KULIAH KERJA NYATA TEMATIK PENCEGAHAN COVID-19 UNTUK

MEWUJUDKAN MERDEKA BELAJAR (KKN TEMATIK PENCEGAHAN

COVID-19 MMB) UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA DAN BAKTI
SOSIAL DALAM PENCEGAHAN COVID-19 VICTORIA CARE DI KOTA
BANDUNG

oleh Erlina Handayani, 1701020

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada

masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu
dan daerah tertentu. Pelaksanaan kegiatan KKN biasanya berlangsung antara satu
sampai dua bulan dan bertempat di daerah setingkat desa. Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi di Indonesia telah mewajibkan setiap perguruan tinggi untuk
melaksanakan KKN sebagai kegiatan intrakurikuler yang memadukan tri darma
perguruan tinggi yaitu: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Sasaran KKN ialah mahasiswa, perguruan tinggi, dan masyarakat. KKN bagi
mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, menghendaki
mahasiswanya tidak hanya pandai disiplin ilmunya, tetapi juga tanggap, tangguh,
berwawasan ke depan yang luas, serta menjaga lingkungan hidup handal dan patut
dibanggakan oleh Indonesia.

Tahun 2020 juga menjadi tahun KKN bagi mahasiswa UPI semester genap yang
telah mengontrak KKN pada umumnya. Namun pelaksanaan KKN kali ini sangat
berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di tengah pandemi Covid-19 yang sedang
menyerang dunia, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)
UPI meluncurkan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan Covid-19 untuk
Mewujudkan Merdeka Belajar (KKN Tematik Pencegahan Covid-19 MMB). Kegiatan
ini memiliki tema “Edukasi Pencegahan Covid-19” dengan tujuan untuk meningkatkan
kepedulian Civitas Akademika UPI dalam percepatan pencegahan penularan pandemik
Covid-19.

Kegiatan ini merupakan program yang ditawarkan kepada mahasiswa yang

sifatnya pilihan. Mahasiswa dapat memilih salah satu atau lebih program yang
ditetapkan pada panduan, tetapi selain itu mahasiswa dapat juga memilih program yang
sesuai dengan kondisi kebutuhan masyarakat setempat yang terkait dengan Pencegahan
Covid-19. Kemudian UPI juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang
sudah/sedang menjadi relawan pencegahan Covid-19 atau sudah/sedang terlibat
melakukan kegiatan pencegahan Covid-19 baik dengan inisiatif sendiri maupun
bermitra dengan pihak lain, dapat dihargai setara dengan telah melakukan KKN
Tematik Pencegahan Covid-19 yang sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan KKN Tematik Pencegahan Covid-19 dimulai pada tanggal 17 Mei 2020
sampai 17 Juni 2020. KKN Tematik Pencegahan Covid-19 dilaksanakan selama 120
jam atau setara dengan satu bulan kerja.

Namun, saya telah bergiat menjadi anggota relawan dan telah melaksanakan
kegiatan kerelawanan saya sejak tanggal 11 April 2020 sampai 19 Mei 2020 di bawah
naungan organisasi Victoria Care. Saya bersama rekan relawan lainnya melaksanakan
kegiatan “Bakti Sosial dalam Pencegahan Covid-19” dengan tema “Bersama Victoria
Care Peduli Perangi Covid-19”.
 Sasaran kegiatan bakti sosial ini yaitu kepada masyarakat yang membutuhkan
seperti tukang becak, pedagang kaki lima, dan masyarakat sekitar yang berada di Kota
Bandung. Bentuk kegiatan bakti sosial ini berupa pembagian sembako dan alat-alat
kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan dengan cara para relawan terjun
langsung ke lapangan dalam proses pendistribusiannya.

Kegiatan relawan ini memiliki beberapa tujuan, yaitu menyalurkan donasi untuk
mendukung program mencegah penyebaran dan melindungi masyarakat dari pandemi
Covid-19, meningkatkan kepedulian masyarakat untuk turut terlibat dalam upaya
pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, memberikan edukasi kepada masyarakat
mengenai pengetahuan dan pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, dan
memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat dan pemerintah dengan membantu
berbagai upaya untuk meningkatkan efektivitas pencegahan penyebaran pandemi
Covid-19. Selain itu, sebagai anggota relawan yang masih berstatus mahasiswa,
kegiatan relawan ini memiliki tujuan sebagai wadah perwujudan Tri Darma Perguruan
Tinggi yakni kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam
hal ini membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19, memutus rantai
penyebaran Covid-19, dan memberikan bantuan sosial akibat dampak Covid-19 ini.

Pembukaan kegiatan relawan dimulai pada Sabtu, 11 April 2020 dengan acara
peresmian kegiatan dan merumuskan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan.
Kegiatan yang dilaksanakan yaitu pembagian sembako, pembuatan dan pembagian
hand sanitizer, pembagian masker, pembagian rice bowl yang disponsori oleh Kios
Hao-Hao, menjaga pos keamanan RW, pembuatan dan pemasangan spanduk urgensi
Covid-19, pembuatan dan pemasangan poster edukasi Covid-19, dan pembuatan dan
penyebaran video tutorial cuci tangan menurut WHO ke berbagai media sosial.
Kegiatan tersebut telah berhasil dilaksanakan selama 35 hari dari tanggal 11 April 2020
sampai 19 Mei 2020. Victoria Care juga bekerja sama dengan RW 08 Babakan Ciparay
dalam melaksanakan kegiatan ini.

Pelaksanaan kegiatan juga tetap memperhatikan protokol kesehatan dan

menerapkan social distancing serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di
lingkungan sekitar seperti, tidak bersalaman, tidak berpelukan, duduk dan berdiri
dengan jarak minimal 1 meter, menghindari kerumunan dan bergerombol atau kegiatan
mengundang massa, selalu mencuci tangan sesuai standar, tidak mengusap mata,
hidung, mulut, dan telinga sebelum mencuci tangan dan lain-lain yang dapat memicu
penyebaran Covid-19.

Selama waktu kerelawanan tersebut, anggota dihadapkan pada tantangan

bagaimana membuat dan melaksanakan program kerja baik individu maupun kolektif
yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini, evaluasi personal, inter-
personal, intra-personal, manajemen waktu dan finansial, serta manajemen konflik
internal maupun eksternal di lapangan. Untuk itu, perlu pengelolaan yang lebih teratur
dan terarah, sehingga nilai-nilai strategis program relawan ini dapat didayagunakan
dengan baik dan bermanfaat.

Semoga dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik

Pencegahan Covid-19 yang diselenggarakan oleh UPI dapat menjadi alternatif baru
untuk mengabdi kepada masyarakat dalam menerapkan tri darma perguruan tinggi. Saya
ucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Dedi Rohendi, M.T. sebagai pembimbing
Dosen Lapangan KKN saya yang telah menyetujui kegiatan relawan yang saya lakukan
dapat digunakan sebagai alternatif KKN juga. Kemudian dengan kegiatan Bakti Sosial
dalam Pencegahan Covid-19 yang diselenggarakan oleh Victoria Care dapat membawa
manfaat dan berguna bagi pencegahan penyebaran Covid-19, juga dapat meringankan
beban kehidupan masyarakat kecil yang terdampak pandemi Covid-19.

Kemudian bagi kami anggota relawan sekaligus mahasiswa yang telah

menyelesaikan kegiatan relawan sekaligus sebagai pengganti KKN berharap agar ilmu
dan pengalaman yang kami dapat selama menjalakan kegiatan bakti sosial baik di
lapangan dan saat merancang konsep dapat terus kami ingat dan kami jadikan acuan
untuk terus saling membantu sesama manusia.