Pengertian Gerbang Logika Dasar – Gerbang Logika atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Logic
Gate adalah dasar pembentuk Sistem Elektronika Digital yang berfungsi untuk mengubah satu atau beberapa
Input (masukan) menjadi sebuah sinyal Output (Keluaran) Logis. Gerbang Logika beroperasi berdasarkan
sistem bilangan biner yaitu bilangan yang hanya memiliki 2 kode simbol yakni 0 dan 1 dengan menggunakan
Teori Aljabar Boolean.
Gate)
Gate)
Gate)
Gate)
Gate)
Flip-Flop
Pengertian Flip-Flop – Flip-flop adalah suatu rangkaian elektronika yang memiliki dua kondisi stabil dan
dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip Flop merupakan pengaplikasian gerbang logika yang
bersifat Multivibrator Bistabil. Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran pada
Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu
(trigger). Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya merupakan komplemen
Output yang lain.
Jenis-jenis Flip-flop
Rangkaian Flip-flop pada umumnya dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu S-R Flip-flop, D Flip-flop, T
Flip-flop dan JK Flip-flop. Berikut dibawah ini adalah penjelasan singkatnya.
S-R Flip-flop
S-R adalah singkatan dari “Set” dan “Reset”. Sesuai dengan namanya, S-R Flip-flop ini terdiri dari dua
masukan (INPUT) yaitu S dan R. S-R Flip-flop ini juga terdapat dua Keluaran (OUTPUT) yaitu Q dan Q’.
Rangkaian S-R Flip-flop ini umumnya terbuat dari 2 gerbang logika NOR ataupun 2 gerbang logika NAND.
Ada juga S-R Flip-flop yang terbuat dari gabungan 2 gerbang Logika NOR dan NAND.
Berikut ini adalah diagram logika NOR Gate S-R Flip-flop, NAND Gate S-R Flip-Flop dan Clocked S-R Flip-
flop (gabungan gerbang logika NOR dan NAND).
D Flip-flop
D Flip-flop pada dasarnya merupakan modifikasi dari S-R Flip-flip yaitu dengan menambahkan gerbang logika
NOT (Inverter) dari Input S ke Input R. Berbeda dengan S-R Flip-flop, D Flip-flop hanya mempunyai satu
Input yaitu Input atau Masukan D. Berikut ini diagram logika D Flip-flop.
J-K Flip Flop
J-K Flip-flop juga merupakan pengembangan dari S-R Flip-flop dan paling banyak digunakan. J-K Flip-flop
memiliki 3 terminal Input J, K dan CL (Clock). Berikut ini adalah diagram logika J-K Flip-flop.
T Flip-flip
T Flip-flop merupakan bentuk sederhana dari J-K Flip-flop. Kedua Input J dan K dihubungkan sehingga sering
disebut juga dengan Single J-K Flip-Flop. Berikut ini adalah diagram logika T flip-flop.
Counter
Pengertian Counter – Counter juga disebut pencacah atau penghitung yaitu rangkaian logika sekuensial yang
digunakan untuk menghitung jumlah pulsa yang diberikan pada bagian masukan. Counter digunakan untuk
berbagai operasi aritmatika, pembagi frekuensi, penghitung jarak (odometer), penghitung kecepatan
(spedometer), yang pengembangannya digunakan luas dalam aplikasi perhitungan pada instrumen ilmiah,
kontrol industri, komputer, perlengkapan komunikasi, dan sebagainya
Counter tersusun atas sederetan flip-flop yang dimanipulasi sedemikian rupa
dengan menggunakan peta Karnough sehingga pulsa yang masuk dapat dihitung
sesuai rancangan. Dalam perancangannya counter dapat tersusun atas semua jenis
flip-flop, tergantung karakteristik masing-masing flip-flop tersebut.
Dilihat dari arah cacahan, rangkaian pencacah dibedakan atas pencacah naik (Up
Counter) dan pencacah turun (Down Counter). Pencacah naik melakukan cacahan
dari kecil ke arah besar, kemudian kembali ke cacahan awal secara otomatis. Pada
pencacah menurun, pencacahan dari besar ke arah kecil hingga cacahan terakhir
kemudian kembali ke cacahan awal.
Tiga faktor yang harus diperhatikan untuk membangun pencacah naik atau turun
yaitu (1) pada transisi mana Flip-flop tersebut aktif. Transisi pulsa dari positif ke
negatif atau sebaliknya,
(2) output Flip-flop yang diumpankan ke Flip-flop berikutnya diambilkan dari
mana. Dari output Q atau Q,
(3) indikator hasil cacahan dinyatakan sebagai output yang mana. Output Q atau Q.
ketiga faktor tersebut di atas dapat dinyatakan dalam persamaan EX-OR.
6) Buat rangkaian counter, dengan fungsi masukan flip-flop yang telah ditentukan.
Pada umumnya digunakan gerbang-gerbang logika untuk membentuk fungsi
tersebut.