihat permasalahan diatas, Program tertentu, atau interval waktu maksimal 3 bulan
Studi Teknik Manufaktur UNSIQ Wonosobo atau jarak yang ditempuh sudah mencapai
bekerjasama dengan Jurusan Teknik Sepeda 2000 km untuk sepeda motor. Dalam buku
pedoman perawatan dan perbaikan Honda,
tidak baik mesin akan cenderung boros
pekerjaan yang dilakukan oleh mekanik pada
dan tenaga mesin tidak bisa maksimal.
saat melakukan tune up atau dikenal dengan
Setiap kali servis, karburator selalu
20 poin servis meliputi:
diperiksa, dibongkar, dan dibersihkan,
1) Busi serta distel supaya tetap dalam kondisi
Busi sebagai penghasil api untuk proses baik.
pembakaran perlu diservis yang 6) Putaran Gas Tangan
dilakukan dengan interval waktu 4000 Kerja dari gas tangan perlu diperiksa
km pertama yaitu dengan membersihkan apakah lancar atau tidak. Jika gas tangan
dan menyetel celah busi. Spesifikasi terganggu atau tidak lancar,
celah busi antara berkisar antara 0,7-0,8 menyebabkan tarikan sepeda motor akan
mm dengan menggunalan alat filler menjadi berat dan putaran mesin akan
gauge. Jika kondisi busi sudah tidak baik tetap tinggi walaupun gas tangan sudah
sebaiknya dilakukan penggantian dengan dilepas. Jika putaran mesin tetap tinggi
busi yang baru. walaupun gas tangan telah dilepas dapat
2) Celah Katup mengakibatkan sepeda motor terus
Kerenggangan katup atau celah katup berjalan walaupun pengemudi sudah
(valve gap) diperiksa dan dilakukan tidak menarik gas dan dapat
penyetelan apabila tidak sesuai dengan membahayakan pengendara.
harga spesifikasinya. Standar celah katup
7) Saringan Kasa Minyak Pelumas
untuk sepeda motor Honda bebek adalah
Saringan kasa minyak pelumas berfungsi
0,05 mm. Sedangkan untuk motor sport
untuk menyaring dan menampung
adalah 0,10 mm.
kotoran-kotoran yang tercampur dalam
3) Saringan Udara
minyak pelumas. Saringan kasa minyak
Saringan udara dibersihkan setiap kali
pelumas perlu dibersihkan minimal setiap
dilakukan servis pada sepeda motor.
12.000 km.
Saringan udara dibersihkan dengan cara
8) Minyak Pelumas
dicuci dengan solar atau dengan air sabun
Minyak pelumas pada sepeda motor
untuk jenis busa dan disemprot dengan
berfungsi untuk melumasi dan
udara bertekanan untuk jenis kertas.
mendinginkan komponen-komponen
Saringan udara sebaiknya diganti setiap
mesin sepeda motor. Pergantian minyak
12.000 km sekali.
pelumas, dalam buku pedoman pemilik
4) Selang Bahan Bakar
Honda, disarankan untuk dilakukan setiap
Selang bahan bakar adalah saluran yang
2000 km. Minyak pelumas akan
menghubungkan antara tangki bensin
berkurang kemampuan pelumasan dan
dengan karburator. Setiap kali servis,
pendinginannya jika tidak dilakukan
saluran bahan bakar perlu dibersihkan,
penggantian sehingga mesin cepat panas
dengan jalan disemprot menggunakan
dan aus karena gesekan.
udara bertekanan (kompresor). Jika
9) Rem Depan/Belakang
saluran bahan bakar sampai tersumbat,
Rem adalah komponen sepeda motor
sepeda motor tidak akan bisa dihidupkan
yang berfungsi untuk menurunkan atau
atau motor tidak beroperasi normal.
menghentikan laju sepeda motor. Rem
5) Karburator terdiri dari rem depan dan rem belakang.
Fungsi karburator adalah untuk Jenis rem yaitu rem tromol dan rem
mencampur udara dan bahan bakar serta cakram. Rem depan dan rem belakang
menyalurkannya dalam bentuk kabut dalam servis sepeda motor perlu
halus untuk dikirim ke dalam mesin. diperiksa keausan kanvas rem serta
Perbandingan campuran antara bahan dilakukan penyetelan gerak bebas pedal
bakar dan udara harus tepat, artinya harus rem. Gerak bebas ideal rem depan ialah
sesuai dengan kebutuhan kerja mesin, 10-20 mm. Gerak bebas pedal rem
saat start, idle, putaran menengah sampai belakang ialah 20-30 mm.
putaran tinggi. Kondisi karburator yang
10) Kopling Kopling berfungi meneruskan dan
memutuskan putaran mesin ke tranmisi.
jika tekanan angin ban terlalu rendah
Pekerjaan yang dilakukan terhadap unit
akan menyebabkan persinggungan roda
kopling sekedar memeriksa dan menyetel
dengan jalan semakin besar. Akibatnya
kerja kopling ketika melakukan servis
ban lebih cepat aus, laju motor tidak
sepeda motor. Jika terjadi kerusakan pada
maksimal, dan konsumsi bahan bakar
unit kopling maka pekerjaan perbaikan
semakin boros.
yang dilakukan sudah tidak termasuk ke
14) Bantalan Peluru Kemudi
dalam poin kegiatan servis. Akan tetapi
Bantalan peluru kemudi adalah
perbaikan tersebut sudah menjadi jenis
komponen sistem kemudi sepeda motor
pekerjaan yang lain dan dikenai biaya
yang memungkinkan kemudi/stang
tambahan.
sepeda motor untuk digerakkan secara
11) Rantai Roda ringan dan mudah. Kerusakan pada
Rantai roda sepeda motor adalah bantalan peluru roda kemudi menyebakan
komponen yang berfungsi untuk stang sepeda motor terasa lebih berat
meneruskan putaran dari transmisi sepeda terutama pada saat sepeda motor berjalan.
motor ke roda penggerak (belakang).
15) Shock breaker/suspensi
Standar kekencangan rantai adalah 20-30
Suspensi adalah komponen sepeda motor
mm. Jika rantai terlalu kencang
yang berfungsi untuk menahan body
menyebabkan rantai putus, mesin tidak
rangka sepeda motor supaya tidak
dapat berputar dengan cepat, dan
bersentuhan langsung dengan jalan.
merusak roda gigi depan maupun
Suspensi berfungsi memberikan
belakang. Rantai terlalu kendor
kenyamanan dalam pengemudian sepeda
menyebabkan rantai lepas pada saat
motor. Batasan pemeriksaan suspensi
sepeda motor berjalan serta suara berisik
yang masuk point tune-up adalah dengan
pada rantai kendaraan. Disamping itu
memeriksa apakah suspensi/shock
rantai perlu diperiksa setiap saat apabila
breaker dapat memegas dengan baik
kering maka perlu dikasih pelumas.
ataukah tidak.
12) Switch Lampu Rem
16) Standar Samping
Switch lampu rem berfungsi untuk
Pembersihan dan pemberian minyak
menghidupkan dan mematikan lampu
pelumas diperlukan jika timbul bunyi saat
rem pada saat rem depan/belakang
digerakkan. Pegas standar samping ketika
bekerja. Lampu rem sangat penting
servis sepeda motor perlu diperiksa
dalam hal memberi tanda kepada
terhadap kerusakan dan hilangnya
pengendara di belakangnya bahwa sepeda
ketegangan atau daya pegas..
motor di depannya sedang mengurangi
17) Baterai
kecepatan. Kerusakan pada lampu rem
Baterai berfungsi untuk menyimpan
biasanya lampu rem tidak menyala pada
tenaga listrik yang dihasilkan oleh
saat tuas/pedal rem ditarik atau diinjak.
dinamo sepeda motor. Perawatan dan
Hal ini tentunya sangat berbahaya baik
pemeriksaan yang dilakukan untuk bateri
bagi pengendara ataupun bagi
tipe basah pemeriksaan dan penambahan
pengendara lain yang ada dibelakangnya.
jumlah air accu dan pembersihan
13) Tekanan Angin Ban dan Kondisi Ban
terminal, sedangkan yang tipe kering
Pemeriksaan dan penyetelan tekan angin
biasanya hanya pembersihan terminal.
ban merupakan point dari tune-up.
18) Arah Sinar Lampu Depan
Standar tekanan angin ban berkisar antara
Pemeriksaan yang petama terkait hidup
28- 35 kg/cm2. Tekanan angin ban yang
dan tidaknya lampu kepala. Kemudian
terlalu tinggi akan menyebabkan
pastikan bahwa arah sinar lampu depan
persinggungan roda dengan jalan
perlu untuk distel tinggi atau rendahnya.
semakin kecil dan mengakibatkan roda
Jika arah sinar lampu depan terlalu tinggi
mudah slip atau terpeleset. Sebaliknya,
menggangu pengendara lain dari arah
sebaliknya. Sementara jika arah sinar
Jurnal PPKM I (2015) 61-68 ISSN: 2354-869X
lampu depan terlalu pendek proses diagnosis sampai dengan
menyebabkan jarak pandang terbatas. pengetesan.
19) Lampu-lampu dan Klakson 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Lampu-lampu dan klakson perlu untuk 3.1. Metode Pelaksanaan
diperiksa pada saat dilakukan servis Kegiatan pelatihan ini merupakan bentuk
sepeda motor. Lampu- Perberdayaan kerjasama antara LP3M Unsiq Wonosobo,
Masyarakat, Mekanik Sepeda Motor SMKN 1 Sukoharjo dan PNPM-MP Desa
lampu pada sepeda motor memiliki Pulus dan Gumiwang. Metode pelaksanaan
fungsi selain untuk penerangan juga kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan
untuk indikator atau sinyal baik ke dengan menggunakan pendekatan proses
pengemudi sepeda motor itu sendiri pembelejaran secara ceramah, demontrasi dan
maupun ke pengendara yang lain. praktek langsung. Instruktur kegiatan berasal
2.2. Perbaikan Sepeda Motor dari Dosen Teknik Manufaktur Universitas
Servis sepeda motor merupakan perawatan Sains Alquran Wonosobo dan beberapa guru
yang sifatnya berkala. Perbaikan sepeda dari Jurusan Teknik Sepeda Motor di SMKN
motor adalah kegiatan perbaikan terhadap Sukoharjo. Tempat berlangsungnya kegiatan
kerusakan yang terjadi pada sistem atau pembelajaran berada di SMKN Sukoharjo
komponen sepeda motor. Langkah-langkah baik teori maupun praktek, dikarenakan
yang perlu dilakukan dalam kegiatan letaknya yang dekat dengan peserta pelatihan
perbaikan sepeda motor ialah: mekanik sepeda motor yang berasal dari Desa
1) Diagnosa kerusakan Pulus dan Gumiwang Kecamatan Sukoharjo
Diagnosa kerusakan adalah proses untuk Kabupaten Wonosobo.
mencari sumber kerusakan pada sepeda Materi pelatihan ini meliputi 13
motor berdasarkan gejala yang dirasakan kompetensi dasar tentang perawatan dan
atau terlihat. Gejala kerusakan yang perbaikan sepeda motor ditambah dengan
terlihat tersebut selanjutnya muncul materi tentang dasar dasar wira usaha. Materi
beberapa kemungkinan penyebab, untuk kompetensi dasar bertujuan untuk membentuk
dilakukan dilakukan langkah perbaikan. skill peserta pelatihan agar mampu menangani
2) Langkah perbaikan kerusakan pada sepeda motor. Sedangkan
Langkah selanjutnya setelah diagnosis materi kewirausahaan sebagai bekal peserta
adalah perbaikan terhadap kerusakan agar mempunyai wawasan tentang wirausaha,
yang terjadi. Langkah perbaikan yang mampu merencanakan secara sederhana
dilakukan menyesuaikan dengan sebuah usaha perbengkelan apabila nantinya
kerusakan yang terjadi pada sepeda ingin membuka usaha mandiri. Total waktu
motor. Langkah perbaikan yang pelaksanaan adalah 120 jam, dengan alokasi 4
dilakukan dapat berupa pembersihan jam perhari dan 4 hari perminggu,
komponen, penyetelan, atau penggantian membutuhkan waktu 30 hari atau setara
komponen yang mengalami kerusakan. dengan 8 minggu. Pelaksanaan kegiatan
3) Pengetesan berlangsung dari bulan Juni – Agustus 2012.
Setelah dilakukan perbaikan, maka
sepeda motor perlu untuk diperiksa 3.2. Langkah-langkah Kegiatan Pengabdian
apakah sudah dapat kembali normal Masyarakat
ataukah belum. Jika perbaikan yang Kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan
dilakukan dirasa belum berhasil, maka tema pemberdayaan Masyarakat melalui
proses perbaikan diulang lagi mulai dari pelatihan mekanik sepeda motor ini dilakukan
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
65
Sosialisasi Pelaksanaan Kegiatan & Kerjasama pelaksanaan Pelatihan
Evaluasi & Pelaporan
Pengadaan
Pemberian materi teknik sepeda motoralat dan bahan pelatihan
& kewirausahaan
b. Evaluasi Hasil.
Dalam melaksanakan evaluasi hasil
program kegiatan pengabdian
masarakat ini meliputi aspek
pengetahuan dan ketrampilan. Aspek
pengetahuan dilakukan dengan para
peserta mengikuti ujian tulis dan
aspek ketrampilan dengan ujian pemerataan pendidikan terutama
praktik. Adapun hasil yang didapatkan pendidikan vokasi, dalam kontek
bahwa terdapat kenaikan pengetahuan pengimplementasian ilmu pengetahuan dan
dan ketrampilan dari sebelum teknologi.
mengikuti pelatihan dengan rata-rata 3) Membantu pemerintah daerah dalam
prosentase kenaikan 60%. Khusus rangka mempercepat program
untuk nilai praktek kenaikkannya pengurangan angka pengangguran untuk
lebih besar dari teori, hal ini tentunya
memang menunjukan bahwa
antusiasme peserta lebih besar dalam
mengikuti kegiatan praktek sepeda
motor.
5. DAFTAR PUSTAKA
Anonim (2005), Buku Pedoman Pemilik
Honda. PT. Astra Honda Motor, Jakarta.
Anonim (2014), Standar Kompetensi
Lulusan (SKL) Kursus Dan Pelatihan
Mekanik Pemula Sepeda Motor Level II
berbasis KKNI, Direktorat Pembinaan
Kursus dan Pelatihan Direktorat Jenderal
Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal
Dan Informal Kementerian Pendidikan
Dan Kebudayaan, Jakarta.
Beni Setyo N. (2005), Modul Tune-up
Sepeda Motor, Jurusan Pendidikan
Teknik Otomotif, Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta:
Yogakarta.
Ibnu Siswanto. (2008). Kesiapan siswa kelas
III SMKN 2 Depok mengikuti Uji
Sertifikasi Kompetensi Otomotif Tune Up.
Skripsi. FT UNY.