Anda di halaman 1dari 29

GAMBARAN UMUM

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH


oleh
SUNYOTO, SE. MM. MSA.Ak.CA.
(085233609304)

1
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang
Keuangan Negara
2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang
Perbendaharaan Negara
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah.
4. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang
Pemerintahan Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 Tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

2
Keuangan Daerah
Menurut pasal 1 PP. 58/2006
Semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dapat
dinilai dengan uang termasuk didalamnya segala bentuk
kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban
daerah tersebut.

Menurut pasal 1 PP. 12/2019 (Pengganti PP. 58/2006)


Semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dapat
dinilai dengan uang serta segala bentuk kekayaan yang
dapat dijadikan milik daerah berhubung dengan hak dan
kewajiban daerah tersebut.
Pengelolaan Keuangan Daerah
adalah
keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan,
pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan,
pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan daerah
.(Pasal 1 PP. 58/2005... Sudah tidak berlaku)

Keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan,


penganggaran, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan,
pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan daerah.
(Pasal 1 PP. No. 12 Tahun 2019)

4
Keuangan Daerah Meliputi.....
1. Hak Daerah untuk memungut pajak daerah dan
retribusi daerah serta melakukan pinjaman
2. Kewajiban daerah untuk menyelenggarakan Urusan
Pemerintahan Dearah dan Membayar Tagihan pihak
ke tiga.
3. Penerimaan Daerah.
4. Pengeluaran Daerah.
5. Kekayaan Daerah yang dikelola sendiri atau oleh pihak
lainberupa uang, surat berharga, piutang, barang,
serta hak lain yang dapat dinilai dengan uang,
termasuk kekayaan daerah yang dipisahkan; dan atau
6. Kekayaan pihak lain yang dikuasai Pemerintah Daerah
dalam rangka penyelenggaraan tugas Pemerintahan
Daerah dan/atau kepentingan umum.
KEPALA DAERAH
Selaku Pemegang Kekuasaan Pengelolaan
Keuangan Daerah

Melimpahkan

SEKRETARIS DAERAH KEPALA SKPKD KEPALA SKPD


Selaku Koordinator Pengelolaan Selaku Pejabat Pengelolaan Selaku Pengguna Anggaran (PA)
Keuangan Daerah, mempunyai Keuangan Daerah (PPKD) Mempunyai Tugas :
Tugas : 1. Menyusun RKA-SKPD
1. Koord dalam pengelolaan Mempunyai Tugas : 2. Menyusun DPA-SKPD
keuangan daerah. 1. Menyusun dan melaksanakan 3. Melakukan tindakan yg mengakibatkan
2. Koord di bidang penyusunan : kebijakan pengelolaan pengeluaran atas beban anggaran belanja
- RAPBD, \ keuangan daerah 4. Melaksanakan anggaran SKPD yang
- Rancangan PAPBD, 2. Menyusun Reperda APBD, dipimpinnya
- Rancangan Raperda Perubahan APBD, 5. Melakukan pengujian atas tagihan dan
Pertanggungjawaban APBD Raperda Pertanggungjawaban memerintahkan pembayaran
3.Koordinasi Penyiapan APBD. 6. Melaksanakan pemungutan retribusi daerah
Pedoman Pelaksanaan APBD 3. Melaksanakan pemungutan 7. Mengadakan ikatan / perjanjian kerja sama
4.Menyetujui dan menge-sahkan Pendapatan Daerah yang di dg pihak lain dalam batas anggaran yg
DPA SKPD atur dalam Perda telah ditetapkan
5. Memimpin TAPD 4. Melaksanakan fungsi BUD 8. Menandatangani SPM
5. Melaksanakan tugas lainnya 9. Mengelola utang dan piutang daerah yg jadi
sesuai dengan ketentuan Per tanggungjawab SKPD yang dipimpinnya
UU 10. Menyusun dan menyampaikan laporan
keuangan SKPD
11. Mengawasi pelaksanaan anggaran SKPD
12. Menetapkan PPK dan PPK-SKPD
13. Menetapkan pejabat lainnya dalam SKPD
dalam rangka pengelolaan keuangan
daerah
14. Melaksanakan tugas lainnya
Siklus Pengelolaan Keuangan Daerah
Perencanaan & Pelaporan Dan Pemeriksaan
Penganggaran
Pelaksanaan Penatausahaan Pertanggungjawaban

RPJMD Rancangan Penatausahaan


DPA-SKPD Pendapatan
• Bendahara penerimaan
RKPD wajib menyetor Disusun Sesuai
penerimaannya ke SAP
rekening kas umum
Verifikasi daerah selambat-
KUA/PPAS lambatnya 1 hari kerja

DPA-SKPD Penatausahaan
Nota Belanja
Kesepakatan Laporan Keuangan
• Penerbitan SPM-UP,
SPM-GU, SPM-TU dan Pemerintah Daerah
Pelaksanaan APBD SPM-LS oleh Kepala
SKPD • LRA
Pedoman • Penerbitan SP2D oleh
• Neraca Laporan Keuangan
Penyusunan Pendapatan PPKD
• Lap. Arus Kas diperiksa oleh BPK
RKA-SKPD • CaLK
Belanja Penatausahaan
Pembiayaan
RKA-SKPD
• Dilakukan oleh PPKD
Pembiayaan

RAPBD Kekayaan dan Raperda


Kewajiban daerah Pertanggung-
• Kas Umum jawaban APBD
Evaluasi Laporan Realisasi • Piutang
• Investasi
Raperda APBD Semester Pertama • Barang
oleh Gubernur/ • Dana Cadangan
Mendagri • Utang

Perubahan APBD Akuntansi


APBD Keuangan Daerah
7
Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD)

RPJMD dokumen perencanaan untuk periode 5 tahun

Penjabaran visi, misi, dan program kepala daerah

Pedoman RPJP Daerah

Memperhatikan RPJM Nasional & SPM yang ditetapkan Pemerintah

Jangka Waktu paling lambat 3 (tiga) bulan


Penetapan setelah kepala daerah dilantik

8
MEKANISME PENYUSUNAN APBD
(UU NO.17/2003)
Akhir Mei
Minggu ke 2 Juli
Rencana Kerja Kebijakan Umum
Pemerintah APBD dan PPAS DPRD
Daerah
Akhir Juli

PEMDA kesepakatan

Awal Agustus

SE Penyusunan RKA- Prestasi kerja yg


SKPD akan dicapai
Rencana Kerja & prakiraan
dan Anggaran belanja
Satuan Kerja
Perangkat Daerah

Pejabat Pengelola Rancangan Peraturan Daerah


Keuangan Daerah (RPD) tentang RAPBD

9
Rencana Kerja Pemerintahan
Daerah (RKPD)
Rencana Pembangunan Memuat :
Tahunan Daerah
atau disebut dengan Rancangan kerangka
ekonomi daerah
Rencana Kerja
Pemerintah Daerah
Prioritas pembangunan dan
kewajiban daerah

dokumen perencanaan Rencana kerja yang terukur


daerah untuk periode
1 (satu) tahun dan pendanaannya

Disusun Akhir Mei Tahun Anggaran Berjalan


Ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah. 10
Kebijakan umum APBD (KUA)
Dokumen yang memuat kebijakan bidang pendapatan, belanja, dan
pembiayaan serta asumsi yang mendasarinya untuk periode 1 (satu)
tahun

KUA memuat :
 Kondisi ekonomi makro daerah
 Asumsi penyusnan APBD
 Kebijakan Pendapatan Daerah
 Kebijakan Belanja Daerah
 Kebijakan Pembiayaan Daerah
 Strategi Pencapaian
Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
(PPAS)
adalah
program prioritas dan batas maksimum anggaran yang
diberikan kepada Perangkat Daerah untuk setiap
program sebagai acuan dalam penyusunan RKA-SKPD
PPAS disusun dengan tahapan :
1. Menentukan skala prioritas pembangunan daerah.
2. Menentukan prioritas Program dan Kegiatan untuk masing-
masing urusan yang di sinkronkan dengan prioritas dan
program nasional yang tercantum dalam Rencana Kerja
Pemerintah Pusat setiap tahun.
3. Menyusun capaian kinerja, sasaran dan plafon anggaran
sementara untuk masing-masing Program dan Kegiatan

12
SURAT EDARAN KEPALA DAERAH
Tentang
Pedoman Penyusunan RKA-SKPD/RKA PPKD
(Permendagri Nomor 59/2007, Pasal 89)

SE Memuat hal-hal sebagai berikut


a. prioritas pembangunan daerah dan program/
kegiatan yang terkait;
b. alokasi plafon anggaran sementara untuk setiap
program/kegiatan SKPD;
c. batas waktu penyampaian RKA-SKPD kepada PPKD;

d. dokumen sebagai lampiran surat edaran meliputi


KUA, PPAS, analisis standar belanja dan standar
satuan harga.

13
Rencana Kerja dan Anggaran
Satuan Kerja Perangkat Daerah
(RKA SKPD)
adalah
dokumen perencanaan dan penganggaran yang
berisi rencana pendapatan, rencana belanja
(belanja tidak langsung dan belanja langsung)
program dan kegiatan SKPD sebagai dasar
penyusunan RAPBD

RKA-SKPD memuat rencana pendapatan, belanja untuk masing-masing


program dan kegiatan menurut fungsi untuk tahun yang direncanakan,
dirinci sampai dengan rincian objek pendapatan dan belanja, serta
prakiraan maju untuk tahun berikutnya.

14
Rencana Kerja dan Anggaran
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah
(RKA PPKD)
adalah
Rencana kerja dan anggaran badan/dinas/biro
keuangan/bagian keuangan selaku Bendahara
Umum Daerah
a. RKA-SKPD memuat rencana pendapatan, belanja dan pembiayaan yang
direncanakan, dirinci sampai dengan rincian objek pendapatan, belanja,
dan pembiayaan.
b. Untuk pendapatan, memuat dana perimbangan dan lain-lain pendapatan
daerah yang sah;
c. Untuk belanja, memuat belanja bunga, hibah, bantuan keuangan,
bantuan sosial, belanja tak terduga;
d. Pembiayaan, meliputi penerimaan pembiayaan dan pengeluaran
pembiayaan
15
Rencana Kerja dan Anggaran
Satuan Kerja Perangkat Daerah
berdasarkan (RKA SKPD)
Pedoman dokumen perencanaan dan
Penyusunan RKA- penganggaran yang berisi program
SKPD dan kegiatan SKPD serta anggaran
yang diperlukan untuk
melaksanakannya

menyusun
Kepala RKA-SKPD memuat rencana pendapatan,
SKPD belanja untuk masing-masing
program dan kegiatan menurut
fungsi untuk tahun yang
Pendekatan penyusunan direncanakan, dirinci sampai dengan
rincian objek pendapatan dan
1. Kerangka pengeluaran jangka mene- belanj, serta prakiraan maju untuk
ngah daerah
tahun berikutnya
2. Penganggaran terpadu
3. Penganggaran berdasarkan prestasi
kerja

16
Bagan Alir Pengerjaan RKA-SKPD
Kode Nama Formulir
Ringkasan Anggaran
RKA-SKPD Pendapatan dan
Belanja SKPD
RKA
SKPD 1 RKA-SKPD Rincian Anggaran
1 Pendapatan SKPD
RKA
SKPD Rincian Anggaran
2.1 RKA-SKPD
Belanja Tidak
RKA
RKA RKA
2.1 Langsung SKPD
RKA
RKA RKA
SKPD
SKPD 55
SKPD
SKPD 5 SKPD SKPD
2.2.1 2.2 Rekapitulasi Rincian
RKA-SKPD Anggaran Belanja
2.2 Langsung menurut
Prog. dan Keg. SKPD
Rincian Anggaran Be-
RKA-SKPD lanja Langsung me-
2.2.1 nurut Program dan
Per Kegiatan SKPD
17
Bagan Alir RKA-PPKD

RKA
Kode Nama Formulir
PPKD Ringkasan Anggaran
1 RKA-PPKD Pendapatan, Belanja dan
RKA Pembiayaan PPKD
PPKD
2.1 RKA-PPKD. Rincian Anggaran Pendapatan
1 PPKD selaku BUD
RKA
PPKD RKA-PPKD Rincian Anggaran Belanja Tidak
2.1 Langsung PPKD selaku BUD
RKA
PPKD Rincian Penerimaan
RKA-PPKD
3.1 Pembiayaan Daerah PPKD
3.1
selaku BUD
RKA
PPKD Rincian Pengeluaran
RKA-PPKD
3.2 Pembiayaan Daerah PPKD
3.2
selaku BUD

18
Penyiapan Raperda APBD
Kepala SKPD/SKPKD PPKD Tim Anggaran
(Satuan Kerja Perangkat Daerah) (Pejabat Pengelola Keuangan Daerah) Pemerintah Daerah

RKA- RKA-
RKA-SKPD/ Disampaikan SKPD/RKA- SKPD/ Dibahas
RKA-PPKD PPKD PPKD

RKA-SKPD/PPKD penelaahan
kesesuaian
yang telah ditelaah dengan

● kebijakan umum APBD


● prioritas dan plafon anggaran
Raperda sementara
tentang dokumen ● prakiraan maju yang telah
APBD pendukung disetujui tahun anggaran
sebelumnya
● dokumen perencanaan lainnya
● capaian kinerja
● indikator kinerja
Nota Rancangan ● analisis standar belanja
Keuangan APBD ● standar satuan harga
● standar pelayanan minimal
19
Struktur APBD
APBD

Pendapatan Daerah Belanja Daerah Pembiayaan Daerah

• PAD • Klasifikasi belanja • Penerimaan


menurut organisasi Pembiayaan
• Dana Perimbangan
• Klasifikasi belanja • Pengeluaran
• Lain-lain pendapatan Pembiayaan
daerah yang sah menurut fungsi
• Klasifikasi belanja
menurut program
dan kegiatan
• Klasifikasi belanja
menurut jenis
belanja
PP. 58/2006
Struktur APBD
APBD

Pendapatan Daerah Belanja Daerah Pembiayaan Daerah

• PAD • Klasifikasi belanja • Penerimaan


menurut urusan Pembiayaan
• Pendapatan Transfer
pemerintah daerah • Pengeluaran
• Lain-lain pendapatan Pembiayaan
daerah yang sah • Klasifikasi belanja
menurut organisasi
• Klasifikasi belanja
menurut program dan
kegiatan
• Klasifikasi belanja
menurut jenis, obyek,
rincian obyek belanja
PP. 12/2019
APBD (PP 58/2006) APBD (PP. 12/2019) BERLAKU 2021
PENDAPATAN : PENDAPATAN :
1. PAD 1. PAD
2. Dana Perimbangan 2. Pendapatan Trasfer
3. Lain2 Pendapatan Yang Sah 3. Lain2 Pendapatan Yang Sah
BELANJA : BELANJA :
1. Belanja Tidak Langsung 1. Belanja Operasi
- Belanja pegawai - Belanja pegawai
- Belanja bunga - Belanja Barang & Jasa
- Belanja Subsidi - Belanja Bunga
- Belanja Hibah - Belanja Subsidi
- Belanja Bantuan Sosial - Belanja Hibah
- Belanja Bagi Hasil - Belanja Bantuan Sosial
- Belanja Bantuan Keuangan 2. Belanja Modal
- Belanja Tidak Terduga 3. Belanja Tidak Terduga
2. Belanja Langsung 4. Belanja Transfer
- Belanja pegawai
- Belanja Barang & jasa
- Belanja Modal
3. PEMBIAYAAN 3. PEMBIAYAAN
- Penerimaan Pembiayaan - Penerimaan Pembiayaan
- Pengeluaran Pembiayaan - Pengeluaran Pembiayaan
Penyampaian & Pembahasan Raperda APBD
Raperda minggu pertama
tentang APBD Oktober tahun
sebelumnya
menyampaikan

Kepala kepada
Daerah
Penjelasan DPRD

Dokumen
Pendukung

dibahas dalam rangka memperoleh


persetujuan bersama

Menitikberatkan pada kesesuaian antara KUA serta PPAS dengan


program dan kegiatan yang diusulkan dalam Raperda tentang APBD
23
Penetapan Raperda tentang APBD dan Peraturan
Kepala Daerah tentang penjabaran RAPBD
Kepala Daerah
menetapkan

Rancangan Peraturan Rancangan


Daerah tentang APBD Peraturan Kepala Daerah
tentang penjabaran RAPBD
yang telah dievaluasi
menjadi selambat-lambatnya 31 Desember

Peraturan Daerah tentang Peraturan Kepala Daerah


APBD tentang penjabaran RAPBD

Provinsi Disampaikan Kabupaten/Kota


selambat-
lambatnya 7 hari
kerja setelah
Mendagri ditetapkan Gubernur
24
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD-SKPD

SKPD GUB/WALIKOTA/BUPATI
1
5
4
Laporan Keuangan
Laporan Keuangan
SKPD
PEMDA
(unaudited)
(unaudited)
Sebelum Laporan Keuangan
2
31 Maret Konsolidasian 31 Maret
6
(unaudited)
PPKD
3 Sebelum
31 Maret
BPK

25
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Gubernur / Bupati / Walikota

1
5
4

Laporan Keuangan
(unaudited) Raperda LPJ
(Lap. Keuangan)
2 31 Maret
Laporan Keuangan 30 Juni
6
BPK (audited)

Audit (2 bulan)
3 DPRD

26
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD - SKPD

Bentuk dan Isi Laporan


Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
disusun dan disajikan sesuai
Standar Akuntansi Pemerintahan
(PP No.71/20105)

1. Laporan Realisasi Anggaran


2. Laporan Operasional
3. Neraca
4. Laporan Perubahan Ekuitas
5. Catatan atas Laporan Keuangan

27
Bentuk dan Isi Laporan
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
2. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LP-SAL)
3. Laporan Operasional (LO)
4. Neraca
5. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)
6. Laporan Arus Kas (LAK)
7. Catatan atas Laporan Keuangan (CALK)

Dilampiri:
- Laporan Keuangan
Bentuk dan Isi Laporan Perusahaan Daerah
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD - Lap. Keu Desa
disusun dan disajikan sesuai
Standar Akuntansi Pemerintahan
(PP No.71/2010)

28
Selesai ....

29

Anda mungkin juga menyukai