SE KEMEN PUPR NO
22/SE/M/2020
Suhendra http://www.free-powerpoint-templates-design.com
U R G E N S I
Ruang
konstruksi;
Sub bidang klasifikasi badan usaha sebagaimana diatur dalam Lampiran Permen
PUPR 14 Tahun 2020 merupakan subklasifikasi sebagaimana diatur dalam Permen
PUPR Nomor 19/PRT/M/2014 tentang Perubahan Permen PUPR Nomor
08/PRT/M/2011 tentang Pembagian Subklasifikasi dan Subkualifikasi Usaha Jasa
Konstruksi atau peraturan perubahan/pengganti.
Suhendra
BAGAIMANA PERSYARATAN DAN EVALUASI SISA KEMAMPUAN NYATA (SKN) PADA
PENGADAAN JASA KONSTRUKSI
Persyaratan sisa kemampuan nyata harus memperhatikan laporan keuangan sesuai dengan batas akhir
pelaporan kegiatan usaha tahunan sesuai Peraturan Menteri PUPR Nomor 08/PRT/M/2019 tentang
Pedoman Pelayanan Perizinan Usaha Jasa Konstruksi Nasional
(Psl 32 ayat 1; Paling Lambat tgl 30 April Tahun Berikutnya)
kualifikasi usaha M atau B harus Kekayaan bersih untuk perhitungan SKN KAP yang memiliki izin
menyampaikan laporan dilihat pada Laporan keuangan yang telah usaha KAP sesuai
keuangan yang telah diaudit oleh diaudit ketentuan peraturan
KAP; perundangan; dan
Laporan keuangan yang telah diaudit
sebagaimana dimaksud harus dengan Opini KAP yang diregistrasi
Apabila peserta baru berdiri di
Wajar Tanpa Pengecualian atau Wajar sebagaimana dimaksud
tahun berjalan, tetap harus
dengan Pengecualian; pada huruf e angka 2)
menyampaikan laporan
keuangan pendirian Ketentuan pada SDP Lampiran Peraturan dapat dilihat pada situs
usaha/laporan keuangan awal Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan web Kementerian
yang telah diaudit oleh KAP; Rakyat Nomor 14 Tahun 2020 bahwa: Keuangan dan/atau situs
1) usaha menengah menyampaikan web Institut Akuntan
laporan keuangan yang telah diaudit Publik Indonesia (IAPI).
oleh KAP; atau
2) usaha besar menyampaikan laporan
keuangan yang telah diaudit oleh KAP
yang diregistrasi sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan;
Suhendra
PERSYARATAN PEKERJAAN UTAMA DAN EVALUASI METODE
Persyaratan pekerjaan utama pada metode Evaluasi metode pelaksanaan pekerjaan utama
pelaksanaan harus memperhatikan dilakukan dengan ketentuan:
Suhendra
P ERSONIL MANAJ E R IAL
Pe k e r j a a n K o n s t r u ksi Bagian I
Suhendra
P ERSONIL MANAJ E R IAL
pekerjaan k o n s t r u k s i Bagian II
Suhendra
P ERSONIL MANAJ E R IAL
pekerjaan k o n s t r u k s I Bagian III
3) konstruksi kualifikasi usaha besar dengan nilai HPS > 50 M s.d 100
M pengalaman yang disyaratkan paling lama 5 (lima) tahun;
Suhendra
P ERSONIL MANAJ E R IAL
pekerjaan k o n s t r u k s I Bagian IV
Suhendra
P E R S YA R ATA N
P ERALATAN
U T A M A
an
Jumlah peralatan utama dari setiap jenis Jumlah jenis peralatan utama yang
yang disyaratkan: disyaratkan:
HPS Paling Banyak 100 M disyaratkan paling HPS paling banyak 100 M disyaratkan
banyak 3 (tiga) unit peralatan utama, dan paling banyak 6 (enam) jenis peralatan
HPS > 100 M disyaratkan paling banyak 3 utama yang dikompetisikan.
(tiga) unit jenis peralatan utama yang HPS > 100 M disyaratkan paling banyak
dikompetisikan. 10 (sepuluh) jenis peralatan utama yang
dikompetisikan.
Suhendra
P E R S YA R ATA N
P ERALATAN
U T A M A
Evaluasi bukti peralatan utama dilakukan
a.
dengan ketentuan:
bukti berupa milik/sewa beli bukan atas nama peserta
tender, atau
n b. sewa bukan atas nama pemberi sewa, tidak menjadi
e. sewa yaitu surat perjanjian sewa beserta bukti hal yang menggugurkan pada saat evaluasi.
kepemilikan/penguasaan peralatan dari pemberi sewa
c. Milik sendiri: STNK, BPKB, invoice, kuitansi, bukti
berupa:
pembelian, surat perjanjian jual beli, atau bukti
1) bukti kepemilikan peralatan dari pemberi sewa yaitu
kepemilikan lainnya;
STNK, BPKB, invoice, kuitansi, bukti pembelian, surat
perjanjian jual beli, atau bukti kepemilikan lainnya; d. Sewa beli yaitu surat perjanjian sewa beli, invoice uang
atau muka, kuitansi uang muka, angsuran, atau bukti sewa
2) Bukti penguasaan peralatan pemberi sewa dapat beli lainnya;
berupa:
a) surat pengalihan hak dari pemilik peralatan ke
pemberi sewa;
b) surat kuasa dari pemilik peralatan ke pemberi huruf b,c dan d tidak dilakukan klarifikasi
sewa; secara fisik
c) surat pernyataan penguasaan alat ke pemberi
sewa; atau
d) bukti pendukung lainnya yang mencantumkan
adanya pemberian kuasa peralatan dari pemilik
peralatan ke pemberi sewa;
Suhendra
PERSYARATAN PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN DAN
EVALUASI PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN PADA TENDER
PEKERJAAN KONSTRUKSI
WAJIB > 25 M
Sebagian pekerjaan utama yang Sebagian pekerjaan yang bukan
1 disubkontrakkan kepada penyedia 2 pekerjaan utama kepada sub
jasa spesialis, dengan ketentuan: penyedia jasa usaha kualifikasi
kecil dengan ketentuan:
Paling banyak 2 (dua) pekerjaan
sesuai SBU subklasifikasi Paling banyak 2 (dua)
pekerjaan dan tidak
mensyaratkan SBU
subklasifikasi
Suhendra
PERSYARATAN PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN DAN
EVALUASI PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN PADA TENDER
PEKERJAAN KONSTRUKSI
Suhendra
01 PPK wajib menetapkan HPS yang memuat
biaya penerapan SMKK dalam daftar kuantitas dan
harga/daftar keluaran dan harga dengan besaran
biaya sesuai dengan kebutuhan sebagai item
tersendiri;
Penetapan
/Evaluasi Biaya SMKK
Suhendra
KETENTUAN
EVALUASI
TERHADAP DAFTAR
BARANG YANG
DIIMPOR
Suhendra
KETENTUAN PERALIHAN DALAM PERATURAN MENTERI PUPR NO. 14
Tender/Seleksi Tender/seleksi
Prakualifikasi
sebelum tanggal gagal dengan
sedang/proses
18 Mei 2020 tindak lanjut:
Suhendra
Thank You Template Power Point DRPM
Kemen PUPR
Lampiran
Suhendra