Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PERENCANAAN PENGOLAHAN SAMPAH

DI DS.TAMIANG KEC.GUNUNGSARI

Rifai fauzan 220117109

PROGRAM STUDY TEKNIK LINGKUNGAN

UNIVERSITA BANTEN JAYA

Tahun 2020
Abstrak

Sampah dapat menimbulkan permasalahan lingkungan apabila keberadaannya tidak


tertangani dengan baik. Timbunan sampah yang selalu bertambah tiap tahunnya, menyebabkan
banyak permasalahan terjadi di Tempat Pembuangan Akhir. Kesadaaran masyarakat sangat
penting dalam pengendalian sampah agar tidak menimbulkan masalah lingkungan Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis kondisi dan sebaran sampah yang ada pada diwilayah desa tamiang
kec.gunungsari, penyebab sebaran sampah di pinggir jalan i dikarenakan banyak masyarakat yang
terbiasa membuang sampah bukan pada tempat sehingga sampah rumah tangga terceceran di
pelatran rumah masing-masing. Meskipun terdapat beberapa tempat sampah di setiap rumah
namun keberadaan tempat sampah tersebut kurang begitu difungsikan sebagaimana mestinya.
BAB 1 PENDAHULUAN

1,1 Latar belakang


Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses.
Penanganan sampah yang selama ini dilakukan belum sampai pada tahap memikirkan proses daur
ulang atau menggunakan ulang sampah tersebut. Penanganan sampah yang selama ini dilakukan
hanya mengangkutnya dari tempat sampah di permukiman kota dan membuangnya ke tempat
pembuangan sampah akhir atau membakarnya. Cara seperti ini kurang baik untuk mengatasi
masalah sampah karena masih dapat menimbulkan pencemaran lingkungan.
Dengan Perkembangan masyrakat dan jumlah penduduk yang semakin bertambah. dan
aktivitas yang dilakukan masyrakat akan berpengaruh terhadap meningkatnya volume sampah .
Masalah meningkatnya volume sampah jika tidak dilakukan perubahan dalam penanganannya,
baik teknis maupun kebijakan politis, dalam waktu dekat diprediksi dapat mengakibatkan
terjadinya pencemaran lingkungan yang cukup signifikan di seluruh wilayah, baik langsung
maupun secara tidak langsung.
Pengelolaan sampah sebenarnya telah diatur pemerintah melalui UU Nomor 18/2008, di
dalamnya termasuk pengelolaan sampah tidak hanya menjadi kewajiban pemerintah saja.
Masyarakat dan pelaku usaha sebagai penghasil sampah juga bertanggung jawab menciptakan
lingkungan yang bersih dan sehat. Pemerintah melalui UU tersebut
Maka dari itu munculah suatu ide untuk membuat suatu alat pembakaran sampah tanpa
asap di desa tamiang dengan melakuakan pengolahan sampah di kawasannya.dan juga Masyarakat
diharapkan bisa mendukung strategi dalam mengolah sampah sehingga masyarakat bisa mengolah
sampah berbasis mandiri. Penelitian ini dilakukan di desa tamiang kec,gunungsari, dan membuaat
suatu perencanaan inovasi baru perencanaan pengelolaan sampah yang belum optimal di kawasan
tersebut.

1.2 Rumusan masalah


Dengan melihat latar belakang dengan permasalahan sampah dimasrakat tujuan akhirnya yaitu:
1. Bagaimana upaya masyarakat dengan pengolahan sampah menggunakan teknologi
pembakaran sampah tanpa asap.
2. Merencanakan teknologi pembakaran sampah tanpa asap di ds.tamiang kec.gunungsari,
kab.serang.
3. menghitung biaya yang akan di keluarkan untuk membut suatu alat yang akan kita
terapkan di ds,tamiang kec.gunungsari
1.3 Ruang lingkup
Ruang lingkup dalam tugas akhir ini yaitu :
1. Daerah studi perencanaan di RT/RW (007/003) kecamatan gunungsari kabupaten serang
2. Pengolaan sampah dengan alat pembakaran sampah tanpa asap
3. Data primer meliputi observasi lapangan, wawancara, terkait sampah dan data sekunder
meliputi peta wilayah studi data penduduk dan timbulan sampah
4. Terkait dengan peraturan tentang UU Nomor 18/2008, di dalamnya termasuk pengelolaan
sampah yang dihasilkan .
5. Aspek yang ditinjau adalah aspek teknis dan aspek biaya.

1,4 Tujuan
1. Tujuan dari tugas akhir ini adalah
2. Merencanakan teknologi pembakaran sampah tanpa asap yang sesuai untuk masyrakat desa
tamiang kecamatan gunungsari terlebih dulu khususnya.
3. Menghitung biaya yang di butuhkan untuk menerapkan teknologi pembakaran sampah
tanpa asap di desa tamiang, kecamata gunungsari, kabupaten serang.

1.5 Manfaat
Manfaat dari tugas akhir ini adalah
1. Sebagai bahan pertimbangan masyarakat dalam upaya meminimalkan kebiasaan di desa
tamiang kecamatan gunungsari yang masih menerapkan pembakaran sampah sembarangan
yang menambah polusi udara.
2. Sebagai masukan kepada pemertintah khusunya kepada kelurahan tamiang, kecamataman
gunungsari ,kabupaten serang terkait pembiayaan teknologi pengelolaan sampah
menggunakan teknologi pembakaran sampah tanpa asap.

Anda mungkin juga menyukai