Paku Ekor Kuda (Equisetopsida)
Paku Ekor Kuda (Equisetopsida)
(Equisetopsida/Sphenopsida)
Kelompok 10 : Fadhil (13), Gilang (28), M.Rafi (30), Rafi I. (35)
KELAS: X MIPA 1
apa itu paku ekor kuda?
Nama paku ekor kuda merujuk pada segolongan
kecil tumbuhan (sekitar
20an spesies) yang termasuk dalam genus Equisetum
(dari equus yang berarti "kuda"
dan setum yang berarti "rambut tebal" dalam
bahasa Latin). Anggota-anggotanya
dapat dijumpai di seluruh dunia kecuali Antartika.
Kerajaan: Plantae
Klasifikasi Divisi: Pteridophyta
Kuda Equisetopsida
Ordo: Equisetales
Famili: Equisetaceae
Genus: Equisetum
struktur paku ekor kuda
Batang Fertil (Non Fotosintesis)
Tidak berwarna hijau, mengandung sedikit atau tidak ada klorofil,
tidak bercabang, berfungsi sebagai pembawa strobilus tunggal.
Strobilus
Bagian ujung batang yang terdapat sporangium. Sporangium
akan menghasilkan spora yang ukurannya sama namun ada
yang berjenis jantan maupun betina sehingga paku ekor kuda
dinamakan paku peralihan.
Batang Steril
Tempat berfotosintesis, tempat bertumbuh tangkai daun
Rhizoma/Akar Tinggal
Batang di dalam tanah/akar tinggal yang berfungsi untuk alat
reproduksi vegetatif alami paku ekor kuda
Batang Muda
Calon batang yang akan tumbuh menjadi batang utuh dan
menghasilkan tangkai daun
Tangkai Daun
Menopang helai daun diatasnya, menghubungkan daun
dengan batang
Helai Daun
Sebagai tempat terjadinya fotosintesis
Tulang Daun
Tempat adanya xylem dan floem untuk membawa unsur hara
dan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
Akar
Biasanya merupakan akar rizoid, namun fungsi akar adalah
untuk menyerap air dan zat hara, alat pelekat pada
tumbuhan inang, dll
Pembentukan Spora
(Vegetatif/Aseksual)
Peranan
Di Indonesia batang paku ekor kuda ini
Paku Ekor
sakit tulang dengan cara membuatnya
sebagai param
Kuda
SEBAGAI PEMBERSIH
SEBAGAI HIASAN