Anda di halaman 1dari 4

Kekontinuan Fungsi

A. Fungsi Kontinu
Seperti telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, kadang-kadang
nilai lim f ( x) sama dengan f (c ) , kadang pula tidak sama. Pada kenyataannya,
x c

meskipun f (c ) tidak terdefinisikan akan tetapi lim f ( x) mungkin ada. Apabila


x c

lim f ( x) = f (c ) maka dikatakan fungsi f kontinu di c.


x c

Definisi II.G.1 Fungsi f dikatakan kontinu di a D f jika lim f ( x)  f (a).


xa

Definisi II.G.1 di atas secara implisit mensyaratkan tiga hal agar fungsi f
kontinu di a, yaitu:
(i). f(a) ada atau terdefinisikan,
(ii). lim f  x  ada, dan
xa

(iii). lim f x   f a 
xa

Secara grafik, fungsi f kontinu di x  a jika grafik fungsi f pada suatu interval
yang memuat a tidak terpotong di titik ( a, f ( a )) . Jika fungsi f tidak kontinu di a maka
dikatakan f diskontinu di a. Pada Gambar, f kontinu di x1 dan di setiap titik di dalam
(a, b) kecuali di titik-titik x2, x3, dan x4. Fungsi f diskontinu di x2 karena lim f ( x) tidak
x x2

ada, diskontinu di x3 karena nilai lim f ( x) tidak sama dengan nilai fungsi di x3
x x3

(meskipun keduanya ada), dan diskontinu di x4 karena nilai fungsi di titik ini tidak ada.

y  f x 




a x1 x2 x3 x4 b
Gambar 3.7.1
Fungsi f dikatakan kontinu pada interval I jika f kontinu di setiap titik anggota I.
Contoh II.G.1

x 2 1
(a). Fungsi f dengan rumus f  x   diskontinu di x = 1 karena f (1) tidak
x 1
terdefinisi.
(b). Fungsi g dengan definisi:

 x2  4
 jika x  2
x2
g x   

 1 jika x  2

x2  4
diskontinu di x = 2 sebab g(2) = 3 sedangkan lim g  x   lim  lim  x  2   4 .
x 2 x2 x2 x2

Namun demikian fungsi g kontinu di x = 1 sebab lim g x   3  g 1 .█


x 1

Berikut sifat-sifat dasar fungsi kontinu.

Teorema II.G.1 Jika fungsi f dan g kontinu di a, dan k sebarang konstanta real, maka

kontinu di a asalkan g a   0 .
f
f+g, f – g, kf, dan fg kontinu di a. Demikian pula,
g

Seperti halnya pada hitung limit, dalam kekontinuan juga dikenal istilah kontinu
satu sisi. Hal itu diberikan pada definisi berikut ini.

Definisi II.G.2 (i). Fungsi f dikatakan kontinu dari kiri di a jika lim  f a  .
x a 

(ii). Fungsi f dikatakan kontinu dari kanan di c jika lim f  x   f c .


x c

Contoh II.G.2. Diberikan f x   1 x . Selidikilah kekontinuan fungsi f.


2

Penyelesaian:
Jelas f tidak kontinu pada   , 1 dan pada 1, sebab f tidak terdefinisi pada

interval tersebut. Untuk nilai-nilai a dengan –1 < a <1 diperoleh:

lim f x   lim
x a xa
1 x 2 
xa
 
lim 1  x 2  1  a 2  f a 

Jadi, f kontinu pada (1, 1). Dengan perhitungan serupa didapatkan:

2
lim f x   0  f  1 dan lim f x   0  f 1
x  1  x  1

sehingga f kontinu dari kanan di x = 1 dan kontinu dari kiri di x = 1. Jadi, f kontinu
pada  1,1 .█

Teorema II.G.2 Fungsi polinomial, fungsi rasional, fungsi akar, fungsi logaritma, fungsi
eksponen, dan fungsi trigonometri kontinu pada domainnya masing-masing.

Contoh II.G.3.

(a). f x   x 2  x 1 kontinu pada R .

x 3  5x
(b). f x   kontinu pada x  R ; x 1 , x   1 .
x 2 1

(c). f  x   x 1 kontinu pada 1,  .█ 

Hubungan antara fungsi kontinu dan hitung limit dinyatakan dalam teorema
berikut.

Teorema II.G.3. Jika f kontinu di b dan lim g x   b, maka lim f g x   f b.


x a x a

Dengan kata lain lim f g x   f  lim g x 


x a  xa 

Contoh II.G.4. Hitung lim ln 1  x  .


x 1

Penyelesaian: Namakan f x   ln x dan g x  1  x . Karena lim g x   2 dan f


x 1

kontinu di x = 2 maka :

   
lim ln 1  x   lim f g x   f  lim g x   ln  lim g x   ln 2 .█
x 1 x 1  x 1   x 1 

Soal Latihan
Untuk soal 1 – 5, tentukan titik-titik di mana fungsi berikut diskontinu.
3 x2
1. h( x)  x  2. f ( x)  3 x 2  1 3. f ( x) 
x x3  1

3
3x 2  1, x  3  x, x0
 
4. g ( x)   5 , 1 x  3 5. f ( x)   2 x, 0  x 1 3
 3x  2 , x 1 3 x 2 , x 1 3
 

6. Tentukan nilai a dan b agar fungsi-fungsi berikut kontinu untuk pada R.

 ax 2  3
 , x 5

f ( x)   x  5

 bx  2 , x  5
.

Anda mungkin juga menyukai