MAKALAH
Anggota Kelompok 8
Oleh :
DESEMBER 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya.
Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan Nabi Agung
Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, baik itu berupa sehar fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis
mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah
Ekonomi Syari’ah.
Makalah ini dapat diselesaikan atas dukungan dan kerjasama dari semua
pihak yang membantu dalam penyusunannya. Oleh karena itu, dalam kesempatan
ini saya mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah Ekonomi Syari’ah.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk laporan ini, supaya
nantinya dapat menjadi lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat banyak
kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penyusun
Kelompok 8
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................
BABI PENDAHULUAN..........................................................................
BAB II
PEMBAHASAN.......................................................................................
A. Kesimpulan.......................................................................................
B. Saran Penyusun...............................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
puas atau rasa kekurangan yanga ada dalam diri manusia yang ingin dipenuhi
agar meraih kepuasan. Kegiatan ekonomi yang penting salah satunya adalah
yang saling berkaitan dan ketiganya tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya.
karena ada yang memproduksi dan kegiatan distribusi muncul karena ada gap
perilaku konsumen dalam mengkonsumsi didasarkan pada dua (2) nilai dasar
yaitu: (1) rasionalisme dan (2) utilitarianisme. Kedua nilai merupakan dasar
islami, terdiri dari tema-tema yang dibahas diantaranya antara lain: konsep islam
C. Tujuan
2. Macam-macam kebutuhan
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kebutuhan
merasa ada yang kurang dalam dirinya. Hal ini sesuai dengan pendapat
yang ingin dicapainya. Akan tetapi hal tersebut tidak didukung pendapat
dalam diri
dan paling penting. Kebutuhan ini harus terpenuhi agar manusia dapat
hidup layak. Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi hidup manusia akan
akal), khifdu nasl (menjaga keturunan), dan khifdu mal (menjaga harta).
Sesuai dengan firman Allah SWT, dalam QS. Al-Baqarah:179 dan 193.
ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah.
jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), Maka tidak ada permusuhan
. Oleh sebab itu tujuan yang bersifat dharuri adalah tujuan utama untuk
umat manusia baik didunia maupun diakhirat kelak. Manusia akan hidup
serta khifdu maal (menjaga harta) serta tidak menimbulkan kesulitan umat
pelengkap.
B. Pemenuhan Kebutuhan
Allah menciptakan alam semesta ini dengan berbagai sumber daya yang
kualitas, tempat dan waktu. Sesuatu tidak akan langka jika jumlah
tersedia dimana saja (di setiap tempat) dan kapan saja (waktu) dibutuhkan.
kelangkaan dan alokasi sumber daya yang telah ditentukan yang efisien.
manfaat bagi manusia, yaitu diantaranya, sumber daya alam, sumber daya
meningkat namun pada saat yang sama kesejahteraan yang lain menurun.”
orang lain. Efisiensi alokasi hanya menjelaskan bahwa bila semua sumber
daya yang ada habis teralokasi, maka alokasi yang efisien tercapai. Tetapi
tidak mengatakan apa pun perihal apakah alokasi tersebut adil. Dalam
konsep ekonomi islam, adil adalah “tidak menzalami dan tidak dizalami.”
Bisa jadi “sama rasa sama rata” tidak adil dalam pandangan Islam karena
tidak memberikan insentif bagi orang yang bekerja keras. Untuk itu
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran Penyusun
Makalah ini manusia biasa banyak kelemahan dan kekhilafan. Maka dari
itu penyusun menyarankan pada pembaca yang ingin mendalami masalah zakat,
setelah membaca makalah ini membaca sumber lain yang lebih lengkap. Dan
marilah kita realisasikan zakat dalam kehidupan sehari-hari yang merupakan
kewajiban umat muslim dengan penuh rasa ikhlas.
DAFTAR PUSTAKA