Anda di halaman 1dari 15

Makalah

Ajaran Agama Islam yang Berhubungan dengan

Kesehatan Jasmani dan Rohani

Nama Kelompok :

1. Andini Dianatasya

2. Elisa Imthikhona

3. Evi Alvia Vitri

4. Vina Arfiana

5. Ragil Sudiatno

6. Rima Iftita

7. Sarah Amelia Vernanda M.A

8. Vika Arista. A

9. Vina Ariana

Program Studi : D3 Analis Kesehatan

Kelompok :1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA
sehingga makalah yang berjudul “ajaran Agama Islam Yang berhubungan
Kesehatan Jasmani Dan Rohani “ ini dapat tersusun hingga selesai.

Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menamabah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca, untuk kedepan nya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi baik.

Karna keterbatasan pengetahuan maupun pengelaman kami, kami yakin


masih banyak kurangan dalam makalah ini, oleh karena itu kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Jombang, 26 September 2017

Penyusun
BAB. 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Islam merupakan agama samawi terakhir yang diturunkan di bumi. Agama


terakhir yang bertujuan menyempurnakan ajaran-ajaran yang sebelumnya dan
pada hakekatnya bertujuan membina dan mengembangkan kehidupanyang
sejahtera di dunia dan diakhirat. Secara universal agama memberi tuntutan
kepada manusia melakukan yang baik dan menghindari hal-hal yang dilarang
oleh agama, termasuk masalah kesehatan. Kesehatan merupakan modal utama
untuk bekerja, beribadah dan melaksanakan aktivitas lainnya. Ajaran islam
yang selalu menekankan agar setiap orang memakan makanan yang baik dan
halal menunjukkan apresiasi Islam terhadap kesehatan, sebab makanan
merupakan salah satu penentu sehat tidaknya seseorang.
Firman Allah SWT :
Artinya: “wahai sekalian manusia, makanlah makanan yang halal lagi baik
dari apa yang terdapat di bumi. Wahai orang-orang yang beriman, makanlah
dari apa yang baik-baik yang Kami rezekikan kepadamu.” (Q.S.Al-Baqarah:
168).
Anjuran Islam untuk bersih juga menunjukkan obsesi Islam untuk
mewujudkan kesehatan masyarakat, sebab kebersihan pangkal kesehatan, dan
kebersihan dipandang sebagai bagian dari iman. Itu sebabnya ajaran Islam
sangat melarang pola hidup yang mengabaikan kebersihan, seperti buang
kotoran dan sampah sembarangan, membuang sampah dan limbah di sungai
atau sumur yang airnya tidak mengalir dan sejenisnya, dan Islam sangat
menekankan Kesucian atau Al-thaharah, yaitu kebersihan atau kesucian lahir
dan batin.

1
1.2. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian mengenai ajaran islam?


2. Bagaimana cara menjaga kesehatan dalam konteks islam?
3. Apa manfaat ajaran agama islam bagi kesehatan jasmani dan
rohani?

1.3. Tujuan
Tujuan dalam penulisan makalah tentang ajaran islam yang
berhubungan dengan kesehatan jasmani dan rohani antara lain :
 Untuk mengetahui dan memahami pentingnya kesehatan
jasmani dan rohani dalam islam
 Untuk memenuhi tugas agama islam
 Untuk mengajarkan hidup yang bersihdan sehat adalah
menciptakan individu dan masyarakat yang sehat jasmani,
rohani dan sosial sehingga umat manusia mampu menjadi umat
yang pilihan.

1.4. Manfaat
 Dapat mendapatkan ilmu tentang ajaran islam yang
berhubungan dengan kesehatan jasmani dan rohani
 Dapat memahami dan mengetahui ajaran islam yang
berhubungan dengan kesehatan jasmani dan rohani

2
BAB. II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian agama islam

Agama islam adalah sebuah agama yang diturunkan Allah SWT kepada
nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan Rasul paling akhir untuk menjadi
petunjuk atau pedoman hidup bagi seluruh umat manusia sampai akhir zaman.
Secara istilah memiliki arti damai, tunduk, selamat dan bersih. Kata islam sendiri
terbentuk dari 3 huruf yaitu S (sin), L (lam) dan M (mim) yang bermakna
‘‘SELAMAT’’ . Dan secara bahasa arti ‘salm’ yang mempunyai arti damai atau
perdamaian dan termasuk salah satu makna dan ciri khas dari islam, yakni islam
termasuk agama yang selalu umatnya kedalam perdamaian. Hal ini sebagai bukti
yang nyata bahwa di dalam islam menjunjung tinggi perdamaian. Dalam suatu
ajaran agama islam setiap pemeluknya juga dianjurkan untuk selalu berbuat baik,
untuk itu semua penganut agama yang mempercayai ajaran dan melaksanakan
ajarannya mereka akan senantiasa melaksanakan segala hal yang ada dalam ajaran
tersebut. Manusia tidak bisa dilepaskan dengan agama, ketika manusia jauh dari
agama maka akan ada kekosongan dalam jiwanya. Walaupun mungkin kebutuhan
materialnya mereka terpenuhi. Akan tetapi, kebutuhan batin mereka tidak,
sehingga mereka akan mudah terkena penyakit hati.

Penyakit hati yang melanda manusia yang tidak beragama akan senantiasa
menghantui mereka sehingga mereka akan mudah putus asa. Oleh karena itu
orang yang tidak beragama ketika mendapatkan persoalan hidup mereka akan
mudah putus asa dan akhirnya mereka akan melakukan penyimpangan atau
tingkah laku yang tidak sesuai dengan norma atau ajaran agama.
Untuk menjaga kesehatan supaya terhindar dari hal-hal seperti tersebut,
ada beberapa bentuk menjaga kesehatan antara lain :
1. .   Kesehatan Jasmani
Manusia adalah makhluk yang selalu ingin memenuhi seluruh kebutuhannya,
keinginan manusia yang tidak terbatas kadang membuat manusia menjadi

3
rakus. Makan berlebih, pola hidup yang tidak baik, penggundulan hutan
untuk bahan bangunan, eksploitasi laut yang tidak bertanggung jawab,
semuanya itu akan membuat keseimbangan alam terganggu. Disadari maupun
tidak, manusia merupakan bagian dari alam, badan kesisteman yang berlaku.
Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa kesehatan jasmani
berhubungan dengan alam. Nabi pernah bersabda “sesungguhnya badanmu
mempunyai hak atas dirimu”.
Kesehatan fisik merupakan keadaan yang sangat penting dalam mendukung
aktivitas lainnya. Hal ini di sebabkan karena dalam perintah Allah pada
manusia banyak yang berupa aktivitas fisik yang memerlukan kondisi yang
prima, seperti shalat, puasa, ibadah haji dan ibadah lainnya. Ajaran islam
untuk menjaga kesehatan fisik terlihat dalam beberapa perintah Allah, seperti
shalat yang mampun meregangkan otot. Karena setiap gerakan shalat seperti
mempunyai kunci tubuh, sehingga sendi-sendi bisa lentur dan menyehatkan.
Wudhu yang menurut penelitian bisa merangsang saraf-saraf pada daerah
yang terusap air wudhu, puasa yang menyehatkan, ibadah haji yang
merupakan puncak dari ibadah yang membuat tubuh kuat, karena rukun-
rukunnya yang melatih kondisi stamina tubuh. Dengan demikian tampaklah
jelas ajaran Islam yang sangat mementing kesehatan jasmani dan fisik yang
dilakukan dengan cara menjaga kebersihan, olahraga, menjaga asupan
makanan dan semuanya terintegrasi dalam setiap aktivitas ibadah. Hal ini
agar menjadi kebiasaan yang tidak disadari untuk umat Islam dan merupakan
bentuk pendidikan dari Allah.

2. Kesehatan Rohani
Firman Allah :
Artinya: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram
dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati
menjadi tentram. (Q.S. Al-Ra’d: 28)
Menurut Prof Dr. Nasaruddin Umar M.A, Guru besar UIN Syarif
hidayatullah Jakarta mengatakan manusia ada tiga unsur, yaitu unsur jasad

4
(jasadiyyah), unsur nyawa, dan unsur ruh yang dalam Al-Qur’an di sebut
Khalqan Akhar. Seseorang baru disebut manusia jika memiliki ketiga unsur
ini. Hubungan antara makhluk dengan Tuhannya akan berjalan baik bila sang
makhluk mentaati apa yang diperintahkan Allah, ada kalanya manusia
melanggar nilai-nilai keseimbangan antara Khalik-makhluk. Namun selain
itu, ada pula ciri-ciri jiwa yang sehat yang dalam Al-Qur’an disebut Qalbun
Salim, seperti hati yang selalu bertobat (at-taqwa), hati yang selalu menjaga
dari hal-hal keduniaan (al-zuhd), hati yang selalu ada manfaatnya (al-shumi),
hati yang selalu butuh pertolongan Allah (al-faqir).

Selain itu, Allah SWT juga mengajarkan manusiawi untuk membiasakan


menjaga kesehatan jasmani dan rohani yang benar menurut ajaran islam melalui
perantara Nabi Muhammad SAW, diantaranya :
1. Bangunlah Sebelum Subuh

Bangun sebelum subuh dengan maksud melakukan solat sunah berjamaah


dan melakukan solat subuh. Gerakan solat sama bermanfaatnya dengan
gerakan olah raga, solat pada saat subuh sama bermanfaatnya dengan olah
raga kecil di pagi hari. Udara subuh juga terbukti lebih seger dan fresh.
Dengan melakukan hal-hal di atas juga akan memberikan Anda berkah
berupa pahala, dan kenikmatan sehat.

2. Jagalah Kebersihan

Setiap hari Kamis dan jumat nabi Muhammad Saw selalu rutin memotong
kuku, mencuci rambut-rambut halus yang berada di pipi, bersikat, serta
memakai parfum. Setiap hari nabi Muhammad Saw juga selalu
menggunakan harum-haruman dan tampil bersih dan rapi. Seperti yang
sudah disebutkan di paragraf pembuka bahwasanya bagi umat islam
kebersihan merupakan sebagian dari iman.

5
3. Selektif terhadap makanan dan tidak berlebihan
Selektif terhadap makanan yaitu tidak ada makanan yang masuk ke mulut
rasulullah, kecuali makanan yang halal dan thayyib (baik). Halal berkaitan
dengan urusan akhirat, yaitu halal cara mendapatkannya dan halal
barangnya. Sedangkan thayyib berkaitan dengan urusan duniawi, seperti
baik tidaknya atau bergizi tidaknya makanan yang dikonsumsi. Salah satu
makanan kegemaran Rasul adalah madu. Beliau biasa meminum madu
yang dicampur air untuk membersihan saluran pencernaan. Rasul
bersabda,” Hendaknya kalian menggunakan dua macam obat, yaitu madu
dan Alquran”(HR. Ibnu Majah dan Hakim).

Dalam makan, islam juga menganjurkan untuk makan sebelum kita lapar
dan berhenti makan sebelum kenyang. Karena menurut kepercayaan islam
bahwa perut kita dibagi menjadi tiga bagian, pertama bagian perut untuk
makanan, kedua bagian perut untuk udara, ketiga bagian perut untuk air.
Dengan menyeimbangkan tiga unsur itu di dalam perut maka kita akan
menemukan kesehatan. Hal ini sebagaimana sabda rasulullah, ”Anak
Adam tidak memenuhkan suatu tempat yang lebih jelek dari perutnya.
Cukuplah bagi mereka beberapa suap yang dapat memfungsikan tubuhnya.
Kalau tidak ditemukan jalan lain, maka (ia dapat mengisi perutnya) dengan
sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiganya lagi
untuk pernafasan” (HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban).

4. Tidak meniup makanan atau minuman panas


Dalam Hadits, Ibnu Abbas meriwayatkan “Bahwasanya Rasulullah SAW
melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya”. (HR. At
Turmudzi dan dishahihkan oleh Al-Albani). Secara teori ilmiah, hadits
Rasulullah tersebut dapat dijelaskan bahwa apabila kita menghembuskan
nafas pada minuman, kita akan mengeluarkan karbon dioksida (CO2),
yang apabila bercampur dengan air (H2O), akan menjadi H2CO3, yaitu
sama dengan cuka, sehingga menyebabkan minuman itu menjadi acidic
(bersifat asam). Bila kebiasaan ini berlangsung dalam waktu lama akan

6
dapat merusak kinerja ginjal serta dapat meningkatkan risiko serangan
jantung.

5. Tidak makan atau minum sambil berdiri


Dari Anas bin Malik ra dari Rasulullah Shallahu ‘alaihi wassalam
bahwasanya beliau melarang seseorang untuk minum dengan berdiri.
Qatadah bertanya kepada Anas, “Bagaimana kalau makan ?” Anas
menjawab, “Kalau makan dengan berdiri itu lebih jelek dan lebih buruk.”
(HR Muslim). Jika kita minum sambil berdiri, air yang kita minum akan
meluncur langsung menuju kandung kemih tanpa disaring terlebih dahulu
oleh sistem dalam tubuh. Akibatnya akan terjadi pengendapan disaluran
ureter. Endapan ini bila semakin dapat menyebabkan penyakit kristal
ginjal atau batu ginjal.

6. Biasakan Jalan Kaki

Berjalan kaki bukan hanya anjuran menjaga kesehatan dalam islam,


banyak para ahli kesehatan yang juga menganjurkannya. Nabi Muhammad
SAW terkenal suka berjalan kaki, baik ke masjid, rumah sahabat, maupun
pergi berjihad. Dengan berjalan kaki akan membuat keringat kita keluar,
kemudian pori-pori kita akan terbuka, aliran darah juga lebih lancar, dan
pastinya akan membuat tubuh kita lebih sehat.

7. Tidak Gampang Marah

Nabi Muhammad SAW pernah membarikan nasihat “Jangan marah” kata


tersebut diulangi selama tiga kali. Hal ini menunjukan bahwa pentingnya
untuk menjaga emosi dalam islam, dan menunjukan bahwa kekuatan dan
kesehatan seorang muslim tidak hanya ditentukan oleh tubuhnya tapi juga
emosi, dan jiwanya.

7
8. Tanamkan sifat pemaaf
Sifat pemaaf merupakan sifat yang sangat sulit untuk di miliki, karena sebagian
besar orang sulit untuk memaafkan kesalahan orang yang telah di perbuat
kepadanya. Selain itu, memaafkan kesalahan seorang , juga dapat membebaskan
kita dari belenggu api kemarahan. Walaupun akan terasa sangat sulit tapi
cobalah dari sekarang untuk mencoba dan terus mencoba sampai bisa.

9. Istiqomah melakukan puasa sunnah


Rassulullah SAW menganjurkan untuk istiqomah dalam melakukan puasa
sunnah di luar puasa ramadhan. Ada beberapa puasa sunnah yang beliau
anjurkan, seperti Senin Kamis, puasa Daud, puasa enam hari di bulan
Syawal, dsb. Puasa adalah perisai terhadap berbagai macam penyakit
jasmani maupun rohani. Puasa sangat ampuh untuk detoksifikasi atau
pembersihan racun dalam tubuh.

Manfaat ajaran islam bagi kesehatan jasmani dan rohani :

1. Puasa
Dari berbagai penelitian, berpuasa terbukti memberi kesempatan beristirahat
bagi organ pencernaan bagi sistem enzim maupun hormon. Selama
berpuasa, sistem pencernaan akan beristirahat dan memberi kesempatan
bagi sel-sel tubuh khususnya bagi pencernaan untuk memperbaiki diri.
Dr. Muhammad Al-Jauhari seorang guru besar dari Universitas kedokteran
di Cairo mengatakan bahwa puasa dapat menguatkan pertahanan kulit,
sehingga dapat mencegah penyakit kulit yang di sebabkan oleh kuman-
kuman besar yang masuk dalam tubuh manusia. Puasa juga dapat
menghindarkan kita dari potensi terkena serangan jantung dan mengurangi
gangguan stroke juga memperbaiki kolestrol darah.
Pengaruh puasa bagi kesehatan rohani kejiwaan para ulama’ sufi puasa
berpandangan

8
Bahwa puasa adalah cara untuk menahan diri dari nafsu jasmani dan
memutuskan hasrat2 duniawi yang muncul dari pengaruh bisikan2 setan.
2. Wudhu
Air untuk wudhu adalah air yang suci dan bersih, persenyawaan atom
hidrogen dengan atom oksigen, kemudian membentuk h20 (air). Dengan
berwudhu terjadi proses peremajaan dan pencucian kulit, selaput lendir, juga
lubang tubuh yang terbuka(pori kuit, rongga mulut, hidung dan telinga)
yang berhbungan dengan udara terbuka yag penuh dengan debu yang
menutupi pori-pori kulit sehingga menghalangi asam yang menimbulkan
kelelahan untuk keluar dari tubuh kita. Dengan membasuh daerah-daerah
terbuka maka pori-pori pada kulit tubuh kita tetap bersih sehingga proses
pengeluaran sisa eksresi yaitu tempat pengeluaran sisa hasil pembakaran
makanan melalui kelenjar keringat dapat berjlan dengan lancar tanpa
terhalang debu yang menutup pori-pori.wudhu berfungsi mengurangi
tekanan emosi yang berlebihan, di saraf-saraf kita, sehingga cenderung
menurunkan setres dan tingkat kemarahan, membangun day tehan,
menyehatkan dan menstabilkan kondisi tubuh, bagi orang mengantuk, bisa
mengangkat kembali gairah dan kesegaran tubuh, meratakan suhu tubuh
yang tidak rata akibat aktivitas kita, sebab bagian tubuh yang di pakai
bekerja suhunya akan meningkat dari pada yang lain.
3. Shalat
Manfaat dalam gerakan ;
a. Berdiri lurus untuk shalat
Bermanfaat untuk meurusakan tulang belakang dan menjadi awal dari
sebuah latihan pernafasan, pencernaan dan tulang.
b. Takbirratul ikhram
Gerkan ini melancarkan lairan darah, getah bening (limfe) dan kekuatan
otot lengan. Posisi jangtung di bawah otak memungkinkan darah
mengalir lancar ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot
bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjaadi lancar.
Kemudian kedua tangan di dekapkan di depan perut atau dada bagian

9
bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian,
khususnya pada tubuh bagian atas.
c. Rukuk
Postur ini menjaga kesempurnaan posisi dan pungsi tulang belakang
( corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi
jangtung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh
bagian tengah. Tngan yanag bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi
otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu rukuk adalah latihan kemih
untuk mencegah gangguan prostat.
d. Ikhtidal
Variasi pastur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerkan berdiri bungkuk
berdiri sujud merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ-organ
pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran
secara bergantian. Efeknya pencernaan menjadi lebih lncar.
e. Sujud
Aliran getah bening di pompa ke bagian leher dan ketiak posisi jantung
di atas otak kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini
berpengaruh pada pikir seseorang karna itu, lakukan sujud dengan
tuma’ninah, jangan tergesa-gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di
otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khususnya bagi
wanita baik rukuk maupun sujud memiliki manfaat luarbiasa bagi
kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
f. Duduk tawarruk dan Duduk iftirasi
Saat iftirosi kita berupu pada pangkal paha yang berhubungan dengan
saraf nerfous ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal
paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan.
Duduk tawaruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan kandung
kemih (uretra, kelenjar kelamin pria (prostat dan saluran vasdeferens.
Jika dilakukan dengan benar, postur iftirosi mencegah impotensi. Variasi
posisi telpak kaki pada iftirosi dan tawaruk menyebabkan seluruh otat
kungkai turut meregang dan kemudian relex kembali. Gerak dan

10
tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-
organ gerak kita.
g. Salam
Relaksasi otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di
kepala. Gerakan ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan
kulit wajah. Beribadah secara lontinue bukan saja menyuburkan iman,
tetapi mempercantik diri wanita luar dalam.

11
BAB. III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
1. Dalam islam seseorang dikatakan sehat jika memenuhi tiga unsur yaitu sehat
jasmani, sehat rohani dan sehat sosial
2. Menjaga kesehatan fisik dengan pola hidup sehat dan olahraga yang teratur,
menjaga kesehatan rohani dengan senantiasa mengingat Allah SWT,
menjalankan perintah dan menjauhi segala larangan-Nya sehingga kita
mempunyai jiwa yang sehat ( qolbun salim), menjaga kesehatan sosial dengan
selalu menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan lingkungan sekitar
sehingga mendatangkan muamalah (saling menguntungkan).
3.2. Saran

Mengingat di dalam islam sangat memprioritaskan kesehatan baik secara


jasmani, rohani maupun sosial, maka hendaknya kita sebagai umat muslim
selalu menjaga pola hidup sehat dan berolahraga, menjaga lingkungan, dan yang
terpenting selalu senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT dan
bersosialisasi dengan masyarakat.

12
Daftar Pustaka

https://wikaprima.wordpres.com/info-kesehatan/manfaat-gerakan-sholat-bagi-
kesehatan/

https://naresvari.blogspot.co.id/2014/04/manfaat-sholat-untuk-jasmani-dan-
rohani_13.html?m=1

https://risnamediabki.worspress.com/agama/makalah-manfaat-
puasa-terhadap-kesehatan-jasmani-dan-
rohano/&ei=5LWtwR32&lc=id-
ID&s=1&m=638&hos=www.google.co.id&ts=1506347532=anty_L17d
Dt210NPmqU7LtV-1VIsQYtsqA

13

Anda mungkin juga menyukai