Anda di halaman 1dari 23

1.

Nawacita
a. Mengahdirkan kembali Negara yang melidungi bangsa
b. Membuat pemerintah tidsk absen membangun
c. Membangun indonesia dari penggiran
d. Menolak Negara lemah
e. Meningkatkan kulitas hidup manusia
f. Meningkatkan produktifitas masyarakat
g. Mewujudkan kemandirian ekonomi
h. Melakukan revolusi karakter bangsa
i. Meperteguh kebinekaan

2. Visi kementerian kesehatan, terwujudnya indonesia yang


berdaulat, mandiri, produktif, dan berkepribadian berlandaskan
gotong royong (2015 – 2019 )

3. Visi kementerian kesehatan, terwujudnya masyarakat sehat yang


produktif, mandiri dan berkeadilan menuju indonesia maju yg
berdaulat, mandiri , dan berkepribadian berlandaskan gotong
royong ( 2020-2024)

4. Misi kementrian kesehatan 2015-2019) :


a. Terwujudnya keamanan nasional
b. Mewujudkan masyrakat maju
c. Mewujudkan politik luar negri yg bebas aktif
d. Mewujudkan kulitas hidup manusia yg tinggi
e. Mewujudkan bangsa yg berdaya saing
f. Mewujudkan indonesia menjadi Negara maritim yang
mandiri
g. Mewujudkan masyarakat yg berkepribadian dalam
kebudayaan

5. Misi 2020-2024
a. Memperkuat upaya kesehatan yg bermutu dan menjangkau
seluruh penduduk indonesia
b. Memberdyakan masyarakat dan mengharus utamakan
pembangunan kesehatan
c. Meningkatkan ketersediaan , pemerataan dan mutu sumber daya
d. Memantapkan tata kelola pemerintah yg baik, bersih dan
inovatif

6. Sasaran pokok RPNJMN 2019-2015


a. Meningkatnya status kesehatan dan gizi pada ibu dan anak
b. Meningkatnya pengendalian penyakit
c. Meningkatnya akses dan mutu pelayanan dasar
d. Meningkatanya cakupan pelayanan kesehatan yang universal
e. Terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehtan, obat dan faksin
f. Meningkatnya responsivitas sitim kesehatan

7. Indicator sasaran pembangunan kesehatan


a. Meningkatkan status kesehatan dan gizi masyarakat
AKI : 346 - 306
AKB : 32 – 24
STUTING : 32,9 – 28, 0
b. Meningkatkan pengendalian PM dan PTM
TB : 297 - 245
HIV: 0,46 - 0,50
Malaria : 212 – 300
TD : 25,8 – 23,4
Obesitas : 15,4 – 15,4
Perokok : 7,2 – 5,4
c. Meningkatnya pemerataan dan mutu pelayanan kesehatan
d. Meningkatnya perlindungan financial dan mutu obat serta SDM

8. Program P2Pl :
 Penyehatan lingkungan
 Pembinaan surveilans , imuniasasi, karantina dan
keselamatan mitra
 Pengendalian penyakit bersumber binatang
 Pengendalian penayit menular langsung
 Pengendalian penyakit tidak menular langsung

9. Strategi pembagunan kesehatan :


a. Pelayanan kesehatan ibu, anak, remaja dan lansia
b. Perbaikan gizi
c. P2Pl
d. Kesehatan dasar
e. Kesehatan rujukan berkualitas
f. Ketersediaan obat dan alat kesehtan
g. Pengawasan obat dan makanan
h. Sdm kesehtan
i. Promosi kesehatan
j. penguatakan sistim informasi
k. Sjsn
l. Meningktanya efektifitas pembayaran kesehatan

10. program generic kesehatan :


a. manajemen dan pelaksanaan tugas teknis
b. pelaksaan JKN dan KIS
c. pengawasan dan akuntabilitas kementerian kesehatan
d. penelitian dan pengembangan kesehatan

11. Nawacita kesehatan dilaksanakan melalui 4 agenda prioritas


a. Pembangunan kependudukan dan Kb (indonesia sejatera )
b. Pembangunan pendididkan ( indo pintar )
c. Peningkatan kesejatraan rakyat ( indo kerja)
d. Pembangunan kesehatan ( indo sehat )

12. Kebijakan revalitas puskesmas ?


a. Peningktan SDM
b. Peningktan sistim dan manajemen
c. Peningktan pembiayaan
d. Peningktan sistim informasi
e. Pelaksaan akreditas

13. Pesan yang disampaikan pada HKN :


 Stunting
 Jkn
 Tingginya harga obat dan alkes
 Rendahnya penggunaan alkes didalam negri

14. Manfaat pelayanan Kb yg dijamin jkn :


 Konseling
 Kontrasepsi dasar
 Tubektomi
 Vasetomi
15. Aspek fundamental SDGS:
 People / manusia : 1,2,3,4,5,
 Planet / bumi : 6, 12,13,14,15
 Prosperity / kesejatraan , kemakmuran : 7, 8, 9, 10 ,11
 Peace / perdamaian : 16
 Partnership / kemitraan : 17

16. Nilai ekonomi dari imunisasi adalah


pencegahan penyakit jadi hemat , biaya cost efektif

17. Visi puskesmas adalah


tercapainya kecamatan sehat

18. Prinsip penyelenggaraan Puskesmas meliputi:

a. Paradigma sehat;
b. Pertanggung jawaban wilayah;
c. Kemandirian masyarakat;
d. Ketersediaan akses pelayanan kesehatan;
e. Teknologi tepat guna
f. Keterpaduan dan kesinambungan
19. Tujuan jangka panjang imunisasi?
eradikasi atau eliminasi suatu penyakit

20. Tujuan jangka pendek imunisasi?


Mencegah kecacatan pada bayi

21. Makna hari cuci tangan sedunia ( hctps ) ?


banyaknya kematian anak anak akibat diare

22. Metode praktek meggunakan panthom ?


demontrasi

23. Vaksin yg bisa diberikan bersamaan ?


DPT, HB, HIB MMR

24. Indicator dampak desa siaga ?


input, proses, output dan outcome

25. Tujuan umum Kb ?


meningkatkan kesejatraan ibu dan anak dalam rangka
mewujudkan (NKKBS)

26. Subsistem SKN :


a. Upaya kesehatan
b. Penelitian dan pengembangan kesehatan
c. Pembiyaan kesehatan
d. Sdm kesehatan
e. sediaan farmasi , alat kesehatan dan makanan
f. Manajemen, informasi dan regulasi kesehatan
g. Perberdayaan masyarakat

27. Tujuan atau manfaat kb ?


a. Manfaat demografi untuk Menekan kepadatan penduduk
b. Manfaat bagi negara untuk menekan laju pertumbuhan
penduduk
c. Manfaat bagi keluarga untuk meningktakan kesehatan ibu dan
anak, dan mengendlikan jumlah anak
d. Manfaat bagi wanita untuk mengatur kehamilan, meningkatkan
kecukupan asi dan menurunkan resiko kematian

28. Nawacita peningkatan pengendalian penyakit ?


Nawacita ke 5, misi kemenkes 4 , dan sdgs 3

29. UU Kesehatan 36 tahun 2009 ?


3 pembangunan kesehatan
4 hak pasien
6 hak pasien di tempatkan yg nyaman
10 setiap orang berkewajiban menghormati hak orang lain
11 wajib PHBS
23 menolak gratifikasi
24 penempatan tenaga kesehatan
27 nakes mendapat imbalan
56 menerima atau menolak tindakan
57 rahasia kondisi pasien
75 larangan aborsi
76 indikasi dilakukan oleh nakes
77 kewajiban pemerintah terkait aborsi
78 kb
115 tanpa rokok
128 asi eksklusif

30. Uu tenaga kesehatan 36 tahun 2014 ?


18 STR
19 SIP
24 kode etik dan standar operasional prosedur
57 hak nakes perlidungan hukum
58 kewajiban tenaga kesehaatn
31. UU keperawatan 38 tahun 2014
44 STR
46 izin praktek / SIP
66 kode etik dan SOP

32. Upaya strategis pencegahan dan penangulangan narkoba :


a. Pencegahan primer adalah pencegahan dini kepada orang yg
blum menggunakan narkoba sasaranya anak “, dan remaja
Kegiatanya :
Penyuluhan tentang bahaya narkoba
Pendidikan tentang pengetahuan narkoba
b. Pencegahan sekunder adalah pencegahan yang dilkukan kepada
orang yg lagi coba “ menggunakan narkoba
Kegiatanya :
Deteksi dini
Konseling
Bimbingan social kerumah “
c. Pencegahan tersier adalah dilakukan kepada orang yg
kecanduan berat narkoba
Kegiatanya :
Konseling dan bimbingan social kepada pengguna , kelompok
dan masyrakat
Menciptakan lingkungan yg kondusif
33. Penanganan narkoba :
 Pemeriksaan, untuk mengetahui sejauh mana kejaduan
peguna tersebut
 Detokfikasi pecandu harus 100% berhenti, dengan
diberikanya resep dokter serta pecandu harus bnyak minum
air
 Stabilisasi untuk membantu pemulihan jangka panjang dgn
memberikan resep dokter
 Pengelolaan aktifitas , pecandu sdh keluar dari rehab, dan
membutuhkan dukungan dari keluarga

34. Tahap rehabilitas bagi pecandu :


 Tahap rehabolitasi medis , pecandu harus 100% berhenti,
dengan diberikanya resep dokter serta pecandu harus bnyak
minum air
 Tahap rehablitasi non medis , pecandu ditempatakan di
rehablitasi pecandu atau dirumahkan
 Tahap bina lanjut , pecandu diberi kegiatan sesuai dgn minat
dan bakat , dan dapat kembali kelingkungan dgn di bawah
pengawasan
35. Metode penganan narkoba di indonesia :
a. Could tourkey, pecandu langsung dihentikan penggunaaan
narkobanya kemudian di ikut sertakan dalam konseling
b. Opioda, narkoti kailegal digantikan dgn narkotika legal
c. teknik12 langkah
d. Alternative

36. Gejala “ yg ditibulkan pada narkoba :


a. Heroin : orang jadi pendiam, mudah mengantuk dan kesakitan
atau sakau
b. Shabu : mudah marah, susah tidur dan agresif
c. Ganja : mata merah dan bnyak makan

37. Jenis “ KB :
a. Hormonal : pil kb, suntik kb dan implant atau susuk
( menyebabkan mual dan muntah )
b. Non hormonal : iud , kondom , tubektomi, vasetomi, mal dan
kalender (tidak menyebabkan mual dan muntah )

38. Pelayanan faskes 1


a. Administrasi pelayanan
b. Pelayanan promotif,prefentif
c. Pemeriksaan ,pengobatan dan kosultasi medis
d. Tindakan medis non spesialistik baik operatif maupun
operatif
e. Pelayanan medis dan obat habis pakai
f. Transfusi darah sesuai kebutuhan medis
g. Pemerikssan penunjang diagnostik lab
h. Rawat inap tingkat pertama

39. Manfaat pelayanan promotif dan preventif yg dijamin BPJS


1) Penyuluhan kesehatan perorangan.
2) Imunisasi dasar.
3) Keluarga berencana (KB).
4) Vaksin untuk imunisasi dasar dan alat kontrasepsi dasar
5) Pelayanan skrining kesehatan

40. UKM esensial :


a. Pelayanan promosi kesehatan;
b. Pelayanan kesehatan lingkungan;
c. Pelayanan kesehatan keluarga berencana
d. Pelayanan gizi; dan
e. Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit.

41. Jkn bagian program ?


sjsn
42. Badan hukum yang mengatur jaminan kesehatan ?
BPJS

43. Jarak pemberian campak pertama dan ke 2 ?


Pertama 9 bln kedua 18bulan

44. skn tanggung jawab ke ?


menteri

45. prinsip SSJN ?


a. Kegotongroyongan
b. Nirlaba;
c. Keterbukaan,
d. kehati-hatian, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas;
e. Portabilitas;
f. Kepesertaan bersifat wajib;
g. Dana Amanah
h. Hasil pengelolaan dana Jaminan Sosial.

46. Asas SSJN :


a. Kemanusiaan;
b. Manfaat
c. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
47. Peraturan dan undang” :
 Bpjs
( 24 tahun 2011 )
 Sjsn
( 40 tahun 2004)
 program JKN
( 28 tahun 2014 )
 jaminan kesehatan
( 12 tahun 2013 )
 PBI
( 101 tahun 2012)
 Uud kesehatan
( 36 tahun 2009 )
 Uud tenaga kesehatan
( 36 tahun 2014 )
 Uud keperawatan
( 38 tahun 2014 )
 UU akreditas RS
( 34 tahun 2017 )
 Puskesmas
( 43 tahun 2019 )
 Akreditas puskesmas
( 46 tahun 2015 )
 Manajemen puskesmas
( 44 tahun 2016 )
 Rumah sakit
44 tahun 2009
 Imunisasi
( 12 tahun 2017 )
 Sitim kesehatan nasional
( 72 tahun 2012 )
 Keselamatan pasien
( 11 tahun 2017 )
 PPI
( 27 tahun 2017 )
 SPM
( PP 2 tahun 2018 )
 SPM teknik
( 4 tahun 2019 )
 Narkotika
( 35 tahun 2009)
 Psikotropika
( 5 tahun 1997 )
 SDGS
( 59 tahun 2017 )
 Germas
( 1 tahun 2017 )
 Pis pk
( 39 tahun 2016 )
 PHBS
( 2269 tahun 2011 )
 Kb
( 52 tahun 2009 )
 PTM
(71 tahun 2015 )
 RM
( 269 tahun 2008 )

48. Hari hari besar kesehatan :


a. Hari TBC sedunia :
24 maret
b. Hari perawat internasional
12 mei
c. Hari perawat nasional
17 maret
d. Hari AIDS
1 desember
e. Hari cuci tangan sedunia
15 oktober
f. Hari kesehatan nasional
12 november
g. Hari gizi nasional
25 januari
h. Hari kesehatan dunia
7 april
i. Hari malaria sedunia
25 april

49. Hkn pertama ?


12 november 1964

50. Presiden yg menyemprot ddt ?


Soekarno 12 nov 1959 di jogja

51. Tugas puskesmas ?


Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan
perkembangan kesehatan di wilayah kerjanya

52. Jenis Tenaga Kesehatan ya ada di puskesmas ?


a. Dokter
b. Dokter gigi
c. Perawat;
d. Bidan;
e. Tenaga kesehatan kasyarakat
f. Tenaga kesehatan lingkungan
g. Ahli teknologi laboratorium medic
h. Tenaga gizi
i. tenaga teknis kefarmasian

53. Insulin cara menyuntiknya ?


SC

54. Cara KB suntik ?


IM

55. Metode pendidikan kesehatan :


a. Metode pendidikan individu :
Promkes
Bimbingan
Wawancara
b. Metode pendidikan kelompok :
Ceramah
Seminar
c. Metode pedidikan masal

56. KB yg efektif :
IUD

57. SKN lebih ditekankan pada ?


a. peningkatan perilaku
b. kemandirian masyarakat
c. profesionalisme sumber daya manusia kesehatan
d. upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya
kuratif dan rehabilitatif.

58. Kesehatan ibu anak supaya sehat, program apa dari


pemerintah ?
Cek kehamilan ( ANC )

59. Siapa yang melaksanakan skn ?


Dilaksanakan oleh pemerintah pusat , pemerintah daerah dan
masyarakat

60. Syarat sumber air bersih apa ?


Tidak berbau
Tidak berasa
Tidak berwarna
Jarak 10 meter dgn jamban

61. Jenis narkoba apa yg ciri2nys halusinasi, hipertensi,


gigi dan tulang keropos ?
Ganja

62. Pesan dari Hari Kesehatan Nasional apa?


PHBS
63. Tujuan puskesmas ?
Untuk mendukung tercainya tujuan pembangunan
kesehtana nasional yakni meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan masyarkat untuk hidup sehat

64. Arah kebijakan RPJMN 2014 – 2019 :


Pengendalian penyakit, penyebab kesling
 Pencegahan kasus baru penyakit menular ( TB , HIV ,
malaria )
 PTM ( DM, HT obesitas ) termasuk perubahan perilaku
 STBM : stop BAB sembarangan, CTPS, pengelolaan air
minum, pengelolaan sampah dan limbah cair

65. Arah kebijakan RPJMN tentang promkes :


a. Penguatan gerakan masyarakat
b. Pendidikan kesehatan
c. UKBM / pengembangan rumah sehat

66. Manfaat imunisasi bagi anak ?


Meningkatkan sistim imun / kekebalan pada anak

67. Manfaat ekonomis kb?


Jadi tidak gampang sakit ga perlu keluar biaya berobat

68. Upaya pemerintah menanggulangi narkoba dlm dunia


pendidikan?.
memasukan materi narkoba dalam maple

69. Pengertian kesehatan menurut uu no 36 th2009


adalah?
Keadaan sehat, baik secara fisik, mental dan spiritual
maupun social yg memungkinkan setiap orang untuk
hidup produtif, secara sosial dan ekonomis

70. Cara kerja kb suntik ?


Mengentalkan lender servik sehingga menghalangi sperma
masuk dalam ovulasi

71. Yang mengeluarkan str ?


KTKI (konsil tenaga kesehatan indonesia )

Anda mungkin juga menyukai