7.

5 Penjadwalan dan Masalah Penjadwalan

Masalah penjadwalan muncul di banyak bisnis dan organisasi seperti penjadwalan angkutan
umum (bus, trem, kapal penumpang, pesawat, dan lainnya), penjadwalan peralatan, dan
penjadwalan kursus dan ujian di sekolah, perguruan tinggi, universitas, dan lembaga pendidikan
dan pelatihan lainnya. Pada bagian ini, model penjadwalan kursus yang sederhana disajikan dan
literatur yang relevan tentang masalah penjadwalan waktu lainnya dibahas.

7.5.1 Masalah Penjadwalan Sekolah

Di bagian ini, kami menyediakan model penjadwalan sekolah sederhana yang mengharuskan
untuk mengalokasikan ruang kelas dan jam mengajar untuk kursus yang berbeda untuk setiap
minggu dalam semester atau istilah tertentu. Parameter dan variabel keputusan model
didefinisikan sebagai berikut.

Parameter :

N c =¿ Jumlah kursus (indeks c)

N r =¿ Jumlah ruang kelas (indeks r)

N h=¿Jumlah jam mengajar yang tersedia dalam seminggu (indeks h)

N l=¿ Jumlah mata kuliah yang diajarkan oleh dosen l

NH c =¿ Jumlah jam mengajar yang dibutuhkan untuk kursus c dalam seminggu

Sc =¿ Set kursus yang akan diajarkan

Sl=¿ kumpulan mata kuliah yang akan diampu oleh dosen l

S y =¿ kumpulan mata kuliah yang dimiliki oleh sekolah tingkat / tahun y

x crhd = 1 jika kursus c ditugaskan ke kamar r pada jam h di harid

{ ¿ 0 jika tidak

Kendala :
Semua dosen harus mengajar dalam jumlah jam yang sama dengan semua mata kuliah yang
mereka butuhkan dalam seminggu.

∑ ∑ ∑ ∑ x crhd= ∑ NH c N l ∀ l
c ∈Sl r h d c ∈S l

Setiap dosen mengajar paling banyak satu mata kuliah setiap jam.

∑ ∑ x crhd ≤ 1 ∀ h , l , d
c ∈Sl r

Setiap kursus c diajarkan tepat NH c jam dalam seminggu.

∑ ∑ ∑ xcrhd =NH c ∀ c
r h d

Dalam setiap kombinasi jam ruangan, pada hari tertentu, paling banyak diajarkan satu mata
pelajaran.

∑ x crhd ≤ 1 ∀ r , h , d
c

Ini akan menghilangkan kemungkinan menetapkan kursus di dua ruangan berbeda pada waktu
yang sama.

Pada setiap jam, paling banyak satu mata pelajaran pada setiap tingkat sekolah atau tahun
diajarkan sehingga setiap siswa pada setiap tahun ajaran tertentu tidak memiliki benturan dalam
mata pelajaran tersebut

∑ ∑ X crhd ≤ 1 ∀ h , d
c ∈S y r

Masalah penjadwalan pada dasarnya adalah untuk menemukan solusi yang memenuhi kendala
( Persamaan 7.27 hingga 7.31 ), jika ada, jadi ini adalah kendala masalah pemograman. Jika tidak
ada solusi yang layak, maka masalah tersebut dapat diselesaikan sebagai masalah optimasi yang
tujuannya adalah untuk meminimalkan pelanggaran kendala. Masalah penjadwalan alternatif,
sebagai model pengoptimalan, juga disajikan di bawah ini.

7.5.2 Penentuan Waktu Universitas

Masalah penjadwalan universitas berhubungan dengan penjadwalan program pengajaran reguler.
Dua masalah penjadwalan yang berbeda tetapi sangat terkait muncul dalam konteks ini. Yang
pertama adalah menjadwalkan kelas dan yang lainnya menjadwalkan ujian dengan cara efisien.
Pada Dimopoulou dan Miliotis (2001), model penjadwalan dapat disajikan di bawah ini.

Parameter :

I = kumpulan semua kelompok mata pelajaran ( indeks i ¿

J = kumpulan kelompok waktu ( indeks j ¿

L = kumpulan kelompok kelas ( indeks l )

M = kumpulan kelompok mata pelajaran dalam konflik ( indeks m )

Rl = Subset dari kelompok mata pelajaran yang dapat dialokasikan ke kelompok kelas l

T m = bagian dari kelompok subjek yang berkonflik, baris ke-m konflik matriks

Al = jumlah ruang kelas tipe l

Sl = jumlah mata kuliah di kelompok mata pelajaran i

C ij = a koefisien keinginan untuk menetapkan kelompok mata pelajaran i ke waktu kelompok j

Variabel keputusan

x ij = 1 jika kelompok mata pelajaran iditugaskan ke kelompok waktu j

{ 0 sebaliknya }
Fungsi objektif :

Tujuannya adalah untuk memaksimalkan jumlah semua koefisien keinginan dalam menetapkan
kelompok mata pelajaran i ke kelompok waktu j. Jika koefisien C adalah 0, maka solusi yang
layak dihasilkan tentu saja jika ada.

Maksimmalkan Z=∑ ∑ C ij x ij
i j

Batasan:
Tetapkan setiap kelompok mata pelajaran i dengan mata kuliah Si ke kelompok waktu Si persis.
Ini menjaga fakta bahwa subjek dalam kelompok subjek yang berkonflik ditugaskan ke
kelompok waktu yang berbeda, dan dengan demikian jumlah kendala konflik berkurang.
∑ x ij=S i ∀ i∈ I
j∈ J

Penugasan harus dilakukan dengan ruang kelas yang tersedia

∑ x ij ≤ Ai ∀ j∈ J ∀ l ∈ L
i ∈R I

Tetapkan paling banyak satu kelompok mata pelajaran dari kumpulan kelompok mata pelajaran
yang berkonflik ke a kelompok waktu (sehingga untuk setiap kelompok waktu maksimal satu
kelompok mata pelajaran dalam konflik ditetapkan).

∑ xij ≤1 ∀ j∈ J ∀ m ∈ M
i ∈T m

Model penjadwalan kursus terakhir menjadi :

Maks Z=∑ ∑ Cij x ij

i j

Objektifnya
∑ x ij=S i ∀ i∈ I
j∈ J

∑ x ij ≤ Ai ∀ j∈ J ∀ l ∈ L
i ∈R I

∑ xij ≤1 ∀ j∈ J ∀ m ∈ M
i ∈T m

x ij ∈{0,1¿ ∀ i∈ I j ∈ J Untuk informasi lebih lanjut tentang kelompok subjek, kelompok waktu,
matriks konflik, dll., pembaca dapat berkonsultasi dengan Dimopoulou dan Miliotis (2001).