Anda di halaman 1dari 8

ANALISA PENINGKATAN KAPASITAS BUCKET ELEVATOR DARI 500 TON PER JAM

MENJADI 800 TON PER JAM DI PELABUHAN KHUSUS PT SEMEN GRESIK - TUBAN

ABSTRAKSI

Hadi Sutikno¹, Margianto²,Unung Lesmanah³


¹Mahasiswa Teknik Mesin,Universitas Islam Malang
²'³Dosen Teknik Mesin,Universitas Islam Malang
Program Studi Teknik Mesin,Universitas Islam Malang
Jalan Mayjen Haryono,193 Malang 65144
E-mail : bx 4 71@yahoo.com

..Nilai rata-rata pertumbuhan konsumsi semen di Indonesia sebesar 6 % per tahun.


Dengan adanya pertumbuhan yang cukup besar, PT Semen Gresik pada tahun
2012 telah mengoperasikan penambahan unit pabrik ke-4 di lokasi pabrik Tuban,
sehingga terjadi peningkatan volume distribusi semen dari pabrik Tuban hingga
sebesar 30 %. Salah satu peralatan penunjang distribusi semen yaitu bucket
elevatordi Pelabuhan Khusus di Tuban memiliki kapasitas pengangkutan semen
curah sebesar 500 ton per jam. Dengan adanya peningkatan kapasitas produksi,
maka pengangkutan di Pelabuhan Khusus pada penggunaan peralatan bucket
elevator ditetapkan perlu ditingkatkan sebesar 60%.Rumusan masalah yang
diambil adalah apakah kapasitas pengangkutan material semen curah pada bucket
elevator terpasang dapat ditingkatkan dari 500 ton per jam menjadi 800 ton per
jam dengan merubah desainbucket, kecepatan belt dan besar daya penggerak
yang dibutuhkan.Peningkatan kapasitas terutama dilakukan dengan mendesain
ulang bucket pada elevator baru, Jarak antar bucket (t) yang awalnya 0,58 meter
diubah menjadi 0,44 meter yang akan menambah kapasitas pemindahan material,
sehingga mampu membawa lebih banyak material bila dibandingkan dengan
desain lama. Perubahan desain lainnya adalah pada peningkatan kecepatan
pemindahan material.Dengan kapasitas (Q) 800 ton per jam, jarak bucket (t) 0,404
meter dan berat material per bucket (Pc) 48,74 kg/ bucket,diperoleh kecepatan
pemindahan material ()2,01 meter/detik, dengan tetap menjaga karakteristik
pengeluaran material serupa dengan desain elevator terpasang. Penyesuaian
desain yang terakhir adalah dengan mengganti motor listrik penggerak
menggunakan daya yang lebih besar. Dengan gaya pemindahan (Fa) 3987,76 kg-f
dan kecepatan pemindahan material () 2,01 meter/detik, diperoleh kebutuhan
daya penggerak (Na) dari bucketelevtator baru sebesar 108,8 Kw
.

Kata Kunci: BucketElevator,Peningkatan Kapasitas, Daya Penggerak Elevator, Na


(kW).

1
. diperlukan adanya peningkatan
kapasitas transport semen curah di
LATAR BELAKANG Terminal Khusus Tuban. Salah satu
peralatan transport semen curah yang
Nilai rata-rata pertumbuhan terdapat di Terminal Khusus Tuban
konsumsi semen di Indonesia berada adalah bucket elevator yang memuat
di angka sekitar 6 % per tahun. material semen curah dari belt
Permintaan semen nasional pada conveyor menuju kapal khusus
tahun 2014 mencapai 60,2 juta ton. pengangkut semen curah.
Pada tahun 2014 tersebut, PT Semen
Indonesia sebagai induk dari PT Saat ini terdapat 2 (dua) unit
Semen Gresik mencatatkan nilai bucket elevator yang masing-masing
penjualan sebesar 26,2 juta ton, atau didesain untuk melayani pemindahan
sebesar 44 % dari pangsa pasar material semen curah ke satu kapal
nasional. khusus pengangkut semen curah.
Desain dari bucket elevator tersebut
masing-masing memiliki kapasitas
pengangkutan semen curah sebesar
500 ton per jam. Dengan pe-
ningkatan volume distribusi semen
yang saat ini sudah mencapai 30 %
dari penambahan pabrik ke-4 serta
proyeksi pertumbuhan lebih lanjut
pada masa yang akan datang,
kapasitas pengangkutan semen curah
Seiring dengan peningkatan oleh bucket elevator ditetapkan perlu
konsumsi semen nasional yang ditingkatkan sebesar 60 % menjadi
terjadi, PT Semen Gresik pada tahun 800 ton per jam.
2012 telah mengoperasikan pe-
nambahan unit pabrik ke-4 di lokasi Peningkatan kapasitas pada
pabrik Tuban. Hal tersebut me- bucket elevator yang baru dibatasi
nyebabkan peningkatan volume dis- oleh penggunaan dimensi yang
tribusi semen dari pabrik Tuban serupa dengan desain sebelumnya.
hingga sebesar 30 %.Dengan pe- Dengan demikian, perubahan yang
ningkatan volume distribusi tersebut, akandilakukan dibatasi pada desain
kebutuhan sarana dan prasarana bucket, kecepatan belt, dan daya
pendukung pelaksanaan kegiatan penggerak yang dibutuhkan. Hal ini
distribusi pun semakin meningkat. bertujuan untuk menjaga efisiensi
terhadap pekerjaan yang akan
Terminal Khusus Tuban dilakukan, terutama terkait biaya
sebagai salah satu sarana pen- yang diperlukan bila dibandingkan
distribusian semen curah dinilai dengan pengedaan unit secara utuh,
mulai mengalami kekurangan kapa- serta memudahkan pelaksanaan
sitas dalam melayani distribusi pekerjaan di lapangan.
menggunakan kapal khusus peng-
angkut semen curah. Untuk itu,

2
BUCKET ELEVATOR

Bucket elevator adalah tipe


peralatan pemindah bahan yang
mampu memindahkan material
secara vetikal dan dapat secara
efektif memindahkan material antar
lantai maupun antar struktur bangun-
an. Sistem ini biasa-nya digerakkan
oleh motor elektrik. Secara umum,
untuk pemindahan material dalam
jarak pendek, penggunaan bucket
elevator lebih disukai dibandingkan
dengan belt conveyor.Untuk pe-
mindahan material secara vertikal,
bucket elevator lazim digunakan.

Material yang akan di-


pindahkan melalui bucket elevator
Bucket Elevator Head dan
masuk melalui chute menuju timba
Boot: Bagian head dibuat meng-
(bucket) di dalam bucket elevator.
gunakan lembaran pelat baja tebal
Material kemudian diangkat oleh
yang diperkuat. Sambungan cover
timba-timba menuju bagian head dan
atas didesain mudah dibuka dan
material di tumpahkan secara bebas
dipindahkan untuk keperluan inpeksi
menuju chute keluaran (discharge
dan pemeliharaan drum atau puli
chute). Komponen utama dari bucket
penggerak. Ventilasi diletakkan di
elevator dapat dibagi menjadi
sisi atas dan panel untuk inspeksi
beberapa bagian, yaitu:
ditempatkan pada ketinggian tertentu
- Bucket Elevator Head.
dari outlet.Bagian boot juga dibuat
- Bucket Elevator Boot.
dari pelat baja tebal serta dilengkapi
- Inlet.
dengan pintu yang dapat dilepas
- Outlet.
menggunakan mekanisme baut untuk
- Casing.
keperluan inspeksi dan pembersihan.
- Timba (bucket).
- Unit penggerak.
Inlet dan outlet: Bukaan
- Take up.
didesain sedemikian rupa agar dapat
- Sistem pengaman tambahan
dikoneksikan dengan mesin lainnya.
untuk monitoring.
Sisi dalam dari chute pada inlet dan
outlet dapat dilapisi dengan material
yang memiliki sifat tahan keausan.

Bucket: Secara umum, bucket


terbuat dari bahan baja karbon, baja
tahan aus, baja tahan karat, dan
plastik. Bucket yang dibuat dari pelat
baja dibentuk dan dilakukan

3
pengelasan, selanjutnya dapat diberi - Daya penggerak yang di-
perkuatan tambahan maupun bahan butuhkan untuk melakukan
tahan keausan apabila hendak pemindahan material.
digunakan untuk aplikasi heavy duty.
Desain bucket dapat dibuat dengan Perhitungan yang perlu
bentuk penampang persegi, “V”, dilakukan untuk dapat memberikan
trapesoidal, atau sirkular. Bucket nilai dari parameter-parameter desain
tersebut dipasangkan pada belt atau tersebut di atas adalah sebagai
rantai tersambung yang melingkari berikut (Amaravat, 2012; López,
puli atau drum sisi atas dan bawah. 2008):
Bucket bergerak bersamaan dengan
pergerakan belt atau rantai. Pole distance:
hp = g.r2.302/(2.r2.ndrum2)
Casing: Merupakan kom- = 895/ndrum2
ponen tubuh atau penutup dari Dimana:
bucket elevator yang dibuat dalam hp : pole distance
bentuk segmen-segmen dari pelat ndrum : putaran drum penggerak
baja dengan sambungan baut ataupun (rpm)
pengelasan. Desain casing merupa-
kan struktur yang dapat berdiri Kecepatan putaran drum penggerak:
sendiri untuk keperluan pemuatan ndrum = 60./(.ddrum)Dimana:
material secara vertikal.Pemasangan ndrum : putaran drum penggerak
segmen casing dilakukan dengan (rpm)
pembautan pada flange dan dengan  : kecepatan pemindahan
menggunakan sil pada sambungan di (meter/detik)
antara tiap segmen.Pada casing juga ddrum : diameter drum penggerak
terdapat pintu dengan mekanisme (meter)
baut untuk keperluan inspeksi
maupun pemasangan bucket. Berat material yang dipindahkan:
Pc = i..j
PERHITUNGAN DESAIN Dimana:
BUCKET ELEVATOR Pc : berat material (kg)
i : volume bucket (liter)
Dalam melakukan perhitung-  : berat jenis material (kg/liter)
an desain bucket elevator, terdapat j : koefisien pengisian bucket
beberapa parameter utama yang (0,6-0,9)
digunakan. Parameter tersebut me-
liputi: Kapasitas pemindahan material:
- Pole distance Q = 3,6.Pc./t
- Berat material dipindahkan. Dimana:
- Kapasitas pemindahan material. Q : kapasitas pemindahan
- Ketinggian pemindahan mate- material (ton/jam)
rial. Pc : berat material (kg)
- Gaya yang timbul dari pe-
 : kecepatan pemindahan
mindahan material.
(meter/detik)
t : jarak antar bucket (meter)

4
Gaya yang timbul dari pemindahan
MULAI
material:
Fa = (Q/3,6.).(H+H0)
Dimana:
Analisa Bucket Elevator Terpasang
Fa : gaya untuk menggerakkan Kecepatan Pemindahan,  (meter/detik)
puli penggerak (kg-f) Diameter Drum Penggerak, ddrum (meter)
Volume Bucket, i (liter)
Q : kapasitas pemindahan Berat Jenis Material, ρ (kg/liter)
material (ton/jam) Koefisien pengisian bucket, j
Jarak antar Bucket, t (meter)
 : kecepatan pemindahan Ketinggian Pemindahan, H (meter)
(meter/detik) Gaya Pemuatan, H0 (meter)

H : ketinggian pemindahan
material (meter) Kecepatan Putaran Drum Penggerak, ndrum
H0 : gaya pemuatan; disetarakan (rpm)
Pole Distance, hp (meter)
dengan ketinggian Berat Material per Bucket, Pc (kg)
pemindahan (meter) Kapasitas Pemindahan, Q (ton/jam)
Gaya Pemindahan Material, Fa (kg-f)
Daya Penggerak Elevator, Na (kW)
Gaya pemuatan yang disetarakan
dengan ketinggian pemindahan
Analisa Bucket Elevator Baru
berdasarkan penelitian ditunjukkan Volume Bucket, i (liter)
sebagai berikut: Berat Jenis Material, ρ (kg/liter)
Koefisien pengisian bucket, j
Kapasitas Pemindahan, Q (ton/jam)
Sistem Ukuran Nilai H0 Jarak antar Bucket, t (meter)
Pemuatan Material (m) Kecepatan Putaran Motor, nmotor (rpm)
Rasio Reducing Gearbox, r
Langsung Ketinggian Pemindahan, H (meter)
dari 3.8 Gaya Pemuatan, H0 (meter)
inlethopper
Kecil 7.6
Dengan Berat Material per Bucket, Pc (kg)
penggalian Sedang 11.4 Kecepatan Pemindahan,  (meter/detik)
Kecepatan Putaran Drum Penggerak, ndrum (rpm)
Besar 15.3 Diameter Drum Penggerak, ddrum (meter)
Pole Distance, hp (meter)
Gaya Pemindahan Material, Fa (kg-f)
Daya penggerak yang dibutuhkan: Daya Penggerak Elevator, Na (kW)
Na = Fa./(75.)
Dimana:
Na : daya penggerak (kW)
SELESAI
Fa : gaya untuk menggerakkan
puli penggerak (kg-f)
 : kecepatan pemindahan
(meter/detik)
 : efisieensi motor penggerak

Parameter-parameter desain
tersebut selanjutnya akan digunakan
dalam analisa peningkatan kapasitas
transport bucket elevator dari 500 ton
per jam menjadi 800 ton per jam.

5
Pada tahap awal dilakukan - Kecepatan pemindahan: 1,86
pengidentifikasian terhadap permasalahan meter/detik
yang terjadi di pabrik Semen Gresik yang - Ketinggian pemindahan: 27,35 meter
berlokasi di Tuban berdasarkan informasi - Jarak antar bucket: 0,58 meter
serta data operasional yang diperoleh. - Lebar bucket : 0,357 meter
Selanjutnya dilakukan tahap studi literatur - Volume bucket : 80,1 dm3
untuk mempeoleh dasar-dasar teori yang
akan digunakan pada penelitian. Informasi Dengan mengaplikasikan per-
yang didapat tersebut nantinya digunakan hitungan desain bucket elevator yang sudah
sebagai acuan dan pedoman dalam dijabarkan di awal jurnal ini, diperoleh hasil
penulisan. kalkulasi sebagai berikut:

Pengumpulan data-data pendukung - Kecepatan putaran drum penggerak:


dilakukan untuk kemudian diolah sesuai ndrum= 60./(.ddrum)
dengan kebutuhan dari penelitian yang Dimana:
dilakukan.Dari data yang diperoleh,  =1,86 meter/detik
dilakukan kalkulasi terhadap desain bucket ddrum =1,29 meter
elevator terpasang, dimana parameter desain Sehingga diperoleh kecepatan putaran
dari bucket elevator terpasang tersebut drum penggerak sebesar 27,45 rpm
selanjutnya digunakan sebagai acuan bagi
kalkulasi desain dari bucket elevator baru. - Pole distance:
Analisa dan pembahasan perlu dilakukan hp = 895/ ndrum2
dengan seksama dengan tujuan agar Dimana:
perubahan desain yang dilakukan pada ndrum =27,45 rpm
bucket elevator baru dapat dipalikasikan Sehingga diperolehpole distancesebesar
secara baik. 1,18 meter.

Tahapan terakhir dari penelitian ini Dengan radius drum penggerak


adalah melakukan penarikan kesimpulan rp sebesar 1,29 meter / 2 = 0,645 m, dan
dari analisa yang telah dilakukan, serta pole distance hp sebesar 1,18 meter,
memberikan saran perbaikan terkait hal maka hp bernilai lebih besar dari rp.
yang dapat ditingkatkan untuk mendukung Radius terluar bucket ra adalah sebesar
kinerja dari bucket elevator pada khususnya radius drum penggerak ditambahkan
dan pabrik Semen Gresik pada umumnya di dengan lebar bucket = 0,645 meter +
masa yang akan datang. 0,357 meter = 1,002 meter, maka hp
bernilai lebih besar dari ra. Dengan
ANALISA DAN PEMBAHASAN demikian mekanisme pengeluaran
muatan pada bucket elevator terpasang
Bucket Elevator Terpasang adalah menggunakan metode gravitasi.

Data teknis dari bucket elevator - Berat material perbucket:


terpasang adalah sebagai berikut: Pc = i..j
- Kapasitas elevator: 500 ton per jam Dimana:
- Berat jenis material: 0,9 ton per m3 i =81 liter
- Kebutuhan daya Pa/Pn: 56/ 75 kW  =0,9 kg/liter
j = 0,6
Sehingga diperoleh berat material se- - Berat material perbucket:
besar 43,74 kg/bucket. Pc = i..j
Dimana:
- Kapasitas pemindahan material: i = 70,4 liter
Q = 3,6.Pc. /t  = 0,9 kg/liter
Dimana: j = 0,77
Pc = 43,74 kg/bucket Sehingga diperoleh berat material
 =1,86 meter/detik sebesar 48,79 kg/bucket.
t =0,58 meter
Sehingga diperoleh kapasitas pe- - Kecepatan pemindahan material:
mindahan material sebesar 504 ton/jam.  = Q.t/3,6.Pc
Dimana:
- Gaya pemindahan material: Q = 800 ton/jam
Fa = (Q/3,6.).(H+H0) t = 0,44 m
Dimana: Pc = 48,74 kg/bucket
Q =504 ton/jam Sehingga diperoleh kecepatan pemin-
 = 1,86 meter/detik dahan () sebesar 2,01 meter/detik.
H =28,4 meter
H0 =7,6 meter - Kecepatanputar drum penggerak:
Sehingga diperoleh gaya pemindahan ndrum= nmotor/r
material sebesar 2714,9 kg-f. Dimana:
nmotor = 1488 rpm
- Daya penggerak bucket elevator: r = 50
Na = Fa./(75.) Sehingga diperoleh kecepatan putaran
Dimana: drum penggerak sebesar 29,76 rpm.
Fa =2714,9 kg-f
 = 1,86 meter/detik - Diameterdrum penggerak:
 =0,98 ddrum = 60./(.ndrum)
Sehingga diperoleh kebutuhan daya Dimana:
penggerak (Na)sebesar 68,6 kW.  = 2,01 meter/detik
ndrum = 29,80 rpm
Sehingga diperoleh diameter drum
Bucket Elevator Baru penggerak sebesar 1,288 meter. Nilai
diameter tersebut sudah dapat dianggap
- Jarak antar bucket : 0,44 meter sama dengan diameter drum penggerak
- Volume bucket : 70,4 dm3 dari bucket elevator terpasang sebesar
- Lebar bucket : 0,4 meter 1,29 meter, sehingga tahapan desain
- Kapasitas pemidnahan : 800 ton per jam bucket elevator baru dapat dilanjtukan.
- Ketinggian pemindahan : 28,4 meter
- Kecepatan putaran motor : 1488 rpm - Pole distance:
- Rasio reducing gearox : 50 hp = 895/ ndrum2
Dimana:
Selanjutnya diperoleh hasil perhitungan ndrum :29,80 rpm
desain bucket elevator baru sebgai berikut: Sehingga diperoleh pole distance
sebesar 1,01 meter.
Dengan radius drum penggerak rp pemindahan material, dimana  =
sebesar 1,288 meter / 2 = 0,644 m, dan
Q.t/3,6.Pc,Q= 800 ton per jam, t = 0,44 dan
pole distance hp sebesar 1,01 meter,
maka hp bernilai lebih besar dari rp. Pc= 48,74 kg/bucket, sehingga kecepatan
Radius terluar bucket ra = 0,644 meter + pemindahan material () diperoleh 2,01
0,4 meter = 1,044 meter, maka hp lebih meter/detik;(3) mengganti motor listrik
kecil dari ra. Namun dengan selisih nilai penggerak menggunakan daya yang lebih
hp dengan ra yang sangat kecil, maka besar, Na = Fa./(75.), Fa= 3987,76 kg-f,
masih dapat dikatakan bahwa meka- = 2,01 meter/detik, sehingga diperoleh
nisme pengeluaran material pada bucket kebutuhan daya penggerak (Na) bucket
elevator baru ini termasuk dalam elevtator baru sebesar 108,8 kW.
kategori gravitasi.
SARAN
- Gaya pemindahan material:
Fa = (Q/3,6.).(H+H0) Parameter desain dari bucket elevator
Dimana: yang disajikan dalam penelitian ini
Q = 800 ton/jam menggunakan beberapa parameter utama
seperti kapasitas pemindahan, ketinggian
 = 2,01 meter/detik
pemindahan, kecepatan pemindahan, serta
H = 28,4 m
gaya yang diperlukan dan daya penggerak
H0 = 7,6 m
yang dibutuhkanuntuk melakukan
Sehingga diperoleh gaya pemindahan
pemindahan material.Terdapat pula
material sebesar 3987,76 kg-f.
parameter desain lainnya yang dapat
digunakan untuk lebih menampilkan desain
- Daya penggerak bucket elevator:
bucket elevator secara terperinci, antara lain
Na = Fa./(75.)
pemilihan desain belt yang digunakan, detail
Dimana:
desain dari puli penggerak, desain diameter
Fa = 3987,76 kg-f
poros puli penggerak, pemilihan bantalan
 = 2,01 meter/detik untuk puli penggerak, termasuk penentuan
 = 0,98 dimensi pasak. Analisa lebih lanjut dari
Sehingga diperoleh kebutuhan daya penelitian ini dapat dilakukan dengan
penggerak sebesar 108,8 kW. menggunakan parameter tambahan tersebut.
KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA
Analisa Peningkatan Kapasitas Bucket Amaravat, Utkarsh. 2012. Design and Model
Elevator dari 500 Ton per Jam menjadi 800 of Bucket Elevator. Gujarat: A.D. Patel
Ton per Jam dapat dilakukan dengan Institute of Techonology, New V.V.
terlebih dahulu melakukan review terhadap Nagar.
desain kalkulasi dari bucket elevator López, Vicente Díaz, et.al.
terpasang 500 ton per jam. Peningkatan 2008.Bucket Elevator. Madrid: Mechanical
kapasitas dilakukan dengan:(1) mendesain Engineering Department, Carlos III
ulang bucket pada elevator baru, dimana University
jarak antar bucket (t) yang awalnya 0,58
meter menjadi 0,44 meter sehingga
meningkatkan kapasitas pemindahan
material (Q);(2) meningkatkan kecepatan

Anda mungkin juga menyukai