INSTRUMEN SUPERVISI

PEMENUHAN MUTU
KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
1 NAMA SEKOLAH : SDN MANDING DAYA III
2 NPSN : 20530071
3 KABUPATEN/KOTA : SUMENEP
4 PROVINSI : JAWA TIMUR

5 NAMA PENGAWAS : UMMIYATI NINGSIH,M.Pd

PETUNJUK PENGISIAN:
Kolom[1] berisinomorsebagaiidentitasstandar/indikator/subindikatordalampenjaminanmutupendidikan. Kolom[2]
berisi standar/indikator/sub indikator dalam penjaminan mutupendidikan.
Kolom[3] berisi rubrik penjelasan penilaian sub indikator untuk supervisi dalam penjaminan mutu pendidikan.
Kolom[4] berisi penilaian terhadap sub indikator yang dinyatakan dalam skala angka 0-100.
Kolom[5] berisi penjelasan/alasan pemberian skala angka pada kolomsebelumnya.
Kolom[6] berisi rekomendasi yang perlu disampaikan kepada sekolah bedasarkan catatansupervisi.

Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi

or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
1 Standar Kompetensi Lulusan
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap
Guru selalu menegur dan
mengingatkan pada siswa untuk
melakukan ibadah sesuai dengan
agama yang di anut nya

-Guru melakukan koordinasi

dengan orang tua siswa.

Guru Melibatkan dan memberi

kesempatan kpd siswa untuk
dapatnya mengambil keputusan
secara musyawarah.

-1-
1.1.1. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1) 80 95% dr jumlah siswa Siswa
mencerminkan sikap beriman berdoa sebelum dan setelah melakukanaktivitas, Memiliki perilaku yang
dan bertakwa kepada Tuhan (2) mengucapkan salam saat bertemu dengan mencerminkan sikap beriman dan
YME orang lain, (3) menjalankan ibadah sesuai dengan bertakwa kepada Tuhan YME
agama yang dianut dan (4) melaksanakanaturan Namun 5 % siswa blm
agama yang dianut melaksanakan ibadah sholat

1.1.2. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1)
mencerminkan sikap menghargai orang lain tanpa melihat perbedaan,
berkarakter (2) tidak melakukan perundungan/bullying, (3)
bangga terhadap budaya bangsa dan daerah, (4)
berbahasa Indonesia yang baik dan benar, (5)
mengutamakan produk dalam negeri, (6)
menghargai pendapat orang lain, (7) mengambil
keputusan secara musyawarah, (8) tidak terlibat
perkelahian atau tawuran pelajar, (9) tidak mencuri
dan (10) rajin
75 90% dr jumlah siswa Memiliki
perilaku yang mencerminkan sikap
berkarakter
Namun masih ada 10% dr jumlah
siswa blm dapat mengambil
keputusan secara musyawarah

1.1.3. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1) 90 Masih ada 10% dr jmlah siswa
mencerminkan sikap tidak membolos, (2) mematuhi peraturan sekolah, Yg blm disiplin waktu
disiplin

-2-
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
(3) disiplin waktu dan (4) menerapkan budaya Guru membiasakan disiplin
Antri waktu.pada siswa

1.1.4. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1) 80 90% dr jumlah siswa Memiliki
mencerminkan sikap tidak meludah di sembarang tempat, (2) tidak perilaku yang mencerminkan sikap Guru Menyisipkan sikap santun
santun menyela pembicaraan, (3) berpakaian sopan, (4) santun namun msh ada dan berkata sopan dalam kegiatan
menghormati orang tua, guru, dan teman dan (5) 10 % dr jumlah siswa masih suka pembelajran
tidak berkata kasar berkata kasar Supaya tdk berkata kasar.

1.1.5. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1) 75
mencerminkan sikap tidak mencontek, (2) melaksanakan tugas individu 80% dr jumlah siswa Memiliki
jujur dengan baik, (3) mengaku atas kesalahan yang perilaku yang mencerminkan sikap Guru membina anak yg msih suka
dilakukan dan (4) mengatakan yang sebenarnya. jujur dan 20% Masih suka mencontek.
mencontek.

1.1.6. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1)
mencerminkan sikap membantu orang lain, (2) menjenguk orang sakit,
peduli (3) merawat fasilitas umum, (4) membuang
sampah pada tempatnya, (5) menggunakan listrik
dan air dengan hemat dan (6) merawat tanaman
dan menjaga lingkungan
80
20% Masia ada siswa Memiliki
perilaku yang mencerminkan sikap Pembiasaan budaya membuang
peduli sampah pada tempatnya bagi
Dan anak masih suka membuang melanggar kenakan sangsi dan
peduli lingkungan
sammembuang pah sembarangan.

1.1.7. Memiliki perilaku yang Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut 75 75% anak yang sudah punya rasa
mencerminkan sikap percaya (1) aktif dalam kegiatan kesiswaan, (2) percaya percaya diri namun masih 25% dr Guru Memotifasi kpd siswa supaya
diri diri tampil di depan umum, (3) berani jumlah siswa yg blm berani tampil memiliki rasa percaya diri pada
berpendapat di depan umum siswa untuk tampil di depan umum.
dan (4) tidak mudah putus asa

1.1.8. Memiliki perilaku
yang mencerminkan
sikap
bertanggungjawab
Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1) 85 15% siswa masih belum
tidak menyalahkan orang lain, (2) bersedia sepenuhnya dari jumlah siswa
meminta maaf, (3) tidak merusak barang milik belum mencer minkan sikap Guru membina siswa untuk bias
orang lain, (4) melaksanakan tugas individu dan bertanggungjawab. Menerima resiko dari tindakan
kelompok dengan baik, (5) menerima resiko dan yang dilakukan .
tindakan yang dilakukan dan (6) menepati janji

1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar
sejati sepanjang hayat
Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut (1)
mengenali potensi diri, (2) gemar menulis (buku,
puisi, artikel, dan lainnya), (3) gemar membaca,
(4) mampu berinisiatif dan (5) memiliki sikap
ingin
tahu
90 Memiliki perilaku pembelajar sejati
sepanjang hayat namun 10 % dr
jumlah siswa belum memiliki Membiasakan siswa gemar menulis
perilaku gemar menulis buku , di pajangan majalah dinding
artikel dan lainya
1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani Siswa terbiasa mengamalkan perilaku berikut 100
dan rohani (1) gemar berolahraga, (2) menjaga kebersihan 100% dr jumlah siswa Memiliki
diri, perilaku sehat jasmani dan rohani
(3) mengonsumsi makanan sehat, (4) tidak
menggunakan narkoba, (5) tidak mengonsumsi
minuman keras, (6) tidak merokok, (7) tidak
terlibat tindak pornografi/pornoaksi dan (8)
berpikir positif
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan
Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, Siswa mampu menerapkan aktivitas
prosedural,  pengetahuan faktual berikut (1) mengingat, (2) Masih ada 20 % dr jumlah anak  sekolah menerapkan
konseptual, menunjukkan, (3) menyebutkan dan (4) 75 anak belum memiliki pengetahuan pengetahuan metakognitif:
metakognitif menyalin; faktual,prosedural,konseptual,metak (1)mengetahui kekuatan dan
 pengetahuan konseptual berikut (1) ognitif. kelemahan diri
mengklasifikasikan; (2) mengidentifikasi, (2)mengetahui manfaat ilmu
(3) menyimpulkan dan (4) menunjukkan yang dipelajari
contoh (3)menerapkan pengetahuan
 pengetahuan prosedural berikut (1) untuk menyelesaikan masalah
menentukan langkah-langkah yang diperlukan kontekstual
untuk menyelesaikan suatu masalah, (2) (4)menerapkan strategi dalam
mengurutkan suatu tindakan dalam memecahkan masalah.
menyelesaikan masalah, (3) menerapkan atau
menggunakan simbol, keadaan, dan proses
untuk menyelesaikan masalah matematika, (4)
menjelaskan atau membenarkan satu cara
menyelesaikan masalah yangdiberikan
 pengetahuan metakognitif berikut (1)
mengetahui kekuatan dan kelemahan diri, (2)
mengetahui manfaat ilmu yang dipelajari, (3)
menerapkan pengetahuan untuk menyelesaikan
masalah kontekstual dan (4)menerapkan
strategi dalam memecahkan masalah

1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan

Guru mendidik dan memberi
pelbelajaran siswa Siswa
- menggunakan TIK dalam
berkomunikasi
- mampu memodifikasi
karya yang
- membuat kreasi sendiri
sesuai fasilitas yang
tersedia.

1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir
dan bertindak kreatif
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir
dan bertindak produktif
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir
dan bertindak kritis
Siswa memiliki keterampilan berpikir dan
bertindak melalui pengalaman pembelajaran dan
kegiatan meliputi (1) menulis dalam bahasa dan
gaya sendiri (2) menggunakan TIK dalam
berkomunikasi (3) memodifikasi karya yang ada
dan (4) membuat kreasi sendiri sesuai dengan
fasilitas yang tersedia
Siswa memiliki keterampilan berpikir dan
bertindak melalui pengalaman pembelajaran dan
kegiatan meliputi (1) membaca cepat dan
membuat rangkuman dari informasi tertulis, (2)
membuat karya-kreasi inovatif (3) tidak meniru
karya orang lain
Siswa memiliki keterampilan berpikir dan
bertindak melalui pengalaman pembelajaran dan
kegiatan meliputi (1) bertanya dengan kritis (2)
melakukan telaah secara kritis terhadap teks atau
buku (3) menjaga kebersihan sekolah
Memprogramkan Program
pelatihan membuat karya-karya
kreasi inovatif. sederhana
Sekolah memprogramkan pelatihan
telaah secara kritis terhadap teks
atau buku
75 25 % siswa belum memiliki
keterampilan berpikir dan bertindak
kreatif.
80 Hanya 80 % anak yang memiliki
keterampilan berpikir dan bertindak
produktif
80 Masih 10 % dr jumlah anak belum
mampu memiliki keterampilan
berpikir dan bertindak kritis
 No Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
m r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
o [2] [4] [5] [6]
r
[
1
]
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan Siswa memiliki keterampilan berpikir dan 80 80 siswa sudah Memiliki
bertindak mandiri bertindak melalui pengalaman pembelajaran dan keterampilan berpikir dan Guru memberi bimbingan ke siswa
kegiatan meliputi (1) dengan menggunakan bertindak mandiri Dalam menyelesaikan tugas
sumber buku teks (2) dengan menggunakan namun msh 20% siswa belum bisa akademik
sumber buku selain buku teks (3) dengan menyelesaikan tugas akademik
menggunakan sumber media massa cetak (4)
Penyelesaian tugas akademik

1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir Siswa memiliki keterampilan berpikir dan

dan bertindak kolaboratif
bertindak melalui pendekatan ilmiah meliputi (1) Masih 20% dr jumlah siswa siswa Sekolah memprogramkan -
mengamati,(2) menanya,(3) mengumpulkan 70 belum memiliki ketrampilan - penyelenggarakan
informasi dari berbagai sumber,(4) melakukan berpikir dan bertindak kolaboratif. perlombaan dan kegiatan
analisis,(5) mengkomunikasikan hasil analisis di luar kelas (7)p
yang telah dilakukan (6) menyelenggarakan - pengembangan organisasi
perlombaan dan kegiatan di luar kelas (7) kesiswaan atau
pengembangan organisasi kesiswaan dan atau kepanitiaan
kepanitiaan

1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir Siswa memiliki keterampilan berpikir dan 90

dan bertindak komunikatif
2 Standar Isi
2.1. Perangkat pembelajaran
sesuai rumusan kompetensi
lulusan
bertindak melalui pendekatan ilmiah meliputi (1) Masi ada 10% dr Jumlah siswa
belum memiliki ketrampilan guru memberi membelajran Siswa
menyampaikan pendapat secara santun dan mudah
berpikir dan bertindak komunikatif. berlatih menyimak dan
dipahami (2) menyimak informasi dan
Belum bisa menyimak informasi menyampaikan kembali dengan
menyampaikan kembali dengan kalimat sendiri(3)
dan menyampaikan kembali dengan lkalimat sendiri.
menyampaikan gagasan/ide dalam bentuktulisan
kalimat sendiri
Perangkat pembelajaran meliputi program 100 100% guru sdh menggunakan
tahunan, program semester, silabus, RPP, buku Perangkat pembelajaran sesuai
yang digunakan guru dan siswa dalam rumusan kompetensi lulusan
pembelajaran, lembar tugas terstruktur dan
kegiatan mandiri, handout, alat evaluasi dan buku
nilai

2.1.1. Memuat karakteristik Seluruh guru menyusun perangkat pembelajaran

kompetensi sikap untuk menghayati dan mengamalkan: (1) ajaran 100 100% guru sudah menyusun
agama yang dianutnya, (2) perilaku jujur, (3) perangkat pembelajaran yg
perilaku disiplin, (3) perilaku santun, (4) perilaku Memuat karakteristik kompetensi
peduli, (5) perilaku bertanggung jawab, (6) sikap
perilaku percaya diri, (7) perilaku sehat jasmani
dan rohani, (8) perilaku pembelajar sepanjang
hayat.
2.1.2. Memuat karakteristik Seluruh guru menyusun perangkat pembelajaran
kompetensi pengetahuan untuk memahami, menerapkan, menganalisis dan 100 100% guru sudah menyusun
mengevaluasi: (1) pengetahuan faktual, (2) penrangjkat yg Memuat
pengetahuan konseptual, (3)pengetahuan karakteristik kompetensi
prosedural, (4) pengetahuanmetakognitif, pengetahuan
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi Seluruh guru menyusun perangkat pembelajaran 100 Semua guru sudah menyusun
keterampilan untuk menunjukkan keterampilan berfikir dan perangkat pembelajaran Memuat
bertindak: (1) kreatif, (2) produktif, (3) kritis, karakteristik kompetensi
(4) Keterampilan berfikir dan bertindak
mandiri, (5) kolaboratif, (6) komunikatif.
2.1.4. Menyesuaikan tingkat Menyesuaikan (1) karakteristik mata pelajaran, (2) 80 Seluruh guru sudah Menyesuaikan
kompetensi siswa tingkat keingintahuan siswa baik itu pada tingkat tingkat kompetensi siswa Guru dalam menyusun materi ajar
dasar, teknis, spesifik, detil, dan/atau kompleks, (3) namun dlm bidang kajian supaya memasukkan kajian bakat
bidang kajian pembelajaran bedasarkan bakat dan pembelajaran bedasarkan bakat dan dan minat siswa
minat siswa untuk memecahkan masalah meliputi minat siswa untuk memecahkan
bidang: ilmu pengetahuan, teknologi, seni, masalah meliputi bidang: ilmu
budaya, dan/atau humaniora. pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan/atau humaniora blm
dilaksanakan scr maksimal

2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup  Menyesuaikan dengan perkembangan siswa

materi pembelajaran pada jenjang SD/MI yaitu pada konteks diri 100 Seluruh guru sudah Menyesuaikan
sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan ruang lingkup materi pembelajaran
lingkungan alam seki-tar, bangsa, dannegara. yg sesuai dg [erkembangan siswa
 Menyesuaikan dengan perkembangan siswa
pada jenjang SMP/MTs yaitu pada konteksdiri
sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan
kawasanregional.
 Menyesuaikan dengan perkembangan siswa
pada jenjang SMA /SMK yaitu pada
konteksdiri sendiri, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa,negara,
kawasan regional, dan internasional.

2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur

2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan
dalam pengembangan kurikulum
Sekolah (1) memiliki tim yang bertugas
mengembangkan kurikulum sekolah, (2) meliputi 100 sekolah sudah Melibatkan
seluruh guru mata pelajaran, konselor (guru pemangku kepentingan dalam
Bimbingan dan Konseling), dan komite sekolah pengembangan kurikulum
atau penyelenggara pendidikan dibuktikan
dengan dokumen penugasan dan (3) memiliki
pedoman pengembangan kurikulum yang
diketahui tim pengembang kurikulum sekolah
sebagai dasar pengembangan.
2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar Sekolah mengacu pada (1) visi, misi, dan tujuan
penyusunan sekolah, (2) organisasi muatan kurikuler 100 sekolah sudah Mengacu pada
sekolah, kerangka dasar penyusunan visi
(3) aturan beban belajar siswa dan beban kerja misi , kalender ,silabus, RPP
guru pada tingkat kelas, (4) kalender pendidikan
sekolah, (5) silabus muatan atau mata pelajaran
muatan lokal dan (6) rencana pelaksanaan
pembelajaran setiap muatan pembela-jaran.
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
2.2.3. Melewati tahapan operasional Sekolah melewati (1) tahapan analisis ketentuan 90 sekolah sudah Melewati tahapan Memaksimalkan analisis
pengembangan peraturan perundang-undangan mengenai operasional Pengembang kontekntentang kebutuhan siswa,
kurikulum; analisis konteks untuk kebutuhan namun dalam tahapan analisis sekolah dan lingkungan.
siswa, sekolah, dan lingkungan serta analisis ketentuanperaturan perundang-
ketersediaan sumber daya pendidikan, (2) tahapan undangan mengenai kurikulum;
Penyusunan kerangka dasar, (3) tahapan penetapan analisis konteks untuk kebutuhan
yang dilakukan kepala sekolah berdasarkan hasil
siswa, sekolah, dan lingkungan
rapat dewan pendidik sekolah dengan melibatkan
komite sekolah serta (4) tahapan pengesahan yang serta analisis ketersediaan sumber
dilakukanoleh daya pendidikan belum maksimal
pemerintah daerah sesuai dengan dlm menganalisa
kewenangannya.

2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum
tingkat satuan pendidikan
yang dikembangkan
Sekolah memiliki perangkat (1) Pedoman 100 sekolah sudah Memiliki perangkat
kurikulum; (2) Pedoman muatan lokal; (3) kurikulum tingkat satuan
Pedoman kegiatan ektrakurikuler; (4) Pedoman pendidikan yang dikembangkan
pembelajaran; (5) Pedoman penilaian hasil belajar
oleh pendidik; (6) Pedoman sistem kredit
semester; (7) Pedoman bimbingan dan konseling;
(8) Pedoman evaluasi kurikulum; (9) Pedoman
pendampingan pelaksanaan kurikulum; (10)
Pedoman pendidikan kepramukaan yang dapat
diakses oleh warga sekolah.

2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan

2.3.1. Menyediakan alokasi waktu
pembelajaran sesuai
struktur kurikulum yang
berlaku

 Sekolah jenjang SD menyediakan (1) durasi 100 sekolah sudah Menyediakan
sebanyak 35 menit untuk setiap satu jam alokasi waktu pembelajaran sesuai
pembelajaran; (2) alokasi waktu Kelas I 30 struktur kurikulum yang berlaku
jam pelajaran; Kelas II 32 jam pelajaran;
Kelas III 34 jam pelajaran; Kelas IV, V, dan
VI 36 jam pelajaran untuk setiap minggu (3)
alokasi per semester Kelas I, II, III, IV, V 18-
20 minggu; Kelas VI 18-20 minggu (semester
ganjil); 14-16 minggu (semester genap); dan
(4) Beban Belajar per tahun dialokasikan 36-
40minggu.
 Sekolah jenjang SMP menyediakan (1)
durasi sebanyak 40 menit untuk setiap satu
jam pembelajaran; (2) alokasi waktu Kelas
VII, VIII dan IX 38 jam pelajaran untuk
setiapminggu
(3) alokasi per semester Kelas VII dan VIII
18- 20 minggu; Kelas IX 18-20 minggu
(semester ganjil); 14-16 minggu (semester
genap););dan
(4) Beban Belajar per tahun dialokasikan
36- 40 minggu.
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
 Sekolah jenjang SMA/SMK menyediakan(1)
durasi sebanyak 45 menit untuk setiap satu
jam pembelajaran; (2) alokasi waktu Kelas X
42 jam pelajaran; Kelas XI dan XII 44 jam
pelajaran. [ Kelas X, XI dan XII 48 jam
pelajaran (khusus SMK)] untuk setiap
minggu
(3) alokasi per semester Kelas X dan XI 18-
20 minggu, Kelas XII 18-20 minggu
(semester ganjil); 14-16 minggu (semester
genap);dan
(4) Beban Belajar per tahun dialokasikan
36- 40 minggu
2.3.2. Mengatur beban belajar Bentuk pendalaman materi yang diatur berupa 100 kepala sekolah Mengatur beban
bedasarkan bentuk pendalaman kegiatan pengarahan materi, penugasan terstruktur belajar bedasarkan bentuk
materi dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. pendalaman materi
 Beban belajar penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri untuk SD, paling banyak
40% dari waktu kegiatan tatap muka mata
pelajaran yangbersangkutan.
 Beban belajar penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri untuk SMP, paling
banyak 50% dari waktu kegiatan tatap
muka mata pelajaran yangbersangku-tan.
 Beban belajar penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri untuk SMA/SMK,
maksimal 60% dari waktu kegiatan tatap
mukamata
pelajaran.

2.3.3. Menyelenggarakan aspek Menyelenggarakan minimal 2 dari 4 aspek yang 100 sekolah Menyelenggarakan aspek
kurikulum pada muatan disediakan untuk mata pelajaran seni budaya, kurikulum pada muatan local
lokal
prakarya, dan kewirausahaan.
2.3.4. Melaksanakan kegiatan Sekolah (1) menyediakan layanan ekstrakurikuler
pengembangan diri wajb yaitu Pendidikan Kepramukaan; (2) terdapat
siswa program kegiatan ekstrakurikuler berupa kegiatan
kagamaan, kegiatan krida, latihan olahbakat dan
latihan olah-minat; (3) terdapat program kegiatan
ekstrakurikuler berupa Kegiatan Ilmiah Remaja
(KIR), kegiatan penguasaan keilmuan dan
kemampuan akademik, penelitian, kelompok
pencinta teknologi informasi dan komunikasi,
rekayasa, dan lainnya (4) terdapat pengalaman
pembelajaran dalam bentuk praktik di
laboratorium. penelitian sederhana, studi wisata,
seminar atau workshop, peragaan atau pameran,
80 sekolah sudah Melaksanakan Melakukan koordinasi dengan
kegiatan pengembangan diri siswa orang tua
terutama kegiatan Extra kurikulir
pramuka;
Namun 20 % siswa sering tidak
datang pada latihan .karn a sibuk
membantu orbekerja di ladangang
tua nya
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
pementasan karya seni dan lainnya dan (4)
menyediakan bimbingan karier
3 Standar Proses
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah Silabus dikembangkan dengan memuat komponen 100 sekolah sudah Mengacu pada
dikembangkan yang meliputi: (1) identitas mata pelajaran, (2) silabus yang telah dikembangkan
identitas sekolah, (2)kompetensi
inti, (3) kompetensi dasar, (4) materi pokok,(5)
kegiatan pembelajaran, (6) penilaian, (7)
alokasi waktu, (8) sumber belajar dan (9)
menjadi dasar pengembangan Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran.

3.1.2. Mengarah pada pencapaian Silabus dikembangkan (1) berdasarkan Standar 100 sekolah sudah Mengarah pada
kompetensi Kompetensi Lulusan dan Standar Isi untuk satuan pencapaian kompetensi
pendidikan dasar dan menengah sesuai dengan
pola pembelajaran pada setiap tahun ajaran dan
(2) memuat (a) Tujuan pembelajaran yang
dirumuskan berdasarkan kompetensi dasar, dengan
menggunakan kata kerja operasional yang dapat
diamati dan diukur, yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan; (b) Kompetensi
Dasar sesuai dengan silabus. (c) Indikator
pencapaian kompetensi mencakup pengetahuan,
sikap dan ket-rampilan. (d) Materi dan metode
pembelajaran yang menyesuaikan rumusan
indikator pencapaian kompetensi

3.1.3. Menyusun dokumen rencana
dengan lengkap dan sistematis
Seluruh guru menyusun silabus (1) setiap mata 100 sekolah sudah Menyusun dokumen
pelajaran yang diampunya, (2) bekerjasama rencana dengan lengkap dan
dengan Kelompok Kerja Guru (KKG), sistematis
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP),
Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP),
atau PerguruanTinggi
(3) menyusun RPP yang terdiri atas komponen
Identitas sekolah, Identitas mata pelajaran,
Kelas/semester, Materi pokok, Alokasi waktu,
Tujuan pembelajaran, Kompetensi dasar dan
indikator pencapaian kompetensi, Materi
pembelajaran, Metode pembelajaran, Media
pembelajaran, Sumber belajar, Langkah-langkah
pembelajaran dan Penilaian hasilpembelajaran;
(4) disusun berdasarkan KD atau subtemayang
dilaksanakan kali per-temuan atau lebih; (5)
memperhatikan prinsip penyusunanRPP.
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala Dievaluasi oleh kepala sekolah dan pengawas dan 90 Seluruh guru sudah Mendapatkan - Kepala sekolah sering
sekolah dan pengawas sekolah memiliki dokumen evaluasi/telaah RPP. evaluasi dari kepala melakukan diskusi dan
sekolah dan pengawas sekolah musyawarah tentang
namun banyaknya tugas yg lain yg tupoksi Guru dan kepala
harus terselesaikan sehingga dlm sekolah
mengevaluasi tdk makssimal

3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

3.2.1. Membentuk rombongan belajar Rasio siswa per rombel maksimum 28 siswa per 100 sekolah sudah Membentuk
dengan jumlah siswa sesuai rombel untuk SD, 32 siswa per rombel untuk rombongan belajar dengan
ketentuan SMP jumlah siswa sesuai
dan 36 siswa per rombel untuk SMA/SMK. Ketentuan

3.2.2. Mengelola kelas sebelum
memulai pembelajaran
Seluruh guru (1) menjelaskan kepada siswa 100 Seluruh guru sudah Mengelola
silabus mata pelajaran tiap awal semester; (2) kelas sebelum memulai
memulai sesuai dengan waktu yang dijadwalkan; pembelajaran
(3) menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran; (4) memotivasi
siswa belajar sesuai manfaat dan aplikasi materi
ajar dalam kehidupan sehari-hari; (5) mengajukan
pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
(6) menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi dasar yang akan dicapai; dan (7)
menyampaikan cakupan materi dan penjelasan
uraian kegiatan sesuai silabus.

3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu Seluruh guru (1) berpusat pada siswa; (2) 90 100% guru sudah Mendorong
mengembangkan rasa keingintahuan dan siswa mencari tahu t etapi Dewan guru dalam proses
pemahaman baru berdasarkan pertanyaan siswa menerapkan modus belajar pembelajaran supoaya banyak
sendiri; (3) menerapkan modus belajar berbasis berbasis menerapkan modus belajar berbasis
penyingkapan/penelitian. penyingkapan/penelitian belum penyingkapan.
maksimal
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan
pendekatan ilmiah
3.2.5. Melakukan pembelajaran
berbasis kompetensi
Seluruh guru mendorong siswa untuk (1) 90 8 guru sudah Mengarahkan pada
melakukan pengamatan; (2) mengajukan penggunaan pendekatan ilmiah
pertanyaan yang dapat dijawab dengan namun masi ada guru dlm
pendekatan ilmiah; (3) mengumpulkan informasi memikirkan dengan kritis dan
untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan; masuk akal untuk membuat
(4) menggunakan alat dan perlengkapan yang penjelasan bedasarkan bukti yang
sesuai; (5) untuk mengolah dan menganalisa data ditemukan belum sesuanya
dan informasi yang telah dikumpulkan; (6)
menarik kesimpulan; (7) memikirkan dengan kritis
dan masuk akal untuk membuat penjelasan
bedasarkan bukti yang ditemukan (8)
menyampaikan dan mempertahankanhasil
mereka kepada sesama siswa.
Seluruh guru (1) berfokus pada hasil pembelajaran 100 Semua guru sudahMelakukan
yang mampu ditunjukkan oleh siswa; (2) pembelajaran berbasis kompetensi
memfasilitasi siswa yang mampu menunjukkan
penguasaan hasil pembelajaran terkait KDyang
diharapkan untuk mencapai KD selanjutnya;(3)
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
menyediakan akses materi pembelajaran kepada
siswa untuk dapat mengembangkan kompetensi
mereka secara mandiri; (4) melakukan penilaian
sumatif secara berkala untuk mengidentifikasi hasil
pembelajaran siswa (5) fleksibel dalam lama
ketuntasan pembelajaran setiap siswa dalam
menguasai KD yang diharapkan.

3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu  Pembelajaran tematik terpadu di SD 100 Semua guru sudah membrikan
disesuaikan dengan tingkat perkem-bangan pembelajaran terpadu
siswa.
 Proses pembelajaran di SMP disesuaikan
dengan karakteristik kompetensi yang mulai
memperkenalkan mata pelajaran dengan
mempertahankan te-matik terpadu pada IPA
danIPS.
 Karakteristik proses pembelajaran di
SMASMK berbasis matapelajaran

3.2.7. Melaksanakan Seluruh guru (1) berfokus pada siswa; (2) berperan Seluruh guru sudah Melaksanakan
pembelajaran dengan sebagai fasilitator; (2) bekerjasama dalam 100 pembelajaran dengan jawaban yang
jawaban yang kelompok; (2)memulai dengan memberikan kebenarannya multi dimensi
kebenarannya multi permasalahan kepada siswa untuk dipecahkan atau
dimensi; dipelajari lebih lanjut dalam bentuk skenario atau
studi kasus yang menyerupai kehidupan nyata; (3)
mengajak siswa melakukan penelitian yang
diperlukan dan berdiskusi untuk berbagi dan
meringkas hasil temuan mereka dan menyajikan
hasil kesimpulan yang berisikan satu atau lebih
solusi/jawaban atas hasil temuan atau bahkan
tidak ada solusi/jawaban yang ditemukan

3.2.8. Melaksanakan pembelajaran Seluruh guru (1) berfokus pada siswa dan 20% guru belum Kepala Sekolah menyarankan guru
menuju pada keterampilan karya/produk akhir yang dihasilkan; (2) berperan 80 memulai dengan menentukan tujuan memulai dengan menentukan tujuan
aplikatif sebagai fasilitator; (3) mengajak siswa menciptakan karya/produk akhir menciptakan karya/produk akhir
bekerjasama dalam kelompok; (4) memulai dengan dan men-gidentifikasi penggunanya dan men-gidentifikasi penggunanya
menentukan tujuan menciptakan karya/produk
akhir dan men-gidentifikasi penggunanya; (5)
mengajak siswa menyelesaikan karya/produk
akhir, dan menunjukkan karya merekadan
mengevaluasi penggunaannya.

3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan Seluruh guru (1) mengajarkan pada siswa untuk 100 Semua guru sudah Mengutamakan
siswa sebagai pembelajar lebih menyadari dan menghargai proses yang pemberdayaan siswa sebagai
sepanjang hayat pembelajar sepanjang hayat
mereka lalui; (2) menunjukkan bagaimana
mengelola proses yang dilalui sebagai pembelaja-
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
ran yang lebih efektif untuk hidup mereka; (3)
membantu siswa untuk menyiapkan diri dalam
menyusun strategi bagi diri mereka sendiri untuk
sukses mencapai tujuan mereka; (4) Mengenalkan
dalam merumuskan strategi, memonitor dan
mengevaluasi atas pembelajaran yang dilalui oleh
siswa.

3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa
saja adalah guru, siapa saja adalah
siswa, dan di mana saja adalah
kelas.
Seluruh guru (1) mengajak siswa berpastisipasi 100 Seluruh guru sudah Menerapkan
secara aktif; (2) mengajak siswa belajar dalam prinsip bahwa siapa saja adalah
kelompok-kelompok kecil; (3) memberi guru, siapa saja adalah siswa, dan di
kesempatan untuk berbagi pengalaman dan mana saja adalah kelas.
pengetahuan yang mereka miliki; (4) memberikan
pekerjaan rumah yang menuntut siswa untuk
berkolaborasi dengan lingkungan keluarga dan
masyarakat.

3.2.11. Mengakui atas perbedaan
individual dan latar
belakang budaya siswa.
Seluruh guru (1) memberikan penguatan dan 100 100% guru sudah Mengakui atas
umpan balik terhadap respon dan hasil belajar perbedaan individual dan latar
siswa selama proses pembelajaran berlangsung; belakang budaya siswa
(2) menyesuaikan pengaturan tempat duduksiswa
dan sumber daya lain sesuai dengankarakteristik;
(3) menyesuaikan materi pelajarandengan
kecepatan dan kemampuan belajar siswa.

3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran Seluruh guru menerapkan metode pembelajaran 100 Menerapkan metode pembelajaran
sesuai karakteristik siswa antara lain: (1) ceramah, (2) demonstrasi, (3) sesuai karakteristik siswa
diskusi, (4) belajar mandiri, (5) simulasi, (6) curah
pendapat, (7) studi kasus, (8) seminar, (9) tutorial,
(10) deduktif, dan (11) induktif.
3.2.13. Memanfaatkan media Seluruh guru memanfaatkan media pembelajaran 90 guru Memanfaatkan media
pembelajaran dalam meningkatkan berupa alat bantu proses pembelajaran berupa pembelajaran dalam meningkatkan
efisiensi dan hasil karya inovasi guru maupun yang sudah efisiensi dan efektivitas
efektivitas tersedia. pembelajaran belum maksimal
pembelajaran
3.2.14. Menggunakan aneka Sumber belajar dapat berupa: (1) buku, (2) media 90 Seluruh guru dalam Menggunakan Guru supaya memaksimalkan
sumber belajar cetak dan elektronik, (3) alam sekitar, atau (4) aneka sumber belajar efisiensi dan efektifitas dalam
sumber belajar lain yang relevan. Namun belum memanfaatkan proses
sumber belajar lain yang relevan Pembelajaran
untuk media
cetak dan elektronik belum
maksimal
3.2.15. Mengelola kelas saat Seluruh guru (1) mengevaluasi seluruh rangkaian 100 Seluruh guru sudah Mengelola Dewan guru supaya
menutup pembelajaran aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang kelas saat menutup pembelajaran memaksimalkan sumber belajar
diperoleh untuk selanjutnya secara bersama yang relefan terutama media cetak
menemukan manfaat langsung maupun tidak dan media eletronik
langsung dari hasil pembelajaran yang telah
berlangsung; (2) Memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran. (3)
Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
pemberian tugas, baik tugas individual maupun
kelompok. (4) Menginformasikan rencana
kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya dan (5) mengakhiri pembelajaran
sesuai jadwal yang ditetapkan.

3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran

3.3.1. Melakukan penilaian otentik
secara komprehensif
Seluruh guru menilai (1) kesiapan siswa, 90 Seluruh guru sudah Melakukan Sewaktu waktu guru mencoba
proses, dan hasil belajar secara utuh; (2) otentik penilaian otentik secara menggunakan penilaian dengan
secara komprehensif, baik di kelas, bengkel komprehensif, namun sistim anekdot dan refleksi
kerja, laboratorium, maupun tempat praktik menggunakan: angket,
kerja, dengan (3) menggunakan: angket, observasi,
observasi, catatan anekdot, dan refleksi.
catatan anekdot, dan refleksi. Belum dilaksanakan scr maksimal

3.3.2. Memanfaatkan hasil Guru memanfaatkan hasil penilaian otentik untuk 90 Guru sudah Memanfaatkan hasil Guru memaksimalkan hasil
penilaian otentik (1) merencanakan program remedial, pengayaan, penilaian otentik namun sebagai penilaian Otentik dalam
atau pelayanan konseling; (2) sebagai bahan untuk bahan untuk memperbaiki proses memperbaiki proses menuju
memperbaiki proses pembelajaran sesuai Standar pembelajaran sesuai Standar pencapaian yang sesuai dengan
Penilaian Pendidikan. Penilaian Pendidikan. Blm Standart
dilaksanakan scr maksimal

3.3.3. Melakukan pemantauan Dilakukan (1) oleh kepala satuan pendidikan 100 Kepala Sekolah sudah Melakukan
proses pembelajaran dan pengawas secara berkala dan berkelanjutan; pemantauan proses pembelajaran
(2) pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan Namun melalui diskusi
penilaian hasil pembelajaran serta (3) melalui kelompok terfokus, pengamatan,
diskusi kelompok terfokus, pengamatan, pencatatan, perekaman,
pencatatan, perekaman, wawancara, dan wawancara, dan
dokumentasi. dokumentasi. Belum dilakukan scr
sempurna

3.3.4. Melakukan supervisi Kepala sekolah/guru senior yangdiberi wewenang
proses pembelajaran oleh kepla sekolah melakukan pengawasan dalam
kepada guru bentuk supervisi proses pembelajaran terhadap
guru (1) setiap tahun; (2) dibuktikan dengan
memeriksa dokumen bukti pelaksanaan supervisi
proses pembelajaran; (3) dilakukan pada tahap
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil
pembelajaran yang (4) ditindaklanjuti dengan
cara: pemberian contoh, diskusi, konsultasi, atau
pelatihan.
80 Kepala sekolah sudah Melakukan Kepala sekolah terus memutifasi
supervisi proses pembelajaran dewan guru untuk terus menerus
kepada guru meningkatkan semangat kerja dan
Namun belum ditindaklanjuti pengetahuan
dengan cara: pemberian contoh,
diskusi, konsultasi, atau
pelatihan.

3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran Evaluasi hasil pembelajaran (1) dilakukan saat 90 Kepala sekolah sudah
proses pembelajaran dan di akhir satuan pelajaran Mengevaluasi proses pembelajaran Kepala sekolah terus memutifasi

3.3.6. Menindaklanjuti hasil
pengawasan proses pembelajaran
dengan (2) menggunakan metode dan alat: tes
lisan/perbuatan, dan tes tulis.
Hasil kegiatan pemantauan, supervisi, dan
evaluasi proses pembelajaran (1) disusun dalam
bentuk laporan untuk kepentingan tindak lanjut
pengembangan keprofesian pendidik secara
namun ada 2 guru yg mendapatkan dewan guru
dilai amat bagus
100 Seluruh guru sudah
Menindaklanjuti hasil pengawasan
proses pembelajaran namun
belu7m disusun dalam bentuk
laporan untuk kepentingan tindak
lanjut pengembangan keprofesian
pendidik secara dg baik
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
berkelanjutan; (2) dilakukan dalam bentuk:
Penguatan dan penghargaan kepada guru yang
menunjukkan kinerja yang memenuhi atau
melampaui standar dan (3) pemberian
kesempatan kepada guru untuk mengikuti
program Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB).

4 Standar Penilaian Pendidikan

4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi
4.1.1. Mencakup ranah sikap, Penilaian dilakukan oleh pendidik untuk (1) 100 100% pendidik sudah melakukan
pengetahuan dan keterampilan memperoleh informasi deskriptif mengenai penilaian Mencakup ranah sikap,
perilaku siswa; (2) mengukur penguasaan pengetahuan dan keterampilan
pengetahuan siswa dan (3) mengukur
kemampuan siswa menerapkan pengetahuan
dalam melakukan tugas tertentu.

4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan Hasil penilaian (1) pencapaian pengetahuan dan
sesuai dengan ranah keterampilan siswa disampaikan dalam bentuk
angka dan/atau deskripsi; (2) aspek sikap
dilakukan dengan mendeskripsikan perilaku siswa.
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel
4.2.1. Menggunakan jenis teknik Penilaian (1) didasarkan pada prosedur penilaian,
penilaian yang obyektif dan kriteria penilaian, dan dasar pengambilan
akuntabel keputusan (2) dapat diketahui oleh pihak yang
berkepentingan (3) dapat dipertanggungjawabkan
dalam bentuk laporan
4.2.2. Memiliki perangkat teknik Instrumen penilaian yang digunakan oleh pendidik
penilaian lengkap (1) dalam bentuk penilaian berupa tes,
pengamatan, penugasan perseorangan atau
kelompok, dan bentuk lain yang sesuai dengan
karakteristik kompetensi dan tingkat
perkembangan siswa (2) memenuhi persyaratan
substansi, konstruksi, dan bahasa, serta memiliki
bukti validitas empirik (3) Memiliki prosedur
penilaian, kriteria penilaian, dan dasar
pengambilan keputusan yang dapat diketahui
oleh pihak yang berkepentingan.
80 20% dr jumlah guru belum
Memiliki bentuk pelaporan sesuai Merangsang dewan guru supaya
dengan ranah dalam menyusun laporan supaya
disesuaikan dengan ranah yang di
butuhkan
100 Semuan guru sudah Menggunakan
jenis teknik penilaian yang obyektif
dan akuntabel
90 Semua guru sudah Memiliki
perangkat teknik penilaian lengkap Guru memaksimalkan pendekatan
namun memenuhi persyaratan penilaian dengan bukti validitas
substansi, konstruksi, dan bahasa, Empirik
serta memiliki bukti validitas
empiric
Belum digunakan secara maksimal

4.3. Penilaian pendidikan

ditindaklanjuti
4.3.1. Menindaklanjuti hasil Ditindaklanjuti untuk (1) memperbaiki proses 90 Semua guru sudah Menindaklanjuti Dewan guru supaya melakukan
pelaporan penilaian pembelajaran; (2) melakukan perbaikan dan/atau hasil pelaporan penilaian perbaikan demi tercapai nya tujuan
penjaminan mutu pendidikan pada tingkat satuan Namun dalam melakukan mutu di satuan pendidikan
pendidikan; (3) menetapkan kriteria ketuntasan perbaikan dan/atau penjaminan
mutu pendidikan pada tingkat
satuan
pendidikan
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
minimal serta kriteria dan/atau kenaikan kelas
siswa.
4.3.2. Melakukan pelaporan Sekolah (1) melaporkan hasil belajar kepada orang 90 Guru sudah Melakukan pelaporan
penilaian secara periodik tua siswa, komite sekolah , dan institusi di atasnya; penilaian secara periodic namun Dewan guru supoaya terus
(2)menyampaikan kepada peserta-didik dan orang hasil pelaporan ada yg blm meningkatkan kemampuan nya
tua dalam bentuk rapor dan/atau paspor sempurna
keterampilan yang berisi tentang skor disertai
dengan deskripsi capaian kompetensi (3) memiliki
dokumen laporan hasil penilaian pada setiap akhir
semester atau tahun dalam bentuk laporan prestasi
belajar siswa; (4) melaporkan hasil penilaian
pendidikan pada akhir semester dan akhir tahun
ditetapkan dalam rapat dewan
pendidik .

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek

4.4.1. Menggunakan instrumen
penilaian aspek sikap
Penilaian aspek sikap dilakukan melalui 90 Semua guru sudah Menggunakan
observasi/pengamatan dan teknik penilaian lain instrumen penilaian aspek sikap Dewan guru dalam memberikan
Namun observasi/pengamatan dan nilai supaya mempertimbangkan
yang relevan.
teknik penilaian lain yang relevan aspek sikap .
blm dilaksanakan scr maksimal

4.4.2. Menggunakan instrumen
penilaian aspek pengetahuan
4.4.3. Menggunakan instrumen
penilaian aspek keterampilan
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur
4.5.1. Melakukan penilaian
berdasarkan penyelenggara
sesuai prosedur
Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui 100 Semua guru sudah Menggunakan
tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai instrumen penilaian aspek
pengetahuan
dengan kompetensi yang dinilai;
Penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, 100 Semua guru sudah Menggunakan
produk, proyek, portofolio, dan/atau teknik lain instrumen penilaian aspek
sesuai dengan kompetensi yang dinilai. keterampilan
Terdapat penilaian hasil belajar (1) oleh pendidik; 100 Seluruih gurun sudah Melakukan
(2) oleh sekolah dan (3) oleh pemerintah penilaian berdasarkan
penyelenggara sesuai prosedur
4.5.2. Melakukan penilaian Penilaian [a] aspek sikap dilakukan melalui 90 Seluruh guru sudah Melakukan
berdasarkan ranah sesuai tahapan: (1) mengamati perilaku siswa selama penilaian berdasarkan ranah sesuai - Dewan guru supaya
prosedur pembelajaran; (2) mencatat perilaku siswa dengan prosedur mengembankan
menggunakan lembar observasi/pengamatan; (3) Namun dalam mengembangkan instrumen penilaian
menindaklanjuti hasil pengamatan; dan (4) instrumen penilaian masih kurang sesuai dengan prosedur.
mendeskripsikan perilaku siswa.
[b] aspek pengetahuan dilakukan melaluitahapan:
(1) menyusun perencanaan penilaian; (2)
mengembangkan instrumen penilaian; (3)
melaksanakan penilaian; (4) memanfaatkan hasil
penilaian; dan (5) melaporkan hasil penilaian
dalam bentuk angka dengan skala 0-100 dan
deskripsi. [c] aspek keterampilan dilakukanmelalui
tahapan: (1) menyusun perencanaan penilaian; (2)
mengembangkan instrumen penilaian; (3)
 Nom Standar/Indikato Rubrik Penilai Catat Rekomendasi
or r/ Sub Indikator Penilaian [3] an an (untuk tiap indikator)
[1 [2] [4] [5] [6]
]
melaksanakan penilaian; (4) memanfaatkan hasil
penilaian; dan (5) melaporkan hasil penilaian
dalam bentuk angka dengan skala 0-100 dan
deskripsi.
4.5.3. Menentukan kelulusan siswa Kenaikan kelas dan kelulusan siswa dari satuan 100 Sekolah sudah Menentukan
berdasarkan pertimbangan yang pendidikan (1) ditetapkan melalui rapat dewan kelulusan siswa berdasarkan
sesuai pendidik dan (2) mepertimbangkan penyelesaian pertimbangan yang sesuai
seluruh program pembelajaran; Ujian sekolah;
Ujian sekolah berstandar nasional, Penilaian
sikap, Penilaian pengetahuan, dan Penilaian
keterampilan.