Anda di halaman 1dari 2

STANDAR OPERASIONAL (SOP)

KEGIATAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA

A. SEKOLAH
1. Penyediaan Sarana dan Perlengkapan
a. Penyemprotan desinfektan secara berkala di sekuruh area lingkungan sekolah
b. Penyediaan layanan kesehatan di ruang UKS dan ruang isolasi
c. Penyediaan sarana cuci tangan menggunakan sabun dan atau hand sanitizer
disetiap ruang kelas
d. Penyediaan masker untuk guru, TU, siswa dan seluruh warga sekolah
e. Penyediaan Thermo Gun minimal sejumlah kelas yaitu 36 buah
f. Guru dan TU akan melaksanakan tes SWAB
2. Pencegahan Penularan Covid -19
Untuk mencegah penularan penularan Covid-19 dilakukan rekayasa penataan
sarana prasarana pencegahan penularan, yaitu dengan cara :
a. Penyemprotan desinfektan secara berkala diseluruh area lingkunga sekolah
b. Pengaturan kegiatan pembelajaran tatap muka disekolah, per minggu hanya 50%
dari jumlah setiap siswa perkelasnya yaitu kapasitas perkelas maksimal 18 orang
untuk menjaga jarak posisi duduk.
c. Penyediaan layanan kesehatan di ruang UKS
d. Penyediaan sarana cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer disetiap
ruang kelas
3. Penanganan Masuk Lingkungan Sekolah
a. Wajib menggunakan masker bagi siapa saja yang masuk lingkungan sekolah
b. Wajib cuci tangan begitu masuk lingkungan sekolah
c. Pemeriksaan suhu tubuh saat memasuki lingkungan sekolah, batas normal suhu
tubuh ,37oC
d. Pengaturan jalur masuk dari pintu gerbang ke ruang kelas masing-masing siswa
4. Pelaksanaan Proses Pembelajaran
a. Pembagia siswa yang melakukan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran
daring berdasarkan urutan absensi yaitu 50% absen awal tatap muka sedangkan
50% absen akhir daring, secara bergantian selama satu minggu.
b. Penataan tempat duduk siswa dikelas dengan kapasitas kelas yang digunakan
hanya 50% dan satu meja untuk satu siswa.
c. Durasi jam pelajaran 45 menit dan dalam satu minggu maksimal 20 jam
pelajaran, kecuali untuk kelas X dalam satu minggu ada 21 jam pelajaran.
d. Pelaksanaan pembelajaran dimulai pada pukul 7.30 – 10.30 WIB tanpa waktu
istrahat. Siswa membawa bekal makan/minum dari rumah, karena layanan kantin
sekolah tutup.
B. ORANG TUA SISWA
1. Peserta didik berangkat ke sekolah di himbau untuk diantar jemput oleh orang tua /
keluarga dan tidak diperbolehkan menggunakan angkutan umum
2. Orang tua menyediakan masker untuk putra – putrinya selain masker yang disiapkan
pihak sekolah
3. Orang tua diharapkan untuk menyiapkan hand sanitizer untuk keperluan pribadi
selain yang sudah disiapkan sekolah
4. Orang tua memberi bekal makanan dan minuman untuk dibawa oleh putra – putrinya
ke sekolah
5. Jika ada yang mengalami gejala atau panas dan demam (suhu tubuh >37 oC )
disarankan untuk tidak berangkat ke sekolah.

Mengetahui : Banjar, 28 Agustus 2020


Kepala SMK Banjar Mandiri Kepala Program

Rahardi Mahardika S.Kep., MM Amal Musthofa K., S.Kep Ners

Anda mungkin juga menyukai