SERTIFIKAT HALAL
UKM KHAIDIR
TAHUN 2020
UKM KHAIDIR
DESA BATUKAROPA KECAMATAN RILAU ALE
. KABUPATEN BULUKUMBA
Jl. Sekretariat : Jl. Poros Bulukumba Sinjai Desa Batukaropa Kec. Rilau Ale Kab. Bulukumba
SURAT PERNYATAAN
Jabatan : Pemilik
Dengan ini menyatakan bahwa dalam proses pemeriksaan dan atau uji bahan produk
permohonan sertifikat halal memilih Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) :
Email : lilihusbayanililys0510@gmail.com
Yang Bersangkutan
#d’eL
Manual SJH
Penjelasan Pengisian Daftar bahan halal.
1. Nama /Merk/ kode bahaan : tuliskan seluruh bahan, meliputi bahan baku dan bahan
tambahan serta bahan penolong (termasuk bahan-bahan alternative)dalam bentuk nama, merk
atau kode bahan (misalnya tepung terigu cap xxx, dll)
Pengertian bahn baku dan bahan tambahan serta bahan penolong adalah sebagai berikut:
a) Bahan baku dan bahan tambahan adalah seluruh bahan yang digunakan dalam
proses pembuatan produk
b) Bahan penolong adalah bahan yang digunakan untuk membantu proses produksi, tetapi
bahan tersebut tidak menjadi bagian dari komposisi produk
2. Nama dan lokasi Produsen: tuliskan nama dan lokasi pabrik tempat memproduksi bahan
yang terdapat di kemasan, misalnya PT ABCDE Indonesia, dll. Untuk bahan yang termasuk
dalam Daftra Bahan Tidak Kritis (dapat dilihat pada lampiran 6), maka tidak perlu
mencamtumkan produsen dan dapat tertulis
3. Pemasok : Tuliskan selutruh pemasok (supplier) yang memasok bahan. Untuk bahan yang
dibeli secaraa retail, maka dapat ditulis “took/pasar/swalayan”. Untuk bahan yang termasuk
dalam Daftar Bahan tidak kritis , maka tidak perlu mencamtumkan nama pemaso dan dapat
ditulis “-“
4. Lembaga Penerbit : tuliskan lembaga penerbit Sertifikat halal untuk bahan
yang bersangkutan yaitu MUI atau lembaga sertifikasi yang diakui MUI.
5. Nomor : tuliskan nomor sertifikat halal untuk bahan yang bersangkutan. Untuk bahan
yag dibeli secara retail atau tidak memiliki dokumen, maka dapat ditulis “-“
6. Masa berlaku : tuliskan tanggal berakhirnya masa berlaku sertifikat halal
7. Dokumen lain: tuliskan jenis dokumen lain yang dilampiran, missal spesifikasi, diagram
alir, MSDS, database LPPOM MUI, foto kemasan, label kemasan.
8. Keterangan : tuliskan keterangan asal bahan jika tidak terdapat dokumen bahan (misalnya
bahan nabati, bahan tambang, bahan kimia) dan/ atau nomor surat persetujuan
penggunaaan bahan dari LPPOM MUI untuk proses pengembangan/perpanjangan (bila
ada)
“ KRIPIK TALAS ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Talas dikupas
kulitnya
Pengemasan/ packing
“ KRIPIK PISANG ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Pisang dikupas
kulitnya
Pengemasan/ packing
“ KACANG TUMBUK ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Kacang tanah
dikupas kulitnya
Pengemasan/ packing
“ BEPPA SERO’-SERO ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Telur, soda kue
Di aduk hingga rata
Pengemasan/ packing
“ BARUASA CAKE”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Telur, soda kue dan gula aren
Di aduk hingga rata
Pengemasan/ packing
UKM KHAIDIR
DESA BATUKAROPA KECAMATAN RILAU ALE
KABUPATEN BULUKUMBA
Sekretariat : Jl. Poros Bulukumba Sinjai Desa Batukaropa Kec. Rilau Ale Kab. Bulukumba
Kepada :
Yth. Kepala Bidang pengkajian LPPPOM MUI
Di Tempat
Bersama ini disampaikan permohonan persetujuan LPPOM MUI sehubungann dengan rencana
penggunaan bahan baru, yaitu:
Nama bahan :
Nama produsen :
Asal Negara Produsen :
Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan dokumen pendukung dari bahan yang dimaksud
(sertifikat halal, spesifikasi bahan, diagram alir)*.
Demikian permohonan ini disampaikan. Atas perhatian dan bantuannyaa, disampaikan terima kasih.
Pimpinan Perusahaan
(…………………………)
Berikut ini merupakan contoh daftar bahan tidak kritis. Daftar bahn kritis secara lengkap
terdapat dalam surat Keputusan LPPOM MUI Nomor SK07/Dir/LPPOM MUI/I/13 tentang
daftar Bahan Tidak Kritis (Halal Positive List of materials)
Hasil
No. Audit
PERTANYAN YA TIDAK KETERANGAN
*) Keterangan: Khusus pertanyaan mengenai audit internal dan kaji ulang manajemen,
auditor dapat memeriksa pelaksanaan audit internal dan kaji ulang manajemen pada periode
sebelumnya. Jadi pertanyaan ini tidak perlu diisi pada saat audit internal pertama
PEDOMAN PENGISIAN TEMPLATE MANUAL SJH
Template Manual SJH merupakan format manual SJH yang dibuat LPPOM MUI khusus untuk
perusahaan kecil. Perusahaan diharapkan dapat memahami isi template Manual SJH agar dapat
diterapkan diperusahaan. Jika isi template tidak sesuai dengan penerapan SJH diperushaan,
maka perusahaan dapat memodifikasi template Manual SJH sesuai dengan kondisi perusahaan.
Template Manual SJH terdiri dari beberapa bagian : 1) Cover, 2) Pendahuluan, 3) Kriteria
Sistem jaminan Halal, 4) Lampiran. Berikut penjelasan cara pengisian dari template Manual
SJH:
1. Cover manual SJH:
a) Isi “-------------“ dengan nama perusahaan yang mengajukan sertifikasi halal
b) Isi tahun pembuatan penyusunan Manual SJH
2. Pendahuluan pada halaman 1:
a) Informasi umum perusahaan:
Isi “Nama perusahaan” dengan nama perusahaan yang mengajukan sertifikasi halal
Isi “ Alamat perusahaan” denagn alamat kantor pusat dari perusahaan
Isi “ Alamat Pabrik” dengan alamat pabrik yang memproduksi produk yang
disertifikasi halal
Isi “ Tel/fax pabrik” dengan nomor telepon da fax pabrik
Isi “ Nama/merk produk” dengan nama /merk produk yang disertifiaksi halal.
Isi “ Jenis produk “ dengan jenis produk yang disertifikasi halal
b) Tujuan : tidak perlu diisi
c) Ruang Lingkup: todak perlu diisi
3. Testem jaminan Halal pada halaman 2-3:
a) Kebijakan halal pada halaman 2:
b) Tim manajemen halal pada halaman 2: tidak perlu diisi
c) Prosedur Operasional pada halaman 2-3: tidak ada yang perlu diisi. Perusahaan dapat
melampirkan prosedur juka sudh tersedia prosedur yang berlaku di perusahaan terkait
penerapan SJH.
4. Lampiran pada halaman 4-18:
a) Ada 2 jenis lampiran: i) lampiran default dari template Manual SJH sebagai bahn rujukan
tetapi dapat dimodifikasi oleh perusahaan; (ii) lampiran tambahan jika ada dokumen
yang ingin dilampirkan oleh perusahaan, misalnya Daftar Bahan, Jadwal pelatihan,
jadwal audit internal, jadwal kaji ulang manajemen.
b) Lampiran 1 : isi nama lengkap dari ketua dan anggota Tim manajemen halal serta
ditandatangani
c) Lampiran 2 : tidak ada yang perlu diisi. Perusahaan dapat memodifikasi isi poster sesuai
dengan kebutuhan perusahaan
d) Lampiran 3 : isi daftar bahan
e) Lampiran 4: isi data bahan yang digunakan untuk seluruh produk yang disertifikasi
f) Lampiran 5: tidak ada yang perlu disi
g) Lmpiran 6: tidak ada yang perlu diisi
h) Lampiran 7 : tidak ada yang perlu diisi. Daftar bahan tidak kritis
i) Lampiran 8 : isi daftar pertnayaan pada saat audit internal. Perusahaan dapat
memodifikasi daftar pertanyaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Manual SJH
MATRIKS PRODUK
MATRIKS REKAPITULASI PRODUK DAN SELURUH BAHAN UNTUK SETIAP JENIS PRODUK
Nama Produk
No Nama Bahan
Kripik Talas Kripik Pisang Kue Sero’-Sero Kacang tumbuk Kue baruasa
Minyak goreng Bimoli, Sania
1. Filma √ √ √ √
2. Tepung Terigu √
3. Telur √ √
4. Talas/keladi √
5. Pisang √
6. Gula pasir √ √ √
7. Bubuk Antaka √ √
8. Penyedap Rasa √ −
9. Gula Aren √
10. Bubuk Jagung Bakar √ √
11. Soda kue √ √
12. Wijen √
Tepung beras ketan Rose
13. bran √
MANUAL SJH
UKM KHAIDIR
TAHUN 2020
Manual SJH
Menyatakan dan mengesahkan dengan sebenarnya bahwa Manual Sistem Jamnian Halal ini disusun
sesuai dengan kondisi perusahaan dan dijadikan pedoman dalam proses produksi halal di
perusahaan.
Materai
Rp. 6000
B. Tujuan
Manual SJH disusun untuk menjadi pedoman dalam penerapan SJH di perusahaan, dalam
rangka menjagakesinambunganprosesproduksi halalsesuai denganpersyaratanLPPOM MUI.
C. Ruang Lingkup
Manual SJH adalah dokumen yang menjadi panduan penerapan SJH di perusahaan. Manual SJH
ini berlaku untuk seluruh fasilitas perusahaan yang terkait dengan produksi halal, termasuk
maklon dan gudang sewa.
DAFTAR PRODUK
No Nama Produk
1. Kripik Talas
2. Kripik Pisang
3. Kacang Tumbuk
4. Beppa Sero’-Sero’
5. Kue Baruasa
KEBIJAKAN HALAL
UKM KHAIDIR
Pimpinan Perusahaan,
Untuk menerapkan sistem jaminan halal dan dalam rangka menjaga konsistensi kehalalan
produk, denga ini ditunjuk Tim manajemen Halal sebagai berikut :
No Nama Jabatan Posisi di Tim Tanda tangan
1 Lili Husbayani, S.Pd Pimpinan Perusahaan Ketua
2 Husni Admin Anggota
3 Hj. Nurwahida, S.Pd Admin Anggota
Tim manajemen halal telah membaca dan memahami Manual SJH serta akan melaksanakan
dengan sungguh-sungguh semua prosedur operasional seperti yang tertulis pada manual SJH
bagian C.
Demikian surat penetapan ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Pimpinanperusahaan,
KEBIJAKAN HALAL
UKM KHAIDIR
Pimpinan Perusahaan,
Menjagasemuafasilitasproduksidanperalatandalamkeadaanbersihsebelumdanses
udahdi gunakan
Menjagakebersihandirisebelumdanselambekerjasehinggatidakmengotoriprod
uk yang dihasilkan
Tidakbolehmembawaproduk yang tidak halal diareaproduksi
Tidakbolehmembawa/memeliharahewanpeliharaandiareaproduksi
Tidakbolehmenggunakanperalatanproduksiuntukkepentingan lain
Menyimpanbahandanprodukditempat
yang
bersihdanmenjaganyasupayaterhindardarin
ajis
Memastikankendaraan yang digunakanuntukmengangkutproduk
halal
dalamkondisibaikdantidakdigunakanuntukmengangkutproduklai
n yang diragukankehalalannya.
Lampiran. Materi pelatihan Internal
“ KRIPIK TALAS ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Talas dikupas
kulitnya
Pengemasan/ packing
“ KRIPIK PISANG ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Pisang dikupas
kulitnya
Pengemasan/ packing
“ KACANG TUMBUK”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Kacang tanah
dikupas kulitnya
Pengemasan/ packing
“ BEPPA SERO’-SERO ”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Telur, soda kue
Di aduk hingga rata
Pengemasan/ packing
“ BARUASA CAKE”
Persiapan/
Pembelian Bahan
Baku
Telur, soda kue dan gula aren
Di aduk hingga rata
Pengemasan/ packing
Matriks Penggunaan Bahan dalam Produk
Nama Produk
No Nama Bahan
Kripik Talas Kripik Pisang Kue Sero’-Sero Kacang tumbuk Kue baruasa
Minyak goreng Bimoli, Sania
1. Filma √ √ √ √
2. Tepung Terigu √
3. Telur √ √
4. Talas/keladi √
5. Pisang √
6. Gula pasir √ √ √
7. Bubuk Antaka √ √
8. Penyedap Rasa √ −
9. Gula Aren √
10. Bubuk Jagung Bakar √ √
11. Soda kue √ √
12. Wijen √
Tepung beras ketan Rose
13. brand √
Ket :
Nama Bahan : diisi dengan nama bahan
Nama Produk : diisi dengan nama produk
DAFTAR BAHAN HALAL
Nama Perusahaan : UKM KHAIDIR
Ket :
- No : Diisi dengan Nomor Urut
- Nama Produk : diisi dengan Nama Produk
- Keterangan : diisi dengan tidak dipublikasikan jika produk tidak dipulikasikan dan kosongkan
Pengalaman Kerja :
1. Pondok Pesantren Darul Istiqamah Bulukumba tahun 2014-Sekarang
2. ............................................................. tahun ............
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
SURAT KEPUTUSAN
UKM KHAIDIR
Nomor :KH/002/BLK/PP/X-2020
TENTANG
PENETAPAN PENYELIA HALAL
MEMUTUSKAN
Menetapkan
KESATU : Menunjuk yang namanya tersebut sebagai PenyeliaHalal
sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian
tidak terpisah dari Keputusan ini.
Ditetapkan di Bulukumba
Pada tanggal 05 Oktober 2020
Pemilik
Pemilik
Kode Pos : 9 2 5 5 2
Pemohon,
Halaman 1 dari 3
Pimpinan Perusahaan
Nama : Lili Husbayani, S.Pd
Jabatan : PEMILIK
Nomor Kontak :
0 8 5
E-mail 2 5 5 0 8 8 9 7 8 : lilihusbayanililys0@gmail.com
Penanggung Jawab
Nama : Munawwarah Mutiara Lahamuddin
Jabatan : PEMILIK
Penyelia Halal
N Nama Nomor KTP No Sertifikat Penyelia No dan Nomor Kontak
o Halal Tgl SK
1 Lili Husbayani, S.Pd 7406204510860001 085255088978
2. Husni 7302104912740001 085245116651
3. Hj. Nurwahida, S.Pd 7302105202700001 085398580708
Melampirkan: salinan KTP, salinan sertifikat penyelia halal, salinan surat keputusan penetapan penyelia halal, dan daftar riwayat hidup.
Jenis Produk
Jenis Produk *) : Makanan
Merk Dagang : d’eL
Halaman 3 dari 3
Halaman 3 dari 3
Matriks Penggunaan Bahan dalam Produk
Nama Produk
No Nama Bahan
Kripik Talas Kripik Pisang Kue Sero’-Sero Kacang tumbuk Kue baruasa
Minyak goreng Bimoli, Sania
1. Filma √ √ √ √
2. Tepung Terigu √
3. Telur √ √
4. Talas/keladi √
5. Pisang √
6. Gula pasir √ √ √
7. Bubuk Antaka √ √
8. Penyedap Rasa √ −
9. Gula Aren √
10. Bubuk Jagung Bakar √ √
11. Soda kue √ √
12. Wijen √
Tepung beras ketan Rose
13. brand √
Ket :
Nama Bahan : diisi dengan nama bahan
Nama Produk : diisi dengan nama produk
DAFTAR BAHAN HALAL
Nama Perusahaan : UKM KHAIDIR
Penyelia Halal
1 Nama: diisi dengan nama penyelia halal yang tercantum dalam surat keputusan penetapan penyelia halal.
2 Nomor KTP: diisi dengan nomor KTP penyelia halal.
3 Nomor Sertifikat Penyelia Halal: diisi dengan nomor sertifikat penyelia halal.
4 Nomor dan Tanggal SK: diisi dengan nomor dan tanggal surat keputusan penetapan penyelia halal.
5 Nomor Kontak: diisi dengan nomor kontak penyelia halal.
Kelompok Usaha
1 Kelompok Usaha: diisi dengan nama jenis produk yang sesuai produk yang diajukan permohonan sertifikat halalnya.
2 Merk Dagang: diisi dengan nama merk dagang produk yang diajukan permohonan sertifikat halalnya.
3 Area Pemasaran: dipilih dengan tanda silang (x) pada kotak yang sesuai dengan area pemasaran produk yang diajukan permohonan
sertifikat halalnya, yaitu lokal/ nasional / internasional.
4 Izin Edar: diisi dengan nomor izin edar produk yang diajukan permohonan sertifikat halalnya, yang diterbitkan oleh lembaga/ dinas terkait.
Daftar Produk
1 Nama Produk: diisi dengan nama produk yang diajukan permohonan sertifikat halalnya.
2 Tidak dipublikasikan?: diberi tanda centang (✓) pada kolom (tidak dipublikasikan?), jika nama produk tidak ingin dipublikasikan ke masyarakat.
Matriks Penggunaan Bahan Dalam Produk (bisa dalam bentuk lampiran)
1 Nama Bahan: diisi dengan nama bahan yang digunakan dalam produksi.
2 Nama Produk: diisi dengan nama produk yang diajukan permohonan sertifikat halalnya.
Daftar Nama Bahan (bisa dalam bentuk lampiran)
1 Nama: diisi dengan nama bahan yang digunakan dalam proses produksi.
2 Jenis Bahan: diisi dengan nama jenis bahan yang digunakan dalam proses produksi (bahan baku/ bahan tambahan/ bahan penolong).
3 Produsen: diisi dengan nama produsen yang memproduksi bahan.
4 Negara: diisi dengan nama negara produsen yang memproduksi bahan.
5 Supplier: diisi dengan nama perusahaan pemasok bahan.
6 Lembaga Penerbitan Sertifikat Halal: diisi dengan nama lembaga penerbit sertifikat halal.
7 Nomor Sertifikat Halal: diisi dengan nomor sertifikat halal bahan yang digunakan.
8 Masa Berlaku Sertifikat Halal: diisi dengan masa berlaku sertifikat halal yang digunakan.
9 Dokumen Pendukung: diisi dengan informasi dokumen pendukung lainnya yang menyatakan bahwa bahan dimaksud halal, jika bahan
yang digunakan tidak dibuktikan dengan sertifikat halal.
10
Halaman 1 dari 1
UKM KHAIDIR
DESA BATUKAROPA KECAMATAN RILAU ALE
. KABUPATEN BULUKUMBA
Sekretariat : Jl. Poros Bulukumba Sinjai Desa Batukaropa Kec. Rilau Ale Kab. Bulukumba
Kepada YTH
Kepala BPJPH
Di-
Jakarta.
Seluruh dokumen ini adalah benar adanya. Apabila dikemudian hari ditemukan terdapat hal-
hal yang dinyatakan tidak benar, kami bersedia menerima sanksi akibat dari tindakan
tersebut.
Demikian surat permohonan ini dibuat sebagai syarat untuk dikeluarkan sertifikat halal
dalam pengakuan kehalalan suatu produk. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami,
#d’eL