Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR BARAT

DIN
INAS PEKERJAAN UMUM M DAN PENATAAN RUANG
Jl. Raden Anom Pekon Rawas Kec.
ec. Pesisir Tengah Kab.Pesisir
Kab. Barat

KERAN
KERANGKA ACUAN
N KERJA
KER
(KAK)

DED PENATAAN DAN PENGEMBANGAN PASAR NELAYAN


DAN PARIWISATA PESISIR WAY BIHA, KEC. PESISIR SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2020


1. LATAR BELAKANG :

Kabupaten Pesisir Barat adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung yang sebagian besar
kawasan wilayahnya berada di pesisir pantai. Garis pantai yang dimiliki Kabupaten Pesisir
Barat adalah sepanjang 210 km. Kawasan garis pantai ini selain kaya akan sumber daya alam
yang bernilai ekonomis, juga dimanfaatkan untuk pelabuhan, pariwisata dan lainnya.

Karena sebagian besar wilayahnya berada di sepanjang garis pantai, maka sebagian besar mata
pencaharian pokok penduduknya selain petani, adalah nelayan. Sehingga kabupaten ini memiliki
potensi perikanan yang cukup besar. Akan tetapi, hingga saat ini hasil tangkapan / budidaya ikan
para nelayan dari sisi pemasaran masih belum optimal, sehingga perlu dilakukan suatu usaha
untuk meningkatkan pemasaran hasil para nelayan ini, agar dapat meningkatkan kesejahteraan
para nelayan. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pengembangan
pasar nelayan di kawasan Pesisir Barat ini, khususnya di daerah muara Way Biha.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Barat No.03 Tahun 2017 Tentang Rencana
Induk Pengembangan Pariwisata Daerah Kabupaten Pesisir Barat, maka diperlukan suatu
pengembangan sarana dan prasarana pendukung wisata. Beberapa di antaranya adalah dengan
membangun konstruksi jetty, konstruksi tambatan perahu, konstruksi bangunan pengaman
sungai, dan konstruksi lain terkait tujuan pekerjaan ini.

Diharapkan dengan adanya konstruksi ini, dapat mendukung sarana dan prasarana pariwisata
daerah, dimana dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan taraf hidup masyarakat
sekitarnya. Selain itu, dengan adanya konstruksi ini dapat membantu dan memudahkan para
nelayan dalam menambatkan kapalnya serta melakukan proses bongkar muat ikan hasil
tangkapan.

Untuk mendukung terwujudnya hal ini, maka dibutuhkan suatu perencanaan detail terkait
pekerjaan pembangunan ini. Maka, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Bidang
Sumber Daya Air, Kabupaten Pesisir Barat akan melaksanakan Pekerjaan DED Penataan dan
Pengembangan Pasar Nelayan dan Pariwisata Pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan. Agar
didapat suatu dokumen perencanaan yang tepat guna dan tepat manfaat, sehingga tercapai
pembangunan yang efektif dan efisien serta bermanfaat bagi masyarakat.
2. MAKSUD DAN TUJUAN :

Maksud :
a. Menata wilayah sungai Way Biha dan sekitarnya untuk mendukung pariwisata dan
ekonomi masyarakat sekitar.
b. Melakukan analisa kondisi dan menyusun rencana program permasalahan terhadap
situasi wilayah muara Way Biha untuk dilakukan pengembangan dan penataan
pasar nelayan dan pariwisata.
c. Melakukan survey dan pengukuran terhadap kondisi eksisting pada daerah lokasi.
d. Melakukan tinjauan dan analisa terhadap dampak pada pada lingkungan yang akan
dilakukan pengembangan dan penataan.
e. Melakukan pengukuran dan desain serta menyiapkan detail perencanaan dan
perhitungan terhadap biaya konstruksi untuk pengembangan dan penataan pasar
nelayan dan pariwisata serta konstruksi pendukung pariwisata (jetty, tambatan
perahu, bangunan pengaman sungai, dan konstruksi lain terkait tujuan pekerjaan).

Tujuan
a. Mendapatkan kondisi dan identifikasi permasalahan pada pengembangan dan
penataan pasar nelayan dan pariwisata.
b. Mendapatkan pengaruh-pengaruh terhadap nilai sosial ekonomi dan dampak
terhadap lingkungan pada pengembangan dan penataan pasar nelayan dan
pariwisata.
c. Tertatanya muara sungai Way Biha dari abrasi laut.
d. Tersedianya sarana dan prasarana untuk mendukung pariwisata tanjung setia dan
sekitarnya.
e. Sebagai pendukung perekonomian pasar nelayan.

3. KUALIFIKASI :

Perusahaan harus memenuhi kualifikasi minimal sebagai berikut :


1. Memiliki NPWP dan memiliki izin usaha lainnya.
2. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) Sub Klasifikasi RE 102 - Jasa Desain
Rekayasa Untuk Teknik Sipil Air.
3. Memiliki personel dengan kualifikasi :
a. Team Leader (1 org), memiliki SKA Ahli Sumber Daya Air (Ahli Madya) dengan
pengalaman minimal 5 th dan merupakan lulusan S1 / Sarjana Teknik dari perguruan
tinggi negeri / Swasta.
b. Ahli Teknik Dermaga (1 org), memiliki SKA Ahli Teknik Dermaga (Ahli Muda)
dengan pengalaman minimal 2 th dan merupakan lulusan S1 / Sarjana Teknik dari
perguruan tinggi negeri / Swasta.
c. Ahli Geoteknik (1 org), memiliki SKA Ahli Geoteknik (Ahli Muda) dengan
pengalaman minimal 2 th dan merupakan lulusan S1 / Sarjana Teknik dari perguruan
tinggi negeri / Swasta.
d. Ahli Sosial Ekonomi (1 org), memiliki pengalaman kerja minimal 5 th dan
merupakan lulusan S1 Ekonomi Pembangunan dari perguruan tinggi negeri / Swasta.
e. Ahli Sumber Daya Air / Pantai (1 org), memiliki SKA Ahli Sumber Daya Air (Ahli
Muda) dengan pengalaman minimal 2 th dan merupakan lulusan S1 / Sarjana Teknik
dari perguruan tinggi negeri / Swasta.
f. Ahli Teknik Lingkungan (1 org), memiliki SKA Ahli Teknik Lingkungan (Ahli
Muda) dengan pengalaman minimal 2 th dan merupakan lulusan S1 / Sarjana Teknik
dari perguruan tinggi negeri / Swasta.
g. Surveyor (4 org), pendidikan minimal STM/SMK Bangunan dengan pengalaman
kerja minimal 2 th.
h. Drafter/Operator CAD (1 org), memiliki pengalaman kerja minimal 2 th dan
merupakan lulusan S1 Teknik Sipil dari perguruan tinggi negeri / Swasta.
i. Operator Komputer (1 org), pendidikan minimal STM/SMK Bangunan dengan
pengalaman kerja minimal 5 th.
4. Mampu menyediakan peralatan :
a. Total Station (1 unit)
b. Echo Sounder (1 unit)
c. Sondir (1 unit)
d. GPS (1 unit)
e. Drone (1 unit)
f. Patok Bench Mark (5 Bh)

4. SASARAN :

a. Tersedianya data-data pendukung untuk mendapatkan nilai kelayakan pengembangan


dan penataan pasar nelayan dan pariwisata pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan.
b. Tersedianya dokumen lelang (Gambar, Spesifikasi Teknik, dan RAB) untuk
konstruksi pengembangan dan penataan pasar nelayan dan pariwisata, serta
konstruksi jetty pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan.
5. LOKASI KEGIATAN

Lokasi pekerjaan berada di wilayah pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan, Kabupaten
Pesisir Barat.

6. SUMBER PENDANAAN

Kegiatan ini dibiayai dari sumber Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (DAU)
tercantum dalam DPA-SKPD Bidang Sumber Daya Air, Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Pesisir barat Tahun Anggaran 2020. Besarnya
anggaran biaya pelaksanaan pekerjaan DED Penataan dan Pengembangan Pasar
Nelayan dan Pariwisata Pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan ini adalah Rp.
689.371.100 ,- (Enam Ratus Delapan Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Tujuh puluh Satu
Ribu Seratus Rupiah) termasuk PPN.
7. NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

Pengguna Jasa : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Pesisir Barat
Alamat : Jl. Raden Anom Pekon Rawas kec. Pesisir Tengah Kab. Pesisir Barat
PPK : HASANUDDIN, A.Md..

8. KUALITAS

Dalam melaksanakan kegiatan atau menyelesaikan pekerjaan ini harus dilaksanakan dengan
teliti dan cermat dengan mempertimbangkan berbagai aspek baik secara teknis maupun
sosial (dengan melibatkan berbagai disiplin ilmu sesuai dengan yang telah ditetapkan),
sehingga hasil yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hasil yang
diperoleh di lapangan harus benar dan akurat, sehingga identifikasi yang dihasilkan dapat
mewakili terhadap apa yang ada di lapangan.

9. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Pekerjaan Pendahuluan
a. Pekerjaan Persiapan
• Pengecekan personil, kantor / perlengkapan,
• Koordinasi dengan instansi terkait
• Administrasi perijinan
b. Pengumpulan Data Sekunder
• Melakukan dialog langsung dengan masyarakat di lokasi pekerjaan untuk
menyerap aspirasi dan melihat kesiapan/respon masyarakat terhadap adanya
pekerjaan ini.
• Penyedia jasa harus mengumpulkan sekaligus menyusun ke dalam suatu
dokumen data seperti, curah hujan dan klimatologi, peta topografi, peta geologi
serta data-data lain berkaitan, seperti angin, ombak, dll.
• Pengumpulan data sosial, ekonomi, budaya, lingkungan/ekosistem dan
kependudukan masyarakat (demografi) di wilayah lokasi pekerjaan yang terkait
dengan dampak langsung dan tidak langsung termasuk aspirasi masyarakat
terhadap pekerjaan ini.
c. Survey Pendahuluan
• Inspeksi lapangan pendahuluan harus dilakukan bersama instansi Dinas PUPR
Kabupaten Pesisir Barat, tokoh/pemuka masyarakat maupun para pihak yang
terkait guna memperoleh informasi mengenai lokasi pekerjaan dan data-data
lain yang diperlukan.
• Melakukan identifikasi awal terhadap permasalahan yang ada dan alternatif
pemecahannya.

Pekerjaan Survey Lapangan


a. Pengukuran Topografi
• Pengambilan foto udara dan video situasi menggunakan drone untuk
mengidentifikasi kondisi situasi terkini di sekitar lokasi, sebagai peta dasar
kawasan untuk melengkapi data topografi.
• Pengukuran topografi dan situasi detail (teristis) kontur dilakukan pada area
sekitar lokasi pekerjaan.
• Pengukuran penampang melintang dan memanjang
b. Survey Hidrologi Dan Hidrometri
• Pengukuran debit aliran rata-rata, untuk dapat menganalisa debit banjir
rancangan dan tahunan di muara sungai Way Biha.
• Pengukuran dan pengambilan sampel sedimen pada muara sungai Way Biha.
c. Survey Mekanika Tanah
• Pengujian Bor Mesin
Penyelidikan tanah menggunakan bor mesin dilakukan maksimum sampai
kedalaman 30 m sebanyak 2 (satu) titik.
• Uji SPT
Penyelidikan tanah menggunakan uji SPT dilakukan sebanyak 2 (dua) titik
dengan masing-masing 10 kali pengujian.
• Pengambilan Contoh Tanah Tak Terganggu (Undisturbed Sample)
Pada kedalaman tertentu dari lubang pemboran diambil contoh tanah tak
terganggu. Pengambilan sampel tanah dilakukan sebanyak 4 sampel. Contoh-
contoh tanah tersebut harus diuji di laboratorium yang terakreditasi. Hasil
pengujian sampel tanah disajikan dalam bentuk log/diagram.
• Test Pit
Penyelidikan test pit dilakukan sebanyak 2 (dua) titik pada lokasi area yang
telah disetujui, dengan ukuran penggalian lubang 1,25 x 1,25 m dan
kedalaman maksimal 3 meter.
d. Survey Oceanografi
• Pengukuran kecepatan angin
• Pengukuran suhu/temperatur air laut
• Pengukuran kecepatan arus
• Pengukuran pasang surut muka air laut
• Pengukuran tinggi gelombang air laut
• Pengukuran kedalaman dan sedimentasi laut
• Pengukuran nilai Ph dan salinitas air laut

Pekerjaan Analisa Data


• Melakukan perhitungan analisa terhadap data-data baik data primer maupun
sekunder yang telah didapat dari hasil survey dan pengukuran di lapangan.
• Mengambil kesimpulan berdasarkan data-data hasil perhitungan analisa.

Pekerjaan Detail Desain


• Membuat gambar desain dan menghitung dimensi rencana konstruksi jetty,
konstruksi tambatan perahu, konstruksi bangunan pengaman sungai dan
konstruksi lain yang terkait tujuan pekerjaan yang efektif, efisien dan dapat
dipertanggung jawabkan sesuai dengan kebutuhan berdasarkan perhitungan
analisa data.
• Membuat gambar detail desain/DED konstruksi jetty, konstruksi tambatan
perahu, konstruksi bangunan pengaman sungai dan konstruksi lain yang
terkait tujuan pekerjaan dan layout pengembangan dan penataan pasar
nelayan dan pariwisata dengan mempertimbangkan hasil analisa serta kondisi
tata ruang dan wilayah.
• Membuat rincian estimasi biaya setiap konstruksi berdasarkan metode
pelaksanaan yang akan diterapkan dan dilaksanakan. Setiap item pekerjaan
harus dibuatkan spesifikasi teknis dan analisa harga satuan pekerjaan
berdasarkan pedoman AHSP terbaru yang dikeluarkan oleh Kementerian
PUPR dan basic price wilayah setempat.

Pekerjaan Lingkungan
• Melakukan analisa dampak dan akibat terhadap ekosistem makhluk hidup
sekitar akibat adanya pekerjaan ini.

Pekerjaan Studi Kelayakan (Feasibility Study)


• Melakukan analisa terhadap kelayakan dan keunggulan terkait adanya
pekerjaan ini berdasarkan faktor sosial ekonomi masyarakat, seperti analisa
terhadap bertumbuhnya perekonomian baru, bertumbuhnya tingkat
keramaian, bertumbuhnya hotel-hotel baru, dll.

10. PENYUSUNAN LAPORAN

Konsultan harus membuat dan menyerahkan laporan produk pekerjaannya :

LAPORAN UTAMA
A. Laporan Pendahuluan (5 Buku)

Laporan pendahuluan memuat program kerja yang akan dijadikan acuan oleh konsultan
dalam melaksanakan Pekerjaan DED Penataan dan Pengembangan Pasar Nelayan dan
Pariwisata Pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan, yang menjelaskan tentang :

• Latar belakang, maksud dan tujuan, sasaran, lingkup pekerjaan, serta sistematika
pelaporan.
• Gambaran umum lokasi pekerjaan (daerah studi), peta-peta dan gambar terkait dengan
pekerjaan serta pencapaian dan lokasi pekerjaan.
• Pendekatan dan metodologi pekerjaan
• Hasil identifikasi pendahuluan (hasil peninjauan awal lokasi pekerjaan)
• Data-data sekunder yang berkaitan dengan pekerjaan dan tinjauan awal tentang
topografi, hidrologi dan hidrometri, mekanika tanah, oceanografi, demografi, studi
kelayakan, dampak pada lingkungan, serta sosial ekonomi dan budaya.
• Program dan rencana kerja secara rinci untuk kegiatan lapangan maupun kegiatan
kantor termasuk menampilkan kurva S, rencana mobilisasi dan jadwal kegiatan tenaga
personil dan peralatan yang disajikan dalam bentuk bar chart
• Permasalahan dan hambatan yang terjadi serta usulan pemecahannya
• Laporan Pendahuluan diserahkan masing-masing 5 (Lima) buku.

B. Laporan Interim (5 Buku)

Laporan Interim memuat analisa data primer dan sekunder yang meliputi:
• Perhitungan dan penggambaran topografi
• Analisa hidrologi dan hidrometri
• Analisa mekanika tanah
• Analisa oceanografi
• Analisa lingkungan
• Analisa studi kelayakan
• Draft konsep desain & perhitungan DED Penataan dan Pengembangan Pasar Nelayan
dan Pariwisata
• Laporan interim diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

C. Laporan Akhir (5 Buku)


Laporan Akhir harus memuat:
• Gambar daerah studi, layout serta peta-peta yang terkait dengan pekerjaan.
• Resume hasil analisa data penunjang desain perencanaan.
• Perencanaan rinci yang meliputi Gambar Desain, Rencana Anggaran Biaya, dan
Spesifikasi Teknis
• Laporan diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

D. Laporan Bulanan (5 bh x 3 bln)


Laporan bulanan (monthly report) memuat progres pekerjaan yang telah dan sedang
dikerjakan, disertai dan dilengkapi dengan progres rencana dan realisasi, absensi personil
dan daftar peralatan yang digunakan, serta permasalahan dan hambatan yang dihadapi
tiap bulannya dan upaya penyelesaiannya. Laporan bulanan harus diserahkan selambat-
lambatnya pada minggu pertama bulan berikutnya sebanyak 5 (Lima) buku tiap bulannya.

LAPORAN PENDUKUNG

A. Laporan Topografi (5 Buku)


Laporan topografi memuat hasil pengukuran topografi situasi detail pada kontur-
kontur serta potongan melintang dan memanjang di lokasi pekerjaan. Laporan
diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

B. Laporan Hidrologi dan Hidrometri (5 Buku)


Laporan hidrologi dan hidrometri memuat analisa perhitungan dan data-data perilaku dari
besarnya pasang surut air laut. Laporan diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

C. Laporan Mekanika Tanah (5 Buku)


Laporan mekanika tanah memuat hasil pengujian parameter-parameter sifat fisik dan
mekanis tanah di sekitar area lokasi, sebagai dasar analisa untuk perhitungan desain
konstruksi. Laporan diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

D. Laporan Oceanografi (5 Buku)


Laporan oceanografi memuat hasil analisa data temperatur air laut, kecepatan arus, pasang
surut, gelombang air laut, kedalaman sedimentasi laut, nilai Ph dan salinitas air laut. Laporan
diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

E. Laporan Lingkungan (5 Buku)


Laporan lingkungan memuat analisa dampak-dampak yang terjadi terhadap lingkungan dan
ekosistem di sekitar lokasi pekerjaan. Laporan diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

F. Study Kelayakan /Feasibility Study (5 Buku)


Laporan study kelayakan memuat tentang analisa kelayakan rencana pengembangan
dan penataan pasar nelayan dan pariwisata terhadap aspek sosial ekonomi, budaya,
dan kependudukan (demografi) masyarakat setempat. Laporan diserahkan sebanyak
5 (Lima) buku.
G. Laporan Nota Desain (5 Buku)
Laporan nota desain memuat analisa dan perhitungan desain berdasarkan data-data
yang telah didapat dari hasil survey dan pengukuran di lapangan. Laporan diserahkan
sebanyak 5 (Lima) buku.

H. Laporan Spesifikasi Teknis (5 Buku)


Laporan spesifikasi teknis memuat tentang uraian, ketentuan-ketentuan dan metode
kerja pada setiap item pekerjaan yang dilakukan. Laporan diserahkan sebanyak 5
(Lima) buku.

I. Laporan BOQ dan RAB (5 Buku)


Laporan ini memuat tentang harga bahan/ material, upah tenaga kerja, harga sewa
peralatan, rencana anggaran biaya, analisa biaya satuan pekerjaan, dan BOQ.
Laporan diserahkan sebanyak 5 (Lima) buku.

J. Gambar Perencanaan Teknis :


Gambar Perencanaan Teknis berupa:
• Blue print gambar ukuran A1 (1 Set)
• Gambar ukuran A3 (1 Asli + 4 Copy)

K. Video Design 3D / 3ds max (Durasi video selama 5 menit)

L. Dokumentasi Kegiatan (5 Album)

M. Backup Data / Soft File Dokumen (1 Bh Hardisk 1 Tb)

11. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA

1. Penyedia jasa berwenang untuk melaksanakan jasa konsultansi maupun penyediaan


barang yang diperlukan sesuai dengan kontrak;
2. Penyedia jasa berwenang untuk menjaga kegiatan yang akan menimbulkan
pertentangan kepentingan (conflict of interes);
3. Kewenangan anggota penyedia jasa adalah ketentuan yang mengatur mengenai
apabila penyedia jasa adalah sebuah joint venture yang beranggotakan lebih dari satu
penyedia, anggota joint venture tersebut memberi kuasa kepada salah satu anggota
joint venture untuk bertindak dan mewakili hak-hak dan kewajiban anggota penyedia
jasa lainnya terhadap PPK.
12. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN

Jangka waktu pelaksanaan Pekerjaan DED Penataan dan Pengembangan Pasar Nelayan
dan Pariwisata Pesisir Way Biha, Kec. Pesisir Selatan ini dialokasikan 90 (Sembilan
Puluh) hari kalender.

13. PRODUKSI DALAM NEGERI

Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam wilayah
Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam KAK dengan pertimbangan
keterbatasan kompetensi dalam negeri.

14. ALIH PENGETAHUAN

Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan


pembahasan (Diskusi Pendahuluan, Diskusi Akhir, dan Ekspose Hasil) dalam rangka
alih pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Dinas PUPR.

Krui, Juli 2020


Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

HASANUDDIN, A.MD..
NIP. 19783092005011007

Anda mungkin juga menyukai